Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN SAINS DALAM MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH DENGAN MENGGUNAKAN POHON ILMU SEBAGAI MEDIA DAN PROGRAM UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN IPA Nurchalis Mokoagow; Sri Amelia Thalib; Amaliya Ladju; Abdul Rahmat; Rusmin Husain
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jushpen.v1i3.375

Abstract

Rendahnya literasi sains di Indonesia memperlihatkan bahwa murid belum memahami konsep, proses, dan pengaplikasian pengetahuan sains dalam kehidupan. Hal tersebut dapat diatasi dengan penerapan alat peraga di dalam kegiatan pembelajaran (pohon Ilmu / literasi). Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui adanya kenaikan literasi sains murid dengan menerapkan media pohon Ilmu / literasi pada mata pelajaran IPA. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain true experimental.. Hasil dari uji statistik memperlihatkan ada perbedaan signifikan antara kelompok kontrol dan eksperimen. Penelitian menyimpulkan literasi sains kelompok eksperimen dengan menerapkan media pohon Ilmu / literasi lebih unggul daripada literasi sains di kelompok kontrol dengan menerapkan media konvensional sehingga penerapan media pohon literasi ke dalam kegiatan pembelajaran dapat menaikkan literasi sains murid pada pelajaran IPA DiSekolah Dasar.
KREATIVITAS PEMBUATAN TEMPAT SAMPAH DAN TEMPAT BUKU DARI KARDUS BEKAS UNTUK PENGUATAN NILAI-NILAI KARAKTER SISWA DI KELAS 5A SDN 22 DUNGINGI Puspita Lamalundu; Sutasi Manggopa; Srisusanty Srisusanty; Abdul Rahmat; Rusmin Husain
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jushpen.v1i3.376

Abstract

Pendidikan sangat berperan dalam meningkatkan pengetahuan, keterampilan, kreativitas, sikap dan nilainilai dalam masyarakat. Setiap individu dituntut untuk mampu berkarya, menciptakan karya yang berguna baik untuk dirinya sendiri maupun orang lain disekitarnya untuk mendorong hari depan yang lebih baik. Pendidikan karakter memiliki peran penting dalam pembentukan moral. Menurut Lickona (dalam Isnaini, 2016:36) karakter berkaitan dengan konsep moral, sikap moral, dan perilaku moral. Berdasarkan tiga komponen tersebut maka dapat disimpulkan bahwa karakter yang baik didukung oleh pengetahuan tentang kebaikan, keinginan untuk berbuat baik, serta melakukan perbuatan yang baik. Perkembangan kreativitas sangat erat kaitanya dengan perkembangan kognitif individu karena kreativitas merupakan perwujudan dari pekerjaan otak manusia. Oleh karena itu, guru perlu melakukan pembelajaran yang dapat meningkatkan hal tersebut. Penggunaan media barang bekas dapat dijadikan media pembelajaran bagi guru untuk siswa sebagai media pendorong/peningkatan kreativitas siswa di dalam pembelajaran yang efektif dan efisien. Penggunaan barang bekas dalam penelitian ini adalah sebagai media peningkatan kreativitas siswa kelas V A di SD Negeri 22 Dungingi.
PROJECT PROGRAM SEKOLAH UNTUK MEWUJUDKAN PROFIL PELAJAR PANCASILA MELALUI LITERASI KEWIRAUSAHAAN DI SDN 29 KOTA SELATAN Hamida Ombili; Mutiara Damayanti Doloan; Sunarti Rauf; Abdul Rahmat; Rusmin Husain
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jushpen.v1i3.377

