p-Index From 2020 - 2025
9.688
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ilmiah Komunikasi Makna Jurnal Administrasi Bisnis (JABis) JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Nomosleca ETNOSIA : Jurnal Etnografi Indonesia MetaCommunication; Journal Of Communication Studies urnal Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial JIKE : Jurnal Ilmu Komunikasi Efek Jurnal Komunikasi Universitas Garut: Hasil Pemikiran dan Penelitian LINIMASA: JURNAL ILMU KOMUNIKASI Journal of Media and Communication Science (JcommSci) Akuntansi : Jurnal Akuntansi Integratif The Journal of Society and Media MUKADIMAH: Jurnal Pendidikan, Sejarah, dan Ilmu-ilmu Sosial Metafora: Education, Social Sciences and Humanities Journal JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan) Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Service) Tuturlogi: Journal of Southeast Asian Communication Journal of Community Service and Empowerment Jurnal Ilmu Komunikasi Nusantara Science and Technology Proceedings Public Administration Journal of Research Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Komunika: Jurnal Ilmu Komunikasi KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat NUSANTARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Journal of Governance and Administrative Reform Jurnal Pengabdian Masyarakat Sains dan Teknologi Sewagati: Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Nusantara Berbakti Jurnal Kabar Masyarakat Jurnal Informasi Pengabdian Masyarakat Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa) Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Journal of Community Service (JCOS) Sabangka Abdimas Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka Jurnal Akademik Pengabdian Masyarakat Journal of Computer Science Contributions (Jucosco) Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) Journal Education Innovation Bumi: Jurnal Hasil Kegiatan Sosialisasi Pengabdian Kepada Masyarakat Pelayanan Unggulan: Jurnal Pengabdian Masyarakat Terapan Jurnal Pengabdian Masyarakat Darul Ulum Musyawarah: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Pengabdian Masyarakat Darul Ulum Serat Rupa: Journal of Design
Claim Missing Document
Check
Articles

Peningkatan Literasi Digital Era New Normal: Studi Kasus Pembelajaran Daring Mahasiswa Akuntansi UPN Veteran Jawa Timur Sholihatin, Endang; Haryono, Nanang; Dwi Aprilisanda, Invony; Widoretno, Astrini Aning; Korika Swasti, Ika; Kusumastuti, Erwin; Febrianita, Roziana
Akuntansi : Jurnal Akuntansi Integratif Vol. 7 No. 1 (2021): Volume 7 Nomor 1 April 2021
Publisher : Prodi Akuntansi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29080/jai.v7i1.457

Abstract

Abstract The rapid development of ICT and the digital world has changed many things. Education in the new normal era must innovate to integrate ICT. This study aims to determine the digital literacy competence of Accounting students FEB UPN Veteran East Java; and Formulating strategies to improve digital literacy competencies for Accounting students of FEB UPN Veterans East Java. In addition to digital infrastructure, it is necessary to design learning models such as curriculum that is integrated with digital literacy (Stein and Graham, 2014). European Commission Digital Competency Framework 2.1 (Carretero, Vuorikari & Punie, 2018), covers five aspects, namely information/data literacy; communication/collaboration; digital content creation; security; and problem solving. This research method uses mixed methods (survey/interview). Quantitative and qualitative data analysis. The results showed that from the five aspects of digital literacy competence, Accounting students of FEB UPN Veteran Jatim were categorized both in the aspects of Information/data literacy and Communication/collaboration. Next is the aspect of creating digital content; Security; and Troubleshooting, need improvement. Strategies to improve digital literacy competence are to direct students to: think critically; using digital media; manage online identity; managing digital distractions; digital experience practice; and get out of your comfort zone.
Peran Komunikasi Kelompok dalam Membentuk Kesadaran Anti-Perundungan pada Anak Jalanan Roziana Febrianita; Dwi Prasetyo Wahyuningtyas; Silma Mega Oktaviani
Jurnal Penelitian Administrasi Publik Vol 2 No 3 (2020): Public Administration Journal of Research
Publisher : Prodi Ilmu Administrasi Negara Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/paj.v2i3.56

