p-Index From 2020 - 2025
15.058
P-Index
This Author published in this journals
All Journal International Journal of Electrical and Computer Engineering JURNAL SISTEM INFORMASI BISNIS Jurnal Ilmiah Informatika Komputer Jurnal Teknik ITS IPTEK Journal of Proceedings Series Jurnal Simetris TEKNOLOGI: Jurnal Ilmiah Sistem Informasi Jurnal Buana Informatika JUTI: Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Explore: Jurnal Sistem Informasi dan Telematika (Telekomunikasi, Multimedia dan Informatika) Teknosains: Media Informasi Sains dan Teknologi Jurnal Sosioteknologi Jurnal Edukasi dan Penelitian Informatika (JEPIN) Jurnal Sistem dan Informatika Scientific Journal of Informatics JUSIFO : Jurnal Sistem Informasi POSITIF Journal of Information Systems Engineering and Business Intelligence Jurnal Ilmu Komunikasi UHO : Jurnal Penelitian Kajian Ilmu Komunikasi dan Informasi Khazanah Informatika: Jurnal Ilmu Komputer dan Informatika Register: Jurnal Ilmiah Teknologi Sistem Informasi Jurnal Inspiration Proceeding of the Electrical Engineering Computer Science and Informatics Jurnal Informatika Upgris JOIN (Jurnal Online Informatika) Fountain of Informatics Journal ETTISAL Journal of Communication Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Informatika Sistemasi: Jurnal Sistem Informasi JOIV : International Journal on Informatics Visualization Cakrawala : Jurnal Humaniora Bina Sarana Informatika JUSTITIA JURNAL HUKUM INTEGER: Journal of Information Technology JIEET (Journal of Information Engineering and Educational Technology) Information Management For Educators And Professionals (IMBI) CogITo Smart Journal BERDIKARI : Jurnal Inovasi dan Penerapan Ipteks Jurnal Sains dan Informatika Jurnal Informatika Universitas Pamulang Jurnal Teknoinfo Jurnal Sisfokom (Sistem Informasi dan Komputer) JURNAL TEKNOLOGI DAN OPEN SOURCE Data Science: Journal of Computing and Applied Informatics Majalah Ilmiah UNIKOM Jurnal Riset Bisnis dan Investasi Jurnal Komunikasi Profesional Jurnal SITECH : Sistem Informasi dan Teknologi Jurnal Teknologi Informasi dan Pendidikan JISKa (Jurnal Informatika Sunan Kalijaga) Jurnal Informatika dan Rekayasa Elektronik Indonesian Journal of Business Intelligence (IJUBI) INFORMASI (Jurnal Informatika dan Sistem Informasi) KAKIFIKOM : Kumpulan Artikel Karya Ilmiah Fakultas Ilmu Komputer JIKA (Jurnal Informatika) International Journal of Advances in Data and Information Systems JOURNAL OF BUSINESS AND ECONOMICS RESEARCH (JBE) Journal of Information Technology and Its Utilization Al-Ittishol : Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Halal Research Journal Marketing Management Studies Jurnal Esensi Infokom: Jurnal Esensi Sistem Informasi dan Sistem Komputer J-Intech (Journal of Information and Technology) Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Jurnal Indonesia Sosial Teknologi Jurnal Sintak Sewagati SATIN - Sains dan Teknologi Informasi Jurnal Sistem Informasi Jurnal Sistem Informasi dan Manajemen Jurnal PUBLIQUE Bridge: Jurnal Publikasi Sistem Informasi dan Telekomunikasi Majalah Bisnis & IPTEK Jurnal Sosial dan Teknologi Terapan AMATA JuTISI (Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi) Jurnal Sistem Informasi dan Aplikasi
Claim Missing Document
Check
Articles

Analisa Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Kementerian Tentang Teknologi Informasi Menggunakan Metode K-Means Clustering Muhammad Ainul Khakim; Laily Rahmadhani; Eko Setiyo Budi Purnomo; Rahma Wahyu Idayani; Nur Aini Rakhmawati
Fountain of Informatics Journal Vol 5, No 1 (2020): Mei
Publisher : Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/fij.v5i1.4039

