Claim Missing Document
Check
Articles

Pengembangan Model Pencegahan Resiko Tinggi Kehamilan dan Persalinan yang Terencanadan Antisipatif (REGITA) Wayan Aryawati
Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Center for Health Policy and Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (152.756 KB) | DOI: 10.22146/jkki.v5i2.30791

Abstract

ABSTRACTBackground. Complications during pregnancy can cause direct maternal death, and occur to about 20% pregnant women (Kemenkes, 2012). Factors that contribute to maternal mortality can be divided into direct and indirect causes. The direct causes of maternal death are factors associated with complications during pregnancy, childbirth and post-partum such as bleeding, pre-eclampsia / eclampsia, infection, obstructed labour and abortion. (Kemenkes, 2010).Method. This is case control study design. Population in this research are all pregnant, and post partum women in Bandar Lampung city by 2015. The number of sample is 820 for each case and control group taken 410 sample by using random sampling method. The dependent variables are: Complications during pregnancy, complication during childbirth. The independent variables are: Maternal Health Status, Reproductive Status, Health Care Access, Health Service user’s behavior, mother status in the family and communnity, family status in community, community status. Instruments that are used in this research are questionnaires to collect primary data and patient’s medical record, maternal and child health hand book, maternal cohort to collect secondary data. Data will be analyzed descriptively and Chi Square with a 95% degree of confidence will be used for bivariate analysis. The logistic regression will be used for multivariate analysis.Results. This research will divided into three stage : stage 1: data collection and processing, stage 2 : data analysis, development of REGITA prevention models, model application and stage 3 : expert workshop, trials of prevention models to find the weakness. The result of this research will show risk factors associated with the incidence of complications during pregnancy and childbirth and the relationships among these factors in the both groups. The results will be represented in simulator program to generate REGITA Model for complication prevention that can be used to predict the risk of pregnancy and childbirth faced by pregnant mother. Key words: Complication, Pregnancy, Delivery ABSTRAKLatar belakang: Komplikasi pada ibu hamil dapat menyebabkan kematian langsung pada ibu, dan dapat terjadi sekitar 20% dari ibu hamil (Kemenkes RI 2012). Faktor yang berkontribusi terhadap kematian ibu, secara garis besar dapat dikelompokan menjadi penyebab langsung dan penyebab tidak langsung. Penyebab langsung kematian ibu adalah faktor yang berhubungan dengan komplikasi kehamilan, persalinan dan nifas seperti perdarahan, pre eklamsi/eklamsi, infeksi, persalinan macet dan abortus. (Kemenkes, 2010).Metode: Jenis penelitian merupakan penelitian kasus kontrol. Populasi kasus dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil dan melahirkan yang mengalami komplikasi kehamilan dan persalin- an di Kota Bandar Lampung tahun 2015. Jumlah sampel seba- nyak 820 yang terdiri dari kelompok kasus sebanyak 410 dan kelompok kontrol 410 yang diambil secara random sampling. Variabel dependent penelitian: Komplikasi kehamilan, Komplikasi persalinan. Variabel independent penelitian: Satus Kesehatan Ibu, Status Reproduksi, Akses Pelayanan Kesehatan, Perilaku kesehatan pengguna pelayanan kesehatan. Status ibu dalam keluarga dan masyarakat, status keluarga dalam komunitas, status komunitas. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner untuk data primer dan catatan rekam medis pasien, buku kia, kohort untuk data sekunder. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan untuk analisis bivariat menggunakan uji statistik Chi Square dengan derajat kepercayaan 95 %. Sedangkan untuk analisis multivariat digunakan uji regresi logistik.Hasil: Penelitian ini akan dibagi dalam 3 tahap yaitu tahap 1 pengumpulan data, tahap 2 pengembangan model pencegahan REGITA, dan tahap 3 uji coba model pencegahan. Dari hasil penelitian ini nantinya akan diketahui faktor-faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian komplikasi pada ibu hamil dan bersalin dan hubungan antar faktor-faktor tersebut pada kelompok kasus dan kontrol. Hasil tersebut akan dituangkan dalam Pemograman simulator untuk menghasilkan suatu model pencegahan komplikasi Regita yang dapat dipergunakan untuk memperkirakan resiko kehamilan dan persalinan yang akan dihadapi oleh seorang ibu yang hamil. Kata kunci: komplikasi, kehamilan, persalinan
HUBUNGAN ANTARA CAPAIAN INDIKATOR KESEHATAN BAYI DENGAN KEMATIAN BAYI Zulius Alfandi; Wayan Aryawati; Dhiny Easter Yanti
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 11, No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/jik.v11i1.1605

