Claim Missing Document
Check
Articles

The Impact of the Sei Alalak I Bridge Development Project on the Social and Economic Life of the People of Alalak Utara Village, Banjarmasin City Gunawan, Doni; Subiyakto, Bambang; Handy, Muhammad Rezky Noor; Rusmaniah, Rusmaniah; Ilhami, M. Ridha
The Kalimantan Social Studies Journal Vol 4, No 2 (2023): THE KALIMANTAN SOCIAL STUDIES JOURNAL, APRIL 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kss.v4i2.5551

Abstract

Pembangunan infrastruktur memberikan peranan yang sangat penting untuk memacu pertumbuhan ekonomi, satu diantaranya yaitu pembangunan jembatan Sei Alalak 1. Namun, dalam proses pembangunannya memerlukan waktu yang relative lama sehingga hal ini dapat memberikan dampak terhadap massyarakat. Tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan Dampak Proyek Pembangunan Jembatan Sei Alalak I Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat di Kelurahan Alalak Utara. Penelitian in menggunakan Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan perpanjangan pengamatan, meningkatkan kecermatan dan triangulasi (sumber dan teknik). Hasil penelitian :  Dampak sosial ekonomi masyarakat di Kelurahan Alalak Utara berupa bantuan atau ganti rugi dari pemerintahan terhadap pembangunan jembatan ini karena diketahui dalam pembangunnya menyebabkan beberapa rumah masyarakat menjadi retak. Hal ini menimbulkan ketergantungan dalam masyarakat dengan adanya bantuan tersebut. Selain itu, beberapa pemilik usaha di sekitar jembatan mengaku usahanya menjadi lebih sepi semenjak ada proyek pembangunan karena jalan disekitarnya juga harus ditutup. Dengan diresmikannya Jembatan Sei Alalak 1, hal ini juga meningkatkan perekonomian masyarakat. Dampak lain yang dirasakan masyarakat sekitar adalah banyaknya debu yang cukup mengganggu aktivitas sehari-hari karena menyebabkan rumah menjadi kotor dan juga gangguan pada pernapasan. 
Antasan Bromo Bridge Area as a Tourism Object in the City of Banjarmasin Syafitri, Linda Hernika; Hasanah, Mahmudah; Putra, Muhammad Adhitya Hidayat; Ilhami, M. Ridha; Handy, Muhammad Rezky Noor
The Kalimantan Social Studies Journal Vol 4, No 2 (2023): THE KALIMANTAN SOCIAL STUDIES JOURNAL, APRIL 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kss.v4i2.7378

Abstract

Obyek wisata merupakan satu aspek yang terus berkembang di Kota Banjarmasin. Terdapat beberapa aspek yang menjadi bagian dalam pengembangan pariwisata di Kota Banjarmasin yaitu wisata alam, wisata religi, wisata sejarah dan budaya. Seiring dengan perkembangan tersebut, saat ini terdapat satu kawasan yang menjadi daya Tarik wisatawan, yaitu kawasan jembatan Antasan Pulau Bromo Mantuil yang terletak di wilayah Banjarmasin Selatan. Adanya keunikan jembatan berdesain gantung membentang 100 meter di permukaan sungai Martapura ini, menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat untuk berwisata. Atas dasar hal tersebut, maka artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan kawasan jembatan antasan bromo sebgai onyek wisata di Kota Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data didapatkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Uji keabsahan data melalui perpanjangan pengamatan, member check, triangulasi sumber, triangulasi teknik, dan triangulasi waktu. Data disajikan dalam bentuk deskripsi dan dilengkapi gambar. Hasil penelitian memastikan bahwa jembatan jembatan antasan bromo memiliki daya tarik bagi wisatawan yaitu tingginya sekitar 15 meter dari permukaan air sungai, hingga jalan naik dan turunnya dibuat berputar seperti lingkaran, sehingga menyerupai permainan roller coaster. Hal inilah yang menjadi daya tarik wisata, karena bentuknya yang berbeda dengan bentuk jembatan pada umumnya di Kota Banjarmasin.
Pelatihan Penyusunan Media Pembelajaran IPS Berbasis Android Kepada Guru Mata Pelajaran IPS Di Kota Banjarmasin Abbas, Ersis Warmansyah; Putro, Herry Porda Nugroho; Mutiani, Mutiani; Sari, Raihanah; Handy, Muhammad Rezky Noor; Ilhami, M. Ridha; Puspita, Rizky Martha Cahya; Ramadhani, Muhammad Aqiela; Athala, Muhammad Aufar
Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): Pengabdian Masyarakat (DIMASY)
Publisher : Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/aznbg229