Abstract

AbstrakIndonesia merupakan negara hukum. Sebagai negara hukum, tentunya pembangunan terhadap substansi hukum perlu dilakukan, yaitu menunjukkan eksistensi hukum. Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk menunjukkan eksistensi tersebut yaitu dengan melakukan dokumentasi terkait informasi hukum dengan membentuk Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH). Anggota JDIH tersebut terdiri dari berbagai macam instansi pemerintahan, salah satunya yaitu Kementerian. Di era Industri 4.0 saat ini tentunya adanya peraturan terkait teknologi informasi menjadi penting adanya. Namun, belum ada pengelompokan yang jelas untuk membagi berbagai peraturan masing-maisng kementerian menjadi beberapa peraturan yang serupa. Penelitian ini bertujuan untuk membuat clustering dari JDIH masing-masing kementerian dengan menggunakan parameter peraturan terkait teknologi informasi. Metode clustering yang digunakan yaitu metode K-Means Clustering. Dataset peraturan diambil dari website JDIH masing-masing kementerian dengan menggunakan kata kunci peraturan terkait teknologi informasi. Dari hasil analisis didapatkan bahwa JDIH Kementerian bisa dikelompokkan menjadi 4 cluster dari total 28 JDIH Kementerian. Cluster pertama berisi 12 kementerian,  Cluster kedua berisi 13 Kementerian, Cluster ketida berisi 2 Kementerian, dan Cluster keempat berisi 1 Kementerian. Hal tersebut menggambarkan bahwa masing-masing JDIH Kementerian yang masuk dalam 1 cluster yang sama memiliki keterkaitan dan kesamaan.Kata kunci: Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum, K-Means Clustering, Kementerian, Teknologi Informasi. Abstract[Analysis of the Network of Documentation and Legal Information of the Ministry about Information Technology Using the K-Means Clustering Method] Indonesia is a state of law. As a state of law, the development of the legal substance needs to be carried out, that is, to show the existence of law. One of the things that can be done to demonstrate that existence is to do documentation related to legal information by forming a Legal Documentation and Information Network (JDIH). JDIH members consist of various government agencies, one of which is the Ministry. In the current era of Industry 4.0, the existence of regulations related to information technology becomes essential. However, there has not been a clear grouping to divide the various regulations of each Ministry into several similar regulations. This study aims to make the clustering of JDIH of each Ministry by using regulatory parameters related to information technology. This research uses the K-Means for the clustering method. The regulatory dataset is taken from the JDIH website of each Ministry by using regulatory keywords related to information technology. From the results of the analysis, it was found that JDIH Ministries can be grouped into 4 clusters from a total of 28 JDIH Ministries. The first cluster contains 12 ministries, the second cluster contains 12 Ministries, the third cluster contains 2 Ministries, and the fourth cluster contains 1 Ministry. This illustrates that each JDIH Ministry that falls into the same 1 cluster has interrelations and similarities.Keywords: Documentation Network and Legal Information, Information Technology,  K-Means Clustering, Ministry
Perbandingan Metode Lexicon-based dan SVM untuk Analisis Sentimen Berbasis Ontologi pada Kampanye Pilpres Indonesia Tahun 2019 di Twitter Ahmad Choirun Najib; Akhmad Irsyad; Ghiffari Assamar Qandi; Nur Aini Rakhmawati
Fountain of Informatics Journal Vol 4, No 2 (2019): November
Publisher : Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/fij.v4i2.3573