Abstract

Projek penguatan profil pelajar Pancasila merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila yang disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan. Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dilakukan secara fleksibel, dari segi muatan, kegiatan, dan waktu pelaksanaan. Projek penguatan profil pelajar Pancasila dirancang terpisah dari intrakurikuler. Dimensi-dimensi tersebut menunjukkan bahwa profil pelajar Pancasila tidak hanya fokus pada kemampuan kognitif.Penerapan profil pelajara pancasila melalui literasi kewirausahaan dengan memanfaatkan boto aqua bekas menjadi tabungan target.Literasi kewirausahaan merupakan pemahaman seseorang terhadap wirausaha dengan berbagai karakter positif, kreatif, dan inovatif.
MENGEMBANGKAN KREATIVITAS KEPEMIMPINAN SISWA DENGAN MENGANYAM BERBAHAN BARANG BEKAS DI SDN 22 DUNGINGI Regina Anggraini Darise; Ni Nyoman Dewi Asih; Litami Cahyani Maida; Rahmat Putra Lasena; Riski Nabius; Abdul Rahmat; Rusmin Husain
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jushpen.v1i3.378

Abstract

Kepemimpinan adalah kemampuan untuk mempengaruhi orang lain dalam hal ini para bawahan sedemikian rupa sehingga orang lain mau melakukan kehendak Pemimpin meskipun secara pribadi hal ini mungkin tidak disenangi. Dalam penelitian ini kami dapat mengetahui perkembangan kreativitas kepemimpinan siswa dengan menganyam berbahan barang bekas pada siswa kelas V di SDN 22 Dungingi. untuk peneliti sendiri dapat mengetahui perkembangan yang terjadi setelah menerapkan program yang telah dibuat dan mengetahui potensi kepemimpinan yang dimiliki siswa. Metode yang kami gunakan dalam proyek ini adalah metode pengamatan observasi, dengan disertai pencatatan-pencatatan terhadap keadaan atau prilaku objek sasaran, mengolah data dan membuat kesimpulan dari kegiatan yang dilaksanakan. Hasil dari proyek yang kami jalankan di SDN 22 Dungingi Kota Gorontalo adalah anyaman dari plastik bekas yang menjadi tas. Berdasarkan hasil di lapangan dengan pengamatan dan observasi menunjukkan bahwa di kelas V SDN 22 Dungingi masih ada beberapa siswa yang kurang kreatif dan kurangnya kebersamaan.
PROJECT PROGRAM SEKOLAH UNTUK PEMBUATAN CELEMEK DARI BAHAN DASAR PLASTIK UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA Ni Putu Ayu Lestari; Siti Hadija Ngadi; Zenab S Yantu; Abdul Rahmat; Rusmin Husain
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jushpen.v1i3.379

Abstract

Di era revolusi industri 4.0, Sudah saatnya mempertimbangkan aspek pendidikan kreativitas.karena di era ini penuh dengan tantangan dan kompetisi. Kreativitas sangat dibutuhkan/dikembangkan karena kreativitas dapat meningkatkan prestasi akdemik, kreativitas diakui sebagai faktor utama yang dapat mendayakan fungsi manusia dengan mensintesis interaksi antara kekuatan intelektif, emotif, dan motivasional. Dalam hal ini, para pendidik memegang peranan yang penting untuk mengembangkan kemampuan tersebut. Artikel ini memaparkan bagaimana upaya mengembangkan kreativitas anak, serta peran orang tua dalam mengembangkan kreativitas anak usia dini sehingga anak mempunyai bakat dan ide-ide cemerlang dan bisa menghasilkan karya karya yang bernilai seni tinggi.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TERHADAP KETERAMPILAN BERBICARA PADA SISWA Emmy Tirta Aviqi; Rusmin Husain; Wiwy Triyanty Pulukadang
JURNAL PENDIDIKAN GLASSER Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/glasser.v7i1.2147

