p-Index From 2020 - 2025
18.83
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search
Journal : JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi)

Penerapan Teknik Budidaya Ikan Dan Tanaman Dalam Ember (Budikdamber) Di Desa Ringinanom Kabupaten Temanggung M Rafi Muharmawan; M. Trihudiyatmanto; Mufaat Priatmoko; Afna Elfiana; Caliesta Meydina; Zulia Yustina; Liana Dewi; Muhammad Fajar; Aji Dwi Purnama; M Zidni Ilman Nafi'an; Cindi Vidia Nurmasih; M. Elfan Kaukab
JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) Vol 1 No 1 (2022): April 2022
Publisher : UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Yard farming and household livestock are food production businesses by utilizing narrow land. The resulting product can be in the form of plants, vegetables, fish or other food products. Through these activities, everyone is expected to be able to carry out productive activities, namely to produce independent food for daily needs. One of the activities in the aquaculture sector is to do cultivation of damber (cultivating fish and plants in buckets). Fish farming in containers in the form of buckets has advantages, namely that it can be used in narrow areas, drained water from buckets can also be used as liquid fertilizer, and many others, and also has limitations, namely limited production capacity and understanding of the technology. Community Service Activities have one program, namely the application of the Budikdamber technique to the community of Ringinanom Village, Temanggung Regency. Activity methods include preparatory surveys, Technical Guidance, and direct application in the field. Technical guidance is carried out by the service team, while field practice activities are accompanied by members of the activity implementation team. Through this activity, the people of Ringinanom Village have received information and insight about the budikdamber technique. The community has also been facilitated by 30 units of the Budikdamber device package sourced from the Village Government as the realization of the village program in the form of food security.
Pelatihan HIBABE (Hidroponik Barang Bekas) Sebagai Solusi Untuk Meningkatkan Ketahanan Pangan Eni Candra Nurhayati; Bahtiar Efendi; M. Trihudiyatmanto; Heri Purwanto; Achmad Affandi
JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) Vol 1 No 1 (2022): April 2022
Publisher : UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ketahanan pangan pada tingkat rumah tangga merupakan landasan bagi ketahanan pangan masyarakat, yang selanjutnya menjadi pilar bagi ketahanan pangan daerah dan nasional. Ketahanan pangan sendiri adalah kemampuan untuk memenuhi sendiri kebutuhan pangan dan ketersediaan akses untuk pangan yang mudah. Kebutuhan pangan bagi masyarakat mengalami fenomena kenaikan konsumsi yang linier dengan pertambahan jumlah penduduk. Permasalahan utama di desa-desa adalah ketergan tungan sumber pangan berupa bahan pokok dan sayur mayur yang harus dipasok dari luar daerah, sehingga ketersediaan yang sedikit dan harga yang mahal. Selain itu di masa pandemic ini juga membuat warga semakin khawatir untuk berpergian walaupun hanya sekedar membeli bahan pangan dipasar. Hal ini semakin menegaskan tentang pentingnya metode hidroponik untuk dijadikan model usaha pertanian. Hidroponik adalah suatu teknik budidaya tanaman tanpa menggunakan media tanah untuk tumbuh dan berkembang. Tujuan pelatihan Hidroponik yaitu untuk memeberikan wawasan atau penegetahuan tentang tanaman hidroponik, membangun dan meningkatkan kepedulian terhadap barang bekas dan meningkatkan ketahanan pangan dimasa pandemic Covid-19. Pelatihan ini ditujukan kepada ibu-ibu rumah tangga RT 03 RW 01 Desa Sambeng Kulon yang kurang produktif. Metode pelaksanaanya yaitu: (1) Ceramah (2) Tanya Jawab (3) Praktek langsung tentang cara budidaya sayur kangkung media hidroponik dengan menggunakan barang bekas, seperti gelas plastic dan kotak Styrofoam. Pelatihan ini sangat mudah diterapkan dan terjangkau, bahkan masyarakat awam yang tidak memiliki pengetahuan dan pengalaman di bidang pertanian. Penelitian menunjukan hasil yang baik. Hal tersebut dari berbagai tanaman yang semakin tumbuh besar dapat mengurangi pengeluaran masyarakat untuk membeli kebutuhan pangan. Sehingga masyarakat lebih hemat dan lebih sehat karena mengkonsumsi makanan hasil pertanian sendiri yang bebas dari zat kimia berbahaya
