Claim Missing Document
Check
Articles

Strategies for Digital Transformation in Madrasah Education for Institutional Excellence Choiriyah, Fitrotul; Dwi Lestari, Gunarti
Academia Open Vol 10 No 1 (2025): June (In Progress)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/acopen.10.2025.10463

Abstract

General Background: Digital transformation is essential in modern education, including madrasahs. Specific Background: Indonesian madrasahs face challenges in integrating technology while preserving Islamic values. Knowledge Gap: Limited strategies exist for sustainable digital transformation in madrasahs. Aims: This study analyzes innovation diffusion strategies to enhance madrasahs' digital adaptation. Results: Key strategies include infrastructure development, educator training, stakeholder collaboration, and data-driven evaluations, with challenges like budget constraints and resistance to change. Novelty: It bridges innovation theory with practical applications in madrasahs. Implications: Findings guide policymakers and educators to drive effective, culturally aligned digital transformation. Highlights: Digital transformation in madrasahs requires robust infrastructure, skilled educators, and cultural adaptation. Innovation diffusion strategies provide a structured approach to overcoming resistance and implementing technology. Collaboration among stakeholders and continuous training are critical for sustainable educational advancements. Keywords: Digital Transformation, Madrasah Education, Educational Technology, Institutional Excellence, Innovation Diffusion
Implementation of The 'Talaqiyyan Fikriyyan' Method in Fostering Religious And Moral Aspects in Early Childhood at Al-Akram Early Childhood Education Suharyani, Suharyani; Lestari, Gunarti Dwi; Hariyati, Nunuk
Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembelajaran Vol 10, No 1 (2025): Januari
Publisher : UNDIKMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jtp.v10i1.14498

Abstract

This research aims to explore the application of the "Talaqiyyān Fikriyyān" method in developing moral and religious aspects in early childhood at PAUD Al-Akram. Through a systematic research method focused on collecting valid qualitative data, it is expected to make a significant contribution to the understanding and practice of religious education for young children. The Talaqiyyān Fikriyyān method, which focuses on the integrative instillation of moral and religious values through a reflective thinking approach, is anticipated to provide a strong foundation for character formation in children. This approach emphasizes not only memorization but also a deep understanding that aligns with the cognitive development level of early childhood. This study employs a qualitative approach with a case study method, where data is obtained through observations, interviews with educators, and documentation of learning activities at PAUD Al-Akram. The results indicate that the application of the Talaqiyyān Fikriyyān method is effective in fostering children's basic understanding of moral and religious concepts, such as honesty, responsibility, and respect for others. Additionally, this method enhances children's motivation to apply these values in their daily lives through enjoyable and interactive learning experiences. The implications of this research suggest that the Talaqiyyān Fikriyyān method has great potential to be implemented in other early childhood education institutions to support the formation of good character from an early age. This research produces outputs in the form of: (1) a scientific publication in a nationally accredited Sinta 4 journal that describes data on the implementation of the Talaqiyyān Fikriyyān method in developing early childhood capabilities in the aspects of religious and moral values; (2) a "Talaqiyyān Fikriyyān" learning model that can be applied to develop all aspects of child development at PAUD Al-Akram
PERAN TUTOR DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK Firda Khoirotin; Gunarti Dwi Lestari
J+PLUS UNESA Vol. 9 No. 2 (2020): J+PLUS, Desember 2020
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan adalah hak setiap manusia yang bermasyarakat. Namun dalam beberapa kasus, semangatuntuk belajar sering diabaikan, terutama dalam lingkungan masyarakat berpenghasilan rendah ataupunmasyarakat yang sudah berusia dewasa. Hal ini terjadi karena anggapan mengenai ketidakpantasanuntuk mendapatkan pendidikan dengan kondisi latar belakang tersebut. Penelitian ini bertujuan untukmendeskripsikan peran tutor dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik Program Paket C diSKB Mojoagung Jombang. Metode yang diguanakan ialah kualitatif dengan memakai pendekatandeskriptif kualitatif. Teknik pengambilan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dandokumentasi. Subjek penelitian berjumlah 6 orang, terdiri dari 3 tutor pendamping dan 3 peserta didik.Uji keabsahan data menggunakan triangulasi. Analisa data yang digunakan adalah pengumpulan data,reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan dengan teknik interaktif. Hasil yang diperoleh daripenelitian ini adalah: (1) peran tutor fasilitator efektif menggunakan strategi ARCS yang meliputiperhatian (attention), relevansi (relevance), keyakinan (confidence), dan kepuasan siswa (satisfaction), dan (2)penggunaan teknik apresiatif, baik berupa pujian, maupun saran, yang massif dilakukan oleh tutorProgram Paket C di SKB Mojoagung Jombang dengan tidak membiasakan pemberian hukuman kepadapeserta didik.
