Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH KETIDAKPASTIAN TUGAS, EFEKTIVITAS PENGENDALIAN ANGGARAN DAN JOB RELEVANT INFORMATION TERHADAP KECENDERUNGAN MENCIPTAKAN BUDGETARY SLACK PADA ORGANISASI SEKTOR PUBLIK Nugroho, Setyo
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol. 1 No. 2
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengaruh Ketidakpastian Tugas, Efektivitas Pengendalian Anggaran dan Job Relevant Information terhadap Kecenderungan Menciptakan Budgetary Slack Organisasi Sektor Publik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh ketidakpastian tugas, efektivitas pengendalian anggaran dan job relevant information terhadap kecenderungan menciptakan budgetary slack pada organisasi sektor publik lingkup pemerintah pusat. Penelitian dengan metode kuantitatif ini dilakukan terhadap responden para pejabat pengelola perbendaharaan dan bendaharawan pada satuan kerja diwilayah kerja KPPN Purwodadi. Data diuji menggunakan analisis regresi sederhana dan pengujian pengaruh mediasi menggunakan analisis jalur (path). Hasil pengujian menunjukkan bahwa ketidakpastian tugas, efektivitas pengendalian anggaran dan job relevant information tidak berpengaruh secara parsial terhadap kecenderungan menciptakan budgetary slack. Demikian pula dengan efektivitas pengendalian anggaran dan job relevant information dimana kedua faktor tersebut tidak berperan sebagai pemediasi hubungan antara ketidakpastian tugas dan kecenderungan menciptakan budgetary slack. Sementara itu, ketidakpastian tugas berpengaruh terhadap efektivitas pengendalian anggaran dan job relevant information. Ini menunjukkan bahwa pengendalian anggaran dibuat seefektif mungkin untuk mengurangi terjadinya ketidakpastian tugas dan informasi yang relevan dengan pekerjaan dipertimbangkan untuk dapat dipenuhi semaksimal mungkin sehingga mampu mengurangi ketidakpastian tugas. Kata Kunci: penganggaran sektor publik, ketidakpastian tugas, pengendalian anggaran, job relevant information, budgetary slack.
ANTIMICROBIAL ACTIVITY TEST OF MEDICINAL PLANT EXTRACT USING ANTIMICROBIAL DISC AND FILTER PAPER AGAINST Staphylococcus aureus : CLEAR ZONE RESULTS COMPARISON Hidayat, Muhammad Taufiq; Koentjoro, Maharani Pertiwi; Prasetyo, Endry Nugroho
JURNAL BIOSAINS Vol. 10 No. 2 (2024): JBIO : JURNAL BIOSAINS (THE JOURNAL OF BIOSCIENCES)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jbio.v10i2.43276

Abstract

Ekstrak tumbuhan mengandung metabolit sekunder berupa flavonoid dan senyawa fenolik yang memiliki aktivitas antibiotik. Uji aktivitas antibiotik dapat dilakukan dengan metode cakram Kirby-Bauer yang aktivitas antibiotiknya ditunjukkan dengan terbentuknya zona bening. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan ekstrak  daun Moringa oleifera  dan  kladode Opuntia cochenillifera  yang diekstrak menggunakan etil asetat sebagai pelarut. Uji aktivitas antibiotik terhadap  bakteri Staphylococcus aureus  dilakukan pada media Mannitol Salt Agar dan Luria Bertani Agar. Cakram Kirby-Bauer yang digunakan adalah Antimicrobial Disc Oxoid® dan Filter Paper. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan Antimicrobial disc Oxoid® dan Filter Paper tidak menunjukkan perbedaan secara statistik pada hasil zona bening (t-value = 0,45; p-value = 0,655; dengan α = 95%). Sementara itu, hasil Clear Zone pada Mannitol Salt Agar memberikan hasil yang lebih baik daripada Luria Bertani Agar dan signifikan secara statistik (nilai-t = 2,46; nilai-p = 0,02; dengan α = 95%). Temuan ini menunjukkan bahwa kertas saring dapat menjadi alternatif yang murah untuk uji antibiotik dengan hasil yang tidak berbeda secara signifikan dibandingkan dengan cakram antibiotik komersial. Namun, uji antibiotik terhadap Staphylococcus aureus lebih baik dilakukan pada Mannitol Salt Agar dibandingkan dengan Luria Bertani Agar.
Exploration of Acid-Tolerant Bacteria for Cellulose Production from Fruit Waste Arifin, Auliyya Intan Mellaniy; Purwani, Kristanti Indah; Prasetyo, Endry Nugroho
Jurnal Biologi Tropis Vol. 25 No. 4a (2025): Special Issue
Publisher : Biology Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jbt.v25i4a.10381