Pemanfaatan Halaman Rumah Untuk Menanam Sayuran Menggunakan Media Polybag Dimasa Pandemi Bahtiar Efendi; Eni Candra Nurhayati; Heri Purwanto; M. Trihudiyatmanto; Achmad Affandi
JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) Vol 1 No 1 (2022): April 2022
Publisher : UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di Indonesia, lahan merupakan hal yang sangat penting. Karena negara Indonesia merupakan negara agraris dimana mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani atau bercocok tanam. Pandemi covid-19 yang sedang terjadi ini berdampak pada banyak sektor, salah satunya adalah sektor pangan. Banyak orang juga terkena PHK, sehingga harus memutar otak untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Padahal harga bahan pangan semakin naik, tidak terkecuali sayu-sayuran. Bercocok tanam sendiri merupakan salah satu alternative yang tepat untuk ketahan pangan. Lahan sempit/keterbatasan lahan menjadi masalah yang sering terjadi di masyarakat. Sehingga banyak masyarakat yang kesulatan untuk menanam sayur. Dan menggunakan polybag sebagai media tanam. Polybag merupakan plastik yang umumnya berwarna hitam dan terdapat beberapa lubang kecil untuk sirkulasi air, biasanya digunakan untuk bertanam sebagai pengganti pot. Metode yang digunakan dalam pemanfaatan halaman rumah untuk menanam sayur menggunakan media polybag ini meliputi sosialisasi dan perencanaan, dengan memberi pemahamani tentang cara menanam yang baik dan benar sekaligus edukasi untuk memanfaatkan halaman rumah untuk menanam sayuran. kemudian mengajak masyarakat untuk praktek langsung dalam menanam menggunakan polybag. Menanam berbagai jenis sayur-sayuran menggunakan polybag dengan memanfaatkan halaman rumah dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin bercocok tanam dan menjadikan halaman rumah menjadi lebih produktif.
Penyuluhan Dapur Sehat Untuk Pencegahan Stunting Di Dusun Cabe Lor Desa Srumbung Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang M. Trihudiyatmanto; Anisa Putri Juliani; Ayu Septia Ninda; Rizki Andrian Syah; Rian Nur Arifin; Teguh Cahyono; Muhammad Fikri; Kholil Khudlori; Fitriyan Fitriyan; Mochammad Khafidul Furqon; Najib Alwi Alfarizi; Heri Purwanto; M. Elfan Kaukab
JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) Vol 1 No 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang berhubungan dengan meningkatnya resiko kesakitan, kematian dan hambatan pada pertumbuhan baik motoric maupun mental. Prevalensi stunting di Indonesia tahun 2013 sebesar 37,2% dan tahun 2018 sebesar 30,8% dengan target RPJM (Rencana Pembangunan Jangka Menengah) tahun 2018 sebesar 28%. Data yang diperoleh dari Puskesmas Srumbung Kabupaten Magelang tahun 2017 jumlah balita yang mengalami stunting sebanyak 105 balita sebesar 35%. Tujuan penyuluhan dapur sehat adalah untuk memberikan kesadaran terhadap masyarakat untuk mengurangi bayi stunting dimana dapur sehat mencakup edukasi perbaikan gizi dan konsumsi ibu hamil menyusui serta balita di wilayah kerja Puskesmas Srumbung Kabupaten Magelang tahun 2022. Waktu penyuluhan dapur sehat dilaksanakan pada tanggal 5 Maret 2022. Kesimpulan terdapat hubungan antara pengetahuan, pendidikan, pekerjaan, pendapatan, jumlah anggota, riwayat pemberian ASI ekslusif, riwayat penyakit infeksi dan BBLR. Diharapkan petugas kesehatan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan memberikan informasi kepada masyarakat khususnya stunting pada balita.