Abstract

Guru zaman milenial perlu memiliki tingkat kecakapan teknologi yang tinggi agar dapat menjalankan pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan zaman. Saat ini Permasalahan mitra adalah rendahnya kemampuan guru-guru IPS dalam menyusun bahan ajar dengan menggunakan aplikasi flipbook makers baik yang dikeluarkan oleh KVIsoft ataupun yang flipbook makers untuk pdf nantinya. Untuk mengatasi persoalan rendahnya kemampuan guru Sekolah Mengengah Pertama khususnya mata pelajaran IPS yang tidak semuanya memahami konteks pemanfaatan teknologi itu sendiri menjadi tantangan tersendiri oleh tim untuk mensosialiasikan dalam menyusun bahan ajar dengan menggunakan aplikasi flipbook, maka tujuan pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat dengan cara memberikan pelatihan dan pendampingan kemampuan guru mata Pelajaran IPS dalam menyusun bahan ajar dengan menggunakan aplikasi berbasis android. Metode yang digunakan pada Pengabdian kepada Masyarakat adalah dengan pada tahap pertama kegiatan ini: Tahap Perencanaan, Tahap Pelaksanaan dan Tahap Evaluasi. Adapun hasil kegiatan dari Pengabdian kepada Masyarakat yaitu: a. Peningkatan pemahaman guru tentang pentingnya kearifan lokal dalam pembelajaran IPS; b. Peningkatan keterampilan guru dalam menggunakan aplikasi Android untuk pembelajaran terutama dalam pemanfaatan Teknologi dan Informasi dalam pembelajaran IPS di kelas; c. Terciptanya rencana tindak lanjut untuk implementasi media pembelajaran berbasis aplikasi Android di sekolah masing-masing.
Pendekatan Integratif dalam Pembelajaran IPS: Studi Komparatif Kurikulum IPS Indonesia dan New Zealand Mutiani, Mutiani; Rusmaniah, Rusmaniah; Handy, Muhammad Rezky Noor; Jumriani, Jumriani; Ilhami, M. Ridha
Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru Vol 10 No 1 (2025): Edisi Januari 2025
Publisher : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51169/ideguru.v10i1.1055

Abstract

This article aims to describe a critical review of social studies in Indonesia and New Zealand. This topic is intended to provide an explanation that focuses on factual integrative approaches, and is influential in social studies learning in two countries. The method used in preparing this article is literature study. The author uses search engines researchgate, scholar, and academia. The results of this research show that the integration of social sciences into one field of social studies was implemented in the 1974 curriculum for 8 pilot school development projects (PPSP). Judging from the scope of social studies in schools, the presentation of social studies learning is different at the elementary and middle school levels. The practice of an integrative approach to social studies learning in Indonesia focuses on students' ability to understand social concepts to solve problems. Meanwhile, in New Zealand the focus is on involving students as citizens so that they become agents of change in society. Based on this statement, the existence of the Social Sciences Curriculum means an integrative approach is intended so that students understand their function as intelligent citizens.
Transforming Local Wisdom: Qualitative Exploration of Purun Straw Adoption in an Effort to Reduce Plastic Emissions Nur'aini, Fatwa; Rahmia, Sovia Husni; Syarifuddin, Syarifuddin; Ilhami, M. Ridha; Triyono, Sigit
The Kalimantan Social Studies Journal Vol 6, No 2 (2025): THE KALIMANTAN SOCIAL STUDIES JOURNAL, APRIL 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kss.v6i2.14927

Abstract

This study examines the process of transforming local wisdom by using purun straws as an environmentally friendly alternative toplastic straws in an effort to mitigate carbon emissions. Through a qualitative approach with in-depth interviews, participatoryobservations, and document analysis, this study explores how local communities are adapting traditional knowledge about theutilization of purun plants into contemporary solutions to global environmental problems. The findings show that the adoption ofpurun straws has not only succeeded in reducing plastic waste but also empowering local economies, preserving cultural practices,and creating sustainable environmental awareness. Factors supporting success include community involvement, local governmentpolicy support, and the integration of traditional knowledge with modern technology. Key challenges include standardizingproduction, scaling up, and price competition with plastic products. The results highlight the importance of a local wisdom-basedapproach in addressing global environmental problems, providing a model that has the potential to be applied to other contexts andcommunities with appropriate adaptations.
Internalizing the Spirit of Mutual Cooperation in Housing Communities Implementation of Social Values Triyono, Sigit; Ilhami, M. Ridha; Nur'aini, Fatwa; Sari, Raihanah; Rahmia, Sovia Husni
The Kalimantan Social Studies Journal Vol 6, No 2 (2025): THE KALIMANTAN SOCIAL STUDIES JOURNAL, APRIL 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kss.v6i2.14926