Abstract

Angka kematian bayi (AKB) adalah kematian anak yang berumur kurang dari 1 tahun. AKB di Indonesia masih tinggi yaitu 24/1000 lahir hidup dimana provinsi Lampung merupakan salah satu penyumbang terbesar kematian bayi padahal capaian indikator program kesehatan bayinya sudah tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara capaian indikator kesehatan bayi dengan kematian bayi di Provinsi Lampung tahun 2018. Desain penelitian ini adalah cross sectional dengan populasi data capaian indikator program kesehatan bayi dan kematian bayi di seluruh puskesmas se-provinsi Lampung tahun 2018 yang berjumlah 305. 274 responden yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi diambil sebagai sampel penelitian. Analisis data univariat menggunakan analisis deskritif dan analisis bivariat menggunakan chi square. Hasil analisis univariat menunjukkan reponden berdasarkan kasus kematian bayi terbanyak ada kasus kematian bayi (74,45 %), cakupan cakupan kunjungan neonatal terbanyak ≥ 94 % (75,91%); cakupan ASI eksklusif terbanyak < 80 % (88,69%) dan cakupan imunisasi dasar lengkap terbanyak ≥ 92,5 % (77,37 %). Hasil analisis bahwa indikator kesehatan bayi yang berhubungan secara signifikan dengan kematian bayi adalah kunjungan neonatal dan imunisasi dasar lengkap.
KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT PADA PEROKOK DI SMK 2 MEI BANDAR LAMPUNG Sari Prawardani; Wayan Aryawati; Devi Kurniasari
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 9, No 1 (2015)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (139.251 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v9i1.131

Abstract

Kehamilan remaja kurang 20 tahun memberikan risiko kematian ibu dan bayi 2-4 kali lebih tinggi dibandingkan dengan kehamilan pada usia 20-35 tahun. Kehamilan usia muda atau remaja akan mengakibatkan berbagai risiko seperti keguguran, kelahiran prematur, BBLR (Berat Badan Bayi Lahir Rendah), kelainan bawaan, mudah terjadi infeksi, keracunan kehamilan, kematian ibu yang tinggi. Di Puskesmas Serupa Indah Kecamatan Pakuan Ratu Way Kanan Tahun 2014 didapatkan dari 500 ibu hamil terdapat 69 (13.7%) ibu hamil usia < 20 Tahun dari jumlah remaja 2.119 jiwa (3,25%). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian kehamilan pada remaja di Puskesmas Serupa Indah Kecamatan Pakuan Ratu Way Kanan Tahun 2014. Jenis penelitian kuantitatif, desain penelitian analitik pendekatan case-control. Populasi penelitian adalah seluruh ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Pakuan Ratu Way Kanan pada tahun 2014 sebanyak 500 orang. Sampel 129 kasus dan 129 kontrol. Analisis bivariat menggunakan uji Chi Squaredan multivariate dengan menggunakan Regresi Logistik Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara ketaatan beribadah (p value 0.011), pergaulan (p value 0.000), dukungan orang tua (p value 0.004) dan media massa (p value 0.003) dengan kehamilan pada remaja di Wilayah Kerja Puskesmas Serupa Indah Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan Tahun 2014. Tidak ada hubungan pendidikan, usia menarche dengan kehamilan pada remaja (p value 0.166) di Wilayah Kerja Puskesmas Serupa Indah Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan Tahun 2014. Faktor yang paling dominan terhadap kehamilan remaja adalah pergaulan (p value 0,000 OR 2,626). Saran bagi remaja agar dapat memilih teman yang baik perilakunya dalam pergaulan. Mengikuti kegiatan positif atau yang bermanfaat seperti kegiatan Remaja Islam Masjid (RISMA), Remaja Karang Taruna. Menggali informasi tentang kesehatan reproduksi melalui Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR) yang ada di Desa.
Analisis tingkat kepuasan pasien lanjut usia di poliklinik rumah sakit Pertamina Bintang Amin Lampung Dian Purnama Oktera; Wayan Aryawati; Nurul Aryastuti
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 15, No 4 (2021)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/hjk.v15i4.5427