Abstract

Anak jalanan memiliki tingkat kerentanan yang lebih tinggi terkait tindakan perundungan karena minimnya pemahaman akan literasi anti-perundungan yang dimiliki anak tersebut. Oleh karenanya terdapat komunitas-komunitas sosial peduli anak jalanan yang menyisihkan waktu untuk mengadakan kegiatan sosial dengan kegiatan belajar mengajar, salah satunya yakni Save Street Child (SSC). Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dengan objek penelitian yakni kelompok belajar komunitas SSC Surabaya. Pengumpulan data menggunakan metode observasi pola interaksi serta pola komunikasi yang terjalin selama proses penyampaian materi ajar berlangsung. Wawancara secara mendalam terhadap empat orang informan yang semua berstatus sebagai pengajar dalam kelompok belajar tersebut untuk mengetahui informasi lebih lanjut dan studi dokumentasi sebagai penunjang dari analisis data melalui dokumen hasil penelitian terdahulu. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa (a) pola komunikasi yang terjalin selama proses pembelajaran adalah pola komunikasi kelompo, (b) Penyampaian materi anti-perundungan diberikan oleh pengajar dalam bentuk permainan pada akhir waktu pembelajaran dan pemberian contoh cerita permasalahan atau metode problem based learning, (c) Komunikasi kelompok memiliki peran dalam meningkatkan pemahaman mengenai literasi anti-perundungan, antara lain : (1) memberikan pelatihan kerja sama tim pada anak jalanan melalui metode bermain dan berdiskusi yang digunakan saat proses pembelajaran berlangsung, (2) sebagai tempat berdiskusi dalam menyelesaikan permasalahan, (3) sebagai tempat untuk saling mempersuasi antar anggota agar menjadi pribadi yang lebih baik dengan cara saling mengingatkan dan menasehati, (4) merehabilitasi setiap anggotanya untuk meninggalkan kebiasaan lama yang buruk. Kata Kunci : Pola Komunikasi, Komunikasi Kelompok, Anak Jalanan, Perundungan Anak, Literasi Anti-Perundungan
MENGGUGAT UU PENYIARAN DI INDONESIA (ANALISA FRAMING PEMBERITAAN GUGATAN RCTI DAN iNEWS TV TENTANG UU 32 Tahun 2002 pada SINDONEWS & DETIK.COM PERIODE 27 AGUSTUS – 20 SEPTEMBER 2020) Fitria Safiratun Nabilah; Jessica Wiguna; Noerazrie Imania Putri; Roziana Febrianita
Jurnal Ilmiah Komunikasi Makna Vol 9, No 2 (2021): Agustus 2021
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi FBIK Unissula

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jikm.v9i2.15860

Abstract

Pada Juni 2020 RCTI dan iNEWS TV menggugat UU penyiaran Nomor 32 Tahun 2002 ke MK. Perihal yang digugat adalah menuntut pengajuan uji ulang materi soal UU Penyiaran dan menilai Pasal 1 angka 2 UU Penyiaran. Gugatan diajukan sebab pasal tersebut dinilai menyebabkan ketidakadilan atau perlakuan berbeda antara penyelenggara penyiaran konvensional yang menggunakan frekuensi radio dengan penyelenggara penyiaran Over The Top (OTT) yang menggunakan internet, seperti Instagram, Youtube, Netflix dan aplikasi streaming sejenisnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pembingkaian oleh sindonews.com dan detik.com terkait pemberitaan tersebut. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif deskriptif dengan analisis framing model Zhongdan Pan dan Gerald M. Kosicki. Fokus penelitian ini adalah sintaksis, skrip, tematik, dan retoris. Data penelitian merupakan kumpulan berita dari Sindonews.com dan Detik.com periode 27 Agustus – 14 September 2020, sebab kedua media dinilai aktif mengunggah berita dengan topik tersebut. Kesimpulan penelitian menyebutkan bahwa terdapat framing yang berbeda antara kedua media. Sindonews.com memberikan dukungan pada gugatan RCTI dan iNews TV dan mendorong untuk segera dilakukannya revisi UU Penyiaran. Sementara detik.com memberikan framing melemahkan dukungan pada gugatan RCTI dan iNews TV serta tidak menstimulasi adanya urgensi revisi UU Penyiaran.
Besek Tegaren: ABCD, CBT, dan Glokalisasi dalam Satu Kemasan Herlina Suksmawati; Megahnanda Alidyan; Roziana Febrianita; Praja Firdaus Nuryananda
Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Vol 2, No 1 (2021): Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/sawala.v2i1.29848

