Claim Missing Document
Check
Articles

Perbedaan Pendapatan dan Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Adopsi “SRI” di Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung Wiguna, Anjar Hilman; Ismail, Ahyar; Ekayani, Meti
Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah Vol. 18 No. 1 (2025): Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah
Publisher : Program Studi Manajemen Pembangunan Daerah. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jurnal_mpd.v18i1.56011

Abstract

ABSTRAK Usaha tani monokultur padi dengan menggunakan pupuk dan pestisida anorganik (kimia) akibat dari revolusi hijau berpotensi menjadi masalah lingkungan, salah satu usahatani ramah lingkungan untuk mengatasinya yaitu System Of Rice Intensification (SRI). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan pendapatan petani padi yang menerapkan usahatani SRI dengan petani konvensional, mengidentifikasi tingkat adopsi SRI serta faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi SRI. Hasil dari penelitian menunjukkan rata-rata pendapatan petani padi SRI lebih tinggi 2 kali lipat (50,66 %) dari konvensional dengan nilai R/C ratio sebesar 1,59 : 1,35. Hasil produksi dan harga jual padi SRI yang lebih tinggi menyebabkan pendapatan petani SRI menjadi lebih tinggi. Dari keseluruhan responden terdapat 70,83% petani mengetahui SRI dan 29,17% petani yang belum mengetahui SRI, namun sebagian petani yang mengetahui SRI saat ini tidak menerapkannya karena biaya produksi yang tinggi salah satunya yaitu dalam biaya penggunaan pupuk organik. Tingkat adopsi petani terhadap komponen penggunaan pupuk organik dalam SRI berada dalam taraf kadang sesuai anjuran (KSA), namun penerapan keseluruhan komponen SRI berada dalam taraf sering sesuai anjuran (SSA). Faktor-faktor yang berpengaruh nyata petani mengadopsi SRI adalah umur, pengalaman bertani, pendidikan, luas lahan garapan, pemanfaatan limbah pertanian, harga premium dan hemat air. Kata kunci: SRI, pendapatan petani, tingkat adopsi, faktor-faktor yang mempengaruhi.
Manfaat Ekonomi dan Daya Dukung Wisata di Kawasan Geopark Nasional Ciletuh-Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi Saputro, Widhi Depi; Ekayani, Meti; Thamrin, Fifi Diana
Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah Vol. 18 No. 1 (2025): Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah
Publisher : Program Studi Manajemen Pembangunan Daerah. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jurnal_mpd.v18i1.57345

Abstract

ABSTRAK Aktivitas geowisata di kawasan Geopark Nasional Ciletuh-Palabuhanratu (GNCP) menunjukkan peningkatan jumlah kunjungan wisatawan pasca ditetapkan sebagai geopark nasional. Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan berdampak positif bagi perekonomian lokal, namun disisi lain berpotensi menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan. Dampak positif berupa manfaat ekonomi dengan adanya tambahan pendapatan bagi para pelaku usaha wisata dan serapan tenaga kerja lokal. Seberapa besar nilai manfaat ekonomi tergambar dari nilai share dan covering, dimana para pelaku usaha di Amphiteater Panenjoan memperoleh share sebesar 76,44% dan covering sebesar 130,24%, sedangkan di Curug Sodong share sebesar 96,39% dan covering sebesar 116,06%. Di sisi lain, peningkatan jumlah kunjungan wisatawan berpotensi menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan. Berdasarkan analisis daya dukung dengan metode Cifuentes, pada tingkatan daya dukung fisik (PCC), jumlah kunjungan wisatawan pada waktu peak-season umumnya sudah melebihi kapasitas daya dukung. Kondisi yang sama terjadi pada tingkatan daya dukung riil (RCC) yang menunjukkan telah terjadi over carrying capacity. Kata kunci: daya dukung wisata, geowisata, geopark ciletuh, manfaat ekonomi
Analisis Kelayakan Finansial Program Mangoes Center Budidaya Mangga Agrimania Pada Mitra Binaan CSR PT KPI Unit VI: Financial Feasibility Analysis of the Agrimania Mango Cultivation Program at the Mangoes Center for PT KPI Unit VI's CSR-Fostered Partners Fauzah; Ekayani, Meti; Dewi Raswatie, Fitria
Indonesian Journal of Agriculture Resource and Environmental Economics Vol 4 No 1 (2025): June 2025
Publisher : IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/ijaree.v4i1.59147

