Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Pelatihan mindfulness sebagai upaya peningkatan komitmen pelayanan perangkat Desa Kabupaten Sigi Dhevy Puswiartika; Bau Ratu; Hasan Hasan; Misnah Misnah; Rizal Rizal; Rahul Aditya
JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) Vol 9, No 4 (2023): JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Theraphy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/020232325

Abstract

Perangkat desa berupaya untuk tetap berkomitmen dalam memberikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat di tengah situasi yang tidak menentu dan berubah drastis sebagai dampak pandemi Covid-19. Pelatihan mindfulness adalah pelatihan yang menempatkan kesadaran penuh pada sesuatu yang terjadi di momen saat ini dengan keterbukaan dan penerimaan. Tujuan dari penelitian adalah mengetahui efektivitas pelatihan mindfulness dalam meningkatkan komitmen pelayanan pada perangkat desa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif eksperimental yang didukung oleh pendekatan kualitatif. Partisipan dalam penelitian ini adalah 36 orang perangkat desa yang bekerja di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, yang terbagi dalam kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Partisipan telah mengisi skala komitmen pelayanan sebelum dan sesudah pemberian pelatihan mindfulness. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan Paired-Samples T Test dengan bantuan software IBM® SPSS® Statistics. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setelah pemberian pelatihan mindfulness pada kelompok eksperimen, diketahui bahwa terdapat peningkatan skor komitmen pelayanan pada perangkat desa, sedangkan kelompok kontrol tidak mengalami peningkatan skor komitmen pelayanan. Hasil ini menunjukkan bahwa pelatihan mindfulness merupakan salah satu teknik yang efektif untuk meningkatkan komitmen pelayanan pada perangkat desa. Implikasi dari penelitian ini adalah komitmen pelayanan pada perangkat desa dapat dikembangkan dengan cara mempraktikkan teknik mindfulness. Materi dalam pelatihan teknik mindfulness yang telah dipelajari oleh para perangkat desa dapat ditindaklanjuti dengan latihan informal mindfulness secara rutin dan teratur, baik dalam lingkup pekerjaan, maupun kehidupan sehari-hari.
Mental Health Literacy Study of Tadulako University Students Rasido, Ikhlas; Hasan, Hasan; Riyadi, Nur Eka Wahyuningsih
Bulletin of Counseling and Psychotherapy Vol. 7 No. 1 (2025): Bulletin of Counseling and Psychotherapy
Publisher : Kuras Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/002025071157000

Abstract

The preliminary study is an important, first step as a basis for intervention in improving the student’s mental health of the Faculty of Teacher Training and Education, Tadulako University. Previous research has confirmed students' mental health literacy based on gender, age, ethnicity, and education level. However, this research on determining risk groups based on differences in student mental health literacy between study programs is limited. The study aims to determine risk groups based on differences in Mental Health Literacy in 14 Programs Study of the Faculty of Teacher Training and Education, Tadulako University. The type of research used is a cross sectional study. The research procedure begins with distributing the Mental Health Literacy questionnaire to 730 new students in 14 Programs Study of the Faculty of Teacher Training and Education, Tadulako University. Academic Year 2024/2025 selected through quota sampling. Data analysis used descriptive statistics, and ANOVA. The findings are that the level of Mental Health Literacy of new students in 14 Programs Study of the Faculty of Teacher Training and Education, is in the category of Less by 43.43%, Sufficient by 49.18%, while only 7.12%, classified as Good, and 0.27% classified as Very Good. The vulnerable group of students' Mental Health Literacy is in the Undergraduate Program Study of Indonesian Language and Literature Education (p=0.39), Mathematics Education (p=0.227), History Education (p=0.330), Physics Education (p=0.10), and Guidance and Counseling (p=0.10). The results suggest interventions to improve student mental health literacy based on a priority scale in Programs Study that have student mental health literacy classified as vulnerable groups.
BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK SELF CONTROL UNTUK MENGURANGI LONELINESS PADA SISWA Lestari, Mardi; Aras, Nurul Fitriah; Puswiartika, Dhevy; Hasan, Hasan; Wulandari, Ririn Ayu; Irawan, ANdi Wahyu
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 10, No 2 (2025): RISTEDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - FEBRUARI 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2025.v10i2.206-214

Abstract

Loneliness pada siswa adalah kondisi yang disinyalir akibat dari kepribadian yang introvert, keluarga yang broken home, terlalu berekspektasi tinggi terhadap lingkungan, sering mendapatkan penolakan di lingkungan sekitar, kurangnya peran dan kasih sayang dari orang tua sehingga diperlukan penanganan khusus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa efektif bimbingan kelompok teknik self control untuk mengurangi loneliness pada siswa. sampel penelitian ini berjumlah 8 orang siswa. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain quasi eksperimental Non Equivalent Control Group Design. Instrumen pengumpulan data adalah angket loneliness. Data diolah dan dianalisis secara deskriptif dan inferensial menggunakan rumus mann whitney test. Hasil penelitian menunjukkan skor hasil tes awal siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol memiliki selisih 7,5, dimana rata-rata skor pre-test kelompok eksperimen (41.8) dan kelompok kontrol (34.3). Setelah diberikan perlakuan kelompok eksperimen memiliki selisih 4.5, skor rata-rata post-test kelompok eksperimen (31.6) dan kelompok kontrol (27.1). Bimbingan kelompok teknik self control efektif untuk mengurangi loneliness pada siswa.
Group Counseling on Increasing the Learning Motivation of Broken Home Students Lestari , Mardi; Hasan, Hasan; Silalahi, Micha Felayati; Thalib, Muh Mansyur; Ampulembang, Jessy Angel Casey; Kushendar, Kushendar
Grief and Trauma Vol. 1 No. 1 (2023): Grief and Trauma
Publisher : Scidacplus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59388/gt.v1i1.226