Abstract

Background: In the next few decades, the number of elderly people in Indonesia will be more, this impacts the dependence of the elderly on the help of others and long-term care. The hospital as a health service provider is one of the health facilities most visited by the elderly, so evaluation is needed as an effort to improve the facilities provided, one of which is by measuring the level of satisfaction in the elderly.Purpose: To identify the level of satisfaction of the elderly at the Pertamina Bintang Amin Hospital Polyclinic LampungMethod: An observational analytic method with a cross-sectional approach. The subjects of this study were outpatients aged 60 years as many as 250 respondents. The sampling technique used was accidental sampling. The research instrument is a questionnaire. The data analysis technique used the chi-square test and multiple logistic regression.Results: Shows that there is a partial relationship between the type of work (p value = 0.007), education (p value = 0.001), timeliness of service (p-value = 0.000), service accuracy (p-value = 0.000), friendliness of the staff (p-value = 0.000) value = 0.000), the speed of the registration counter clerk (p-value = 0.001), and the comfort of the waiting room (p-value = 0.000) with elderly patient satisfaction, but there is no relationship between gender (p-value = 0.809), age ( p-value = 0.363), method of payment (p-value = 0.793), and availability of toilets (p-value = 0.207), as well as the speed variable at the registration counter were the most dominantly influencing elderly patient satisfaction with p-value = 0.000; OR = 11.08 ; 95% CI: 4.47 – 27.45.Keywords: Polyclinic; Satisfaction Level; ElderlyPendahuluan: Beberapa dekade kedepan  usia lansia di Indonesia jumlahnya akan lebih banyak, hal ini berdampak pada ketergantungan lansia akan bantuan orang lain dan perawatan jangka panjang. Adapun Rumah Sakit sebagai penyedia layanan kesehatan merupakan salah satu fasilitas kesehatan yang paling banyak dikunjungi oleh lansia, sehingga diperlukan evaluasi sebagai upaya perbaikan terhadap fasilitas yang diberikan, yang salah satunya adalah dengan melakukan pengukuran tingkat kepuasan pada pasien lansia.Tujuan: Mengetahui tingkat kepuasan lansia di Poliklinik RS Pertamina Bintang Amin LampungMetode: Penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian ini adalah pasien rawat jalan yang berusia ≥ 60 tahun sebanyak 250 responden. Teknik pengambilan sampel menganggunakan accidental sampling. Instrumen penelitian adalah kuesioner. Teknik analisa data menggunakan uji chi-square dan regresi logistik berganda.Hasil: Menunjukkan bahwa ada hubungan secara parsial antara jenis pekerjaan (p value = 0,007), pendidikan (p value = 0,001), ketepatan waktu pelayanan (p-value = 0,000), akurasi pelayanan (p-value = 0,000), keramahan petugas (p-value = 0,000), kecepatan petugas loket pendaftaran (p-value = 0,001), dan kenyamanan ruang tunggu (p-value = 0,000) dengan kepuasan pasien lansia, tetapi tidak ada hubungan antara jenis kelamin (p-value = 0,809), usia (p-value = 0,363), cara bayar (p-value =0,793), dan ketersediaan toilet (p-value = 0,207), serta variabel kecepatan petugas loket pendaftaran merupakan yang paling dominan mempengaruhi kepuasan pasien lanjut usia dengan p-value = 0.000 ; OR = 11,08 ; 95% CI: 4,47 – 27,45.
Kunjungan Balita di Timbang Berat Badannya pada Masa Pandemi Covid-19 Tahun 2021 di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Simpur Wayan Aryawati; Zahra Shafa Anisa; Desy Fatmawaty; Farra Hayka Salsabilla
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 4 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.471 KB) | DOI: 10.31004/jpdk.v4i4.5757

