Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Massase terhadap Pengurangan Rasa Nyeri pada Ibu Inpartu Kala I di BPS Nurhasanah Kecamatan Teluk Betung Bandar Lampung Riska, An; Mariza, Ana
Jurnal Kesehatan Vol 7, No 3 (2016): Jurnal Kesehatan
Publisher : Politeknik Kesehatan Tanjungkarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (55.528 KB) | DOI: 10.26630/jk.v7i3.223

Abstract

Nyeri selama persalinan umumnya terasa hebat, dan hanya 2-4% ibu saja yang mengalami nyeri ringan selama persalinan. Dalam penatalaksanaan persalinan, nyeri dapat dikurangi dengan teknik farmakologi dan non farmakologi. Salah satu teknik non farmakologi adalah massase. Berdasarkan hasil prasurvey peneliti, penatalaksanaan nyeri yang dilakukan oleh ibu inpartu selama ini di BPS adalah melakukan teknik relaksasi, distraksi dengan berjalan, aktivitas secara perlahan, dan pemilihan posisi persalinan yang nyaman bagi ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh massase terhadap pengurangan rasa nyeri pada ibu inpartu kala I di BPS Nurhasanah Tahun 2016. Penelitian ini menggunakan Rancangan penelitian pra eksperimen dengan pendekatan One Group Pretest-Postest. Teknik sampling adalah accidental sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah jumlah ibu bersalin selama 1 bulan terakhir yaitu di bulan Mei 2016 sejumlah 34 ibu. Peneliti mengambil sampel seluruh ibu inpartu kala I BPS Nurhasanah selama penelitian berlangsung di Bulan Juni 2016 sejumlah 20 ibu. Dimana pengumpulan data menggunakan lembar observasi dengan alat ukur skala nyeri Wong Baker Pain Rating Scale yaitu skala nyeri berdasarkan ekspresi wajah dengan rentang skor 0 sampai 5. kemudian dianalisa secara univariat dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi tingkat nyeri sebelum dan sesudah dilakukan massase. Kemudian dilakukan analisa bivariat menggunakan uji-T. Dari hasil penelitian yang dilakukan bahwa rata-rata nyeri persalinan sebelum dilakukan teknik massase adalah 3,450 dengan  standar deviasi 0,944. Rata-rata nyeri persalinan setelah diberikan teknik massase adalah 2,400 dengan standar deviasi 0,994.Ada pengaruh Pengaruh Massase Terhadap Pengurangan Rasa Nyeri pada Ibu Inpartu Kala I di BPS Nurhasanah, Kecamatan Teluk Betung Bandar Lampung Tahun 2016 (p-value 0,000<0,05).
PENGARUH PIJAT MINYAK LAVENDER TERHADAP NYERI MENSTRUASI PADA MAHASISWI KEBIDANAN DI ASRAMA GREEN DORMITORY UNIVERSITAS MALAHAYATI TAHUN 2017 ana mariza; Dwi Sriwinih
Jurnal Analis Farmasi Vol 3, No 2 (2018): Volume 3 Nomor 2
Publisher : Program Studi Analisis Farmasi dan Makanan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jaf.v3i2.2790

Abstract

Masa pubertas adalah masa peralihan antara masa kanak-kanak dan masadewasa. Pubertas mulai dengan awal berfungsinya ovarium, pubertas berakhir padasaat ovarium sudah berfungsi dengan mantap dan teratur. Menurut WHO (2012)didapatkan kejadian sebesar 1.769.425 jiwa (90%) wanita yang mengalamidismenorea dengan 10-15% mengalami dismenorea berat. Dari hasil prasurvey yang dilakukan peneliti terhadap 35 orang mahasiswi kebidanan yang mengalami nyeri menstruasi, terdapat 20 mahasiswi mengkonsumsi obat penghilang rasa nyeri, 15 mahasiswi beristirahat saat merasakan nyeri. Tujuan penelitian adalah diketahui pengaruh pijat Minyak Lavender terhadap Nyeri Menstruasi Pada Mahasiswi di Asrama Green Dormitory Universitas Malahayati tahun 2017Metode penelitian ini merupakan penelitian tindakan pra-eksperimen denganmengunakan pendekatan one group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswi Kebidanan yang mengalami nyeri menstruasi dan yang tinggal di Asrama Green Dormitory Universitas Malahayati sebanyak 35 orang. Sampel 20 orang, teknik sampling yang digunakan purposive sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan lembar kuesioner dan analisa data yang digunakan adalah uji T-dependent.Hasil penelitian didapatkan bahwa frekuensi nyeri menstruasi pada remajasebelum diberikan pijat minyak lavender diasrama Green Dormitory dengan nilai rata-rata score frekuens  nyeri 4,6, standar devisiasi 0,94 standar error 0,21 sesudah frekuensi nyeri dengan nilai rata-rata score frekuensi nyeri menstruasi 3,2, standar devisiasi 0,83 standar error 0,18. Disarankan remaja yang mengalami_ nyeri menstruasi untuk menggunakan minyak lavender pada hari pertama sampai ketiga, karena minyak lavender efektif untuk mengurangi nyeri menstruasi.Kata Kunci : Pijat, minyak lavender, nyeri menstruasi
The effect of listening to holy Qur’an recitation on labor pain in the first stage of labor Ana Mariza; Christika Lucia Anggraini
Malahayati International Journal of Nursing and Health Science Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/minh.v3i1.2734