Abstract

Penggunaan model pembelajaran yang tepat, dapat mengembangkan potensi yang tersimpan dalam dirinya, sehingga mereka akan lebih percaya diri untuk belajar terampil dalam berbicara. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh model pembelajaran terhadap keterampilan berbicara pada siswa Kelas V SDN 9 Batudaa. Sumber data adalah data primer melalui penyebaran angket dan tes performance kepada sampel penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah anova 2x2 dan independent samples t test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan yang signifikan dari keterampilan berbicara siswa pada penggunaan model pembelajaran bermain peran dengan model pembelajaran konvensional di kelas V Sekolah Dasar Negeri 9 Batudaa dengan keunggulan pada model pembelajaran bermain peran yakni 89,3750 > 70,9375. (2) terdapat perbedaan yang signifikan dari keterampilan berbicara pada penggunaan model pembelajaran bermain peran dengan model pembelajaran konvensional pada siswa yang memiliki rasa percaya diri tinggi kelas V Sekolah Dasar Negeri 9 Batudaa dengan keunggulan pada model pembelajaran bermain peran yakni 93,3036 > 69,3182. (3) Tidak terdapat perbedaan yang signifikan dari keterampilan berbicara pada penggunaan model pembelajaran bermain peran dengan model pembelajaran konvensional pada siswa yang memiliki rasa percaya diri rendah kelas V Sekolah Dasar Negeri 9 Batudaa dengan keunggulan pada model pembelajaran bermain peran yakni 80,2083 > 72,9167. (4) interaksi model pembelajaran bermian peran dengan rasa percaya diri berpengaruh signifikan terhadap keterampilan bebricara kelas V Sekolah Dasar Negeri 9 Batudaa dengan nilai determinan sebesar 44,70%.
PENGEMBANGAN MEDIA PERMAINAN EDUKASI BAHASA INDONESIA FUN BOARD UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA DI KELAS Sitti Rahmatia Y. Hilumalo; Rusmin Husain; Wiwy Triyanty Pulukadang
JURNAL PENDIDIKAN GLASSER Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/glasser.v7i1.2146

Abstract

Media permainan edukasi, diharapkan dapat menarik minat Siswa mengikuti proses pembelajaran dengan baik sehingga kemampuan berbicara peserta didik juga akan maksimal khususnya pada SDN 21 Limboto. Dalam Penelitian ini bertujuan meningkatkan keterampilan berbicara siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah Research anf Development (R&D) dan menggunakan model pengembangan 4-D yang terdiri dari empat tahapan yaitu 1) Define 2) Design 3) Develop 4) Disseminate. Kavalidan produk dilakukan oleh ahli dengan lembar validasi ahli. Kepraktisan produk diuji dengan uji coba kelompok kecil kepada 8 orang siswa serta uji coba lapangan kepada 20 orang siswa dan dilanjutkan dengan membagikan angket dengan tujuan untuk melihat respon siswa terhadap media. Hasil penelitian menunjikkan bahwa tingkat validitas pengembangan produk permainan edukasi Bahasa Indonesia Fun Board dalam meningkatkan keterampilan Ahli materi berbicara 96,6%, ahli media 89%, dan ahli bahasa 93,3% yang termasuk kategori sangat baik. Hasil tes kelompok 8 siswa dan tes lapangan 20 siswa termasuk dalam kategori sangat baik dengan persentase tertentu masing-masing. 95.2% dan 94.6%. Hasil pre-test dari 20 orang siswa terhadap keterampilan berbicara memperoleh hasil rata-rata 48 dan hasil post-test memperoleh hasil rata-rata 74. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa media permainan edukasi Bahasa Indonesia Fun Board dapat meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas 2 sekolah dasar dan layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran.
Pengaruh Media Gambar Berseri Terhadap Minat Belajar Dan Hasil Belajar Siswa Kelas II Sekolah Dasar Negeri 8 Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara Novita Abdullatief; Rusmin Husain; Wiwy Triyanty Pulukadang
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 2 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i2.1733