PENGARUH PEMBELAJARAN ONLINE PADA MASA PANDEMI COVID-19 TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL-EMOSIONAL ANAK USIA DINI DI TAMAN POSYANDU MELATI GUMENO Aisyatul Afiyah; Gunarti Dwi Lestari
J+PLUS UNESA Vol. 10 No. 1 (2021): J+PLUS, Juni 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi Covid-19 menyebabkan kementerian pendidikan dan kebudayaan mengganti kegiatan belajar mengajar (KBM) dengan menggunakan sistem online. Penelitian ini bertujuan mengetahui Pengaruh pembelajaran online selama pandemi Covid-19 terhadap perkembangan sosial-emosional anak usia dini. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan desain survey angket tertutup, di mana responden memilih jawaban yang sudah tersedia pada setiap pernyataan melalui Google Form di group WhatsApp orang tua Taman Posyandu Melati Gumeno. Penelitian ini menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan Inferensial dengan uji Regresi Linier Sederhana. Orang tua selaku pendamping anak selama pembelajaran online dan Anak Usia 2-3 tahun sebagai responden penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontribusi orang tua dari pembelajaran online itu sangat kecil terhadap perkembangan sosial-emosional anak usia dini. Yakni sebesar 38% dan selebihnya dipengaruhi oleh faktor lain diantaranya pengaruh teman sebaya, usia yang menyulitkan yakni anak tidak bisa menuruti kata orang tua, anak lebih terpengaruh teman-temannya dan anggota keluarga lain. Jadi hasil menunjukkan bahwa hipotesis penelitian ini ditolak.
PARTISIPASI ORANG TUA DALAM MENGEMBANGKAN NILAI KARAKTER ANAK SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 Diyah Ayu Niatun Nisa; Gunarti Dwi Lestari
J+PLUS UNESA Vol. 10 No. 1 (2021): J+PLUS, Juni 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan partisipasi orang tua dalam mengembangkan nilai karakter anak selama pembelajaran dari rumah, serta untuk mengkaji faktor penghambat dan faktor pendukung partisipasi orang tua dalam mengembangkan nilai karakter anak. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriftif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah orang tua, anak, serta guru. Data diperoleh dengan melakukan wawancara mendalam, observasi, serta dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis melalui tahapan yaitu koleksi data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa partisipasi orang tua dalam mengembangkan nilai karaker religius, kreatif dan disiplin kepada anak selama masa pandemi meliputi: kegiatan pembiasaan diri dengan melakukan aktivitas berdoa sebelum melakukan kegiatan, melaksanakan ibadah tepat waktu, menghormati yang lebih tua, mematuhi segala aturan dalam masyarakat. Keteladanan orang tua dilakukan dengan memberi contoh kepada anak untuk melakukan perbuatan yang baik, serta memberikan nasihat dan hukuman agar anak lebih terbuka dalam berpikir tentang karakter mulia. Motivasi juga diberikan dengan cara memberi penghargaan atas karya, pencapaian, dan perbuatan yang dilakukan anak, supaya anak senantiasa mengembangkan nilai karakter. Faktor pendukungnya adalah adanya tugas yang diberikan guru dalam mengembangkan nilai karakter tidak memberatkan orang tua, terbukti orang tua mampu dan paham atas tugas yang diberikan untuk mengembangkan nilai karakter anak. Keterbukaan guru pada orang tua untuk melakukan kolaborasi ketika orang tua mengalami kesulitan selama proses pembelajaran dari rumah. Faktor penghambatnya adalah tidak adanya hubungan dekat antara orang tua dengan anak.