Abstract

Desa Tegaren adalah salah satu desa di Kabupaten Trenggalek yang diarahkan untuk mengembangkan kepariwisataannya. Desa Tegaren sendiri menyimpan potensi yang besar dalam hal eduwisata. Atraksi eduwisata yang paling utama adalah besek (proses pembuatan besek). Hampir 100% penduduk perempuan di Desa Tegaren memiliki pekerjaan tambahan sebagai pengrajin besek. Oleh karena itu, besek telah membentuk ekosistem dan sendi-sendi kehidupan di Desa Tegaren. Dengan menggunakan pendekatan ABCD dan CBT, tim pengabdian masyarakat membantu masyarakat Desa Tegaren dalam pengembangan eduwisata di desa mereka. ABCD dan CBT digunakan sebagai pendekatan yang lebih mengutamakan masyarakat lokal, sehingga dua pendekatan ini mampu meminimalisir permasalahan konflik horizontal yang terjadi antar pemangku kepentingan. Dalam pelaksanaan kegiatan, tim pengabdian masyarakat juga berhasil mengartikulasikan konsep glokalisasi sebagai salah satu konsep yang digunakan untuk menambah nilai global dari komoditas besek. Hal ini tercermin dari adanya program Bekurban yang diadakan untuk menjadi reaksi lokal atas permasalahan global sampah plastik di laut. Dengan masuknya norma global dalam besek, maka eduwisata di Desa Tegaren berpotensi tidak hanya mewujud sebagai eduwisata lokal, tapi juga bisa mewujud sebagai eduwisata global.
INFORMATION DISORDER & THE ONLINE’S GATEKEEPING MECHANISM STRUGGLE IN POST TRUTH ERA roziana febrianita; Astri Wulandari
JCommsci - Journal Of Media and Communication Science Vol. 3 No. 3 (2020)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcommsci.v3i3.78

Abstract

Online journalistic practice in Indonesia has become a singular phenomenon in the digital era. Along with the rapid development of communication technology, the news portals in this country are also growing. The ease of access to any information; which is able to be accessed by anyone and anywhere has emerged to be one of many factors why online news sites tendecially being used as the main reference for any kind of information. Oppositely, there has been a wide spreading of misinformation, malinformation as well disinformation, which are circulated on social media and micro-blogging media. The concepts authors initiate in this research are the gatekeeping mechanism and disorder information. This has become the focal point of the paper to observe how the gatekeeping mechanism struggle with the occurrence. This paper method is qualitative, preserverving the interview data collecting technique. Informants in this paper are the editorial team of Liputan6.com and Detikcom. The conclusions of this article are : (a) Liputan6.com implemented traditional gatekeeping yet a gatewatching for the reader(s), Detikcom performing a processing journalism, (b) both media stated Information selection based on certain criteria, (c) Liputan6com expending SCTV East Java Bureau for disseminating the local news, Detikcom has representative in the back office in East Java for the local news, (d) both media having the awareness whether the selecting information leading to online news term’s and phenomenon nowadays. Keywords: Information Disorder, Gatekeeping Mechanism, Online News Portal, Post Truth Era, Online Journalism
Refleksi Demokrasi di Indonesia: Demonstrasi Menolak UU Cipta Kerja dalam Media Berita Online Rivenskly Fahreza Achmad; Roziana Febrianita; Maudhy Sukma Permatasari; Clarissa Desiana Fay Wong
JCommsci - Journal Of Media and Communication Science Vol. 5 No. 1 (2022): JCommsci Vol 5 No 1 Tahun 2022
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcommsci.v5i1.156

Abstract

The Job Creation Act (Omnibus-Law) contains several policies that have led to a protest movement in the form of demonstrations related to this regulation. The demonstration was widely covered by online news media in Indonesia. The research method used is qualitative by using news articles as the unit of analysis using the Entman model framing paradigm to see how online news media construct reality. This study focuses on the news of demonstrations against The Job Creation Act reported by Tirto.id and Liputan6.com for October 2020. The purpose of this research is to reveal how Tirto.id and Liputan6.com portrayed the demonstrations as the reflection of democracy in Indonesia. The results show that Tirto.id and Liputan6 have differentiation in interpreting this phenomenon. Tirto.id prioritizes a critical attitude to issues related to reflection of democracy in Indonesia in that context, that in the democratic process, there is still violence from the apparatus, annihilation of workers, and riots that cause damage to facilities and infrastructure. Meanwhile, Liputan6.com tends to develop a positive perspective regarding the democratic process during and after demonstrations. Despite violence against journalists, the authorities are still trying to resolve the case and emphasize the government's positive efforts in improving the country's economy through the Job Creation Law.
Peningkatan Literasi Digital Era New Normal: Studi Kasus Pembelajaran Daring Mahasiswa Akuntansi UPN Veteran Jawa Timur Endang Sholihatin; Nanang Haryono; Invony Dwi Aprilisanda; Astrini Aning Widoretno; Ika Korika Swasti; Erwin Kusumastuti; Roziana Febrianita
Akuntansi : Jurnal Akuntansi Integratif Vol. 7 No. 1 (2021): Volume 7 Nomor 1 April 2021
Publisher : Prodi Akuntansi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29080/jai.v7i1.457