Abstract

Background: Pain during labor is a physiological condition experienced by almost all maternity mothers. The hardest time, and most mothers begin to feel pain or pain at the time of delivery is when I active phase.Purpose: To known the effect of listening to holy Qur'an recitation on labor pain in the first stage of laborMethods: A quantitative by experimental  quasi  research  design,  with one group pretest - posttest design approach. The population of all who are on the first stage of labor. By purpose sampling technique got of 15 respondents. Data analysis with t-test.Results: Finding of the average pain before listening to holy Qur'an recitation of 5.93, and after intervention  of 3.93. Knowing there is Effect of listening to holy Qur'an recitation on labor pain in the first stage of labor. T test results obtained p value 0,000 <α (0.05). It is recommended for hospital management, especially midwives, to provide therapy to listening to holy Qur'an recitation as alternative to reduce of labor pain in the first stage of labor
Pemberian Aromaterapi Bunga Mawar terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Wanita Lanjut Usia di UPTD Panti Sosial Lanjut Usia Tresna Werdha Natar Lampung Selatan Ana Mariza; Annisa Umi Kalsum
Jurnal Kesehatan Vol 8, No 1 (2017): Jurnal Kesehatan
Publisher : Politeknik Kesehatan Tanjung Karang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.575 KB) | DOI: 10.26630/jk.v8i1.305

Abstract

Hypertension is one of the world's number one cause of death. Cases of hypertension were increased approximately 80%, especially in developing countries. The incidence of hypertension in Lampung has 77.521 people in 2014.  Then, hypertension  was  the  most  prevalent diseases in  Social  Institutions  Elderly, Tresna  Werdha, Natar, South  Lampung, as many as 32 people (60.37%). Treatment of hypertension could be done with aroma therapy. One of the plants that have function as aroma therapy were roses. The purpose of this study was known the effect of roses aroma therapy to reduction of blood pressure in elderly women in Social Institutions Elderly, Tresna Werdha, Natar, South Lampung, in 2016. This study was a quantitative research, with quasi experimental design, one group pretest-posttest design. Population in this study were all elderly women in Social Institutions Elderly, Tresna Werdha, Natar, South Lampung. Sample total were 32 people. Hypothesis was tested with paired samples t-test. Results of univariate analysis showed that average blood pressure, before and after giving treatment with roses aroma therapy were 121.04 and 113.02, respectively. Results of bivariate analysis showed that roses aroma therapy affected to reduction of blood pressure in elderly women in Social Institutions Elderly, Tresna Werdha, Natar, South Lampung, in 2016 (p-value=0.000).
Perbedaan Kadar HB Sebelum dan Sesudah Mengkonsumsi Tablet Fe di BPM Dessy Adriani, S.Tr.Keb Garuntang Bandar Lampung Ana Mariza; Devi Kurniasari; Putri Lia Rosa
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Volume 1 Nomor 4 Desember 2021
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (211.636 KB) | DOI: 10.33024/mahesa.v1i4.5247