Abstract

The problem in this research is that students' learning motivation after attending group counseling services is higher when compared to before attending group counseling services. The main objective of this research is to increase the learning motivation of broken-home students. Subjects in this study were 6 students. The main instrument used in this research is the learning motivation questionnaire. Research data were analyzed with descriptive analysis and inferential analysis using the Wilcoxon sign rank test formula. The results of the descriptive analysis showed that before attending group counseling services, 3 students had low learning motivation, and 3 students who had very low learning motivation. After participating in group counseling services, there was an increase in student learning motivation, namely, 1 student had very strong learning motivation, 2 students had strong learning motivation, 3 students had low learning motivation. The results of the inferential analysis show that the classification of students' learning motivation at SMK Negeri 1 Tana Toraja after attending group counseling services is higher than before attending group counseling services.
Development of a Mindfulness Intervention Guide as an Effort to Optimize Self-Love to Maintain Student Mental Health Dhevy Puswiartika; Bau Ratu; Yusdin Gagaramusu; Hasan Hasan; Amiruddin Amiruddin; Putri Inayah
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 9, No 1 (2024): March 2024
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30604/jika.v9i1.2609

Abstract

This research aimed to develop a mindfulness intervention guide and test the effectiveness of implementing the mindfulness intervention guide as an effort to optimize self-love to maintain college students' mental health. The research method was the research and development model. This research and development procedure includes 1) the preparation stage, 2) the implementation stage, namely preparing a product draft, and 3) product testing, product validation, and preparation of the final product. This product was tested and validated by a team of experts in the field of psychology. In the implementation phase of the mindfulness intervention guide, the researchers assessed the respondents' mental health before and after administering the mindfulness intervention. Research data was analyzed descriptively, quantitatively, and qualitatively. This research showed that the intervention guide had been developed validly regarding usefulness, accuracy, suitability, and ease of guidance in implementing college student mindfulness interventions. This study also showed increased mental health levels in college students after providing mindfulness intervention to optimize self-love to maintain students' mental health. This research implied that lecturers and college students could use this mindfulness intervention guide for optimizing self-love on a limited basis to maintain daily mental health. Apart from that, this intervention guide can also be widely used by various practitioners in the mental health field, such as psychologists, counselors, guidance and counseling teachers, and social workers.
PSIKOEDUKASI PENCEGAHAN EMPTY NEST SYNDROME BAGI KELOMPOK USIA MADYA DI KELURAHAN DUYU Munifah; Hasan; Micha Felayati Silalahi
MONSU'ANI TANO Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/tano.v8i1.3965

Abstract

Empty nest syndrome merupakan kondisi psikologis seperti kesepian, kehilangan identitas dan penurunan motivasi hidup yang sering dialami oleh orang tua khususnya kelompok usia madya ketika anak-anak mereka meninggalkan rumah untuk mengejar pendidikan, karier atau membangun keluarga sendiri. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan psikoedukasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat khususnya kelompok usia madya tentang empty nest syndrome serta memberikan strategi pencegahan dan penanganan yang efektif. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi ceramah interaktif, diskusi kelompok, dan simulasi kegiatan produktif. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta tentang empty nest syndrome dan kemampuan mereka untuk menghadapi fase empty nest dengan lebih baik. Hasil kegiatan ini disimpulkan bahwa psikoedukasi merupakan intervensi yang efektif untuk mencegah empty nest syndrome dan meningkatkan kesejahteraan psikologis kelompok usia madya.
Teknik Dispute Kognitif Terhadap Kecanduan Game Online Siswa Syahran, Ridwan; Munifah, Munifah; Felayati Silalahi, Micha; Hasan, Hasan; Khalifah Usman, Nurul
JKI (Jurnal Konseling Indonesia) Vol. 10 No. 2 (2025): Jurnal Konseling Indonesia
Publisher : Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jki.v10i2.11912