PERAN IBU YANG BEKERJA DALAM MENGELOLA EMOSI ANAK USIA DINI Aldisa Lutfia Yuliasari; Gunarti Dwi Lestari
J+PLUS UNESA Vol. 10 No. 2 (2021): J+PLUS, Desember 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ibu yang bekerja mempunyai dua tanggungjawab yakni pekerjaan di rumah dan di luar rumah. Pekerjaan dirumah yaitu mengurus keluarga dan pekerjaan di luar rumah yaitu pekerjaan dibidangnya. Sehingga pengasuhan yang diberikan kepada anak tentu berbeda bahkan ada yang berkurang karena harus ditinggal bekerja. Seorang ibu memilih untuk bekerja tentunya dengan faktor yang berbeda-beda. Pengasuhan yang tidak efektif akan memberikan dampak pada emosional anak. Sehingga pada penelitian ini mempunyai tujuan yaitu menyajikan gambaran peran seorang ibu pekerja dalam mengelola emosi anak. Subyek yang diambil yaitu 10 orang ibu yang memiliki anak usia dini. Dalam hal ini peneliti menggunakan teknik deskriptif serta pendekatan yang dipakai untuk penelitian yaitu pendekatan kualitatif. Penelitian ini berfokus pada bagaimana peran ibu yang bekerja untuk mengondisikan emosi anak. Wawancara dan observasi merupakan teknik pengumpulan data yang dipakai oleh peneliti. Analisis data dalam penelitian ini meliputi pengumpulan data, penyajian data, dan penarikan kseimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ibu yang bekerja juga bisa mengondisikan emosi anak dengan cara memberikan perhatian yang lebih dengan dibantu oleh ayah dan anggota keluarga lainnya. Namun terkadang tidak semua kebutuhan anak dapat terpenuhi oleh ibu dikarenakan sedang bekerja. Seperti halnya perhatian yang diberikan oleh ibu bisa menjadi berkurang, kebutuhan sosial emosional anak, dan kebutuhan waktu bersama ibu.
PERAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK DALAM PEMBELAJARAN DARING PADA MASA COVID-19 DI TK DHARMA WANITA TEMBELANG JOMBANG Anti Rivana Rahmawati; Gunarti Dwi Lestari
J+PLUS UNESA Vol. 10 No. 2 (2021): J+PLUS, Desember 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini berisikan laporan hasil penelitian yang bertujuan untuk mengetahui peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak usia dini di TK Dharma Wanita, Tembelang, Jombang dan metode diterapkan ketika anak mengalami beberapa masalah selama proses belajar dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi dengan menerapkan protokol kesehatan. Berdasarkan hasil penelitian, proses pembelajaran daring berjalan lancar sesuai jadwal dari guru di TK Dharma Wanita tetapi beberapa orang tua mengeluhkan tentang kesiapan mereka dalam menghadapi proses belajar di rumah sehingga dalam melakukan perannya kurang optimal karena terhalang oleh pekerjaan dan kesibukan di rumah. Beberapa diantaranya kurang mahir menggunakan gadget dan anak-anak mengalami perubahan sebelum dan setelah diterapkannya pembelajaran daring. Hasil penelitian yang didapat yaitu orang tua memberikan dorongan dan motivasi , menyediakan waktu untuk belajar bersama. Beberapa diantaranya sibuk dengan urusan masing-masing dan kurang paham tentang pentingnya belajar pada masa usia dini. Metode motivasi yang diberikan berupa memberi reward/hukuman, memfasilitasi alat/media belajar yang memadai, memberikan pengertian bahwa belajar itu menyenangkan dan penggunaan gadget yang positif, jalan-jalan serta memberikan camilan/makanan favorit anak.