Abstract

ABSTRACT: DIFFERENCES IN Hb LEVELS BEFORE AND AFTER CONSUMING Fe TABLETS AT BPM DESSY ADRIANI, S.Tr.Keb GARUNTANG BANDAR LAMPUNG  Introduction: Based on the pre-survey data that the researchers conducted at BPM Dessy Adriani, S.Tr.Keb Garuntang Bandar Lampung on January 11, 2021, it was found that there were 10 pregnant women with Hb levels < normal, i.e. an average of 10.0 g/dl, after interviews. to 10 pregnant women, they said that 4 pregnant women often forget to take Fe tablets because they are busy working and 6 pregnant women never take Fe tablets. The purpose: of this study was to determine the difference in Hb levels before and after consuming Fe tablets at BPM Dessy Adriani, S.Tr.Keb Garuntang Bandar Lampung in 2021.Method: This type of research is quantitative, the design used in this research is Quasi Experiment with a one group pre test and post test design approach. The population in this study were all pregnant women TM III who experienced mild anemia at BPM Dessy Adriani, S.Tr.Keb Garuntang Bandar Lampung in a month reached 40 pregnant women and a sample of 40 pregnant women. In this study the sampling technique used is purposive samplingResult: The pairet sample T test results show a P-value of 0.000, which is <0.005, so it can be concluded that there is a difference between before and after being given Fe Tablets on Hb Levels in Pregnant Women at BPM Dessy Adriani, S.Tr.Keb Garuntang Bandar Lampung in 2021.Conclusion: This research is expected to be additional information for health service providers, especially for MCH in determining health program policies, such as providing health socialization about the importance of consuming Fe tablets to overcome anemia, conducting counseling to pregnant women who have anemia problems and always making a schedule for checking blood levels. Hb every week Keywords: Hb Levels & Fe . Tablets  INTISARI: PERBEDAAN KADAR Hb SEBELUM DAN SESUDAH MENGKONSUMSI TABLET Fe DI BPM DESSY ADRIANI, S.Tr.Keb GARUNTANG BANDAR LAMPUNG  Latar Belakang: Berdasarkan data prasurvey yang peneliti lakukan Di BPM Dessy Adriani, S.Tr.Keb Garuntang Bandar Lampung pada tanggal 11 Januari 2021, diketahui bahwa terdapat 10 ibu hamil dengan kadar Hb < normal yaitu rata-rata 10,0 g/dl, setelah dilakukan wawancara kepada 10 ibu hamil, mereka mengatakan bahwasanya 4 ibu hamil sering lupa mengkonsumsi tablet Fe karena sibuk bekerja dan 6 ibu hamil tidak pernah mengkonsumsi Tablet Fe.Tujuan penelitian: diketahui Perbedaan Kadar Hb Sebelum Dan Sesudah Mengkonsumsi Tablet Fe di BPM Dessy Adriani, S.Tr.Keb Garuntang Bandar Lampung Tahun 2021.Metode Penelitian: Jenis penelitian kuantitatif, rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Experiment dengan pendekatan one group pre test and post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil TM III yang mengalami anemia ringan Di BPM Dessy Adriani, S.Tr.Keb Garuntang Bandar Lampung dalam perbulannya mencapai 40 ibu hamil dan sampel berjumlah 40 ibu hamil. Dalam penelitian ini teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling Hasil Penelitian: Hasil uji pairet sample T test menunjukkan nilai P-value 0,000 yaitu < 0,005 maka dapat di simpulkan ada perbedaan antara sebelum dan sesudah diberikan Tablet Fe Terhadap Kadar Hb Pada Ibu Hamil Di BPM Dessy Adriani, S.Tr.Keb Garuntang Bandar Lampung Tahun 2021.Kesimpulan: Penelitian ini diharapkan dapat menjadi tambahan informasi bagi tempat pelayanan kesehatan khususnya pada KIA dalam menentukan kebijakan-kebijakan program kesehatan, seperti memberikan sosialisasi kesehatan tentang pentingnya konsumsi tablet Fe untuk mengatasi anemia, mengadakan konseling kepada ibu hamil yang mengalami masalah anemia dan selalu membuat jadwal pemeriksaan kadar Hb setiap minggunya. Kata Kunci: Kadar Hb & Tablet Fe
PENYULUHAN PENTINGNYA CUCI TANGAN 6 LANGKAH DI PAUD PELANGI KECAMATAN GEDONG TATAAN KABUPATEN PESAWARAN TAHUN 2019 Ana Mariza; Nurul isnaini; Fajar Amaliah
Jurnal Perak Malahayati Vol 1, No 1 (2019): Vol 1, No 1, November 2019
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (419.884 KB) | DOI: 10.33024/jpm.v1i1.1509