Abstract

AbstrakPenggunaan media sosial semakin hari semakin meningkat. Salah satu media sosial yang popular saat ini adalah Twitter. Menjelang pemilihan Presiden Republik Indonesia semakin banyak tweet yang membahas tentang kegiatan tersebut. Hal ini menyebabkan topik kampanye pemilu memiliki peluang yang baik untuk dilakukan proses analisis sentimen. Saat ini, mayoritas analisis sentimen di Indonesia dilakukan hanya menilai sentimen dari kalimat tanpa mengetahui apa entitas yang ada dalam kalimat. Tujuan penelitian ini yaitu melakukan analisis sentimen dengan pendekatan berbasis ontologi. Ontologi digunakan dalam menyaring data yang akan digunakan. Ontologi dalam penelitian ini adalah ekonomi dengan atribut finansial, lapangan kerja, dan kesejahteraan. Proses analisis sentimen dilakukan dengan metode Lexicon-based dan Support Vector Machine (SVM). Proses akuisisi data diperoleh sejumlah 700.000 tweet. Koleksi tersebut diseleksi berdasarkan ontologi ekonomi menghasilkan 16.998 tweet dan dilakukan pelabelan manual sebanyak 1.600. Kemudian dilakukan pengolahan data hingga diperoleh dataset final sejumlah 1.050 tweet. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan akurasi yang diperoleh berdasarkan metode Lexicon-based adalah 39% dan metode SVM sebesar 83%. Dari penelitian ini diketahui bahwa SVM mempunyai performa yang lebih baik dibandingkan dengan Lexicon-based. Hasil Lexicon-based menunjukkan bahwa sentimen pada mayoritas atribut berupa netral. Sedangkan hasil SVM menunjukkan bahwa sentimen pada mayoritas atribut (finansial dan kesejahteraan) berupa positif, sisanya (lapangan kerja) berupa netral. Selanjutnya, proses ekstraksi dan pembuatan ontologi Bahasa Indonesia secara semi-otomatis pada dataset perlu untuk dikembangkan pada penelitian berikutnya untuk menyempurnakan ontologi.Kata kunci: Analisis Sentimen, Twitter, Ontology, SVM, Lexicon Abstract[Comparison of the Lexicon-based and SVM Method for Ontology-Based Analysis of the 2019 Presidential Election Campaign on Twitter] The use of social media is increasing. One of the most popular social media is Twitter. Towards the election of the President of the Republic of Indonesia, election topic tweets discussed almost every day. Hence, it is suitable for the sentiment analysis process. Nowadays, the sentiment analysis is only evaluating the sentence without knowing what the entity is in the sentence. To overcome this drawback, we propose a sentiment analysis based on ontology. Ontology is used to filter the data to be used. The ontology used in this study is economics with attributes, i.e., financial employment, and welfare. The sentiment analysis process is carried out using the Lexicon and Support Vector Machine (SVM) based methods. The process of acquiring data obtained 700,000 tweets. The collection was selected based on economic ontology to produce 16,998 tweets, and 1,600 manual labels were labelled. Then, the number of the final dataset is 1,050 tweets. The results show that the accuracy of the Lexicon-based method is 39%, and the SVM method is 83%. The SVM has better performance than Lexicon-based. Lexicon-based results show that the sentiment on the majority attributes is neutral. While the SVM results show that the sentiment on the majority attributes (financial and welfare) is positive, the rest (employment) is neutral. A semi-automatic ontology extraction and development for Bahasa Indonesia is necessary for the future works to make a comprehensive ontology and provide better results. Keywords: Sentiment Analysis, Twitter, Ontology, SVM, Lexicon
Analisis Empiris Akun Jasa Gesek Tunai pada Instagram Rifardhi Reza Saputra; Helmi Muharram; Diajeng Ciptaning Ayu; Astian Afif; Juan Jan; Nur Aini Rakhmawati
ETTISAL : Journal of Communication Vol 5, No 1 (2020): ETTISAL: Journal of Communication
Publisher : Universitas Darussalam Gontor collaboration with ISKI (Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi Indo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/ejoc.v5i1.3692

Abstract

Abstrak Gesek tunai adalah aksi menarik sejumlah uang tunai menggunakan kartu kredit yang dimilikinya dengan cara berpura-pura membeli suatu barang. Namun, yang didapatkan adalah uang tunai. Banyak pelaku gesek tunai melakukan promosi aksinya di akun media sosial. Penelitian ini mengumpulkan akun Instagram yang melakukan promosi jasa gesek tunai. Setelah itu, dilakukan analisis akun jasa gesek tunai untuk mengetahui bagaimana kata-kata yang digunakan dalam promosi, bagaimana interaksi unggahan mereka dan pengikut akun mereka di Instagram. Setelah dilakukan analisis terhadap akun-akun media sosial, dapat disimpulkan bahwa akun jasa gesek tunai umumnya memiliki pengikut cukup banyak  dengan followers aktif dengan presentase pengikut aktif tidak terlalu tinggi (rata-rata 50%). Rata-rata jumlah post terbilang banyak, yaitu 344 namun engagement rate yang sangat rendah yaitu rata-rata 1.82%. Sebagai tambahan, kata kunci yang sering digunakan adalah ‘limit’, dan tagar yang sering digunakan adalah ‘#gesektunai’.Abstract Cash swipe is the act of retrieving some cash using a credit card that is owned by pretending to buy an item. Many cash swipe actors do their promotion on social media accounts. In this study, we collect Instagram accounts that promote cash swipe services. After that, we analyze the cash swipe service account to find out what the most frequently used words are in the promotion, how their posting interacts and the number of followers of their account on Instagram. After an analysis of social media accounts, it can be concluded that cash swipe service accounts generally have quite a large number of follower, where the number of active followers is  not too high (about 50%). The average number of posts is high (344 posts). However, the engagement rate is very low, about 1.82%. Also, the most frequently used keyword is ‘limit’, and the hashtag that is often used is  ‘#gesektunai’.
Analisa Demografi dan Jaringan Penjudi Daring di Twitter Menggunakan Metode Social Network Analysis Ahmad Laroy Bafi; A Pahmi; Dinda Meidianti Kusuma Putri; Shalma Rachmayani Putri; Firwam Al Ayubi; Nur Aini Rakhmawati
ETTISAL : Journal of Communication Vol 4, No 2 (2019): ETTISAL: Journal of Communication
Publisher : Universitas Darussalam Gontor collaboration with ISKI (Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi Indo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/ejoc.v4i2.3682