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media gambar berseri terhadap minat belajar dan hasil belajar siswa kelas II Sekolah Dasar Negeri 8 Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Pendekatan dalam penelitian ini yakni kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) Media gambar berseri berpengaruh signifikan terhadap minat belajar siswa di Kelas II SDN 8 Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Rata-rata minat belajar siswa Kelas II-A SDN 8 Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara (menggunakan media gambar berseri) lebih besar dibandingkan nilai kelas II-B (tidak menggunakan media gambar berseri) atau (84,875 > 58,562). Sehingga dapat dikatakan bahwa dari segi minat belajar siswa yang dibelajarkan dengan media gambar berseri lebih baik yang berarti bahwa media gambar berseri mampu memberikan peningkatan minat belajar siswa di Kelas II SDN 8 Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. (2) Media gambar berseri berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar siswa di Kelas II SDN 8 Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Hasil belajar siswa Kelas II-A SDN 8 Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara (menggunakan media gambar berseri) lebih besar dibandingkan nilai kelas II-B (tidak menggunakan media gambar berseri) atau (86,000 > 72,000). Sehingga dapat dikatakan bahwa dari segi hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan media gambar berseri lebih baik yang berarti bahwa media gambar berseri menjadi stimulus bagi siswa di Kelas II SDN 8 Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara dalam peningkatan capaian hasil belajar yang ideal.
Hubungan Lingkungan Sekolah Dan Motivasi Belajar Dengan Keterampilan Sosial Siswa Sekolah Dasar Rusmin Husain; Yolanda Yolanda
Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 23 No 2 (2023): Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/pedagogi.v23i2.1731

Abstract

This research aims to determine the relationship between the school environment and learning motivation with the social skills of third-grade students at SD Negeri 5 Tilamuta, Boalemo Regency. The objective is to investigate the relationship between learning motivation and students' social skills at Negeri 5 Elementary School in Tilamuta, Boalemo Regency. The research method used in this study is correlational. A sample of 33 students was selected using purposive sampling from a total student population of 187. The results obtained in this study are as follows: There is a correlation between the school environment and children's social skills at Negeri 5 Tilamuta Elementary School, Boalemo Regency, with a correlation coefficient of 42.9%. There is a relationship between learning motivation and children's social skills at Negeri 5 Tilamuta Elementary School, Boalemo Regency, with a correlation coefficient of 19.17%. There is a combined relationship between the school environment, learning motivation, and children's social skills at Negeri 5 Elementary School in Tilamuta, Boalemo Regency, with a correlation coefficient of 68%.
Meningkatkan Kemampuan Menyimak Melalui Metode Permainan Bisik Berantai Pada Siswa Kelas V SDN 5 Bone Raya Kabupaten Bone Bolango Mardatilla, Sri; Husain, Rusmin; Monoarfa, Fidyawati
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 12, No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : STKIP Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/jpd.v12i2.2801