Abstract

Organisasi Kesehatan dunia (WHO) menganjurkan kepada seluruh elemen masyarakat agar rajin mencuci tangan. Tujuannya agar bakteri tidak sampai masuk ke tubuh sehingga kita terhindar terkena beragam jenis penyakit. Pemeliharaan kebersihan diri sangat menentukan status kesehatan, dimana individu secara sadar dan atas inisiatif pribadi menjaga kesehatan dan mencegah terjadinya penyakit. Pengetahuan kebersihan diri sangat dibutuhkan oleh setiap individu dalam mempertahankan kebiasaan hidup yang sesuai dengan kesehatan dan akan menciptakan kesejahteraan serta kesehatan yang optimal, dengan melakukan keperawatan kesehatan diri. Pentingnya mencuci tangan untuk menjaga kesehatan dan terhindar dari penyakit.Sebaiknya mengajarkan kebiasaan baik mencuci tangan kepada anak yang masih kecil, karna salah satu penyakit pembunuh anak nomor 1 di Indonesia adalah diare, yang dapat dicegah dengan mengajarkan anak untuk mencuci tangan. Tujuan kegiatandiharapkan agar anak-anak dapat mengerti tentang pentingnya cuci tangan 6 langkah.Kegiatan ini telah dilaksankan pada hari Rabu tanggal 27 Februari 2019. Adapun kegiatan yang dilakukan berupa penyuluhan kepada anak PAUD di PAUD Pelangi Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran dengan metode penyuluhan menggunakan power point . Dengan demikian, pemberian edukasi dapat memberikan peningkatan pengetahuan anak-anak tentang cara mencuci tangan 6 langkah yang benar untuk menghindari kuman penyebab penyakit.
EDUKASI PENTINGNYA MENJAGA PERSONAL HYGIENE SAAT KEHAMILAN Sunarsih Sunarsih; ana mariza
Jurnal Perak Malahayati Vol 2, No 2 (2020): Vol 2, No 2 , November 2020
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (714.186 KB) | DOI: 10.33024/jpm.v2i2.3382

Abstract

Personal Hygiene perlu diparhatikan pada musim pandemi Covid-19. Khusus bagi ibu hamil, World Helath Organization Indonesia (WHO Indonesia) telah mengeluarkan lima pedoman mencegah penularan COVID-19 salah satunya kebersihan diri (personal hygiene) Personal Hygiene pada ibu hamil adalah kebersihan yang dilakukan oleh ibu hamil untuk mengurangi kemungkinan infeksi. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan dan pemahaman ibu hamil tentang personal hygiene selama kehamilan serta meningkatkan kesadaran ibu hamil untuk selalu dapat menjaga kebersihan diri.  Kegiatan telah dilaksanakan pada hari kamis, 08 Oktober 2020. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di Desa Liman Benawi Kecamatan Simbar Waringin Kabupaten Lampung Tengah. Kegiatan dilakukan dengan memberikan edukasi berupa penyuluhan dengan metode ceramah dengan bantuan media proyektor. Waktu yang diperlukan dalam penyampaian materi adalah 50 menit.Terdapat  peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang pentingnya menjaga personal hygiene pada saat kehamilan.
INOVASI KATAMA (KADER TANGGAP ANEMIA) DI DESA WAY DADI, SUKARAME, BANDAR LAMPUNG astriana astriana; Ana Mariza
Jurnal Perak Malahayati: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2021): Vol 3 No 2 November 2021
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (356.67 KB) | DOI: 10.33024/jpm.v3i2.4389