Abstract

Pada akhir tahun 2019 muncul virus baru yang bernama SARS-COV-2 atau sering disebut sebagai Virus Corona. Munculnya virus ini membuat banyak aktivitas sehari-hari menjadi terganggu, salah satunya menimbang berat badan bayi di Posyandu. Pemenuhan gizi seimbang juga dibutuhkan adanya kesadaran dari keluarga untuk pemenuhan gizi secara baik. Salah satu indikator sasaran gizi dalam RPJMN dan Renstra Kemkes 2010-2014 yaitu ketercapaian presentase balita ditimbang berat badannya (D/S) pada tahun 2010 sebesar 65% dan tahun 2014 sebesar 85%. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan serta mengedukasi ibu yang memiliki balita mengenai permasalahan yang ada dan pentingnya balita ditimbang berat badannya di wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Simpur. Metode yang digunakan adalah metode USG dan diagram Fishbone. Pelaksanaan yang dilakukan adalah melakukan intervensi penyebaran leaflet. Saran untuk petugas kesehatan diharapkan mampu menyesuaikan dengan data real yang ada di Puskesmas. Kata Kunci : Covid-19, Posyandu, Presentase
Analisis Kejadian Kasus Baru Tuberkulosis Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2022 Wayan Aryawati; Nuke Indrawati; Eka Yuliana; Hafiratul Fitri Usfa
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 4 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.731 KB) | DOI: 10.31004/jpdk.v4i4.5763

Abstract

Penyakit menular masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang menimbulkan kesakitan dan kematian, sehingga perlu dilakukan penyelenggaraan penanggulangan melalui upaya pencegahan, pengendalian, dan pemberantasan yang efektif dan efisien. Salah satu penyakit menular yang berbahaya adalah Tuberkulosis. Tuberkulosis adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium Tuberculosis. Berdasarkan data diatas penemuan terduga TBC dan Penemuan kasus baru TBC dikabupaten Lampung Tengah belum mencapai target yang ditetapkan. Tujuan penelitian ini yaitu memecahkan masalaah penemuan kasus baru TBC di Kabupaten Lampung Tengah. Jenis penelitian observasional dengan mengumpulkan dan melakukan pengamatan langsung mengenai kondisi dan kegiatan yang ada di lokasi. Dalam kasus permasalahan yang diambil penulis mengatakan bahwa masalah kesehatan yang menjadi prioritas utama di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah ialah Analisis kejadian kasus baru TBC , dimana hal itu utamanya dipengaruhi oleh Masih kurangnya sosiaslisasi kepada masyarakat. Oleh karena itu penulis menemukan satu pemecahan masalah terpilih yaitu dengan melakukan sosialisasi ke pengelola program TBC puskesmas dan membagikan leaflet TBC.
EDUKASI PENURUNAN DIARE BALITA DENGAN PENINGKATAN PEMAHAMAN KEBERSIHAN PADA ORANG TUA BALITA Wayan Aryawati; Ida Maya Meika Sari; Aulyya Rahmah; Yolandha Adinda Pratiwi
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 3 (2022): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v6i3.10469

Abstract

ABSTRAKKasus diare balita di Puskesmas Labuhan Ratu tahun 2021 masih terjadi kesenjangan yang tinggi dengan persentasi 49% dari target utamanya 100%. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman orang tua dalam menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat sehingga dalam hal ini dapat berupaya dalam penurunan angka kesakitan diare balita di Puskesmas Labuhan Ratu tahun 2022. Kegiatan pengabdian ini menggunakan metode edukasi dengan menggunakan media leafleat kepada sembilan ibu-ibu yang memiliki balita dan yang berkunjung ke Puskesmas Labuhan Ratu. Berdasarkan dari hasil wawancara yang dilakukan dengan pemegang program diare diungkapkan bahwa “di Puskesmas Labuhan Ratu tidak ada desain leafleat terkait diare balita, media promosi kesehatan yang kurang menarik dan poster yang ada di Puskesmas Labuhan Ratu tidak ada yang berkaitan dengan diare balita”. Sehingga dalam hal ini penulis menentukan satu prioritas masalah terpilih dalam upaya peningkatan pemahaman masyarakat khususnya ibu-bu dalam membantu menekan angka kesakitan diare di Puskesmas Labuhan Ratu yaitu dengan mendesain leafleat terkait diare balita dan menyebarkannya ke 9 ibu-ibu yang berkunjung ke Puskesmas Labuhan Ratu. Diharapkan pemegang program diare balita dapat terus berupaya dalam memberikan edukas secara berkalai terkait diare balita dan membuat media promosi kesehatan yang lebih menarik dan mudah dipahami masyarakat. Kata Kunci : diare balita; leaflet; media promkes ABSTRACTThe case of diarrhea under five at the Labuhan Ratu Health Center in 2021 still has a high gap with a percentage of 49% of the main target of 100%. The purpose of this service is to increase the understanding of parents in implementing clean and healthy living behavior so that in this case they can try to reduce the morbidity of diarrhea in toddlers at the Labuhan Ratu Health Center in 2022. This service activity uses an educational method by using leaflet media to nine mothers-to-be. mothers who have toddlers and who visit the Labuhan Ratu Health Center. Based on the results of interviews conducted with diarrhea program holders, it was revealed that "at the Labuhan Ratu Health Center there is no leafleat design related to toddler diarrhea, health promotion media are less attractive and the posters at the Labuhan Ratu Health Center are not related to toddler diarrhea". So that in this case the author determines one priority problem selected in an effort to increase public understanding, especially mothers in helping to reduce diarrhea morbidity at the Labuhan Ratu Health Center, namely by designing leaflets related to toddler diarrhea and distributing it to 9 mothers who visit the Labuhan Ratu Health Center. It is hoped that the holders of the toddler diarrhea program can continue to strive to provide regular education regarding toddler diarrhea and make health promotion media more attractive and easily understood by the public. Keywords: toddler diarrhea; leaflet; health promotion media
Upaya Penurunan Perilaku Merokok Masyarakat di Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung Tahun 2021 Wayan Aryawati; Rohman Daka; Echa Rafika; Fadhilah Amanda Sari; Ghina Gabriella Yusuf
Poltanesa Vol 23 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : P2M Politeknik Pertanian Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51967/tanesa.v23i2.1217