Abstract

Abstrak Penelitian ini akan membahas dan menjelaskan tentang bagaimana demografi dan jaringan para pemain judi online di sosial media khususnya Twitter, bagaimana modus mereka dalam menarik pengguna untuk mendaftar, dan siapa orang dibalik akun judi online tersebut. Adapun yang menjadi latar belakang penulisan ini adalah maraknya kasus perjudian online di Indonesia yang tidak sedikit berujung penipuan.Ini terjadi karena menariknya modus para bandar judi online dalam menarik minat pengguna, terlebih lagi karena perkembangan teknologi yang semakin pesat sehingga banyak modus baru yang bermunculan dengan memanfaatkan media sosial. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dan teknik scrapinguntuk mendapatkan data dari Twitter.Hasil dari analisis data yang dilakukan adalah seperti apa jaringan mereka dilihat dari akun yang mereka ikuti dan akun yang mengikuti mereka, bagaimana tweet mereka mulai dari isi tweet, hashtag, bahasa yang digunakan, serta pola penggunaan foto profil. Abstract This research will discuss and explain the demographics and networks of online gamblingplayers on social media Twitter, how their mode of attracting users to register, and who is behind the online gambling account. The background of this issue is the rise of online gambling cases in Indonesia that not least leads to fraud. This is due to the attractive mode of online bookies in attracting user interest, further due to the rapid technological development of new modes that have sprung up using social media. This study uses literature study methods and scraping techniques to obtain data from Twitter. The results of the data analysis are what they see from the accounts they follow and the accounts that follow them, how their tweets start from the contents of the tweets, hashtags, the language used, and patterns of using profile photos.  
STUDI EMPIRIS PERATURAN DAERAH MENGENAI CCTV TERKAIT PRIVASI DATA DI KOTA-KOTA JAWA TIMUR Andieka Rabbani; Novian Noormansyah; Refais Akbar Zufira; Ferdy Pramudya Firdaus; Nur Aini Rakhmawati
JBMI (Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Informatika) Vol. 17 No. 1 (2020): JBMI
Publisher : Department of Management FEB Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26487/jbmi.v17i1.9586

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peraturan apa yang ada mengenai CCTV di Provinsi Jawa Timur yang terkait dengan privasi data dan menentukan kesamaan dan perbedaan mereka. Objek dari penelitian ini mencakup peraturan daerah Jawa Timur mengenai teknologi informasi. Metode yang digunakan dalam paper ini yaitu studi empiris terhadap beberapa peraturan daerah di Jawa Timur mengenai teknologi informasi dan beberapa sumber bacaan lain yang terkait pula. Kesimpulan akhirnya bahwa di Provinsi Jawa Timur belum banyak peraturan yang mengatur mengenai CCTV dan privasi data.Kata Kunci: CCTV; Peraturan; Privasi data; Teknologi informasi
ANALISIS JENIS POSTING MEDIA SOSIAL PEMERINTAH DAERAH DI INDONESIA BERDASARKAN LIKE DAN ANALISIS SENTIMENTAL MASYARAKAT Muhammad Ariful Furqon; Deny Hermansyah; Rita Sari; Alifian Sukma; Yanuandika Akbar; Nur Aini Rakhmawati
Jurnal Sosioteknologi Vol. 17 No. 2 (2018)
Publisher : Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5614/sostek.itbj.2018.17.2.1

Abstract

Penggunaan electronic Government (e-Government) berupa media sosial oleh pemerintah daerah digunakan untuk meningkatkan interaksi antara pemerintah dengan masyarakat. Namun pada kenyataannya, layanan e-Government berupa media sosial ini masih belum mendapatkan respon dari masyarakat. Dengan demikian, diperlukan strategi variasi posting yang digunakan berupa video, gambar, atau teks untuk memperoleh respons dari masyarakat berupa like pada media sosial. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis 39 media sosial pemerintah daerah yang paling aktif berdasarkan like dan analisis sentimen masyarakat. Metode pengumpulan data dengan teknik crawling menggunakan API Facebook. Data terbagi menjadi tiga kategori di antaranya adalah gambar, video, dan teks. Temuan yang diperoleh dari penelitian ini adalah posting yang berupa video dalam media sosial lebih banyak memperoleh respon positif daripada posting yang berupa gambar dan teks. Selain itu, berdasarkan analisis sentimental masyarakat, tingkat sentimen pada halaman Facebook pemerintah daerah di Indonesia tergolong positif
Analisis Pengaruh Profil Toko Resmi Smartphone pada Situs E-Commerce terhadap Tingkat Penjualan Jessica Aurelia Nadine; Ikhwan Jauhar; Alifa Rizki Rahmarani; Nur Aini Rakhmawati
Jurnal Sistem dan Informatika (JSI) Vol 15 No 1 (2020): Jurnal Sistem dan Informatika (JSI)
Publisher : Bagian Perpustakaan dan Publikasi Ilmiah - Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) STIKOM Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30864/jsi.v15i1.358

