p-Index From 2020 - 2025
6.525
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Cakrawala Pendidikan JIKI STILISTIKA Kajian Linguistik dan Sastra Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Taman Cendekia : Jurnal Pendidikan Ke-SD-an ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan Silampari Bisa: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa Indonesia, Daerah, dan Asing Belajar Bahasa : Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) Aksis : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia GERAM (GERAKAN AKTIF MENULIS) Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Bahtera Indonesia; Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Pendidikan dan Konseling Educatif: Journal of Education Research ALFABETA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya INDONESIA: Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Pendidikan Madrasah Edudikara: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Jurnal Pendidikan jurnal dikdas bantara Aksara: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Devotion: Journal of Research and Community Service Journal of Language Education, Linguistics, and Culture Proceedings Series on Social Sciences & Humanities Edukasia: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Studies in English Language and Education JGK (Jurnal Guru Kita) Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Educatif: Journal of Education Research PROSIDING SEMINAR NASIONAL DAN INTERNASIONAL HIMPUNAN SARJANA-KESUSASTRAAN INDONESIA Jurnal Elementaria Edukasia
Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH PENGETAHUAN DAN MOTIVASI KERJA KADER POSYANDUTERHADAP KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN BALITA DAN IBU HAMIL DI POSYANDU DESA TEMON KECAMATAN BATURETNO WONOGIRI Ikhwan Zaeni; Fajar Alam Putra; Farida Nugrahani
Jurnal Ilmu Keperawatan Indonesia (JIKI) Vol 8 No 1 (2015): Jurnal Ilmu Keperawatan Vol.8 No 1 April 2015
Publisher : Universitas Sahid Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background: Posyandu program implemented for the benefit of society, it is expected that the community itself is the active form, organize, exploit and develop best IHC. Continuity IHC depends on the participation of the community itself. The organizers of IHC are cadres and the PKK from the village (Budioro, 2002). Based on the above description, it can be formulated: "Is there an effect of the level of Knowledge and Work Motivation Cadre IHC on the Quality of Health Care Toddler And Pregnant Women In Rural IHC TemonKecamatan Baturetno Winton?" Methodology: The research design used was a descriptive cross sectional correlation (cross-sectional). The population in the village cadres IHC Baturetno Temon District of Winton, a sample of 30 respondents. Analysis of the data by Linear. Results: Based on the results of the regression analysis and t test note that amounted to 4,594 tcount the value ρ = 0.000
EFEKTIFITAS KOMPRES METRONIDAZOLE DENGAN KOMPRES POVIDON IODINE PADA PENYEMBUHAN LUKA DIABETES MELLITUS TIPE II PADA PASIEN YANG DIRAWAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SUKOHARJO Yanuar Isna Hamil; Farida Nugrahani; Dhani Setya Arumawati
Jurnal Ilmu Keperawatan Indonesia (JIKI) Vol 8 No 2 (2015): Jurnal Ilmu Keperawatan Vol.8 No 2 Oktober 2015
Publisher : Universitas Sahid Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Hasil survey pendahuluan terhadap 10 penderita DM yang dirawat di RSUD Kabupaten Sukoharjo bahwa 60% mengalami luka yang cukup parah karena tidak mematuhi diet yang dianjurkan dan perawatan lukanya menggunakan betradine dan metronidazole, dan sisanya sebanyak 40% sudah mematuhi diet yang dianjurkan bagi penderita DM. Di samping itu, ada beberapa pasien yang sudah berobat tapi masih memiliki kadar gula tinggi, hal ini disebabkan karena pasca perawatan di rumah sakit tidak secara disiplin melakukan perawatan dengan kompres baik menggunakan betadine, NaCl maupun metronidazole dan kurang melakukan diet yang benar. Karena pembersihan luka merupakan aspek yang paling mendasar dalam manajemen perawatan luka. Tujuan : Mengetahui efektifitas penyembuhan luka Diabetes Mellitus tipe II antara kompres Metronidazole dengan kompres Povidon Iodine pada pasien yang dirawat di RSUD Kabupaten Sukoharjo. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan observasional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien yang mendapat tindakan perawatan dengan luka DM tipe II yang menjalani perawatan di RSUD Sukoharjo berjumlah 509 pasien, dan diambil sampel sebanyak 86 pasien dengan teknik insidental sampling. Teknik analisis data yang digunakan dengan uji t-test. Hasil : (1) Proses penyembuhan luka DM Tipe II yang dirawat dengan kompres Metronidazole yang berada dalam keadaan luka mengering mempunyai rata-rata 63%, aproksimasi jaringan baik (65%), tidak terjadi warna kemerahan pada luka (67%), tidak terjadi adanya aksudat (74%), tidak adanya peningkatan suhu (76%), dan tidak terjadi peningkatan leukosit (74%); (2) Proses penyembuhan luka dengan Povidon Iodine yang berada dalam keadaan luka mengering (55%), aproksimasi jaringan baik (56%), tidak terjadi warna kemerahan (56%), tidak terjadi aksudat (72%), tidak terjadi adanya peningkatan suhu (68%), dan tidak terjadi peningkatan leukosit (62%); (3) Ada perbedaan yang signifikan perawatan luka dengan menggunakan kompres Metronidazole atau dengan menggunakan kompres Povidon Iodine terhadap proses penyembuhan luka Diabetes Mellitus Tipe II operasi di RSUD Kabupaten Sukoharjo (t = 5,416 ; p = 0,000). Simpulan: Ada perbedaan yang signifikan perawatan luka dengan menggunakan kompres Metronidazole atau dengan menggunakan kompres Povidon Iodine terhadap proses penyembuhan luka DM II, dan penyembuhan luka diabetes mellitus tipe II yang menggunakan kompres metronidazole lebih efektif dibandingkan dengan kompres menggunakan povidon iodine.
Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Melalui Video Pembelajaran Herlyna Enggar Febrianingrum; Farida Nugrahani; Giyatno
Educatif Journal of Education Research Vol 4 No 4 (2022): October
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v4i4.123