Abstract

Bacterial cellulose is a natural biomaterial synthesized by certain bacterial species by producing protofibril threads that bind together to form strands of cellulose fibers or membranes. Bacterial cellulose has been widely used in various industrial fields, including biomedical such as wound dressings, the textile industry as a raw material for clothing, and the food industry for the manufacture of nata de coco. To support this industrial application, it is necessary to characterization of bacterial cellulose to increase the efficiency and quality of the production process. Therefore, this study aims to characterize bacterial cellulose produced by acid-fast bacteria isolated from fruit waste. This research involved the isolation, purification and characterization of cellulose producing bacteria. The result showed that acid-tolerant bacteria that were successfully isolated were 23. Purification and screening of bacteria that have the potential to produce cellulose obtained 6 isolates, namely SB 6, SB 13, SB 19, SB 20, SB 21, and SB 23. Macroscopic observation found that all bacteria have a circular colony, entire colony edge, shiny colony surface, convex elevation shape, while the colony color is different, SB 6 is yellowish cream, SB 13, 19, 23 cream, SB 20 orangeish cream, and SB 21 white. Macroscopic identification found that all isolates have Gram-negative types, and red cell color, for SB 6 cell shape is round and SB 13, 19, 20, 21, 23 bacilli (rods). The results of biochemical tests of cellulose-producing acid-resistant bacteria are all positive in the catalase test, Simmons Citrate test and carbohydrate fermentation test. The Indole test and Voges Proskauer test obtained negative test results on all isolates. The starch hydrolysis test was only positive on SB 21. The gelatin hydrolysis test was positive on isolates SB 6, 20, 21, 23, negative on isolates SB 13 and SB 19. The motility test for SB 6, 13, 19, 21 was positive, for SB 23 it was negative. The Methyl Red test was positive on isolates SB 6, 19, 20, 23, negative on isolates SB 13 and SB 21.
PENGEMBANGAN KONTEN VISUAL MENARIK UNTUK MEMPERKUAT KESADARAN MEREK PRODUK “SARI KUNYIT ASEM WR9” DESA WRINGINSONGO, KABUPATEN MALANG Evelina, Tri Yulistyawati; Nugroho, Setyo; Anggara, Dimas Yos; Arjo, Tri Ramadani; Sulasari, Ayu; Wijayanti, Rena Feri; Unarto, Tirto; fauzi, Ahmad
INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 9 No 2 (2025): AGUSTUS - DESEMBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/integritas.v9i2.7007

