p-Index From 2020 - 2025
5.819
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE TANYA JAWAB PADA PEMBELAJARAN PPKN DI KELAS VIIB SMP NEGERI 10 PALU Arni, Arni
EDU CIVIC Vol 4, No 1 (2016): JURNAL EDU-CIVIC
Publisher : EDU CIVIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (72.36 KB)

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini yaitu apakah dengan penggunaan metode tanya jawab dalam pembelajaran PPKn dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIIB SMP Negeri 10 Palu? Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn dengan menggunakan metode tanya jawab. Penelitian ini adalah penelitian tindakan  kelas yang dilaksanakan  di SMP Negeri 10 Palu, melibatkan 20 orang siswa terdiri atas 9 orang laki-laki dan 11 orang perempuan. Pada setiap siklus dilaksanakan dua kali pertemuan di kelas dan setiap siklus terdiri empat  tahap  yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tindakan siklus I diperoleh ketuntasan klasikal 50% dan daya serap nilai rata-rata hasil belajar siswa 56%. Dari 20 orang siswa hanya 10 orang yang memperoleh ketuntasan secara individu sehingga presentase ketuntasan klasikal mencapai 50%. Berdasarkan hasil analisis data tersebut, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan tindakan kelas dengan menerapkan metode Tanya jawab belum berhasil sehingga perlu dilakukan kembali penelitian pada tindakan siklus II. Pada tindakan siklus II diperoleh ketuntasan klasikal 90% dan nilai rata-rata hasil belajar siswa 80%. Dari 20 siswa yang mengikuti tes yang tuntas belajar yakni 18 siswa dengan presentase ketuntasan 90%. Berdasarkan hasil analisis data disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas dengan menerapkan metode Tanya jawab secara efektif dan efisien tidak perlu dilanjutkan ke siklus berikutnya. Dengan  demikian, pembelajaran dengan menerapkan metode Tanya jawab dinyatakan tuntas dan mencapai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan yakni minimal 80% dan daya serap klasikal minimal 65%. Dengan demikian, pembelajaran menggunakan metode tanya jawab dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn.     Kata Kunci: Peningkatan Hasil Belajar Siswa dan Metode Tanya Jawab.
STUDI UJI KARAKTERISTIK FISIS BRIKET BIOARANG SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF Arni, Arni; Labania, Hosiana MD; Nismayanti, Anis
Natural Science: Journal of Science and Technology Vol 3, No 1 (2014): Volume 3 Number 1 (March 2014)
Publisher : Univ. Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.418 KB)

Abstract

Research has been conducted the testof physical characterization biocharcoal briquettes,results of mixing charcoal and organic waste with adhesive ofsticky rice flour. This study is follow of previous study using the same material to determine the effect of variations in composition, which is then tested against moisture content, calor value, ash content and carbon content. In this study, the results of mixing biocharcoal briquettes are made in several form and then made ??the ultimate testing(moisture content), compressive strength and density of each form of briquettes.  The application of boiling water to each form variation of briquettes using briquette stove. Based on the results of physical tests conducted, found that the cylindrical briquettes providing good quality, because it has a low moisture content of 4.87 %, high compressive strength 16.2 N/m2, high density 0.50 kg/cm3and  requiredthe time of boiling water 500 ml very quickly where the temperature of coal briquettes reaches 787.9 ° C , ash 76.05 grams and efficiency52.07 %.
KASYF SUFISTIK DALAM PERSPEKTIF ULAMA KOTA BANJARMASIN Arni, Arni
Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin Vol 8, No 1 (2009): Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin
Publisher : Fakultas Ushuluddin dan Humaniora UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (423.733 KB) | DOI: 10.18592/jiu.v8i1.1359

Abstract

This article discusses the views of the ulama of Banjarmasin concerning the Sufi concept of kasyf.  The popular opinion in Banjarese society says that anybody who knows unseen and mysterious things is the one who gets kasyf. According to the ulama, however, kasyf means the uncovering of the unseen and the divine mysteries in which one can see and have a dialogue with God through his/her heart. Kasyf is the fruit of consistent pious life, controlling one?s desires, remembrance of God and worshiping Him in seclusion.
KEPERCAYAAN BAGAMPIRAN ANTARA MANUSIA DENGAN MAKHLUK GAIB DI AMUNTAI Arni, Arni
Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin Vol 9, No 1 (2010): Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin
Publisher : Fakultas Ushuluddin dan Humaniora UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.794 KB) | DOI: 10.18592/jiu.v9i1.1360