Abstract

Pertumbuhan internet ekonomi di Indonesia telah meningkat 4 kali lipat sejak 2015 dengan tingkat pertumbuhan rata-rata 49% per tahun. E-commerce merupakan salah satu sektor internet ekonomi di Indonesia yang unggul, terutama dengan adanya salah satu startup unicorn Tokopedia. Selain menjadi startup unicorn di Indonesia, Tokopedia merupakan salah satu e-commerce yang masuk peringkat 10 besar situs e-commerce yang sering dikunjungi per kuarter kedua tahun 2020 bersama dengan Shopee. Sebuah merek sering kali membuka toko di situs e-commerce yang berbeda, hal tersebut untuk memperoleh dan mempertahankan lebih banyak konsumen. Adanya persaingan antara merek smartphone maupun situs e-commerce yang digunakan dapat menjadi masalah karena dapat mempengaruhi tingkat penjualan produknya. Pada penelitian ini, akan dilakukan analisis profil toko, yaitu jumlah pengikut, total penjualan, rating toko, dan persentase repons chat terhadap lima merek smartphone di dua e-commerce berbeda dengan metode kualitatif. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua kategori dari profil toko yang berpengaruh terhadap tingkat penjualan produk, yaitu rating toko, dan jumlah followers.
Features Selection for Entity Resolution in Prostitution on Twitter Reisa Permatasari; Nur Aini Rakhmawati
International Journal of Advances in Data and Information Systems Vol. 2 No. 1 (2021): April 2021 - International Journal of Advances in Data and Information Systems
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25008/ijadis.v2i1.1214

Abstract

Entity resolution is the process of determining whether two references to real-world objects refer to the same or different purposes. This study applies entity resolution on Twitter prostitution dataset based on features with the Regularized Logistic Regression training and determination of Active Learning on Dedupe and based on graphs using Neo4j and Node2Vec. This study found that maximum similarity is 1 when the number of features (personal, location and bio specifications) is complete. The minimum similarity is 0.025662627 when the amount of harmful training data. The most influencing similarity feature is the cellphone number with the lowest starting range from 0.997678459 to 0.999993523.  The parameter - length of walk per source has the effect of achieving the best similarity accuracy reaching 71.4% (prediction 14 and yield 10).
Klasterisasi Peraturan Daerah di Seluruh Wilayah Jawa dengan Menggunakan Algoritma K-means Nur Aini Rakhmawati; Deanda Bevani Aletha; Luh Putu Gayatri Widiastuti; Alexander Sidum Laka Kaki; Achmad Thoriq Aminullah
Jurnal Sisfokom (Sistem Informasi dan Komputer) Vol 9, No 2 (2020): JULI
Publisher : ISB Atma Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32736/sisfokom.v9i2.816

Abstract

The Local Indonesian government generates various legal products. This study aims to cluster the titles of regional regulations in Java. The data are collected from law repositories of all provincial governments in Java. The repository is called as JDIH. The analytical method used is clustering with the K-means algorithm. We divide 1849 regulations into ten clusters. 890 data are in the cluster related to motor vehicle tax, public health and safety.
Analisis Pengelompokan Peraturan Kementerian dengan Menggunakan K-Means Clustering Resistania Anggita Putri; Nida Inayah Maghfirani; Galih Rendi Setyawan; Adam Achmad Rayhan; Nur Aini Rakhmawati
Jurnal Sisfokom (Sistem Informasi dan Komputer) Vol 9, No 2 (2020): JULI
Publisher : ISB Atma Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32736/sisfokom.v9i2.817