Abstract

“Sari Kunyit Asem WR9” berlokasi di Desa Wringinsongo, Kabupaten Malang, merupakan salah satu usaha yang memproduksi minuman tradisional berbasis rempah. Meskipun memiliki produk berkualitas, UMKM ini menghadapi berbagai kendala, seperti kurangnya kesadaran merek (brand awareness) di kalangan konsumen dan keterbatasan kemampuan dalam memanfaatkan media digital untuk pemasaran. Produk ini belum sepenuhnya dikenal secara luas, sehingga memengaruhi potensi penjualan dan pertumbuhan usaha. Permasalahan lain yang dihadapi adalah kurangnya kemampuan pelaku usaha dalam menciptakan konten visual yang menarik dan konsisten. Konten yang menarik dan relevan sangat diperlukan untuk menarik perhatian konsumen, terutama e-commerce yang menjadi platform utama dalam pemasaran digital. Selain itu, pengelolaan e-commerce yang tidak terencana menyebabkan pesan pemasaran sulit tersampaikan secara efektif. Berdasarkan tantangan tersebut, diperlukan pendampingan dalam pembuatan konten visual menarik untuk menciptakan konten pemasaran yang efektif guna meningkatkan daya tarik serta potensi penjualan produk. Hasil pengabdian telah menunjukkan bahwa konten yang informatif dan visual interaktif mampu meningkatkan respons konsumen secara luas. Strategi pengembangan konten yang adaptif dan berbasis kebutuhan audiens dapat menjadi pendekatan efektif dalam mengoptimalkan penjualan produk UMKM secara digital.
Not All Water is Equal: The Hidden Impact of Drinking Sources on Maternal Hemoglobin Saputra, Rudi; Angelina, Grace; Najla, Syarifah Amira; Tricindra, Dzulhannisa; Ulpah, Rini Wahidatul; Hamri, Ahmad Ahsyar; Nuryanto, Muhammad Khairul; Nugroho, Setyo; Adrianto, Ratno
Mulawarman International Conference on Tropical Public Health Vol. 2 No. 2 (2025): The 4th MICTOPH
Publisher : Faculty of Public Health Mulawarman University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background : Water quality is vital for maternal health. In Indonesia, consuming untreated or lowquality water may increase anemia risk in pregnant women. Objective : This study examined the relationship between drinking water sources and hemoglobin levels and identified factors influencing water source selection. Research Methods / Implementation Methods : A cross-sectional study of 72 pregnant women was conducted at Palaran Health Center, Samarinda (Dec 2024–Jan 2025). Data on sociodemographics and drinking water sources were collected via questionnaire, while hemoglobin levels were obtained from laboratory records. Due to non-normal data distribution (p < 0.05), the Kruskal–Wallis test with post hoc comparisons was applied. Determinants of water source selection were analyzed using multinomial logistic regression. Results : Most respondents (76.4%) consumed unboiled refilled gallon water, which was associated with significantly lower hemoglobin levels than bottled or PDAM water (p = 0.002). The logistic model was significant (χ² = 75.233, df = 54, p = 0.030; Nagelkerke R² = 0.811). Significant predictors of water source choice included number of pregnancies, abortion or fetal death history, delivery history, household income, mother’s and husband’s education levels (p < 0.05). Conclusion / Lesson Learned : Unboiled refilled gallon water consumption is linked to lower hemoglobin levels and higher anemia risk. Reproductive and socioeconomic factors influence water source selection. Education on safe water handling and boiling practices is essential to improve maternal hematologic health.
Coffee consumption, hypertension, and sleep quality: a cross-sectional study in adult outpatients Wijayanti, Sakti Fadi’a; Nanda, Luthfiah; Hafiedz, Adzan Fajar Osceola; Seru, Rian Ananta Pasolang; Nugroho, Setyo; Isnuwardana, Ronny
Mulawarman International Conference on Tropical Public Health Vol. 2 No. 2 (2025): The 4th MICTOPH
Publisher : Faculty of Public Health Mulawarman University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background : Hypertension is one of the most prevalent non-communicable diseases among the elderly population, while coffee consumption is often associated with increased blood pressure and impaired sleep quality. Objective : This study aimed to analyze the association between coffee consumption, hypertension status, and sleep quality among patients at the general–elderly outpatient clinic of Palaran Primary Health Center, Samarinda Research Methods/ Implementation Methods : This was an observational analytic study with a crosssectional design conducted in September 2025. A total of 137 respondents were selected using a convenience sampling technique, with data collected through questionnaires and analyzed using the Spearman Rank test. Results : The majority of respondents were female (62.8%), with a mean age of 44.47±15.74 years, and a hypertension prevalence of 62.8% (53.3% uncontrolled). The average coffee consumption was 3.21±2.1 cups per week, predominantly instant coffee. Spearman Rank analysis showed no significant association between coffee consumption and hypertension status (p = 0.679), nor with sleep quality (p = 0.525). Conclusion/Lesson Learned : This study concludes that low-to-moderate coffee consumption is not significantly associated with hypertension or sleep quality among adult patients at the outpatient clinic.
Hidrolisis Pektin Pada Jus Buah Bidara (Ziziphus mauritiana) Menggunakan Pektinase Aspergillus niger Shavieka, Imada Mella; Prasetyo, Endry Nugroho
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 8, No 2 (2025): September 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v8i2.12619