Sosialisasi Kesehatan Masyarakat Tentang Pentingnya Jambanisasi Di Desa Purbosono M. Trihudiyatmanto; Fikroni Fikroni; Candra Eka Darmawan; Nurul Amalia; Irfan Choerul Anam; Wahyu Tri Lestari; Muhammad Samsul Bahri; Novelita Rahma Arifa; Rakhmawati Rakhmawati; Deandra Mawardani; Arlinda Dwi Listiyana; Hernawan Abadi; Fajar Rohino; Endah Sri Wahyuningsih; Eko Prawoto; Agus Putranto
JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) Vol 2 No 1 (2023): April 2023
Publisher : UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan - Tujuan dari pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah memberitahukan kepada masyarakat tentang pentingnya kebersihan lingkungan yang berdampak pada kesehatan masyarakat di Desa Purboson, Kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo dengan sosialisasi jamban. Metode - Pelaksanaan jambanisai dilakukan dalam beberapa tahap diantaranya pendataan keluarga yang belum memiliki jamban, sumber anggaran dan jumlah dana bantuan yang diterima. Data yang diperoleh nantinya akan digunakan untuk alokasi pembagian dana bantuan. Dana jambanisasi dari DPURP Kabupaten Wonosobo akan dibagikan ke pada warga di Dusun Purbosono yang belum memiliki jamban dan tepat sasaran yang akan menerima bantuan sejumlah Rp 1 juta rupiah per kepala keluarga (KK). Dana Rp 1 juta digunakan dalam pembuatan jamban seperti pembelian material yang digunakan dan ongkos untuk orang yang bekerja. Hasil – Masyarakat sangat antusias ditandai dengan banyak peserta yang hadir dalam sosialisasi jamban, disamping itu juga adanya bantuan dana dari pemerintah daerah sebesar Rp 1 juta rupiah per kepala rumah tangga, mendorong masyarakat untuk segera mengaplikasikan pembuatan jamban keluarga.
Pemberdayaan Masyarakat Ditengah Pandemi Dengan Pemanfaatan Kain Perca Eni Candra Nurhayati; Laela Arofatun; Bahtiar Efendi; M. Trihudiyatmanto; Heri Purwanto
JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) Vol 2 No 1 (2023): April 2023
Publisher : UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Adanya pandemi telah membuat sebagian orang kehilangan aktivitas atau pekerjaan yang biasa dilakukan. Hal ini menjadi salah satu penyebab berkurangnya pendapatan seseorang. Dampak dari Social Distancing yang memungkinkan masyarat untuk tinggal dirumah masing masing agar tetap mematuhi protocol kesehatan dan itu memungkinkan adanya penambahan volume sampah rumah tangga. Seperti sampah organik maupun sampah anorganik. Adanya sampah yang selalu bertambah setiap harinya dapat menjadi permasalahan lingkungan karena tingkat bahaya yang dapat mengganggu kelangsungan hidup. Akan tetapi keberadaan sampah juga bisa membawa manfaat ketika bisa mengelolanya menjadi sesuatu yang memiliki nilai jual. Seperti limbah kain perca yang dapat dikelola dan diolah menjadi Bross dengan bentuk yang kreatif dan perpaduan warna menarik. Hal ini memungkinkan adanya pemberdayaan masyarakat ditengah pandemi untuk memanfaatkan kain perca menjadi Bross yang bisa dijual sehingga bisa memberikan solusi financial kepada masyarakat sekitar.
Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Kelurahan Leksono Melalui Pengelolaan Sampah Non-Organik Menjadi Kerajinan Tangan M. Trihudiyatmanto; M. Elfan Kaukab; Nada Maulida T; Eka Prihati; Occa Hafidz A; Jumaidi Jumaidi; Rasyid Fadillah; Mustofa Mustofa; Ainun Nafisatul A; Kholishotul H; Fatoni Fatoni; Marlia Nurhayati; Aditya Kusuma
JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) Vol 2 No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Garbage is still a strategic issue in almost every region, including Leksono Village Area, Leksono District, Wonosobo Regency. There's a lot of trouble with garbage that hasn't found a bright spot, one of them is a good way of handling it. That sounds cliché, but that's what's happening on the ground. The aim of this program is to increase the creativity and productivity of the community; hopefully, the community can manage and use their non-organic garbage in handicrafts so that they can later have a sales value. The research uses a qualitative approach with descriptive methods, which aims to describe the management of garbage so that it can improve the well-being of the community. The program is put into action by inviting and organizing the residents of Leksono to separate their garbage into organic and non-organic categories, with the non-organic waste then being used for handicrafts. With the implementation of these activities, waste treatment residues can be stored and well utilized.