Abstract

Thousands Ministry Regulations are found in Indonesia shows that it is a big number. These regulations are intended to focus on various fields in order to be upheld in the public interest. It has recently been discovered that the numbers are increasing and some are no longer enforced. Clustering in data mining can be used to find out the focus of problems are often discussed at each ministry. The method that will be used for clustering ministry regulation data is the K-Means algorithm. K-Means is a non-hierarchical data clustering method partitions data into clusters so data that has the same characteristics will be grouped into one cluster and data that has different characteristics will be grouped into another cluster. This research was conducted by conducting data collection, data cleaning, data processing, and visualization of the results. The results of this paper are grouping the best ministerial regulations into four clusters that have an inertia value of 405.142786991133. Cluster 0 is a collection of regulations on the empowerment of children, women, and victims of violence. Cluster 1 is a collection of regulations on environmental policies in both flora and fauna. Cluster 2 is a collection of regulations relating to science and professionalism. Cluster 3 is a collection of regulations relating to the safety of the creative economy in the field of tourism.
Co-Authors -, Hanny A Pahmi Abdul Azizun Nafi Abi Nubli Abadi Achmad Thoriq Aminullah Adam Achmad Rayhan Adam Akbar Adam Akbar Adam Febriansyah Adellya Rizqy D Adi, Sang Intan Risqi Adinda Ayudyah Rachmawati Aditya Muhammad, Yagi Afifah Nurul Izzati Afisina, Annisa Ahmad Choirun Najib Ahmad Choirun Najib Ahmad Hilal Mubarok Ahmad Ikhsan Ahmad Laroy Bafi Ahmad Muklason Ahmad Naufal Ahmad Naufal Muzakki Ahmad Naufal Rofiif Ahmad Rifqy S Ahmadimaldeh, Ashkan Aina Divany Aini, Sarah Auliannisa Aisy, Rihhadata Aisyah Zahrah Akdeas Oktanae Widodo Akhdan Arifuddin Akhmad Syafrie Syamsudin Akmal, Dara Nasywa Fathya Afiqah Al Ghozi, Ihsan Kamil Alexander Sidum Laka Kaki Alexander Sidum LK Alexander, Shane Giorgio Alexandra Situmorang Alfarizi, Septian I Alifa Rizki Rahmarani Aliffia Isma Putri Alifian Sukma, Alifian Alkautsar Rivandra, Muhammad Altetiko, Faizal Johan Amal, Muh Ichlasul Amartika, Nida Aulia Amir Mu’tashim Billah Ana Mardiyah Ananto, Amadeus Terra Andaru Pratama Putra Andieka Rabbani Angelica Cintya Mannuela Wibowo Anggrarista Nusty Alivia Anisa Rahmah Anita Carolina Ansar, Muhammad Armando Nur Rizqy Ansori, Daffa Daris Mahendra Anwar Romadhon Aparamarta, Hakun Wirawasista Aqila Intan Prakerti Ardha Perwiradewa Ardha Perwiradewa Ardhi Dwi Firmansyah Ari Prabowo Ariadi, Evanriza Safiq Arief Rahman Arifansyah Wicaksono Aris Purwanti Putri Aristamy, I Gusti Ayu Agung Mas Armadianti, Wanda Arrindika Pradana Ramadhansyah Arya Akbar Rivaldi Aryanti, Dwi Cindy Asmaul Husna Astian Afif Astrid Kurnia Sherlyanita Astrid Kurnia Sherlyanita, Astrid Kurnia Aura Febriyanti Puspa Sari Avelyna Ferariya Claresta Awwaliyah Aliyah Az-Zahra, Farah Helga Azmi Pratama Bagas Farhan, Muhammad Bagus Tri Handoko Bakkara, Bintang Bayu Azra Yudhantorro Bayu Narendra Jati Bekti Cahyo Hidayanto Berry Humaidi Fuad Bestari, Farida Afira Brilliant Hartono Brilliant Hartono Brilliant Lastono, Avicenna Syeh Budi, Aditya Septa Chamdana Taqie Samboro Chetrina Dhea Puspita Chintia, Ervina Cisatra, Aulia Cita Engedi K D, Adellya Rizqy Danendra, Farel Dea Ayu Oktaviani Deanda Bevani Aletha Deny Hermansyah Dewi Aprilia Dewi