Claim Missing Document
Check
Articles

Hubungan Risiko Depresi Postpartum dengan Perkembangan Bayi USIA 3–12 Bulan Berdasarkan Kuesioner Pra-Skrining Perkembangan (KPSP) Yuda, Rahmi Andrita; Munawaroh, Munawaroh; Susilawati, Dewi; Damayanti, Dewi Suri
Jurnal Sehat Mandiri Vol 20 No 2 (2025): Jurnal Sehat Mandiri, Volume 20, No.2 Desember 2025
Publisher : Poltekkes Kemenkes Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33761/jsm.v20i2.2105

Abstract

Maternal mental health in the postpartum period is a critical factor influencing infant development, especially during the First 1,000 Days of Life. Postpartum depression may impair caregiving quality and contribute to developmental delays in children. Objective: This study aimed to examine the relationship between maternal Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) scores and infant developmental outcomes based on the Developmental Pre-Screening Questionnaire (KPSP) among infants aged 3–12 months. A cross-sectional study was conducted among 85 mother–infant dyads attending Posyandu in East Jakarta. The EPDS was used to screen for postpartum depression, while KPSP assessed infant development. Data were analyzed using Pearson’s correlation. A total of 83.5% of mothers were at risk of postpartum depression (EPDS ≥10). Only 16.5% of infants showed age-appropriate development, while 56.5% were questionable and 27.1% showed developmental delays. There was a very strong and statistically significant negative correlation between EPDS scores and infant development scores (r = -0.962; p < 0.01). Conclusions: There is a significant association between postpartum depression and delayed infant development. Routine screening and community-based interventions are essential to integrate maternal mental health assessment with child development monitoring.
Pemberdayan Ibu Hamil tentang Persiapan Menyusui melalui Aplikasi CAL di Layanan Kesehatan Komunitas Susilawati, Dewi; Nilakesuma, Nur Fadjri; Yusnela, Eza
Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat) Vol 5 No 6 (2025): Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamitra.v5i6.1440

Abstract

Indikator kesehatan bayi dengan menurunnya Angka Kematian Bayi (AKB). Salah satu intervensi yang paling efektif dalam menurunkan AKB yaitu dengan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama. Namun, di wilayah kerja puskesmas air dingin cakupan ASI eksklusif masih rendah. koordinator KIA di puskesmas Air Dingin mengatakan bahwa rendahnya pencapaian ASI Eksklusif disebabkan karena banyaknya ibu hamil dan menyusui yang belum memahami pentingnya ASI eksklusif dan teknik menyusui yang benar dan kebanyakan ibu menyusui juga ikut bekerja sehingga saat sudah mulai bekerja bayi ditinggal dengan keluarga dan hanya diberikan susu formula. Selain itu disebabkan juga karena keterbatasan waktu dan sumber daya untuk memberikan edukasi menyusui intensif. Tujuan kegiatan ini adalah mengoptimalkan edukasi menyusui dengan memanfaatkan aplikasi Computer Assisted Learning (CAL) “Sukseskan ASI Eksklusif Berbasis Keluarga” sebagai media pembelajaran interaktif. Metode pelaksanaan meliputi sosialisasi program, pelatihan penggunaan aplikasi, demonstrasi teknik menyusui, penerapan teknologi dalam aktivitas harian, serta pendampingan melalui forum WhatsApp. Sebanyak 10 ibu hamil trimester III berpartisipasi sebagai sasaran, dan data dikumpulkan melalui pre-test dan post-test pengetahuan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan yang signifikan, di mana kemampuan ibu hamil menggunakan aplikasi meningkat dari 50% menjadi 100%, dan pengetahuan tentang menyusui meningkat dari kategori di bawah rata-rata (60%) menjadi di atas rata-rata (80%). Kesimpulan dari kegiatan ini adalah bahwa edukasi berbasis CAL efektif meningkatkan pemahaman, keterampilan, dan kesiapan ibu hamil dalam pelaksanaan menyusui, serta berpotensi menjadi model edukasi digital yang berkelanjutan pada layanan kesehatan komunitas.
Co-Authors Aam Ali Rahman Abdul Chairy, Abdul Abdul Rakhfid, Abdul Ade Suherman Aida Minropa Akmida, sari Anita Revanda Aprialda Aprialda Apriyadi, Agung Armein Syahid Atikah Pustikasari Ayi Suherman Chadaryanti, Diyah Citra Werdi Edo Damayanti, Dewi Suri Defrima Oka Surya Dian Furwasyih Dian Milasari Dinar Dinangsit Eka Putri Prima Sari Entan Saptani Eza Fitria, Nila Fadella Noviarti Fadjri Nilakesuma, Nur Farida Ariyani Fauziah, Rahmatun Fendi Fendi Harahap, Erwinsyah Hasyim HARIYANTI Hesti, Novria Ibrahim, Rohayati Irawan, Dicky Aditya Irma Isra Hayati Jauhar Helmie Kiki Safitri Leni Sastra Lili Dianah Lisa Rahmadani Mageretta, Serli Massagus, Zharfa Adani Mosriula, Mosriula Munajat Saputra, Yudha Munawaroh Munawaroh Mushariyadi, Fery Musharyadi, Feri Muthia, Gina Nilakesum, Nur Fadjri Nilakesuma, Nur Fadjri Nilakesuma, Nur Fajdri Nilekesuma, Nur Fadjri Novi Hardianan Novria Hesti Novria Hesti Novria Hesti Novria Hesti Novrita Nur Femi Nur Leny Nur Salsabila W S Nuralam Syamsuddin Nurleny, Nurleny Permata, Citra Intan Putri Hadisti Kahirani Putri Mayanda Sutami Putri, Adhitya Dwi Fadhila Rafilah Fairuz Syifa Rahmayeni Supri Rahmi Andrita Yuda Ramadhany Hafsah Qonita Rania Jevira Fortuna Reca Yolandha Risnawati Risnawati Risnawati Risnawati Rizal Ahmad Fauzi Rizky Arcinthya Rachmania Rochmady Siti Adira Puspa Kania Siti Jumhati Sunesni . Supriyadi, Tedi Syarah, Wana Syarief, Devi Tamiyanti, Rika Dila Tatang Muhtar, Tatang Teguh Widodo Utami, Febi Puji Utami, Febi Puji Utami Puji Vina Nurviyani Wijayanti, Akhmadiansyah Wijayanti, Silvana Wildayani, Desi Winda Karnia Yeni Gea Yeni Gea Yeni Gea Yolanda Natasia Yonaniko Dephinto Yusnela, Eza Yusnella, Eza