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah sebagai 1) Untuk meningkatkan motivasi belajar dengan penerapan video pembelajaran pada materi siklus air bagi siswa kelas V SD Negeri Jetis 04 Sukoharjo Tahun Pelajaran 2020/2021. 2) Untuk meningkatkan hasil belajar materi siklus air melalui video pembelajaran ada siswa kelas V SD Negeri Jetis 04 Sukoharjo Tahun Pelajaran 2020/2021. Model penelitian ini menggunakan tipe campuran kualitatif dan kuantitatif yang didukung dengan pelaksanaan pembelajaran siklus. Siklus meliputi empat tahap, yakni: 1) perencanaan, 2) pelaksanaan, 3) pengamatan, dan 4) refleksi. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dan persentase hasil tes pada tiap-tiap siklus menunjukkan adanya peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa. Maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran IPA melalui video pembelajaran dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar bagi siswa kelas V SD Negeri Jetis 04 Sukoharjo. Aktivitas belajar siswa pada saat diterapkan video pembelajaran pada pembelajaran IPA dapat meningkat dengan nilai rata-rata kelas pada siklus I adalah 74,57 dengan ketuntasan 57% menjadi 82,57 serta ketuntasan mencapai 100%.
Upaya Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar IPS Melalui Powerpoint dan Inquiry Based Learning di SDN Bulakrejo 02 Sri Hartini; Farida Nugrahani; Giyatno
Educatif Journal of Education Research Vol 4 No 4 (2022): October
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v4i4.126

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan minat belajar dan hasil belajar siswa muatan pelajaran IPS melalui penggunaan media powerpoint dan model pembelajaran Inquiry Based Learning pada siswa kelas V SDN Bulakrejo 02. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah 18 siswa kelas V, subjek pelaksana tindakan adalah peneliti, obyek penelitian adalah minat dan hasil belajar melalui penggunaan media Powerpoint dan model pembelajaran Inquiry Based Learning. Teknik pengumpulan data melalui teknik observasi, angket, dokumentasi dan tes. Teknik analisis adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode alur yaitu pengumpulan, penyajian, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan adanya sebuah peningkatan minat belajar dan hasil belajar siswa, dapat dilihat dari peningkatan minat belajar siswa kelas V siklus I katagori tinggi sebanyak 4 siswa atau persentasenya 23%, dan pada siklus II kategori tinggi sebanyak 14 siswa atau persentasenya 78%. Untuk hasil belajar siswa kelas V pada muatan pelajaran IPS meningkat, sebelum tindakan hasil belajar siswa yang mencapai KKM (≥70) sebanyak 5 siswa atau persentase ketuntasan sebanyak 28%, siklus I sebanyak 7 siswa atau 39 %, pada siklus II sebanyak 15 siswa atau 83%. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Inquiry Based Learning dengan media Powerpoint dapat meningkatkan minat dan hasil belajar muatan pelajaran IPS pada siswa kelas V SDN Bulakrejo 02 Tahun Pelajaran 2020/2021.
Upaya Meningkatkan Kreativitas dan Prestasi Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Role Playing Rila Pangesthi; Farida Nugrahani; Giyatno
Educatif Journal of Education Research Vol 4 No 4 (2022): October
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v4i4.128