Abstract

Some Banjarese living in Amuntai believe that when a baby is born, some-times he or she is accompanied by another unseen baby. In other words, thebaby is twin, one is seen, while another is unseen. The latter will appear toa certain people of his/her family. The unseen person could be good or badto them. It is believed that if the family regularly feed the unseen personwith special traditional cakes, bitter and sweet coffee, he or she will be goodto the family.
MEMBEDAH KONSEP KASYF DALAM DUNIA SUFISTIK Arni, Arni
Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin Vol 5, No 2 (2006): Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin
Publisher : Fakultas Ushuluddin dan Humaniora UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5740.987 KB) | DOI: 10.18592/jiu.v5i2.1361

Abstract

Dalam tulisan ini dipahami kasyf adalah terbukannya tirai kegaiban. Dalam dunia tasawuf, kasyf merupakan terbukanya tirai ketuhanan (kasyfrubûbiyyah), sehingga orang yang dianugerahi ilmu ini dapat melihat dan berdialog dengan Tuhan lewat hati sanubarinya. Sedang kasyf ghaybiyyab adalah kasyf yang terendah, yaitu tersingkapnya perkara-perkara gaib. Kasyf merupakan buah ketakwaan yang sebagiannya diberikan Tuhan di dunia kepada orang yang telah mensucikan dan selalu mendekatkan diri kepada-Nya. Bagi orang yang menemukan kasyf bukan hasil dari ketakwaan disebut kasyf syaythaniyyah.
TRADISI BAAYUN MULUD DI KOTA BANJARMASIN (KAJIAN FENOMENOLOGIS) Arni, Arni; Maimanah, Maimanah; Norhidayat, Norhidayat
Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin Vol 16, No 2 (2017): Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin
Publisher : Fakultas Ushuluddin dan Humaniora UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (978.854 KB) | DOI: 10.18592/jiu.v16i2.1602

Abstract

Banjarese people carry out the celebration or commemoration of the birthday of Prophet Muhammad Saw. with swinging children or adults, this event commonly referred to baayun mulud. The purpose of this event is based on various motives, both religious, sociological, and some other political-cultural motives. The religious motivation is the belief that it will be granted all the luck, get blessings, health, safety, recover from illness, child is not naughty / fussy and because nadzar which granted Allah Swt. The sociological motivation of this event is to cultivate the spirit of togetherness, mutually cooperation, and unity in the midst of urban society that tends to be individualist today. While the political-cultural motivation can be felt from the statement of the organizing committee who firmly stated that this event was held in order to revive a tradition that has been forgotten, whereas it used to exist in the time of the Sultanate of Banjar. Along with the reaffirmation of the existence of the Sultanate of Banjar, then the existence of culture that ever existed in the heyday of this Sultanate also tried to be raised again.
KEPERCAYAAN DAN PERLAKUAN MASYARAKAT BANJAR TERHADAP JIMAT-JIMAT PENOLAK PENYAKIT Arni, Arni
Jurnal Studia Insania Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Faculty of Ushuluddin and Humanities

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.822 KB) | DOI: 10.18592/jsi.v4i1.1112

Abstract

This study is an important part of exploring on local valuable object development related to belief and treatment of Banjarese society in using amulets for medication. Amulets or assortment magic power stuffs are Sarigading fabric, Kalimbutuhan, Samban, Kuwari, Caping, Buyu and Sawan bracelets, rings, and Gelang barajah (a bracelet with a special mystical writing on it), Picis, Sisik Tenggiling (Fur?s a hedgehog), baju and saputangan berajah (clothes and handkerchief with a special mystical writing on it), etc. Banjares society uses the entire amulets are for therapy medium because they have a kinship relationship with the unseen people. That is there is one of the member of family has twin brother or sister when she or he was born, but one of them was gone or invisible (unseen). In addition, it is caused that they feel having a genealogy relationship with former kings in the past. Another reason why they use the amulets is because they have a kinship relationship with crocodile incarnation. This circumstance compels them to use the amulets. These belief and treatment of most Banjarese society on the amulets are believed to be used as a medium of medication for illness which cannot be cured by medic. The amulets are worned on head, neck, shoulder, arm and finger. They can be tied on waist or they are worned as usual clothes, trousers and sarung. Before the amulets use for therapy, some of them are usually scented on kemenyan (burned incense), sometimes there are also Jasmine and Cananga flowers. This magic therapy is an implementation of life style which is completely mystical magic, as well as strong fanaticism on the instinct of ancestral. Medication through the amulets or the magic power stuffs are a primitive culture which common known as dynamism, animism, fetishism, and Totemism.
TRADISI MEMPREDIKSI KHASIAT BATU PERMATA Arni, Arni
Al-Banjari : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Keislaman Vol 10, No 2 (2011)
Publisher : Pascasarjana UIN ANTASARI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.461 KB) | DOI: 10.18592/al-banjari.v10i2.1041