Abstract

Abstract: This research aimed to improve the listening skills of grade V students in the Indonesian language subject at SDN 5 in Bone Raya, Bone Bolango Regency, through the whisper chain game method. This type of research was Classroom Action Research (CAR). The study's results involving 17 students showed that during the initial observation, 5 students with the percentage of 29% met the performance indicators for listening skills. In the first meeting of Cycle I, 7 students, with a percentage of 41%, met the performance indicators. In the second meeting of Cycle 1, 11 students with the percentage of 65 met the performance indicators. These results did not meet the success criteria of 75%, necessitating further actions in Cycle II. In Cycle II, out of 17 students, 14 students, with a percentage of 82%, met the performance indicators for listening skills, exceeding the success criteria of 75%. The conclusion of this study is that the whisper chain game method can improve the listening skills of grade V students at SDN 5 in Bone Raya, Bone Bolango Regency. Keywords: listening skills, whisper chain method Abstrak: Adapun tujuan penelitian ini adalah Untuk meningkatkan kemampuan menyimak siswa kelas V pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di SDN 5 Bone Raya Kabupaten Bone Bolango melalui permainan bisik berantai. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Hasil penelitian dari 17 siswa menunjukkan bahwa pada observasi awal kemampuan menyimak siswa yang mencapai indikator kinerja sebanyak 5 siswa dengan persentase 29%, pada siklus I pertemuan ke-1kemampuan menyimak siswa yang mencapai indikator kinerja sebanyak 7 siswa dengan persentase 41%, kemudian pada siklus I pertemuan ke-2 kemampuan menyimak siswa yang mencapai indikator kinerja sebanyak 11 siswa dengan persentase 65%. Hasil ini belum mencapai kriteria indikator keberhasilan tindakan yang ditetapkan yakni 75%, sehingga perlu dilakukan tindakan lanjutan pada siklus berikutnya yakni siklus II. Pada siklus II dari 17 siswa kelas V menujukan bahwa kemampuan menyimak siswa yang mencapai indikator kinerja sebanyak 14 siswa dengan persentase 82%, hal ini tentu menunjukkan bahwa hasil siklus II telah melebihi indikator keberhasilan tindakan yang telah ditetapkan yakni 75%. Simpulan pada penelitian ini adalah melalui metode permainan bisik berantai dapat meningkatkan kemampuan menyimak pada siswa kelas V di SDN 5 Bone Raya Kabupaten Bone Bolango. Kata Kunci: kemampuan menyimak, metode bisik berantai
Co-Authors Abdul Rahmat Abdullah, Fatra Yuliana Afriani Putri Timbowo Agista Ariyani Saripudi Alfareza Thaib Amaliya Ladju Amin Otoni Harefa Andi Marshanawiah Anton Kaharu Asludin, Nur Indriani Bouato, Nur Fratiwi Cakranegara, Pandu Adi Candra Cuga Damulawan, Afriani Devitasari Darwis, Friskawaty Datuela, Nadia Amalia Deyana Manapo Ditya Ibrahim Djafar, Siti Rahmatiah Djamil, Fatmah Dunggio, Regita F. Emmy Tirta Aviqi Fadilla, Dwi Badriyatul Fidyawati Monoarfa Fidyawati Monoarfa Framesti, Tiyas Ayu Gobel, Arifah Azhara Hakim, Inda Rahmawati Halik, Sintiya Hamida Ombili Hamzah B Uno Hasim, Evi Husain, Fauzia Putri Meylan Ibrahim, Yuniar Marhamah S. Ida Ayu Putu Sri Widnyani Idrus, Nur Asma Ifana Lumayo Ismail, Reska Putri Kadir, Alfin Vitariyani T. Kadoli, Nurnaningsih I KADU, DWI NOVITA Karim, Amna Korompot, Zulfan Lia, Dina Mei Litami Cahyani Maida Lumayo, Ifana Mardatilla, Sri Marzuki, Kartini Meylan Saleh MIFTAHUL JANNAH Mimy Astuty Pulukadang Moh. Dehiyo, Sofiyanti Mohamad Zubaidi Mohamad, Natalia Monoarfa , Fidyawati Monoarfa, Fidyawati Muhammad Ibrahim Muhammad Zubaidi Mulyawan Safwandy Nugraha Mumammad Sarlin Mutala, Mutiara P. Mutiara Damayanti Doloan Nanue, Nur’ayin U. Ngabito, Siti Nur Rahayu K. Ni Nyoman Dewi Asih Ni Putu Ayu Lestari Niken Ayu, Niken Ningrum, Crika Fuji Widya Novianty Djafri Novita Abdullatief Nur Anisa Ali Nur Bahagia Nur Sakinah Aries Nuraini Nurchalis Mokoagow Nurhuda Kumeri Nurul Azmi Patamani, Tri Yulianti Podungge, Pratiwi Poha, Cici Andri Yani Poiyo, Gita Triputri Danial Pulukadang, Wiwy T. Pulukadang, Wiwy Triyanti Pulukadang, Wiwy Triyanty Pulukandang, Wiwy Triyanty PUPUNG PUSPA ARDINI Puspita Lamalundu Rahman, Fatma Rahmat Putra Lasena Ratnarti Pahrun Regina Anggraini Darise Regita Halid Riski Nabius Rustam I. Husain Salma Halidu Saripa Topaju Siti Hadija Ngadi Sitti Rahmatia Y. Hilumalo Sri Amelia Thalib Srisusanty Srisusanty Sukri Katili Sunarti Rauf Sutasi Manggopa Sutriyanti A. Nusi Tolinggi, Yolanda Tue, Aprinanda K. Ul'Fah Hernaeny Umama, Niawati Usman, Fadilah S Widiyastuti, Vita Wiwy Triyanti Pulukadang Wiwy Triyanty Pulukadang Yanti S. Lihu Yenti Juniarti Yolanda Yolanda Yusuf, Ismiawati U. Zenab S Yantu