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan prestasi belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran bermain peran (role playing) pada mata pelajaran Bahasa Indonesia tema 8 “Daerah Tempat Tinggalku” melalui zoom meeting pada siswa kelas IV semester II SD Negeri 1 Platarejo kecamatan Giriwoyo kabupaten Wonogiri tahun pelajaran 2020-2021. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Peneliti bertindak sebagai guru yang memberikan tindakan kelas, sedangkan siswa kelas IV SD negeri 1 Platarejo sebagai subjek utama penerima tindakan. Untik tindakan pembelajaran terdapat dua siklus dimana masing-masing siklus meluputi planning, action, observation dan reflection. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, tes, dokumentasi dan angket. Teknik observasi digunakan untuk mengetahui tingkat partisipasi siswa selama pembelajaran berlangsung. Teknik tes digunakan untuk mendapatkan data hasil belajar siswa. Teknik dokumentasi mengetahui serangkaian kegiatan proses pembelajaran berlangsung. Teknik angket digunakan untuk mendapatkan perkembangan siswa dalam pembelajaran. Sedangkan, teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif presentase yaitu data-data yang telah dikumpulkan, dianalisis dan dikelola dengan mengukur presentasenya. Hasil peningkatan kreativitas perolehan ketuntasan skor dari siklus I sebesar 49% dan meningkat pada siklus II sebesar 67%. dan prestasi belajar meningkat dari siklus I sebesar 44% menjadi 72% di siklus II.
Peningkatan Minat dan Hasil Belajar Matematika dengan Model Pembelajaran PBL Melalui Conference Wahyudi; Farida Nugrahani; Giyatno
Educatif Journal of Education Research Vol 4 No 4 (2022): October
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v4i4.129

Abstract

Penelitian ini bertujuan 1) Meningkatkan minat belajar dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning melalui Conference pada siswa Kelas III SD Negeri 1 Siyonoharjo Wonogiri Tahun Pelajaran 2020/2021. 2) Meningkatkan hasil belajar Matematika dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning melalui Conference pada siswa Kelas III SD Negeri 1 Siyonoharjo Wonogiri Tahun Pelajaran 2020/2021. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini didesain dalam dua siklus. Prosedur dalam setiap siklus mencakup tahap-tahap: 1) perencanaan tindakan perbaikan, 2) pelaksanaan tindakan, 3) analisis dan refleksi, 4) tindak lanjut. Penelitian tindakan yang dilakukan sebanyak dua siklus diperoleh hasil bahwa rata-rata minat siswa pada prasiklus 9,44, siklus I 12,38, dan siklus II menjadi 14,69. Hasil Belajar pada prasiklus 61,25 tingkat ketuntasan klasikal 37,50%. Pada siklus I, nilai rata-rata 73,13 tingkat ketuntasan klasikal 62,50%. Pada siklus II, nilai rata-rata 81,88 tingkat ketuntasan klasikal 93,75%. Berdasarkan tindakan yang dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Terdapat peningkatan minat setelah diberikan pembelajaran dengan Problem Based Learning melalui Conference pada siswa Kelas III SD Negeri 1 Siyonoharjo tahun pelajaran 2020/2021 sebesar 5,25. 2) Terdapat peningkatan hasil belajar dan ketuntasan belajar matematika tentang menjelaskan dan menentukan lama waktu suatu kejadian setelah diberikan dengan pembelajaran Problem Based Learning melalui Conference pada siswa Kelas III SD Negeri 1 Siyonoharjo tahun pelajaran 2020/2021 sebesar 20,63.
REAKTUALISASI TEMBANG DOLANAN JAWA DALAM RANGKA PEMBENTUKAN KARAKTER BANGSA (KAJIAN SEMIOTIK) Farida Nugrahani
Kajian Linguistik dan Sastra Vol 24, No 1 (2012)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (92.657 KB) | DOI: 10.23917/kls.v24i1.102