Abstract

Prevalensi perokok di provinsi Lampung tahun 2013 berada pada urutan ke-7 dari 33 provinsi yang ada di Indonesia. Dimana jumlah perokok tiap harinya sebanyak 26,5% di mana posisi ini di atas posisi rata - rata perokok Indonesia yaitu 24,3% Sementara untuk perokok pada usia 10 - 15 tahun, Lampung terletak pada urutan ke-13 dengan persentase sebanyak 12,1 % dimana posisi ini hampir mendekati persentasi rata rata yaitu sebesar 12,3 %. Perilaku tidak merokok masyarakat di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung tahun 2021 yaitu 62,86% dengan target 80%. Tujuan pengabdian ini untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan remaja terkaitan bahaya dan dampak merokok dengan menggunakan media leaflet sehingga dalam hal ini dapat berupaya dalam penurunan angka prilaku merokok masyarakat khusus nya remeja di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung tahun 2021. Kegiatan pengabdian ini menggunakan metode edukasi dengan menggunakan media leafleat kepada lima belas yang berstatus sebagai pelajar di kota Bandar Lampung . Berdasarkan dari hasil wawancara yang dilakukan dengan pemegang program PHBS, “perilaku merokok masih tinggi dikarenakan sejak mewabahnya virus covid-19 pada tahun 2020 – 2021 di Indonesia, khususnya di Kota Bandar Lampung. Maka semua kegiatan yang berhubungan dengan Upaya Berhenti Merokok (UBM) di Kota Bandar Lampung tidak dilaksanakan berkaitan dengan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang membatasi kegiatan belajar mengajar di sekolah. Selain itu, masyarakat yang ingin mengakses layanan kesehatan di puskesmas mengalami penurunan yang signifikan terutama yang ingin konsultasi berhenti merokok”. Sehingga dalam hal ini penulis menentukan satu prioritas masalah terpilih dalam upaya peningkatan pemahaman dan pengetahuan masyarakat khususnya remaja dalam menekan angka perilaku merokok di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung yaitu dengan mendesain leafleat terkait terkait bahaya dan dampak merokok bagi remaja. Diharapkan pemegang program pemegang program PHBS perilaku merokok dapat terus berupaya dalam memberikan edukasi secara berkala kepada remaja di Kota Bandar Lampung.
Hubungan Faktor Perilaku Terhadap Peningkatan Pencegahan Kanker Serviks Melalui Test Iva di Lapas Perempuan II A Kota Bandar Lampung Wayan Aryawati; Suharman Suharman; Fitri Eka Sari Siregar; Angkas Mandala Putra; Evi Herlinda
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 6, No 7 (2023): Volume 6 No 7 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v6i7.9713