Aprilia Dewi, Kadek Mawar Kumala Diajeng Ciptaning Ayu Dimas Arief Rahman Dimas, Yoel Dinda Dinda Dinda Meidianti Kusuma Putri Dinda, Dinda Doohan Ryan Fathony Edward Suryaputra Eko Setiyo Budi Purnomo Elsa Syafira Rahmasita Elvia Ichsazene Dina Adha Erizkika Mochammad Arsy Rofi Ervina Chintia Erwada, Baringga Aurico De Eskalalita, Eskalalita Etria Sepwardhani Purba Eva Agustine Evan Evan Fabroyir, Hadziq Fadhila, Putri Rahma Fadzilah, Lutfi Nur Fadzilah, Lutfi Nur Fairuz Ghalib Faisal, Syafrie Dwi Faiz, Achmad Fajar Ramadhani Fajriyadi, Adnan Mauludin Falih, Laode Shaldan Fanny Azhary Formen Fano, Naufal Firjatulloh Farhan Aji Farhan Septiadi Farida Afira Bestari Farrel Arrizal Fathony, Doohan Ryan Fauziyah, Ananda Rahmah Faza Rashif Febriansyah, Adam Febriliyan Samopa Febrine Deva A Febriyora Surya Pratiwi Feby Artwodini Muqtadiroh Felle, Sola Graciana Ferdy Pramudya Firdaus Firqa Aqila Noor Arasyi Firwam Al Ayubi Fithrotuz Zuhroh Formen, Fanny Azhary Furqon, Muhammad Ariful Galih Rendi Setyawan Gandhi Surya Buana Gary Dimitri Hamidi Ghiffari Assamar Qandi Ghufron, Mochamad Rafli Goldio Ihza Perwira Nirvana Habibullah, Bayu Liano Leader Haedar, Zulfikar Fahmi Hakun Wirawasista Aparamarta Hamidi, Gary Dimitri Hamzah Muhammad Hanissa Rizki Kurnia Hapsari Wulandari Harmami Harmami Haryono Putra, Yudhistira Azhar Hasan Ikhwani Hasna Dhiya Nafitra Helmi Muharram Hendro Nurhadi Hendro Nurhadi Hendry Naufal Marbella Herdy Ardiansyah Hindrayani, Kartika Maulida Hosiana Arga Putri Humaira Nur Pradani Humayyun Nabila Ramadhani Ibadurrahman Ziaulhaq Ikhwan Jauhar Imam Mansyur Solichin Imam Mansyur Solichin``` Imam Teguh Islamy Immanuella, Grace Michelle Indira Salsabila Ardan Indraswari, Rarasmaya Indrianingtyas, Puspa Nur Intania Chantika Alina Intania Chantika Alina Irhamah Irhamah - Irmasari Hafidz Irsyad, Akhmad Ita Ulfin Ivan Pramudhana Bernadi Izdihar, Awliya Hanun Izzat Aulia Akbar Izzati, Afifah Nurul Izzatul Isma Jawakory, Malvin Reynara Jessica Aurelia Nadine Jessica Patricia Halim Juan Jan Juan Septian Veron Panjaitan Juwari Juwari Juwari Kanedi, Fidela Jovita Kardinata, Eunike Katili, Apridio Edward Kevin Hafizzana Untoro Wiwaha Kevin Rafi Adjie Putra Santoso Kresnawan, Hans Lacsita Devi Oktaviana Lailatul Qadariyah Laily Rahmadhani Lazuardi, Luthfi Leonardi Paris Hasugian Liefran Satrio Sim Lita, Ivana Ludia Rosema Dewi Luh Putu Gayatri Widiastuti Luh Putu Gayatri Widiastuti Lukman, Muhammad Rizano Lulu`ul Watef Luthfi Lazuardi Luthfi Lazuardi Mahabbataka Arsyada, Muhammad Farrih Maharani, Dewi Maharani, Indira Margaretha, Ribka Devina Mashuri Mashuri Maulidani, Muhammad Wildan Maulidiya Meilani Michael Christopher Miftahul Jannah Miftakhul Janah Sulastri Minokaura, Muh. Fachrul Mochammad Dwiky Andrian Mohammad Awaluddin Syarif Mokay, Hanna Gloria Mufidah, Belva Rizki Mufidah, Karima Muh Ichlasul Amal Muhammad Ainul Khakim Muhammad Ainul Khakim Muhammad Alif Noor Febriansyach Muhammad Alrifqi Muhammad Bagas Farhan Muhammad Daffa Rinaldy Yusri Muhammad Dary Falah Muhammad Fajrul Alam Ulin Nuha Muhammad Hanif Waskito Muhammad Hilman Rafialdy Muhammad Iqbal Aditama Muhammad Irfan Muhammad Kemal Witjaksono Muhammad Muchlish Muhammad Papuandivitama Putra Muhammad Rasyid Kafif Ibrahim Muhammad Reza Pahlawan Muhammad Rifqi Hidayat Muhammad Rivza Adrian Muhammad Rizqi Nur Muhammad Wildan Maulidani Muhammad Zuhri Mursyidatun Nabilah Nabila, Nafisa Sufi Nadhif Ikbar Wibowo Nadhifa, Ufaira Khanzahasna Nanfaiq Nadia Widyawati Putri Nadiah, Rofiqoh Nadira Hanifah Nur’aini