Abstract

Mangoes Center merupakan sub-program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT KPI Unit VI yang berfokus dalam pembudidayaan tanaman lokal dan telah dijalankan sejak tahun 2017. Pada tahun 2024, program ini menjadi tahun terakhir didanai biaya operasional budidaya, sehingga tahun berikutnya program akan dikelola secara mandiri oleh kelompok tani tanpa bantuan dana dari perusahaan. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis kelayakan usahatani budidaya mangga agrimania bagi kelompok tani WTC. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis biaya dan manfaat dengan kriteria kelayakan investasi (NPV, Net B/C, IRR, dan PP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani budidaya mangga agrimania yang dilakukan Kelompok Tani WTC layak dilakukan berdasarkan aspek-aspek nonfinansial usahatani dan kriteria investasi di mana Net Present Value (NPV) 2.385.926.838>0, Net Benefit Cost Ratio (Net B/C) 6,69>1, Internal Rate of Return (IRR) 28,42%>6%, Payback Period (PP) 4 tahun 6 bulan 18 hari. Mangoes Center is a sub-program of TJSL PT KPI Unit VI, focusing on cultivating local plants and operating since 2017. In 2024, this program will reach its final year of funding for operational costs, after which it will be managed independently by the farmers’ group without financial assistance from the company. The objective of this study is to analyze the feasibility of agrimania mango cultivation for the WTC farmers’ group. The methods used in this research include cost-benefit analysis with investment feasibility criteria (NPV, Net B/C, IRR, and PP). The results indicate that agrimania mango cultivation by the WTC farmers’ group is feasible based on both non-financial aspects of the farming operation and investment criteria, with a Net Present Value (NPV) of 2,385,926,838 (> 0), a Net Benefit-Cost Ratio (Net B/C) of 6.69 (> 1), an Internal Rate of Return (IRR) of 28.42% (> 6%), and a Payback Period (PP) of 4 years, 6 months, and 18 days.
Analisis Manajemen Kelembagaan untuk Penerapan Mekanisme Pembayaran Jasa Lingkungan Air Bersih di Hulu DAS Latuppa Kota Palopo Yasir, Jibria Ratna; Syaukat, Yusman; Ekayani, Meti
Jurnal Aplikasi Manajemen Vol. 14 No. 1 (2016)
Publisher : Universitas Brawijaya, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.574 KB) | DOI: 10.18202/jam23026332.14.1.03

Abstract

The massive number deforestation and forest conversion in headwaters of Latuppa stream for providing agricultural lands and housings make the forests loss its functions as a prop of downstream and as a regulator of water cycle. It also prevents flood, landslide, and dryness. Both activities significantly affect on clean water consumers and production of PDAM from which Latuppa stream is a primary source of water supply. Therefore, Forestry Department supported by some stakeholders initiate a program concerning to the payment of environmental service for clean water as an alternative to solve the problem related to exploitation of forest area in Latuppa. The purpose of this research is to identify individuals who involve in organizational mechanism payment of environmental service and operationalmanagement in organization using stakeholders' analysis. The finding shows that the primary organizer in environmental services mechanism is PDAM Palopo as a facilitator in providing clean water supply supported by local people at headstream of Latuppa, especially the group of To'Buangin and Se'pon, Wallacea Palopo, DAS Paremang forum, Forestry Department of Palopo, Agriculture Department of Palopo, PSDH, BLH Palopo, and BPDAS Saddang as a secondary stakeholder and organizer representatives who facilitatean initiative of payment to environmental service.
Eksistensi mitos Onggoloco: rekayasa sosial dalam menjaga keberlanjutan Hutan Wonosadi Setiawan, Ardi; Nanda, Cut Sarah Aulia; Annisa, Ikhda; Ekayani, Meti; Yati, Paskalia; Diandra, Muh. Syabril
Jurnal Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan (Journal of Environmental Sustainability Management) JPLB, Vol 9, No 2 (2025)
Publisher : Badan Kerjasama Pusat Studi Lingkungan (BKPSL) se-Indonesia bekerjasama dengan Pusat Penelitian Lingkungan Hidup IPB (PPLH-IPB)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36813/jplb.9.2.144-160