Abstract

Abstract The rapid development of ICT and the digital world has changed many things. Education in the new normal era must innovate to integrate ICT. This study aims to determine the digital literacy competence of Accounting students FEB UPN Veteran East Java; and Formulating strategies to improve digital literacy competencies for Accounting students of FEB UPN Veterans East Java. In addition to digital infrastructure, it is necessary to design learning models such as curriculum that is integrated with digital literacy (Stein and Graham, 2014). European Commission Digital Competency Framework 2.1 (Carretero, Vuorikari & Punie, 2018), covers five aspects, namely information/data literacy; communication/collaboration; digital content creation; security; and problem solving. This research method uses mixed methods (survey/interview). Quantitative and qualitative data analysis. The results showed that from the five aspects of digital literacy competence, Accounting students of FEB UPN Veteran Jatim were categorized both in the aspects of Information/data literacy and Communication/collaboration. Next is the aspect of creating digital content; Security; and Troubleshooting, need improvement. Strategies to improve digital literacy competence are to direct students to: think critically; using digital media; manage online identity; managing digital distractions; digital experience practice; and get out of your comfort zone.
LITERATURE REVIEW: PENGEMBANGAN STRATEGI PEMASARAN PARIWISATA DALAM MENINGKATKAN NIAT BERKUNJUNG WISATAWAN DI INDONESIA Rangga Prayogo; Roziana Febrianita
Jurnal Ilmu Administrasi dan Bisnis Vol 16, No 2 (2018)
Publisher : Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis, UPN Veteran Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jurnaladmbisnis.v16i2.3449

Abstract

Tourism is a global industry that can revive a country through the foreign exchange gained to grow the Indonesian economy. The development of tourism in Indonesia is still experiencing many obstacles to develop it both the infrastructure sector and services that have not been maximized. It takes the development of tourism strategies to make tourists come to Indonesia. Strategy development is needed to support government programs in the maritime sector to optimize existing resources. Indonesia is a country with many beautiful islands, one of which is Sabang Island. Sabang Island is a small paradise owned by Indonesia that can be a destination for tourists to visit both local and foreign. With the development of tourism strategies are expected to increase local people's income. The development of a tourism strategy consisting of e-wom, destination image, and travel motivation is very important to attract tourists. From this phenomenon, researchers see the relationship between the two through a literature review and literature approach to see the relationship between the development of tourism strategies and tourist visiting intentions. This paper provides definitions, domains, dimensions and determinants of the development of tourism strategies and the intention to visit tourists on the island of Sabang to become a study article and can be continued for future research.Keyword: Indonesian tourism, tourism strategy development, tourist visiting intension. 
PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF DENGAN ARTIKULATE STORYLINE DI SMK PESANTREN TERPADU KABUPATEN MOJOKERTO Sukirmiyadi Sukirmiyadi; Roziana Febrianita; Endang Sholihatin; Arista Pratama
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 5 No. 2 (2021): JURNAL LAYANAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jlm.v5i2.2021.325-332