Abstract

This study aims to test that students' online game addiction has decreased before and after being given group guidance with the cognitive dispute technique. The research sample amounted to 8 students based on purposive sampling technique. Collecting research data using online game addiction scale. The research data were analyzed using descriptive and inferential methods with the Wilcoxon Sign Rank Test formula. The results of descriptive analysis showed that before the provision of group guidance cognitive dispute techniques there were 4 students with high online game addiction classification and 4 students with moderate online game addiction classification. After being given group guidance on cognitive dispute techniques, there were 7 students with low online game addiction classification and 1 student with very low online game addiction classification. The results of inferential analysis show that the significance value is (Z=-2.524; p<0.05) with an average value of pretest (M=69.00; SD=9.710) and posttest (M=40.25; SD=8.242). The findings of this study indicate that students' online game addiction decreased significantly before and after being given group guidance with cognitive dispute techniques.
Students’ academic burnout during limited face-to-face learning process in Sigi Regency Silalahi, Micha; Munifah, Munifah; Fitriani, Dian; Hasan, Hasan
KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 10 No 1 (2023): KONSELI : Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-journal)
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/kons.v10i1.13967

Abstract

Academic burnout has emerged as the most commonly reported problem since the Covid-19 pandemic, continuing into the transitional period of limited face-to-face learning during the post-pandemic phase. This study aimed to depict the level academic burnout among junior high school students in Sigi Regency after participating in online learning. For this purpose, a descriptive quantitative survey study was conducted, applying the principles of item total correlation. Out of a total population of 953 students from two schools, 300 students were randomly selected as participants using a simple random sampling technique. The results revealed that students faced difficulties in adapting to the limited face-to-face learning process, which was further exacerbated by challenges in time management and reduced interaction among students due to social restrictions. Students reported experiencing exhaustion due to heavy workload and difficulties in understanding the material, as they were only able to engage in limited offline discussions.
Strategi Peningkatan Mental Toughness pada Mahasiswa melalui Program Psikoedukasi “Mindfulness on Campus” [Strategies for Enhancing Mental Toughness in University Students through the “Mindfulness on Campus” Psychoeducation Program] Puswiartika, Dhevy; Rasido, Ikhlas; Munifah, Munifah; Hasan, Hasan; Wahyuningsih, Nur Eka; Diniy, Muh Yusran; Ratu, Bau
Indonesia Berdaya Vol 6, No 4 (2025)
Publisher : UKInstitute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47679/ib.20251296

Abstract

Program psikoedukasi dengan topik “Mindfulness on Campus” ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan mahasiswa terkait penggunaan teknik mindfulness untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan mental toughness. Metode yang digunakan adalah ceramah, demonstrasi, dan praktik. Program psikoedukasi terdiri dari dua sesi. Agenda sesi pertama berupa pemaparan materi terkait permasalahan psikologis mahasiswa, konsep dasar mindfulness, kesehatan mental, dan mental toughness, serta peran teknik mindfulness untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan mental toughness. Selanjutnya, agenda sesi kedua berupa pengenalan berbagai macam teknik mindfulness, dilanjutkan dengan demonstrasi dan latihan teknik mindfulness, seperti: mindful breathing, mindful chair yoga, mindful eating, mindful reading, mindful colouring, dan mindful music. Kegiatan psikoedukasi ini dilaksanakan secara daring via zoom meeting dengan melibatkan partisipan sejumlah 20 orang mahasiswa prodi Bimbingan dan Konseling Islam UIN Datokarama Palu. Para peserta telah mengikuti program psikoedukasi ini dengan antusias dan semangat. Mereka juga siap menerapkan teknik mindfulness ini dalam kehidupan sehari-hari sebagai upaya menjaga kesehatan mental dan meningkatkan mental toughness. 
Pengaruh Dispositional Mindfulness Terhadap Psychological Well Being Mahasiswa Tingkat Akhir Yang Sedang Menyusun Skripsi : The Effect Of Dispositional Mindfulness On The Psychological Well-Being Of Final-Year Students Who Are Compiling Thesis Nur Rahma Nasru; Dhevy Puswiartika; Mardi Lestari; Hasan Hasan
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 8: Agustus 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i8.8333

Abstract

Mahasiswa tingkat akhir yang sedang menyelesaikan skripsi sering kali menghadapi tekanan yang cukup besar. Tekanan tersebut dapat memicu munculnya berbagai emosi negative seperti ketegangan stress, rasa cemas berlebih, frustasi, hingga menurunnya motivasi untuk mengerjakan skripsi. Kondisi ini pada akhirnya dapat berdampak pada kesejahteraan psikologis mahasiswa. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh dispositional mindfulness terhadap psychological well being mahasiswa tingkat akhir yang sedang menyusun skripsi. Penelitian ini melibatkan 125 mahasiswa dari beberapa program studi, yakni Bimbingan dan Konseling, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi, Serta Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Instrument yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa kuisioner dispositional mindfulness dengan skala Five Facet Mindfulness Questionnaire (FFMQ) dan kuisioner psychological well being dengan skala Psychological Well Being Scale. Proses analisis data dilakukan menggunakan SPSS versi 26. Berdasarkan hasil analisis regresi linear sederhana, diperoleh nilai koefisien determinasi R=0.731 dan R Square=0.535 dengan tingkat signifikansi sebesar 0.000<0.05. Hasil ini menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara dispositional mindfulness terhadap psychological well being mahasiswa tingkat akhir yang sedang menyusun skripsi.