Abstract

ABSTRACT Currently, cervical cancer is a health problem with a high number of cases in the world, including in Indonesia. The prevalence of cervical cancer in various regions in Indonesia varies, several behavioral factors that increase cancer prevention include education, employment, medical history, environmental factors, personal hygiene, knowledge, health support, and attitudes. The community service carried out aims to educate prison inmates regarding prevention that can be carried out for cervical cancer and conduct an analysis to see whether the factors considered related to other research are also related to community service carried out in the Bandar Lampung women's prison. Community service is carried out by providing counseling to residents regarding prevention carried out to reduce cervical cancer cases. By using power point as a medium for making presentations presented by Masters students. Furthermore, citizens are also given the opportunity to ask questions about cervical cancer and its prevention. Giving a questionnaire as one of the feedback regarding what was explained, as well as to see the extent of preventive behavior that has been carried out by citizens. It was found that prison residents got new benefits, namely knowledge related to cervical cancer with the education provided. From the data analysis conducted, it is known that there is no relationship between education, employment, medical history, environmental factors, personal hygiene, knowledge, support, and attitudes of citizens with cervical cancer prevention behavior. Conclusions and suggestions: cervical cancer is a non-communicable disease that has a high number of cases and can cause death in women, so the prevention that must be done is to improve women's behavior to reduce the risk of cervical cancer. Keywords: Cervical Cancer, Behavior, Prevention  ABSTRAK Saat ini kanker serviks merupakan masalah kesehatan dengan angka kasus yang cukup tinggi di dunia termasuk juga di Indonesia. Prevalensi kanker serviks di berbagai daerah di Indonesia berbeda-beda, beberapa faktor perilaku yang meningkatkan pencegahan kanker diantaranya seperti pendidikan, pekerjaan, riwayat kesehatan, faktor lingkungan, personal hygine, pengetahuan, dukungan nakes, dan sikap. Pada pengabdian masyarakat yang dilakukan bertujuan untuk melakukan edukasi terhadap penghuni lapas terkait pencegahan yang dalat dilakukan untuk penyakit kanker serviks serta melakukan analisis untuk melihat apakah faktor-faktor yang dinilai berhubungan pada penelitan lainnya juga berhubungan pada pengabdian masyarakat yang dilakukan di lapas wanita Bandar Lampung. Pengabdian masyarakat dilakukan dengan memberikan penyuluhan kepada warga lapas terkait pencegahan yang dilakukan untuk menurunkan kasus kanker serviks. Dengan menggunakan power point sebagai media untuk melakukan presentasi yang paparkan oleh mahasiswa S2. Selanjutnya warga lapas juga diberikan kesempatan untuk bertanya seputar kanker serviks dan pencegahannya. Memberikan kuesioner sebagai salah satu timbal balik terkait apa yang di jelaskan, serta untuk melihat sejauh mana perilaku pencegahan yang telah dilakukan oleh warga lapas. Didapatkan bahwa warga lapas mendaptkan manfaat baru yaitu pengetahuan terkait kanker serviks dengan edukasi yang diberikan. Dari analisis data yang dilakukan diketahui bahwa tidak terdapat hubungan antara pendidikan, pekerjaan, riwayat kesehatan, faktor lingkungan, personal hygine, pengetahuan, dukungan nakes, dan sikap warga lapas dengan perilaku pencegahan kanker serviks. Kanker serviks adalah salah satu penyakit tidak menular yang memiliki angka kasus tinggi dan dapat menyebabkan kematian untuk wanita, maka pencegahan yang harus dilakukan adalah dengan meningkatkan perilaku wanita untuk mengurangi resiko terkena kanker serviks. Kata Kunci: Kanker Serviks, Perilaku, Pencegahan
The Relationship Factors of Peers and the Role of Parents in Adolescent Smoking Behavior Renna Oktavia Rudi; Wayan Aryawati; Agung Aji Perdana; Samino Samino
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No 6 (2023): June
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9i6.3630