Nafi, Abdul Azizun Nailah Azzahra Najib, Ahmad Choirun Najib, Ahmad Choirun Najwa, Nina Fadilah Naseela, Qudsiyah Zahra Ilham Natania, Cecilia Melva Naufal Ihza Revandhika Naufal Tsabit Naufal, Muhammad Alifiro Naura Jasmine Azzahra Ni Luh Putu Chandra Savitri Nida Inayah Maghfirani Nida Inayah Maghfirani Nikmah, Najla Lailin Nina Fadilah Najwa Nisrina Fadhilah Fano Nisrina Fadhilah Fano Nody Risky Pratomo Novian Noormansyah Novita Indah Pitaloka Nur Sholekah, Nadila Nurfatikha, Rih Prajna Oktaviani, Dea Ayu Olive Khoirul Pamungkas, Adhi Yoga Muris Pande Made Risky Cahya Dinatha Permatasari, Reisa Perwira, Reynaldi Drajat Ageng Perwiradewa, Ardha Poetra, Vincentian Michael Anton Pradani, Humaira Nur Pramesta, Noverita Rizki Pramesty, Nabilla Sabta Putri Pratama, Azmi Pratomo, Nody Risky Premananda, I Gusti Agung Purnama, I Putu Adhitya Pratatama Mangku Puspa Nur Indrianingtyas Putra, Fahrul Ramadhan Putri, Aris Purwanti Putri, Malfa Liya Qonita Nailul Muna R. Aditya Rayhan Zanesty R. Aditya Rayhan Zanesty R., Echa Alfa Raden Darmawan Raden Darmawan Radityo Prasetianto Wibowo Radya Amirur Rahman Rafika Rahmawati Rahadiantino, Lienggar Rahayu, Triana Mugia Rahma Wahyu Idayani Rahman, Muhammad Daffa Alvinoer Rahman, Radya Amirur Rahmanisa Dzakiyyarani, Fathia Rahmasita, Elsa Syafira Rahmat Hidayat Rahmat Hidayat Rahmat Hidayat Rahmat Hidayat Rahmawati, Alfrida Rainal Yusril Ramadhani Galuh Candra Purtiwi Ramadhani, Humayyun Nabila Ramadhani, Slamet Ramadhani, Sulthan Alif Secca Ramadhansyah, Arrindika Pradana Ramadina, Raysa Farah Mumtaz Rasendriya, Zada Alfarras Refais Akbar Zufira Refaldi, Darrel Athaya Regita Ayu Cahyani Zulaikhah Rekyan Bayu Waskitho Renada Aulia Salsabila Rendiga, Naifa Mumtazah Rendy Ananta Resistania Anggita Putri Revandhika, Naufal Ihza Reyhan Venyutzky Reza Safira Rezky Ameron Rheindra Alfarhizi Ridho, Achmad Fahmi Ainur Rifardhi Reza Saputra Rifda Awalia Zuhroh Rihhadata Aisy Rita Sari Rivanda Putra Pratama Rivanda Putra Pratama Riyandini Devi Intan Permata Sari Rizal Maulana Hadi Rizal, Muhammad Ainur Rizqeya Irfan Pratama Rofiif, Ahmad Naufal Rofiqoh Nadiah Rosyid Abdillah Royyana Muslim Ijtihadie Rustanto, Ikhwan Sadewa, Naufal Saputra, Faris Sandra Sarah Ahya Khairunisa Saraswati, Ni Putu Septiary Devi Savitri, Ni Luh Putu Chandra Seloatmodjo, Xavier Wahyuadi Septiadi, Yogik Septian I Alfarizi Setiyo Gunawan Shade Rahmawati Shafwan Agung Shalma Rachmayani Putri Sholihah, Annisa Mufidatun Sholikah Desi Purwanti Siahaan, Inggrit Rismauli Sidum LK, Alexander Sipayung, Retha Novianty Sisca Threecya Agatha Siti Aminatus Zehroh Siti Zehroh Situmorang, Alexandra Sujiwana, Rafi Kurnia Sulthan Alif Secca Ramadhani Suryaputra, Edward Suwandi, Syifa Ilma Nabila Syahputra, Novyant Syifaul Fuada T, MHD Raihan Natigor Tantri, Ashr Hafiizh Tertiabudi, Vania Aileen Tio Arya Dewa Prakarsa Tio Arya Dewa Prakasa Tri Andika Maulana Tsabit, Naufal Tsabita Rizqiina Putri Hidayat Ufaira Khanzahasna Nanfaiq Nadhifa Utomo, Jihan Husnia Vania Farah Candrawati Vania Rahma Dianutami Venus Oktanada Gemilang Venyutzky, Reyhan Vielita, Femi Nabila Vincentian Michael Anton Poetra Wardati, Nanda Kurnia Watef, Lulu`ul Wibowo, Nashita Kalila Wiradharma, Putu Panji Witjaksono, Muhammad Kemal Yahya Noviko Rahman Yanuandika Akbar Yoel Dimas Yoga Widhia Pradhana Yumna Cahyaning Yusri, Muhammad Daffa Rinaldy Zega, Kurniaman Andreas Zehroh, Siti Zehroh, Siti Aminatus Zeko, Chubo Zendika Dayongki S Zuhroh, Nurrida Aini Zulaikhah, Regita Ayu Cahyani Zulfikar Fahmi Haedar