Pemanfaatan Bulu Dombos (Domba Wonosobo) Untuk Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Ahmad Khoiri; M. Trihudiyatmanto; Bahtiar Efendi; Eni Candra Nurhayati; Heri Purwanto; Agus Putranto
JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) Vol 1 No 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian ini didasari oleh perlunya pemanfaatan bulu dombos (wool) dalam rangka mengoptimalkan sumberdaya dombos menjadi produk yang berkualitas tinggi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menumbuhkan pengetahuan dan pemahaman para peternak dombos dalam memanfaatkan bulu dombos yang belum dikelola secara maksimal dapat diolah menjadi produk benang yang memiliki nilai tambah dan sangat bermanfaat. Kegiatan pembuatan benang dari bulu dombos ini dilakukan untuk melatih para peternak dombos di kampung Ponjen Desa Bomerto, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah agar dapat memanfaatkan bulu dombos menjadi produk benang yang memiliki nilai ekonomi dan seni yang tinggi. Kegiatan dimulai dari tahapan menyiapkan bulu dombos yang sudah dibersihkan. Tahapan selanjutnya melakukan eksperimen bersama mitra dimulai dari merangkai bulu dombos, kemudian menyambungnya menjadi sebuah benang. Kelompok sasaran yang ikut dalam kegiatan ini adalah para peternak dombos kampung Ponjen Desa Bomerto. Dari kegiatan pelatihan ini, menghasilkan benang sebagai contoh dan para peserta untuk mengembangkannya. Pelaksanan kegiatan ini dapat menumbuhkan jiwa enterpreneur bagi warga melalui kreativitas yang dimiiliki yang nantinya akan tumbuh peluang untuk memasarkan hasil kreasi mereka.
Implementasi Praktik Pembukuan Akuntansi Dan Pengelolaaan Keuangan Bagi Pelaku UMKM Di Desa Bandingan Kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara Khusnul Hidayah; Herlina Dwi Cahyani; M. Trihudiyatmanto; Heri Purwanto; Agus Putranto
JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) Vol 3 No 1 (2024): April 2024
Publisher : UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Praktik akuntansi merupakan solusi bagi pelaku UMKM. Pelaku UMKM perlu menyusun laporan keuangan sesuai dengan regulasi yang tercantum dalam Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. Dalam praktiknya pelaku usaha UMKM masyarakat Desa Bandingan ini masih kurang memperhatikan akan perencanaan pengelolaan keuangan terlebih dalam mengontrol aliran arus kas. Pengelolaan menjadi salah satu hal yang penting bagi pelaku bisnis UMKM. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan dan pemahaman mengenai perencanaan pembukuan serta pengelolaan keuangan yang benar. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat mengenai sosialisasi UMKM bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan pencatatan dan penyusunan laporan keuangan bagi pelaku UMKM di Desa Bandingan Kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara. Adapun metode yang digunakan dalam sosialisai UMKM ini dilakukan dengan cara survei pendahuluan yaitu observasi lapangan. Pelaku UMKM yang dipilih dalam sosialisasi dan pendampingan mengenai pembukuan ini adalah pelaku UMKM yang memang belum mengerti tentang pembukuan, dan memiliki waktu luang untuk mengikuti kegiatan sosialisasi. Kegiatan sosialisasi ini membekali para pelaku UMKM di Desa Bandingan tentang materi komponen keuangan yang terdiri dari neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, laporan perubahan modal/ekuitas, dan catatan atas laporan keuangan. Kegiatan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) UNSIQ berupa sosialisasi “ Strategi Pengelolaan Keuangan untuk Mendorong UMKM Naik Kelas “ ini sangat membantu para pelaku UMKM. Sosialisasi ini menghimbau para pelaku UMKM untuk memisahkan antara uang untuk keperluan usaha dan uang untuk keperluan pribadi. Hal ini bertujuan agar pelaku UMKM dapat mengidentifikasi perkembangan model usaha mereka dengan baik sehingga mereka dapat melakukan perluasan usaha.