Abstract

Anemia pada ibu hamil dihubungkan dengan meningkatnya kelahiran prematur, kemtian ibu dan anak dan penyakir infeksi. Anemia defisiensi pada ibu dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin. Paling tidak setengahnya disebabkan kekurangan zat besi. Ibu hamil dinyatakan anemia jika hemoglobin kurang dari 11mg/dL. Proporsi anemia pada  ibu  hamil di Indonesia 37,1%. Salah satu inovasi sebagai upaya preventif preeklampsia adalah launching KATAMA (Kader Tanggap Anemia). Tujuan kegiatan ini adalah masyarakat mengerti faktor risiko, tanda bahaya dan upaya pencegahan anemia. Materi yang disampaiakan dalam penyuluhan meliputi definisi anemia, faktor risiko anemia, tanda gejala anemia, upaya pencegahan anemia, manfaat mengonsumsi jambu biji merah pada ibu hamil, serta kapan waktu mengonsumsi jambu biji merah pada ibu hamil yang dianjurkan. Kegiatan ini dilakukan di Desa Way Dadi Kecamatan Sukarame Bandar Lampung. Kegiatan ini diawali dengan memberikan pertanyaan seputar pengetahuan kader mengenai anemia. Dilanjutkan dengan memberikan materi menggunakan power point dan memberikan leaflet. Hasil kegiatan ini adalah didapatkan peningkatan pengetahuan kader tentang anemia sebanyak 80%. Kegiatan ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan kesehatan ibu  khususnya ibu hamil dengan melibatkan kader untuk menjadi KATAMA (Kade Tanggap Anemia). 
Pentingnya Gizi Pada Ibu Hamil Sebagai Upaya Pencegahan Stunting Di Periode 1000 Hpk Nurul Isnaini; Ana Mariza; Meliya Adiya Putri
Jurnal Perak Malahayati Vol 4, No 1 (2022): Vol.4 No 1,Mei 2022
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (680.81 KB) | DOI: 10.33024/jpm.v4i1.6823

Abstract

Pendahuluan Status gizi kesehatan ibu dan anak merupakan penentu kualitas sumber daya manusia. Hal tersebut semakin jelas dengan adanya bukti bahwa status gizi dan kesehatan calon ibu pada masa prakonsepsi, saat kehamilan, dan menyusui merupakan periode yang kritis. Periode 1000 HPK ( hari pertama kehidupan) yang terdiri dari 270 hari selama kehamilan dan 730 hari pada kehidupan pertama bayi.Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang pentingnya gizi selama kehamilan agar bayi yang dilahirkan tidak mengalami stunting.Hasil Kegiatan yang dilakukan berlangsung dengan baik, dihadiri 17 ibu hamil yang antusias mendengarkan materi yang disampaikan. Adapun materi yang diberikan diantaranya berkenaan tentang pengertian gizi, akibat jika terjadinya masalah gizi selama kehamilan, dan asupan nutrisi selama kehamilan. Dengan adanya penyampaian informasi dan edukasi melalui kegiatan penyuluhan dan konseling terhadap pasangan ibu hamil diharapkan ibu hamil mengetahui dan mengerti hal-hal yang perlu disiapkan selama masa kehamilan dan kebutuhan nutrisi selama kehamilanMetode yang diberikan adalah penyuluhan materi tentang Pentingnya Gizi Pada Ibu Hamil Sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Periode 1000 HPK.Kesimpulan Penyuluhan merupakan suatu upaya peningkatan pengetahuan ibu hamil agar selama kehamilan ibu dapat mencukupi gizi dan nutrisi selama kehamilan untuk mencegah stunting. Kata Kunci : Gizi, Ibu hamil ABSTRACT Introduction The nutritional status of maternal and child health is a determinant of the quality of human resources. This is increasingly clear with the evidence that the nutritional status and health of prospective mothers during preconception, pregnancy, and breastfeeding are critical periods. The period of 1000 HPK (first day of life) which consists of 270 days during pregnancy and 730 days in the baby's first life. The purpose of this activity is to increase the knowledge of pregnant women about the importance of nutrition during pregnancy so that babies born do not experience stuntingMethod provided is material counseling about the Importance of Nutrition in Pregnant Women as an Effort to Prevent Stunting in the 1000 HPK PeriodResult The activity was carried out well, attended by 17 pregnant women who enthusiastically listened to the material presented. The material provided includes the understanding of nutrition, the consequences of nutritional problems during pregnancy, and nutritional intake during pregnancy. With the delivery of information and education through counseling and counseling activities for pregnant women, pregnant women are expected to know and understand the things that need to be prepared during pregnancy and nutritional needs during pregnancy.Conclusion Counseling is an effort to increase knowledge of pregnant women so that during pregnancy the mother can provide adequate nutrition and nutrition during pregnancy to prevent stunting. Keywords: Nutrition, Pregnant Woman 
PENYULUHAN KESEHATAN MENGENAI PENTINGNYA PERSONAL HYGIENE DI SMAN 1 BANDAR LAMPUNG ana mariza; Tia Erlina; Selmi Rita A; Serin Jonitha; Siti Soleha
Jurnal Perak Malahayati Vol 2, No 1 (2020): Vol 2, No 1, Mei 2020
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (169.214 KB) | DOI: 10.33024/jpm.v2i1.2690