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGGUNAAN GADGET DENGAN PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK DI PG/TK ASA CENDEKIA PEPE, KEC. SEDATI, KAB. SIDOARJO First Hardian Deotama; Gunarti Dwi Lestari
J+PLUS UNESA Vol. 10 No. 1 (2021): J+PLUS, Juni 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fenomena pembelajaran daring membuat seluruh siswa dihadapkan dalam penggunaan gadget. Namun dengan adanya pembelajaran daring, banyak orangtua memberikan gadget kepada anaknya tanpa pengawasan orang tua atau disebut juga bebas dalam penggunaan gadget. Perkembangan Sosial Emosional merupakan perkembangan yang terdiri atas perkembangan sosial dan emosional. Terdapat aspek dalam perkembangan sosial meliputi pembangkangan, agresi, berselisih, menggoda, persaingan, kerjasama, tingkah laku berkuasa, mementingkan diri sendiri, dan simpati. Sedangkan aspek dalam perkembangan emosional meliputi gembira, sedih, marah, takut, rasa malu, iri hati, cemburu, khawatir, dan cinta kasih sayang. Dari kedua fenomena tersebut peneliti melihat adanya hubungan antara tingkat penggunaan gadget dengan perkembangan sosial emosional anak yang berlokasi di PG/TK Asa Cendekia Pepe, Kec. Sedati, Kab. Sidoarjo dengan melakukan uji korelasi Pearson yang menghasilkan r hitung sebesar 0.702 antara X dengan Y1 dan 0.666 antara X dengan Y2 dimana r tabel sebesar 0.227, sehingga r hitug > r tabel terpenuhi. Artinya H1 dengan pernyataan adanya hubungan antara tingkat penggunaan gadget dengan perkembangan sosial emosional anak di PG/TK Asa Cendekia Pepe diterima.
HUBUNGAN KURSUS PRANIKAH DENGAN TINGKAT PEMAHAMAN CALON PENGANTIN TENTANG FUNGSI KELUARGA DI KOTA SURABAYA Aprilinda Pramashanty; Gunarti Dwi Lestari
J+PLUS UNESA Vol. 10 No. 2 (2021): J+PLUS, Desember 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kursus pranikah merupakan kursus yang memiliki beragam manfaat bagi calon pengantin, karena pada kursus ini mereka akan diberikan ilmu tambahan tentang cara menghadapi dan menyelesaikan suatu permasalahan dalam rumah tangga. Dengan adanya kursus pranikah ini diharapkan mampu mengurangi angka perceraian dan KDRT, Seks bebas, serta pernikahan dini yang terjadi di Kota Surabaya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kursus pranikah atau bimbingan perkawinan yang diselenggarakan Kementrian Agama Kota Surabaya dan mengetahui ada atau tidaknya hubungan kursus pranikah dengan tingkat pemahaman calon pengantin tentang fungsi keluarga pada pelaksanaan kursus tersebut. Nilai yang terkandung dalam fungsi keluarga mampu membantu pasangan ketika mengalami kesulitan atau kebingungan akan pedoman dalam suatu hubungan pernikahan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Responden pada penelitiam ini sebanyak 30 orang peserta yang telah mengikuti kursus pranikah. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket tertutup, observasi, dan dokumentasi. Pada proses analisis data, teknik yang digunakan adalah teknik korelasi product moment. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan, hasil rhitung 0,211 < rtabel 0,361 sehingga dapat ditarik kesimpulan tidak ada hubungan atau korelasi antara kursus pranikah dengan tingkat pemahaman calon pengantin. Hal ini dikarenakan tidak semua kursus yang diikuti oleh calon pengantin dapat diterapkan dikehidupan setelah menikah, semua tergantung dari prespektif individu tersebut. Adanya penelitian ini maka materi pada kursus diberikan pemahaman fungsi keluarga yang lebih mendalam lagi, sehingga peserta akan lebih mudah memahami nilai-nilai yang terkandung didalan fungsi keluarga itu sendiri.
Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Kemandirian Personal Hygiene Anak Usia 4-6 Tahun di SKB Gudo Jombang Iones Ariadhi Kamandanu; Gunarti Dwi Lestari
J+PLUS UNESA Vol. 11 No. 1 (2022): J+PLUS, Juni 2022
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui hubungan antara pola asuh orang tua dengan kemandiriaan anak usia 4-6 tahun. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yakni kuantitatif dengan menggunakan teknik penggumpulan data angket, observasi, dan dokumentasi. Responden pada penelitian yakni orang tua peserta didik sebanyak 44 orang dari hasil uji sampling yang telah dilakukan dengan menggunakan teknik probability sampling. Pada uji validitas dan reliabilitas dengan rumus SPSS 26.0 dengan tingkat signifikan 5%. Selanjutnya uji normalitas dan linieritas dengan rumus Kolmogorov-smimov dengan signifikan < 0,05% pada SPSS 26.0. Kemudian dilakukan pengujian hipotesis statistik inferensial rumus Korelasi Pearson Product Moment. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa pola asuh orang tua dengan kemandirian personal hygiene anak usia 4-6 tahun memperoleh tingkat koefisien korelasi senilai 0,949 dengan signifikan sebesar 0,000 (p<0,05) yang artinya bahwa pola asuh orang tua memiliki hubungan yang sangat kuat terhadap kemandirian personal hygiene anak usia 4-6 tahun. Dapat disimpulkan bahwa hubungan ini menunjukkan tingkat hubungan yang sangat kuat berarti pola asuh yang orang tua terapkan memberikan peran yang besar dalam membentuk kemandirian personal hygiene anak karena terbukti melalui pola pengasuhan, anak mendapatkan pendidikan pertamanya dan untuk bekal dikehidupan yang akan datang.
Co-Authors Achmad Rasyad Ado, Yahya Raja Aisyatul Afiyah Al dhita Ika Putri Irianti Aldisa Lutfia Yuliasari Ali Yusuf ALI YUSUF Ali Yusuf Anah, Anah Anis Tasia Anita Puspitasari Anjelina Nistah Anti Rivana Rahmawati Aprilinda Pramashanty Ari Estiana, Nilna Tintan Bachtiar Syaiful Bachri Balqis Laras Pertiwi Boriboon, Gumpanat Budi Purwoko Budiyanto Choiriyah, Fitrotul Christin Souisa, Fube Destia Habibah Nur Aini Desy Riamadhan Solichah Diyah Ayu Niatun Nisa Dyah Permata Sari Farida Nur Azizah Firda Khoirotin First Hardian Deotama Heru Siswanto Heryanto Susilo I Ketut Atmaja Iones Ariadhi Kamandanu Ismatuz Zuhriyah Jamhari Jamhari Khoirotur Rohmatin Nashikah Kurnia Dewi Larasati Lutfiah Zahra Mansur, Abi MARIA VERONIKA ROESMININGSIH Marta Dwi Surya Ningrum Maryati, Sisilia Masitha, Karina Dewi Maya Ika Yatmi Meita Santi Budiani Michaela Zebada Faustina Agrippine Amahorseya Mita - Lutviatiani Mochamad Nashrullah Mochamad Nursalim Moh Fahmi Amrizal Mohammad Rizal Widyanto Muhammad Tahir Mundhir, Mundhir Mundhir, Mundhir Nadiyah Ainun Fitriyah Nella Maghfiroh Nunuk Hariyati Nuraeni Nuraeni Nuraini, Febritesna Nusantara, Widya Nuzul Fathah, Siti Pipit Mariati Qausya Rahayu, Nawang Sri Ratnawati, Rinta Rezka Arina Rahma Rivo Nugroho Rofi'ah, Saidatur ROFIK JALAL ROSYANAFI Sahputra Mustofa Rahayu, Mintrojo Salsabila Rizki Andriani Sarilah Sarilah Sayyidah Ulul Nabila Shobri Firman Susanto Singgamui, Margaretha Soedjarwo . Solikah, Solikah Sri Haryati Suharyani Suharyani Supriyono Supriyono Tiwuk Umi Anugerah Izzati, Umi Anugerah Utari Dewi virdaus, varia virdania Widodo Widodo Widodo Widodo Widodo Widodo Widyaswari, Monica Wijayanti, Neni Wiwin - Yulianingsih WIWIN YULIANINGSIH Wiwin Yulianingsih Wiwin Yulianingsih Wulan Adiarti Yany Citra Beauty YATIM RIYANTO Yekti Wulancahyani Yulia Dwi Safitri Zakariyah, M Fahmi