Edukasi Kewirausahaan Bagi Lansia Di Kota Pekalongan: Menuju Kemandirian Finansial Mardayanti, Mella; Ardianingsih, Arum; Syakirin, M. Bahrus; Mardiana, Tri Yusufi; Taruna, Mohammad Sigit; Priatiningsih, Dian; Trihudiyatmanto, M.
JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) Vol 3 No 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Program edukasi kewirausahaan bagi lansia di Kota Pekalongan merupakan inisiatif strategis yang bertujuan untuk meningkatkan kemandirian finansial dan kesejahteraan ekonomi para lansia. Kegiatan ini dirancang untuk membekali lansia dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperlukan untuk memulai dan mengelola usaha secara mandiri. Melalui pendekatan yang holistik dan partisipatif, program ini melibatkan berbagai metode pembelajaran seperti pelatihan, workshop, dan mentoring yang disesuaikan dengan kebutuhan dan potensi lansia.
Co-Authors Aam Rais Abiodun Babatunde Onamusi Achmad Affandi Adia Azza Ilfana Aditya Kusuma Aditya, Dede Afna Elfiana Agus Putranto Agus Putranto Agus Putranto Agus Putranto Agus Putranto Agus Putranto Agus Putranto Ahadiyah, Latifatul Ahirotunisa, Suci Ahmad Guspul Ahmad Ismoyo Dwi Sapto Aji Ahmad Khoiri Ahmad Setiawan Ainun Nafisatul A Aji Ahadun Rojab Aji Dwi Purnama Akbar, Muhamad Asif Maulana Ali Mutafi Ana Fatiya Anggoro, Retno Anisa Putri Juliani Annisa Oktavia Apriliani, R. Aj Endang P. Apriliani, R. Aj. E.P. Arifa, Ziida Arlinda Dwi Listiyana Arnidasari Arnidasari Arsadhana, Muhamad Arum Ardianingsih Aslan Aslan Atika Mayliani Ayu Septia Ninda Azilla, Firda Fajria Nur Azimatus Zahro Azka, M. Gilang Maulana Bahtiar Efendi Bahtiar Efendi Bahtiar Efendi Bahtiar Efendi Bahtiar Efendi Bayu, Rahindra Cahyani, Herlina Dwi Caliesta Meydina Candra Eka Darmawan Cemarawati, Nungki Choirunisak Choirunisak Cindi Vidia Nurmasih Dania, Afifah Farrah Deandra Mawardani Dede Aditya Dewantoro, Bambang Dewi Uswatun Khasanah Dian Asmarajati Dian Milasari, Dian Dian Priatiningsih Diana, Linda Sely Donita Septiana Insyiraah Eka Prihati Eko Prawoto Eko Prawoto Endah Sri Wahyuningsih Eni Candra Nurhayati Eni Candra Nurhayati Eni Candra Nurhayati Eni Candra Nurhayati Faa’iqoh, Azzah Faisal Abdilah Sunyono Fajar Rohino Fariqoh Fariqoh Fatoni Fatoni Fika Khairu Rahmah Fikroni Fikroni Fina Amalia Masri Firly Muliya Rahmadana Fitriyan Fitriyan Futhna Fadlilah Hafitzah, Nur Hanafi, Ridwan Hanik Mawaddah Haning Kusuma Haning Kusuma Heri Purwanto Heri Purwanto Heri Purwanto Heri Purwanto Heri Purwanto Heri Purwanto Heri Purwanto Heri Purwanto Heri Purwanto Herlina Dwi Cahyani Hernawan Abadi Hidayah, Attinia