Abstract

The purpose of this study to describe (1) the meaning of song dolanan Java, (2) the values of local knowledge (local wisdom) in songs such as forming the national character, and (3) the renewal of the song is in the context of the formation of the nation’s character. Data in this descriptive qualitative study, collected through a literature review, interviews, and observation, from the sources, texts, and events. Data analysis was performed by inductively interactive models. For the meaning of Java dolanan song used method of reading a model consisting of a semiotic reading of the heuristic and hermeneutic (retroactive). The results showed that: (1) Tembang dolanan Java has the meaning that is loaded with moral messages that are important to the formation of national character, (2) The value of local wisdom in dolanan songs like “Ilir-Ilir”, “Sluku-Sluku Bathok”, “Jaranan “, and others are noble universal values as in the nine pillars of character, (3) the value of local wisdom in the song is worth direaktualisasikan dolanan Java in order to character formation, which according to the nation’s cultural roots. That is an important issue, because our nation is known for friendly, tolerant, polite and religious as the prototype of the proud nation of East and West are contrasted with the selfish, individualistic, hedonistic, and secular, as if living myth. Noble culture of the nation is now experiencing a shift due to the rise of foreign cultures in a global era life. With the expectation that the investment value of local wisdom through song dolanan renewal to be effective, needs to be implemented through the Java language learning (local charge) at the school from elementary, middle to upper.
Indonesian Interference in Javanese and Conversely to the Dialogue of the Main Character in the Film Yowis Ben 1 Astantiya Sabarani; Farida Nugrahani; Dewi Kusumaningsih
Aksis : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 4 No 2 (2020): AKSIS: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Volume 4 Nomor 2, Desember
Publisher : LPPM State University of Jakarta (Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan LPPM Universitas Negeri Jakarta)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/AKSIS.040218

Abstract

Interferensi merupakan salah satu fenomena kontak bahasa. Interferensi dapat terjadi dalam segala tataran kehidupan, termasuk di dalam dialog oleh tokoh utama dalam sebuah film. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan interferensi bahasa Indonesia ke dalam bahasa Jawa dan sebaliknya pada dialog tokoh utama dalam film “Yowis Ben 1” dan implementasinya sebagai alternatif materi ajar bahasa Indonesia di SMA. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Interference is one of the phenomena of language contact. Interference can occur at all levels of life, including in dialogue by the main character in a film. The aims of this research are to describe the interference of Bahasa into Javanese and vice versa, based on the dialogue of the main character in "Yowis Ben 1" film and its implementation to become the teaching material alternative in SMA (Senior High School).This research belongs to qualitative. The technique of collection data is documentation. Test the data validity is using triangulation sources. Data analysis is selecting the data which have been gathered through the records, notes and transcription then describing the results of the research on language interference in “Yowis Ben 1” movie. The analysis result shows the use of Indonesian language in a movie called “Yowis Ben 1” interference on the phonology, morphology, syntax, and semantics level.The factors causing the interference in the use of Indonesian by the main character in the film "Yowis Ben 1" are bilingualism, low loyalty in the recipient's language user, and the habit of using the mother tongue.
PENGEMBANGAN MODEL PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI GERAKAN LITERASI SEKOLAH BERBASIS FILM Farida Nugrahani; Mukti Widayati; Ali Imron A.M
Belajar Bahasa Vol 4, No 1 (2019): BELAJAR BAHASA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/bb.v4i1.1865

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengembangkan model pendidikan karakter melalui gerakan literasi sekolah (GLS) berbasis film. Model itu  dikembangkan melalui empat tahap mengikuti Plomp (1997), meliputi (1) pengkajian awal, (2) perancangan, (3) realisasi (konstruksi), (4) validasi dan revisi. Penelitian dimulai dengan pengamatan kondisi faktual di lapangan, dan pengkajian teori berkaitan dengan pendidikan karakter, literasi, dan film. Selanjutnya dilakukan perencanaan model dan realisasinya melalui penetapan komponen sintaks, sistem sosial, sistem pendukung, dampak instruksional dan pengiringnya. Setelah itu dilakukan validasi dan revisi model dengan meminta pertimbangan ahli dan praktisi pendidikan di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pendidikan karakter yang dikembangkan dalam penelitian ini dapat diwujudkan dalam bentuk buku Panduan pendidikan karakter melalui GLS berbasis film yang bersifat valid, praktis dan efektif untuk diterapkan dalam meningkatkan kualitas Pendidikan Karakter di sekolah. Panduan itu memuat (1) latar belakang, pengertian, tujuan, ruang lingkup, sasaran, dan target; (2) tahapan pendidikan karakter melalui GLS di Sekolah Dasar; (3) pelaksanaannya  pada tahap pembiasaan; (4) pelaksanaannya pada tahap pengembangan; (5) pelaksanaannya pada tahap pembelajaran; dan (6) Penutup. Buku panduan yang dikembangkan ini telah di uji cobakan di Sekolah Dasar Negeri Pengkol 1 Kabupaten Sukoharjo dan diterbitkan dengan ber ISBN.   
PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MATERI MEMBACA NOVEL SASTRA Farida Nugrahani
Edudikara: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 2 No. 2 (2017): June
Publisher : IPTPI Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/edudikara.v2i2.40