Abstract

Wonosadi Forest is one of the preserved traditional forests in Yogyakarta, closely associated with teh Onggoloco myth that reflect local wisdom in maintaining the sustainability of the Wonosadi Forest. The aim of the research is to analyze factors that have the potential to influence people's belief in the Onggoloco myth, analyze its existence and effectiveness in forest sustainability, and propose social engineering policies to maintain the myth as part of sustainability effort. This research uses mixed methods with logistic regression analysis, gap analysis and stakeholder analysis methods. The research results show that knowledge about myths is the factor that is most likely to influence belief in myths. Until now, myths still exist in society and are effective in maintaining forest sustainability. Therefore, it is necessary to formulate policies in the form of social engineering to maintain the Onggoloco myth in maintaining the sustainability of the Wonosadi Forest, such as including knowledge about the Onggoloco myth in the elementary school curriculum, developing ecotourism edutourism, and making the provisions in the myth into village regulations.
Optimizing Waste Management for Circular Economy and Low-Carbon Development: A Case Study of Depok City, Indonesia Tri Utomo, Emod; Ekayani, Meti; Abidin, Zaenal
Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management) Vol 15 No 5 (2025): Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (JPSL)
Publisher : Pusat Penelitian Lingkungan Hidup, IPB (PPLH-IPB) dan Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, IPB (PS. PSL, SPs. IPB)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jpsl.15.5.833

Abstract

In Depok, Indonesia, rapid urbanization and economic growth have significantly increased waste production, exposing inefficiencies in existing management systems that contribute to environmental, health, and socio-economic problems, including pollution and rising greenhouse gas (GHG) emissions. This study evaluates the investment and operational requirements for optimal waste management, estimates potential GHG reductions compared to a Business as Usual (BAU) baseline in 2030, and examines policy implications that support a circular economy and low-carbon development. A mixed-method approach was employed by integrating field surveys, stakeholder interviews, and secondary data from local government and environmental agencies. Emissions were calculated for 2025 to 2030 using Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) 2006 Tier 1 methods, while descriptive analysis was applied to interpret institutional and policy readiness. The results demonstrate that an optimized scenario, which emphasizes decentralized composting, recycling infrastructure, and improved governance, could achieve a 65% reduction in GHG emissions by 2030 relative to the BAU baseline. Beyond quantifying emissions, the novelty of this study lies in integrating financial, environmental, and governance dimensions within a city-level framework, which remains underexplored in Indonesian and Southeast Asian waste management research. Strategic recommendations include upgrading community-based facilities, implementing fair waste tariffs consistent with the polluter pays principle, and fostering greater citizen participation. By linking emission mitigation with financial feasibility and institutional mechanisms, this study highlights how secondary cities such as Depok can serve as models for advancing circular economy and low-carbon urban transitions in Indonesia.
ANALISIS WACANA IMPLEMENTASI PROGRAM PERHUTANAN SOSIAL DI INDONESIA Iswari, Nurul; Nurrochmat, Dodik Ridho; Ekayani, Meti
RISALAH KEBIJAKAN PERTANIAN DAN LINGKUNGAN Rumusan Kajian Strategis Bidang Pertanian dan Lingkungan Vol 12 No 2 (2025): Agustus
Publisher : Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3) dan Ilmu Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (PSL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jkebijakan.v12i2.64837