Abstract

AbstractInteractive learning media with articulate storylines is one of the interactive and fun learning breakthroughs for students when studying from home during the covid-19 pandemic. Specific problems faced by partners of SMK Pesantren Terpadu Mojokerto Regency are: (a) Teachers have difficulty in making interactive learning media based on articulate storylines; (b) Teachers need tutors in transferring appropriate technology using articulate storyline software; (c) Teachers need assistants in transferring appropriate technology to the use of articulate storyline software. Solving the problem of partner needs is carried out with three strategies, namely: (a) knowledge improvement lectures to create interactive learning media based on information and communication technology; (b) training to increase the capacity of teachers in creating interactive learning media based on articulate storylines; (c) assistance to teachers in making interactive learning media based on articulate storylines. The method used in this community service program is a participatory method. In this method partners have the main role as planning managers, starting from the stage of identifying problems and needs. Transfer of knowledge and technology in the manufacture of interactive learning media with articulate storylines during the covid-19 pandemic at the Integrated Islamic Boarding School Vocational High School, Mojokerto Regency, encourages teachers to innovate to create innovative online learning media based on articulate storylines.Keywords: articulate storyline, interactive learning media AbstrakMedia pembelajaran interaktif dengan articulate storyline menjadi satu di antara terobosan pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan bagi siswa saat belajar dari rumah saat pandemi covid-19. Permasalahan khusus yang dihadapi mitra SMK Pesantren Terpadu Kabupaten Mojokerto yaitu: (a) Guru kesulitan membuat media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline; (b) Guru membutuhkan tutor dalam mentransfer teknologi tepat guna  penggunaan software articulate storyline; (c) Guru membutuhkan pendamping dalam mentransfer teknologi tepat guna  penggunaan software articulate storyline. Penyelesaian masalah kebutuhan mitra dilakukan dengan tiga strategi yaitu: (a) ceramah peningkatan pengetahuan membuat media pembelajaran interaktif berbasis teknologi informasi dan komunikasi; (b) pelatihan meningkatkan kapasitas guru dalam membuat media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline; (c) pendampingan kepada guru dalam membuat media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline. Metode yang digunakan dalam program pengabdian masyarakat ini adalah metode partisipatif. Pada metode ini mitra mempunyai peran utama sebagai pengelola perencanaan, mulai dari tahap identifikasi masalah dan kebutuhan. Transfer pengetahuan dan teknologi dalam pembuatan media pembelajaran interaktif dengan articulate storyline pada masa pandemi covid-19 di Sekolah Menengah Kejuruan Pesantren Terpadu Kabupaten Mojokerto mendorong guru untuk berinovasi membuat media pembelajaran daring inovatif berbasis articulate storyline.Kata kunci: articulate storyline,  media pembelajaran interaktif
Mengungkap Komunikasi Kelompok Belajar Roziana Febrianita; Diana Amalia
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 2 No 1 (2019): Media dan Industri Kreatif
Publisher : Progdi Ilmu Komunikasi UPN "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/jkom.v2i1.35