Abstract

One of the problems that often occur in adolescents is smoking-related problems. Smoking, seen from any point of view, is very harmful, both for oneself and those around one. Peer factors and the role of parents can influence adolescent smoking behavior. This study aimed to determine the relationship between peer factors and the part of parents and teenage smoking behavior at SMPN 3 Menggala, Tulang Bawang Regency, in 2023. The type of research in this research is quantitative, using analytic methods with a cross-sectional approach. The population in this study were all male students at SMPN 3 Menggala, Tulang Bawang Regency, in 2023, with a total of 127 students. The sampling technique used is total sampling. This research instrument uses a questionnaire. Data analysis used univariate and bivariate (chi-square). The results of this study indicate that 80 (63%) of respondents have positive behavior, 84 (66.1%) of respondents get support from peers, and 86 (67.7%) of respondents have a parental role. The chi-square test results found a relationship between peer factors (p-value 0.011 and OR = 2.875) and the part of parents (p-value 0.036 and OR = 2.423) with adolescent smoking behavior at SMPN 3 Menggala, Tulang Bawang Regency in 2023. Suggestions need to be supervised by strict regulations by the school regarding students' smoking habits and the provision of severe sanctions for those who are caught smoking.
Co-Authors Ab, Fitriana Abadi, Adelia Nurul Afifah Khoirur Rizqi Agung Aji Perdana Agus Kelana Benni Akhmalbih, Muhamad Amelia Hayati Angelina F, Christin Angkas Mandala Putra Aprina Apriwesa, Teloe Artina, Selvi Aryastuti, Nurul Astriana Astriana, Astriana Aulyya Rahmah Ayu L, Dwi Azzahra Kania Fatihah Bagus Perdana Kusuma Zain Bustami, Anita Christin Angelina Febriani Dekotyanti, Trivira Desi Nurzana Desy Fatmawaty Devita Anggraini Dewi Sintwati Dian Purnama Oktera Diana Sari Dina Dwi Nuryani Divia Oktari Khairunnisa Dyah Ayu, Dyah Dyah Gaby Kesuma Easter Yanti, Dhiny Echa Rafika Eka Yuliana Ekasari, Fitri Elsa Rizki Lilian Nofita Sari Ermasari, Anisa Ernawati Ernawati Evi Herlinda F, Christin Angelina Fadhilah Amanda Sari Farah Ulya Suryadana Farahdisa, Ratih Mary Farida Aryani Farra Hayka Salsabilla Febrani, Christin Angelina Febriani, Christin Fidel Rama Nugraha Fitri Aprilia Susanti Fitri Eka Sari Fitri Eka Sari Siregar Ghina Gabriella Yusuf Gilang Raka Pratama Hafiratul Fitri Usfa Hanifah Astri Aulia Hanifah Shabrina Happy Aprilia Belkis Hartono, Bella Kurniane Herlinda, Evi Hermawan, Desi Hermawan, Dessy Ida Maya Meika Sari Indah Mulia Herwisdiane Indriani, Annisa Ismunarti, Diah Juwita Lestari Karunia Viandra Yoanisa Kevin Andhara Setya P. Kharisma, Rr.Salwa Zasya Aura Khoidar Amirus Kurniasari, Devi Lathifah, Neneng Siti Lina Safitri Lolita Sary Lydia Sihotang Marina, Ni Nyoman Mariyam, Riyanti Mariza, Ana Maryam, Riyanti Muhammad Shendy Febrian Sahapati Muhan, Nova Muhani, Nova Mukhlisin Mukhlisin Nabila, Nia Nafisa Lintang Safitri Natalia, Betseba Nova Muhani Nuke Indrawati Nur Izzati, Syahdila Nurhalina Sari Nurliyani Nurliyani Nurzana, Desi Pramata, Gilang Raka Puspita, Elvia Putra, Indra Jaya Rahel Gusnita Silaen RD Rayhan Arnando Renna Oktavia Rudi Ria Abkonita Risa Rismaya Risdinar Riyanti Riyanti Rohman Daka Salsabilla, Nadya Samino Samino Samino Samino Samino, Saminp Saputri, Desty Alifia Sari Prawardani Sari, Fadhilah Amanda Sari, Fitri Eka Sari, Nita Evriana Sari, Yunila Satrya Jaya Setiawati Setiawati Setiawati, Octa Reni Setiawati, Tengku Ani Shintani, Clara Silaen, Rahel Gusnita Sintawati, Dewi Sofia Riantik Sri Utami Sri Wahyuni Suharman Suharman Suharman Suharman, Suharman sutarmi sutarmi Suti, Shalsabila Suti, Shasabila Tamara, Yayang Suci Utami, Vida Wira Wirawan Anggorotomo, Wirawan Yanti, Dhiny Yanti, Dhiny Easter Yohanes, Efriza Yolandha Adinda Pratiwi Yulia Astari Yulyani, Vera Yunila Sari Yunita Sari Zahra Shafa Anisa Zeni Reviza SF Zulius Alfandi