Abstract

Pemerintah Indonesia berkomitmendalam upaya mencapaipembangunan hutanlestari dan kesejahteraan masyarakatmelalui program Perhutanan Sosial (PS). Kemunculan narasi kebijakan PS mulai meluas sejak ditetapkannya PermenLHK Nomor 83 Tahun 2016 tentang Perhutanan Sosial. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui narasi dalam media ilmiah dan media massa berkaitan dengan kebijakan PS dan sekaligus menduga bahwa pelaksanaan PS menemukan berbagai hambatan. Sebagian besar pernyataan (statements)dalam artikel yang membahas tentang pelaksanaan PS merupakan artikel dalam media ilmiah, yaitu 308 pernyataan dari 82 artikel media ilmiah. Sedangkan dalam media massa diperoleh 41 pernyataan dalam 32 artikel yang membahas implementasi PS. Media ilmiah menilai bahwa kesuksesan pelaksanaan PS dapat terjadi karena peningkatan pendapatan masyarakat dan hal ini memotivasi masyarakat untuk terlibat dalam program PS. Para informan juga menilai bahwa dengan peningkatan pendapatan melalui program PS turut memperbaiki kualitas kehidupan masyarakat, seperti peningkatan taraf pendidikan. Persepsi ini sejalan dengan narasi dalam media massa yang menilai bahwa PS memiliki dampak paling besar terhadap kualitas hidup masyarakat secara nonekonomi. Di sisi lain, pengaruh pelaksanaan PS terhadap perubahan sikap masyarakat dinilai positif oleh media ilmiah. Masyarakat memperoleh kepercayaan diri dalam mengelola kawasan hutan jika pemerintah memberikan izin akses.
Co-Authors . Nuva . Osmaleli ., Suharno Aceng Hidayat Adinda Rizki Putri Sulistiyanto Ahyar Ismail Airana Nafira Ramadhita Akhmad Fauzi Alinda F. M. Zain Amperanoto, Agus Angela Ruban Angga Nalindo Utama Anindika Putri Lakspriyanti Annisa, Ikhda Arief Sabdo Yuwono Arzyana Sunkar Asti Istiqomah Aulia Andi Mustika Bahroin Idris Bahroin Idris T Bambang Hero Saharjo Bimbi Irawan Budi Purwanto Cepi Al Hakim Cut Febie Idilia Danang Pramudita Danang Pramudita, Danang Dandi Taufiqurahman Deffi Ayu Puspito Sari Desi Wulansari Dewi Raswatie, Fitria Diandra, Muh. Syabril Dindin Syawaludin Pratama Dodik Ridho Nurrochmat Drajat Martianto Egi Mariah Nurpagi Eka Intan Kumala Putri Endriatmo Soetarto Eva Anggraini Fauzah Febrita, Joana Fernando Sinaga Fibrianis Puspita Anhar Fifi Diana Thamrin Fifi Gus Dwiyanti Fredian Nugroho, Irzan Gilang Pratama Saragi Hadi Susilo Arifin Hardjanto , Arini Hudaya, Aang IBNUL QAYIM Iding Supriatna Idrus, Sukarmin IPB, BPKB Iswari, Nurul James Thomas Erbaugh James Thomas Erbaugh Jibria Ratna Yasir, Jibria Ratna Kesumariani, Pipin Kiki Puspita Amalia Kiki Yulia La Ode M. Maaruf Lailan Syaufina Lidya Rahma Shaffitri Lidya Rahma Shaffitri Mangngi Tiga, Melvi Reimon Melvi Reimon Mangngi Tiga Nadhifah, Putri Addini Arsya Naka Yuliansyah Nanda, Cut Sarah Aulia Ni Putu Manacika Manupada Norita Vibriyanto Nurita Nurita Nurjanah Nurjanah Nurul Iqamah Elza Nuva Nuva Park, Mi Sun Puspita Octaria Putra, Heriansyah Putri, Tursina Andita Rahmani, Tabah Arif Rahmawati Rahmawati Rai Sita Rany Utami Rany Utami Relita Novianti Rifnadhi, Bayu Rina Mardiana Rita Rahmawati Rizaldi Boer Rizqiyyah Yasmin Rizqiyyah Yasmin K Rukmana, Adi Samudra Hamonangan sapanli, kastana Saputro, Widhi Depi Sari, Windi Mayang SATRIYAS ILYAS Setiawan, Ardi Shella, All Free Siti Hasanah Siti Hasanah Sri Mulatsih Suharti, Sri Tabina Aurelia Ardiva Tampubolon, Bahroin Idris Tatang Tiryana Tommi Febrian Tri Utomo, Emod Tridoyo Kusumastanto Utami, Annisa Dwi Utomo, Emod Tri Wiguna, Anjar Hilman Yati, Paskalia Yayat Hidayat Yuli Yulianti Yusman Syaukat Yusman Syaukat Yusman Syaukat Zaenal Abidin