Hudi, Pertiwi Teguh Icha Al'May Syafa Ika ‘Asaliatun Amalia Intan Kusuma Wardani Iqbal, Muhammad Amjed Irfan Choerul Anam Ismi Yunaena Jannah, Nina Sarifatul Jarjayus, Muhammad Jumaidi Jumaidi Kaukab, M. Elfan Khaeroman, Khaeroman Kholil Khudlori Kholishotul H Khusnul Hidayah Khusnul Hidayah Komala Ardiyani Kusdayanti, Niken Kusuma, Haning Kuwat Lailatun Nafiah Laela Arofatun Laily Khayati Larasati, Indah Layli Sa’adah Liana Dewi Linda Sely Diana Lusiani Nur Panjaitan M Rafi Muharmawan M Zidni Ilman Nafi'an M. Elfan Kaukab M. Elfan Kaukab M. Elfan Kaukab Maesaroh, Nafisatul Mahfiroh, Nailil Mardayanti, Mella Marlia Nurhayati Maula, Muhammad Nafi' Maula, Nur Ishmatul Maulidi, Rizky Maulidin Fachrur Mayliani, Atika Meftahudin Meftahudin Meftahudin Meftahudin Meftahudin, Meftahudin Miftahudin Miftahudin Mochammad Khafidul Furqon Mohammad Bahrus Syakirin Mohammad Sigit Taruna Mufaat Priatmoko Muhamad Akhlis Muhammad Faiz Ramadhan Muhammad Fajar Muhammad Fikri Muhammad Ni'am Ali Muhammad Samsul Bahri Muhammad Zidan Arrizki Mujiyono, Slamet Munadi Munadi Mustofa Mustofa Nabila Nabila, Nabila Nabila, Shofiyyatun Nada Maulida T Nafitasari, Siti Dia Najib Alwi Alfarizi Ndan Riono Nina Sarifatul Jannah Noor Hikmah, Noor Novelita Rahma Arifa Nur Isnaeni Nur Wakhidah Nurhayati, Eni Candra Nurul Amalia Nurul Istianah Nuruzzaman, Muhammad Efrizal Zahid Occa Hafidz A Oktavia, Annisa Oktaviana, Adelia Panjaitan, Lusiani Nur Pertiwi Teguh Hudi Pranaditya, Ari Prananditya, Ari Prawoto, Eko Puji Purnawan Purnama, Satria Sa'ban Purnama, Yayan Yudha Purnawan, Puji Pusaka, Semerdanta Putranto, Agus Putri Avriani Putri, Armelia Army R. Aj Endang P. Apriliani R. Aj. E.P. Apriliani R. Aj. EP. Apriliani Rais, Aam Rakhmawati Rakhmawati Rama Harmazi Ramadlan Falakhussyaifusoni Rasyid Fadillah Rian Hidayat Rian Hidayat Rian Nur Arifin Ricky Prassetya Risa Risa Rita Safitri Rita Safitri Rizki Andrian Syah Rizki Rahma Diani Rizkiyadi, Dicky RKU. Prima Manggala Rojab, Aji Ahadun Sabila, Asfyani Maiza Sabrina, Hana Sahar Wardani Salma Khusna Wahda Saqinna, Az Zahra Agni Sardjana Orba Manullang Sari, Fangela Myas Sarifah, Niswatus SETIAWAN, Ahmad Siska Agustina Dewi Siti Irawati Siti Nur Aisah Siti Zulaikha Sofiyatul Mukaromah Sri Hartiyah SRI LESTARI Sri Wulandari Sukardi Sukardi Sukardi Sukardi Suprapti, Fitri Susanti Susanti Susanto Susanto Syafnita , Syafnita Syafnita, Syafnita Teguh Cahyono Tri Buana Pamungkas Tri Yusufi Mardiana Tyas, Dwi Ana Kusumaning Utami, Farida Riza Vika Putri Zamanina Wahyu Tri Lestari Winarni, Endra Yulian Dwi Cahyo Yunaena, Ismi Zulfan, Muhammad Rifki Zulia Yustina