Abstract

Personal hygiene adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan, baik fisik maupun psikisnya. Penduduk Indonesia usia remaja cukup banyak. Jumlah penduduk Indonesia pada kelompok umur 10-24 tahun (remaja) sekitar 27,6% atau kurang lebih 64 juta jiwa,dari total penduduk Indonesia berdasarkan Sensus Penduduk 2010. Jumlah yang banyak ini memerlukan perhatian khusus dalam pembinaannya dari semua pihak, terutama di bidang kesehatan reproduksinya. Karena remaja ini lah generasi penerus bangsa. Oleh karena itu sangat diperlukannya pemeliharaan sedini mungkin, guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemeliharan kesehatan atau yang biasa disebut dengan personal hygiene. Kegiatan penyuluhan bertujuan untuk memberikan informasi mengenai cara menjaga kesehatan. Melalui penyuluhan berupa presentasi dan praktik mengenai tata cara mencuci tangan yang baik dan benar. Hasil dari kegiatan ini peserta dapat mengaplikasikan materi presentasi melalui praktik yang dilakukan dengan baik dan benar. Membuktikan bahwa penyuluhan telah berhasil dilakukan.
Co-Authors A.S, Veronica Dyah Adelia, Martha Afriani, Nasita Agustin, Feni Nia Ana Tince Wati Sihombing Anggraini Anggraini Anggraini Anggraini Annisa Umi Kalsum Apridayanti Apridayanti Ariesty, Ghina Ayu Aryawati, Wayan Aslam, Fatmawati Asni Lazary Astriana Astriana, Astriana Auda Audrias Christika Lucia Anggraini Dainty Maternity Desfia HaryatiHS Desi Risna Purnamasari Dewi Yuliasari Dewi Yuliasari Diana Sari Diyan Azhari Dwi Sriwinih Efia, Nur Eka Rohmayanti Ermasari, Anisa Ermasari, Anissa Ermawati, Rosi Ernawati Ernawati Evayanti, Yulistiana Evrianasari, Nita Fajar Amaliah Febrianti Febrianti Feni Mustilah Fitriana, Fajar - Fradika, Agustina Hera Mutmainah Idayani, Tri Iqmy, Ledy Octaviani Irma Rismaya Khoidar Amirus Kurniasari, Devi Lala Putriyaza Lala Putriyaza Lathifah, Neneng Siti Lestari, Wiwin Lolita Sari Maida Nurahmah Maria Ulfa, Ade Marina, Ni Nyoman Marsal Usman Meilita, Masti Meliya Adiya Putri Mulia, Anissa Nana Kristina Nana Kristina Naswati, Wawat Neneng Siti Lathifah Neni, Neni Ni Putu Eka Budi Sulistiyawati Ningsih, Astri Cahya Nita Andriani Nita Evriana Sari Novi Sulistiyowati Nurliyani Nurliyani Nurul Isnaini Nurul Isnaini Parina, Febriyantina Primadianti, Annisa Putri Lia Rosa Putri, Ratna Dewi Putri, Ratna Dewi Putriyaza, Lala Putu Candrawati Rachmawati, Fijri Ramadhani, Andesta Ratnaningsih, Tri Astuti Riska, An Risma Ayu Perdana Riyanti Riyanti Rizki Novita Ratna Rosmiyati Rosmiyati Rosmiyati Rosmiyati Rosmiyati Rosmiyati Rosmiyati Rosmiyati Samino Samino Samino Samino Sari, Dayu Linda Sari, Dewi Yulia Sari, Nita Evriana Selmi Rita A Serin Jonitha Siti Julaeha, Siti Siti Maysaroh Siti Soleha Sri Utami Suharman Suharman Suharman Suharman, Suharman Sunarsih Sunarsih Sunarsih Sunarsih Susilawati Susilawati Susilawati, Susilawati Syamraini Silda Tia Erlina Trisnawati Trisnawati Udrotusaniah, Ita Ulfa, Ade Maria Utami, Mei Lidia Utami, Vida Wira wahyuni wahyuni Yuli Yantina Yuspita, Yeni Yuviska, Ike Ate Yuviska, Ike Ate Zaima Zaima zarma Zarma