Abstract

Buah bidara (Ziziphus mauritiana) adalah buah tropis dan subtropis Asia yang memiliki nilai gizi tinggi, dan lebih unggul secara nutrisi dibandingkan buah apel dan jeruk. Kandungan polisakarida kompleks khususnya pektin dalam jus buah tersebut menyebabkan kekeruhan yang mengganggu tampilan jus buah dan tidak sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). Penggunaan pektinase dikenal dapat mengurangi tingkat kekeruhan dari jus buah yang memiliki konsentrasi pektin tinggi, sehingga dalam penelitian ini akan diaplikasikan pektinase dari jamur Aspergillus niger sebagai agen hidrolisis pektin tanpa mengurangi kapasitas antioksidannya. Pengamatan klarifikasi jus buah dilakukan dengan analisis tingkat kekeruhan, kadar gula pereduksi, dan antioksidannya. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas pektinase kasar mulai meningkat sejak jam ke-12 masa inkubasi dan mencapai titik tertinggi pada jam ke-60 dengan aktivitas pektinase sebesar 3,93 U/ml. Klarifikasi jus buah bidara (Ziziphus mauritiana) yang ditambahkan pektinase meningkat secara signifikan dari semua variabel yaitu tingkat klarifikasi  mencapai 0,2±0,08%, gula pereduksi terindikasi sebesar 1330±43,3 mg/mL serta kapasitas antioksidan meningkat tajam dibandingkan kontrol yaitu sebesar 33,75±3,2 % inhibisi DPPH
Co-Authors A.A.B. Dinariyana AAB Dinariyana Achmad Bahrul l Ulum, Achmad Bahrul Adrianto, Ratno Adyan Donastin Afifah, Kufah Nur Agus Kusmana Aisyah Virgina Putri Ali Mustafa Sidauruk Ali, Syarif Alisa Qudrotun Munawaroh Alvian Viki Dwi Wijayanto Angelina, Grace Anggara, Dimas Yos Angger Sukma Mahendra Anto Budiharjo Aribowo, Teguh Hady Arida Wahyu Barselia Arifin, Auliyya Intan Mellaniy Arjo, Tri Ramadani Arrad Ghani Safitra Audina, Shafira Zulfa Awwalin, Rodlitul Ayu Sulasari Bagas Dewantara Pratama Putra Bambang Soemardiono Buana Susilo Budi Murtiyasa CATUR RIANI Ciptananda Citrahardhani, Ciptananda DALIMARTHA, LENGGA NURULLAH Dewanto, Raden Sanggar Dewi Septanti Dini Ermavitalini Djauhar Manfaat Dwi Nastiti Danarsari Dyah Wulandari Edwin Setiawan Eko Chandra Wiguna Endang Fauziati Erwin Sudarma Evelina, Tri Yulistyawati Fajar Gumelar Fardilla Rizqiyah Fauzi Ahmad Muda Fellycita Kartika Afriliona Fida Alya Putri Rimansa Filemon, F Firmansyah Achjab, Firmansyah Fitriani, Aprilia Dyah Hafiedz, Adzan Fajar Osceola Hamri, Ahmad Ahsyar Haqq, Annida Harsono Hermanto, Michael Einstein Herni Sudarwati Hidayat, Muhammad Taufiq Hidayatulloh, Achmad Arifudin Hutapea, Reza Jonathan Ida Ekawati Ima Defiana Inayatul Masruroh Isdiantoni Isdiantoni Isdiantoni Isdiantoni Isdiantoni Isdiantoni Isdiantoni Isdiantoni Izzatul Islami Julianto, Mochammad Arief Krisdianto, Johanes Krispinus Duma Kristanti Indah Purwani Lengga Nurullah Dalimartha LUTHFIYYAH, ZAYYAN Maharani Pertiwi K Maharani Pertiwi Koentjoro Maharani Pertiwi Koentjoro Maharani Pertiwi Koentjoro Maharani Pertiwi Koentjoro Maharani Pertiwi Koentjoro Maharani Pertiwi Koentjoro Maharani Pertiwi Koentjoro Maharani Pertiwi Koentjoro MARIA BINTANG Maryadi Masduki Masruroh, Inayatul Minto Basuki Moh. Rasyid Ridho Mohamad Riyadi Muchlis, Nurfahmi Muhammad Taufiq Hidayat Munif, Tri Haidar Najla, Syarifah Amira Nanda, Luthfiah Nazhirotin, Talitha Syadza Nengah Dwianita Kuswytasari Niki Yuliansari, Niki Noor Nailis Saadah Nur Maulidhaturrafida Nurlita Abdulgani Nurul Jadid Nuryanto, Muhammad Khairul Pawestri, Aulia Puspita Lisdiyanti Putri, Arum Maulinda Rabbani Kharismawan Rahma, Rosyida Muthia Rahmawan, Marjori Bethania Ramadhan, Satria Rizky Ramadhani, Izzah Desta Bastian Rena Feri Wijayanti Rico Hutama Sulistiyo Rico Hutama Sulistiyo, Rico Hutama Ronny Isnuwardana Sa’adah, Noor Nailis Saddewisasi, Wyati Saputra, Rudi Savitri, Fania Mutiara Seru, Rian Ananta Pasolang Shavieka, Imada Mella Shovitri, Maya Sidratu Ainiyah Sulistyandari, Utari Sumartinah, Happy Ratna SUSILO, BUANA Suyatmini Syariful Hadi, Muhammad Tri Wahyu Hidayat Tricindra, Dzulhannisa Triono Bagus Saputro, Triono Bagus Ulpah, Rini Wahidatul Unarto, Tirto Wardoyo, Paulus Wati, Henny Diana Wawan Suranto WIGUNA, EKO CHANDRA Wijayanti, Sakti Fadi’a YUDI NUR SUPRIADI YULIANA, NUNIEK Yuliatmoko, Bagus Albaranu Zuhratunnisa, Aqilah