Abstract

Keberadaan anak jalanan di dalam masyarakat memunculkan isu – isu laten terkait hal – hal seperti minimnya literasi, tindak kekerasan pada sesama juga pelecehan seksual. Oleh sebab itu, peningkatan kesadaran akan hal tersebut harus saling bersinergi. Terdapat berbagai komunitas yang memiliki kepedulian pada anak jalanan dan mendedikasikan waktu untuk aktivitas belajar mengajar. Berbagai komunitas tersebut juga mewadahi isu – isu terkait anak jalanan, salah satunya adalah komunitas Save Street Children (SSC). Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dan dilaksanakan di komunitas SSC Surabaya. Jumlah informan pada penelitian ini adalah 6 orang; 3 pengajar dan 3 siswa. Pengamatan dan wawancara mendalam digunakan dalam metode pengumpulan data. Proses mengajar dan interaksi antara pengajar dan siswa dapat diobservasi dalam konteks pola komunikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola komunikasi di antara komunitas anak jalanan adalah pola komunikasi kelompok dan komunikasi antarpersonal. Penyampaian wawasan untuk membangun kesadaran akan kekerasan seksual dilakukan dalam dua metode komunikasi, bercerita dan diskusi kelompok. Media pembelajaran yang digunakan adalah media visual, yaitu cerita bergambar dan poster.
Co-Authors Abi Rafdi, Salsabil Abiyu, Sulthan Abrorurizal Ladooney Acilia Gita Ayu Octaverly Afif Ramadhan Agus Dwiyanto Aileena Solicitor Costa Rica El Chidtian Aileena Solicitor El Chidtian Akmal Nugraha Ramadhan Alamiyah, Syifa Syarifah Aldi Purnomo Alya Syahputri Amin, Nur Auwaliyah Amir, Faradila Angelique Lady Yulietta Angie Arni Giovani Sianturi Anisa Aprelia Nur Khotimah Annas Kholif Khoirulla Annisa Kurniawan Ardhania, Nadya Arista Pratama Arkhan Haikal Astrini Aning Widoretno Augustin Mustika Chairil Augustinus Cheasa Jossy Pratama Azzahra Nasya Safania Ardiantha Bagaskara, Ramadani Teja Calvin Maulana Dwi Rangga Putra Chrisna Putra Bayu Cindy Sekar Nirwana Clarissa Desiana Fay Wong Daffa Ammar Mahendra Damayanti, Ella Alma Daniel Dwi Pangarso Daniel Ramadhan Debbie Melisa Dewi Dhea Amelia Putri Kamila Dhiya Ul Hikmah Dian Rahmani Santosa Diana Amalia Dina Safira Putri Dwi Aprilisanda, Invony Dwi Fibianto Dwi Prasetyo Wahyuningtyas Dwi Wahyuningtyas Dwiki Aditama Supangkat Dwimas Rina Endang Sholihatin Enricho Yoga Adhitama Erliniatus Nur Rohma Errina Eka Yahyaningtyas Erwin Kusumastuti Estu Kusumawardani Evita Dwi Setiani Putri Fachmi Nursyamsi Fadhiatus Zahro Fairuz Salsabila Khusnannisa Fakhri, Muhammad Luthfi Fandi Nur Faizi Faradila Amir Fatma Putri Nuriawati Febriyanti, Leni Ferdiansyah Adi Prasetyo Fernanda Bagas Musa Fibra Zelviana Gita Fikri Raihan Pratama Fildzah Izzah Billah Fitria Safiratun Nabilah Galuh Kinanti Galuh Nilam Sari Gea Tamara Ghozali Bayu Eka Samudra Heidy Arviani Herlina Suksmawati Herwinda Anggun Permata Husniyyah Husniyyah I Wayan Darma Batara Ika Korika Swasti Ika Sari Tondang Illah, Atok Invony Dwi Aprilisanda Ira Kaestiningtyas Irma Eka Yuanasari J. Juwito Jessica Wiguna Julia Dwi Budiasih Kemal Fathirsyam Khoirulla, Annas Kholif Kiki Hidayati Korika Swasti, Ika Kusnarto Kusnarto Kusnarto Kusnarto Kusuma Wardhani Mas’udah Kusuma, Ade Kusumastuti, Erwin Latif Ahmad Fauzan Leksono, Levana Fransin Aulia Loisa Eunike Lude Lugas Al Farabi, Mohammad M. Chasan Amrulloh Maslikhah Surani Maudhy Sukma Permatasari Maulana, Fikih Megahnanda Alidyan Melyssa Safira Anwar Mernawati Tri Pujiastutik Muhammad Afifudin Muhammad Hirzal Haque Muhammad Maulana Ramadhan Muhammad Raihan Adji Muhammad Rendy Eflizar Julian Muhammad Tapus Revaldo Mustiawan Mustika Chairill, Augustin Nabil Ghibran Alwafa Nabila Elvira Putri Nanang Haryono Narisyah Evita Natalia Dwi Wulandari Natasya Oktavina Tirza Dinda Pratiwi Noerazrie Imania Putri Nofah Yunita Amelia Norrencia Prasitha Lisyanti Nur Azizah Nuril Nadi’a Aditia Nuryananda, Praja Firdaus Prahasti Ken Dewani Prima Nasrul Aziz Pristian Pratama Angelita Puspita Sari, Kartika Sekar Ayu Putra, Chrystia Aji Rafsanjani, Respati Rahmani Santosa, Dian Raihan, Sheila Anindya Tsany Ramadhani Mahendra Kusuma Rangga Prayogo Retno Mumpuni Reza Nurfaradila Rika Retno Kartikawati Ririn Ambarwati Rivenskly Fahreza Achmad Rizki Suma Pratama Romadhona, Mahimma Ruro Wiranti Meisufi S.C.R.E.C, Aileena Sabrina Ayu Afira Salsabil Abi Rafdi Salsabila, Cintya Selvina Rosi S.L Septian Anggraini, Safira Sibarani, Steven Arrow Rinel Silma Mega Oktaviani Silvia Eka Ramadhani Silvia Kurnia Illahi sudaraso, mochamad putra kurniawan Sukirmiyadi, Sukirmiyadi Suksmawati, Herlina Talitha Naila Niazi Talya Nanda Faiza Adisty Tanaya, Alexandra Neovita Taufiq Ismail Taufiqqur, Ahcmad Arif Titania Audi Pristiani Toyyiba, Nikmatul Khoirot Tranggono - Tria Puspa Sari Vannia Angelita Yuniar Putri Widoretno, Astrini Aning Widoretno, Astrini Aning Wulandari, Astri Wulandari, Indah Sholihah Yoga Eka Saputra Zainal Abidin Achmad