Abstract

This study aims to examine the role of mutual cooperation activities in maintaining social solidarity in Semangat Village, a village with a fairly dense population. Although large populations are often a challenge in building harmonious social relationships, the results of the study show that the values of mutual cooperation are still very well maintained and closely intertwined. Gotong Royong activities in this village not only function in the physical aspect, but also in strengthening social relations between residents, building a sense of togetherness, and caring for each other. However, the main challenge faced is the low participation of the younger generation, which is affected by the changes in modern lifestyles. Therefore, efforts are needed to adapt gotong royong activities to the times, including the use of technology and social media. This study concludes that, with the right strategy, gotong royong activities in Semangat Village can continue to develop and provide greater social benefits, while maintaining the human values that are the basis of the life of the village community.
Enhancing Environmental Conservation in Higher Education using Place-based Pedagogy Ilhami, M. Ridha; Abbas, Ersis Warmansyah; Subiyakto, Bambang; Mutiani, Mutiani; Saliman; Amalia Rezeki
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora Vol. 9 No. 1 (2025): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsh.v9i1.88628

Abstract

The lack of contextual and environmentally relevant learning approaches, such as place-based pedagogy, causes students to lack understanding of the importance of environmental conservation in real life. This article examines the place-based pedagogy approach in increasing students' awareness and participation in environmental conservation, focusing on the habitat of the Proboscis Monkey. The study used qualitative methods to evaluate the impact of an educational approach that connects learning to the local geographic, cultural, and ecological context. Data were collected through observation, interviews, and documentation, involving students, lecturers, and the Indonesian Proboscis Monkey Friends Foundation. Data analysis was conducted thematically with triangulation to ensure validity. The results showed that the place-based pedagogy approach significantly increased students' ecological awareness, encouraged direct involvement in conservation, and built emotional connections with the local environment. The study recommends the integration of the place-based approach into the higher education curriculum, with a focus on practical activities such as field research, community service projects, and seminars with conservation practitioners. In conclusion, the place-based pedagogy approach can effectively increase students' awareness and involvement in environmental conservation. The implications of this research include the need to strengthen collaboration between universities and local communities, develop inclusive and contextual education policies.
THE OBJECTIVE CONDITIONS ON SOCIAL ASPECTS OF MARABAHAN BARU VILLAGE AS A BUFFER VILLAGE OF CURIAK ISLAND Abbas, Ersis Warmansyah; Koswara, Deden; Fahmanadie, Daddy; Ilhami, M. Ridha; Mursalin, Arisandy; Husna, Nur; Julia, Siti
International Conference On Social Science Education Vol 2 (2024): 2nd International Conference On Social Science Education
Publisher : Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/0ephh043

Abstract

This research project aims to examine the objective conditions of Marabahan Baru village, which serves as a buffer zone for Curiak Island. In particular, the research will focus on the social aspects of the local community. This research employs a qualitative approach, utilising field observations, in-depth interviews and secondary data analysis. The findings revealed that Marabahan Baru village, serving as a buffer zone for Curiak Island, confronts a multitude of social challenges, including relatively low educational attainment and restricted access to healthcare services. This research concludes that a unified approach is essential to enhance the well-being of the community in the buffer zone of Curiak Island, one such strategy being a community empowerment programme.
IMPLEMENTATION OF WORDWALL TO IMPROVE STUDENTS' CRITICAL THINKING SKILLS AT SMPN 8 BANJARMASIN Handy, Muhammad Rezky Noor; Emelia, Emelia; Subiyakto, Bambang; Mutiani, Mutiani; Ilhami, M. Ridha
International Conference On Social Science Education Vol 2 (2024): 2nd International Conference On Social Science Education
Publisher : Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/hqa4bv93

Abstract

Wordwall learning media can be utilized as one of the learning tools in the independent curriculum as it is currently implemented. Wordwall is a digital platform that enables teachers to create various types of interactive educational games, serving as a means of teaching and evaluation. This allows educators to explore alternative options and incorporate other subject matter in different formats. Fun and varied media will encourage students to become more active and motivated in the learning process. This study aims to determine whether the application of Wordwall learning media can improve students' critical thinking skills in junior high school especially at SMPN 8 Banjarmasin. This research uses a qualitative research method with an observational method. The results showed that Wordwall learning media can improve students' critical thinking skills through the use of interactive and fun educational games. By using Wordwall, students can develop critical and active skills in the learning process, such as searching, comparing, and evaluating information.
BUILDING A SUSTAINABLE GENERATION AS AN IMPACT OF CHARACTER EDUCATION IN EDUCATION AT SMPN 4 BANJARMASIN Syaharuddin, Syaharuddin; Hasanah, Hasanah; Ilhami, M. Ridha; Syarifuddin, Syarifuddin; Triyono, Sigit
International Conference On Social Science Education Vol 2 (2024): 2nd International Conference On Social Science Education
Publisher : Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/ecepcp14

Abstract

This study uses a case study design with a qualitative approach to gain an in-depth understanding of character education practices and their impact on sustainability at SMPN 4 Banajarmasin. This article discusses how character education can shape a sustainable generation and contribute to social and environmental sustainability. This study aims to explore how character education can influence the formation of a sustainable generation in the context of education for sustainability. A sustainable generation with character education forms a generation that has the noble values, morals, and ethics needed for sustainability, improving the quality of life by developing the skills needed to live sustainably, such as problem solving and other values, and positive social change, where students become good citizens and contribute to the progress of society.