Abstract

Memprediksi batu permata dilakukan oleh Sulaiman bin Rawi di Kecamatan Kapuas Timur adalah dalam rangka untuk mengetahui khasiat dari batu permata tersebut. Adapun peralatan  untuk mengetahui khasiat batu permata adalah  benang, batu permata, panduan khusus berupa kerta yang bergambar lingkaran yang di dalamya bertentuk jari-jari. Pada lingkaran dan jari-jari terdapat tulisan nama 25 orang nabi serta khasiat khasiat batu permata yang menggunakan tulisan huruf Arab Melayu dan ketika hendak mengetahui khasiat batu permata dengan menggunakan bacaan tertentu dari ayat Alquran, (QS:  An-Naml :30). Adapun cara untuk mengetahui khasiat sebuah batu permata adalah batu permata diikat dengan benang dan ujung benang dipegang dengan telunjuk dan ibu jari. Benang diangkat sehingga batu bergantung tepat di atas sebuah panduan yang berbentuk lingkaran yang bertuliskan nama nabi dan khasiat batu permata. Dalam posisi tangan yang tidak bergerak dibacakan ayat Alquran surah An-Naml ayat 30, kemudian  terlihat batu permata bergerak atau berayun dengan sendirinya dan menuju nama nabi dan khasiat tertentu. Sehingga diketahu khasiat atau baik tidaknya sebuah batu permata itu. Sebagian masyarakat Banjar mempercayai masing-masing batu permata yang alami mempunyai khasiat  seperti: menolak kefakiran, mengangkat derajat, menyembuhkan penyakit, membuat kebal dan lain-lain. Hal ini semata-mata kelebihan yang  merupakan anugerah dari Allah kepada benda atau ciptaan-Nya.
STRATEGI MEWUJUDKAN JIWA KEWIRAUSAHAAN PADA SANTRI MELALUI EKONOMI KREATIF DALAM MENGHADAPI TANTANGAN EKONOMI GLOBAL (STUDI KASUS DI PONDOK PESANTREN DDI MANGKOSO) Suarni, Agusdiwana; Haanurat, A. Ifayani; Arni, Arni
Jurnal Ar-Ribh Vol 4, No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (919.364 KB) | DOI: 10.26618/jei.v4i2.6152

Abstract

This study aims to determine the strategy of realizing an entrepreneurial spirit in santri through the creative economy in facing the challenges of the global economy (a case study at the DDI Mangkoso Islamic boarding school). The type of research used in this research is field research which produces descriptive data in the form of written or oral data of people (informants) and observed behavior. While the data research techniques used in this study were interviews, observation, and documentation. The number of respondents was 12 respondents consisting of 10 students, 1 school principal, 1 boarding school supervisor. The results of this study indicate that in fostering the entrepreneurial spirit of the santri at the DDI Mangkoso Islamic boarding school, the boarding school cooperative and several alumni organized training on entrepreneurship to students through practices such as managing something from used materials so that it has a selling value. As for the implementation of the creative economy that can be developed at the DDI Mangkoso Islamic boarding school, such as: handicrafts and arts products, short films, design and advertising.
PENGARUH STRATEGI BELAJAR M3K (MEMBACA, MENGIDENTIFIKASI DAN MENGUJI KONSEP) - METAKOGNISI DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN MEREDUKSI MISKONSEPSI MATERI SISTEM EKSKRESI SISWA Arni, Arni; Jahidin, Jahidin; Suriana, Suriana
-
Publisher : Halu Oleo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.893 KB) | DOI: 10.33772/biofiskim.v1i1.7172