Abstract

Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk (1) mengembangkan bahan ajar bahasa Indonesia dengan materi membaca novel sastra untuk pendidikan karakter yang valid, praktis, dan efektif melalui uji coba di lapangan. (2) mendeskripsikan nilai karakter yang terdapat dalam bahan ajar tersebut dan keberhasilan implementasinya dalam pembelajaran di sekolah, Penelitian ini dilakukan melalui empat tahap, mengikuti model Plomp (1997), yaitu:(1) pengkajian awal, (2) perancangan, (3) realisasi (konstruksi), dan (4) validasi/revisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) bahan ajar yang dikembangkan bersifat valid, praktis, dan efektif untuk diterapkan di lapangan; (2) Terdapat nilai karakter religius, kejujuran, dan kedisiplinan dalam bahan ajar yang dikembangkan, yang implementasinya dapat dipantau melalui 6 indikator dari 11 rumusan indikator dalam Character Education Patnership (2003). Pada akhirnya, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan terhadap program pendidikan karakter di sekolah, khususnya dalam memberikan alternaif bahan ajar bahasa Indonesia yang praktis, efektif, dan diminati siswa.
Co-Authors A.M., Ali Imron Agung Setyarini Al-Ma’ruf, Ali Imron Ali Imron Al-Ma’ruf Andaresta, Hani Greisilavia Arini Purnamasari Arsetya, Khonsa Nur Astantiya Sabarani Astuti, Bekti Tri Ayu Agustin, Anis Benedictus Sudiyana Betty Gama Deby Dewi Kusumaningsih Dewi Shinta Dhani Setya Dhani Setya Arumawati Dhani Setya Arumawati, Dhani Setya Dhani Setya, Dhani Diniseptiari, Wahyu Djatmiko Hidajat Erlinda Novia Sabila Risqul Karim Fajar Alam Putra, Fajar Alam Feri Ekayanti Giyatno Giyatno Handayani, Sri Hanifah, Anisa Muthi'atul Herlyna Enggar Febrianingrum Hidajat, Diatmiko Ikhwan Zaeni Irawati, Rully Iriani SRT , Rina Isnaini, Ruswi Joko Suryono Kurniawan, Andriyanto Maryati Maryati Mashuri, Fajar Ali Mukiman Mukiman Mukiman, Mukiman Mukti Widayati Nugroho, Aziz Widhi Nugroho, Aziz Widi Nuraini, Aisah Nurjanah, Elvina Isna Nurnaningsih Nurnaningsih Nurnaningsih Nurnaningsih, Nurnaningsih Purnawati, Lilik Restu Dwi Saputri, Finas Revangga, Adhitya Rila Pangesthi Riyan Wik Irawan S Sadino Sari, Dini Wulan Sih Jami Rahayu Solly Aryza Sri Hartati Sri Hartini Sri Purwaningsih Sri Wahyuni Sudiyana, Benidictus Sugiyatmi, Anik Suhadaningsih, Khori Sukarno . Sulistyowati, Henggar Suparmin Suparmin Suratno Susy Ermawaty Suwarto Suwarto Suwarto Suwarto Suwarto Syahputraa, Alfi Okta Than, Alda Surya Trias Nafiulana Veronika Unun Pratiwi Vitasari, Endah Lux Wahyudi wedaswari, Made Wiwin Nur Pratiwi Wiwit Nur Fatyimah Wulandari, Anggita Febriana Yanuar Isna Hamil Yanuar Isna Hamil, Yanuar Isna Yoto Widodo Yulyanti, Eny Zaeni, Ikhwan Zainal Arifin Zuraifah, I'if