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektifitas strategi belajar M3K (membaca, mengidentifikasi, dan menguji konsep)-Metakognisi dalam  meningkatkan pemahaman konsep biologi dan mereduksi miskonsepsi siswa. Sampel penelitian ini terdiri dari 54 siswa, yang terdistribusi pada dua kelas paralel, yaitu kelas XIIPA 1 (N =27 siswa) dan kelas XIIPA 2 (N= 27 siswa) yang berasal dari salah satu SMAN di Sulawesi Tenggara.  Salah satu kelas dipilih sebagai kelas eksperimen (menggunakan strategi M3K-metakognisi), dan kelas lainnya mendapatkan pembelajaran konvensional).  Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen menggunakan desain pretest-posttest group designs. Untuk untuk menguji efektifitas strategi M3K-Metakognisi digunakan statistika inferensial uji-t. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai rata-rata pemahaman konsep siswa yang memperoleh strategi M3K-Metakognisi lebih tinggi dari kelompok siswa dalam pembelajaran konvensional, yaitu secara berturut-urut adalah 71,6 dan 60,9. Hasil uji-t menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikant pada peningkatan pemahaman konsep antara kedua kelompok belajar (thit = 4,385 ˃ ttabel = 2,0). Siswa pada kelas eksperimen  memperoleh peningkatan pemahaman konsep biologi yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa kelas konvensional. Pada data miskonsepsi menunjukkan bahwa  strategi M3K-Metakognisi dapat mereduksi miskonsepsi siswa pada materi sistem ekskresi. Jumlah miskonsepsi siswa yang tereduksi pada kelas eksperimen (M3K-metakognisi) lebih banyak dari kelas konvensional. Kata kunci : M3K (membaca, mengidentifikasi dan menguji konsep), metakognisi, pemahaman, reduksi miskonsepsi
Co-Authors A Ifayani Haanurat Agustina, Reny Ahmad Rosandi Sakir Ahmad Syarif Ahmad Zainuri Ahmawati, Fitri Dewi al-Amruzy, M. Fahmi Anastasya, Anastasya Andi Alim, Andi Anis Nismayanti Anwar Parawangi, Anwar Arsal, Muryani Askar Askar, Askar Atriani, Evi Banding, Mappa Panglima Basrian Basrian Dasa Ismaimuza Devi Devi, Devi Dewi, Asri Fathia Eko Bambang Murdiansyah Fitri Novianti Fitriani Fitriani Herlinda Herlinda, Herlinda Hikma Hikma, Hikma Hosiana MD Labania imadduddin, Imadduddin Irmawati Irmawati Jahidin Jahidin Jasrudin, Jasrudin Kahar, M. Iksan Korompot, Chairil Anwar Lestari, Febi Ayu Lutfiah, Andi Qonita M, Indah Pratiwi Ma"ruf, Adnan Maimanah Maimah Maimanah Maimanah Martha, Haryadi Lisya Miskiyah Miskiyah Mudassir Mudassir, Mudassir Mudiyawati, Andita Muh Iqbal Muh. Amin, Sagir Muhammad Yahya N, Nurul Fauzia Nababan, Natalis Sabatini Ningsih, Riyanti Ratna Norhidayat Norhidayat, Norhidayat NUR AENI Nurhayadi Nurhayati Nurhayati Nurul Djazimah Nuryakin, Nuryakin Pardosi, Armiaty Putri Cesaria Pramudita, Ratri Pratiwi Lukman, Juwita Purnacita, Yoyon Putri Pratiwi Putri, Vivin Avania Qatira, Atika Rahayu, Rika Rahmat, Alibin Rahmawati, Rahmawati Ramadani, Sahra Ramly, Amisbah reski aulia Reyzta, Reyzta Riku, Wenda Sabriani, Sabriani Safitri, Adelia Sanafi, Sanafi Sandhira, Aura Chrismania Sayadi, Biwiastiy Siti Faridah Sitti Rahma, Sitti Slamet Hariyadi Sopiandy, Dede SRI WARDANI sriwahyuni Sriwahyuni Suarni, Agusdiwana Sugiarto, Tri Muh. Sukemi Sukemi Suriana Suriana Suroso, Indreswari Syahaya, Jumara Tori Syahrul Ismet Syukri Syukri Try Hariadi Utami, Noviana Wanasari, Wanasari Yusriani, Yusriani Zaad, Muh Zamli