p-Index From 2020 - 2025
8.901
P-Index
This Author published in this journals
All Journal AKULTURASI (JURNAL ILMIAH AGROBISNIS PERIKANAN) ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology Research Journal of Life Science ECSOFiM (Economic and Social of Fisheries and Marine Journal) REKAYASA JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research) EnviroScienteae SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Sains Akuakultur Tropis : Indonesian Journal of Tropical Aquaculture Jurnal Riset Akuakultur AGROMIX Samakia: Jurnal Ilmu Perikanan Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Buletin Ilmiah Marina : Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Journal of Aquaculture Science PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Journal of Aquaculture and Fish Health Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming Jurnal Penyuluhan Perikanan dan Kelautan RISTEK : Jurnal Riset, Inovasi, dan Teknologi Kabupaten Batang Jurnal Komunitas: Jurnal Pengabidian Kepada Masyarakat Journal Of Aquaculture Development and Environment Jurnal Abdi Insani Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Litbang Kota Pekalongan Journal of Community Development Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat As-Sidanah : Jurnal Pengabdian Masyarakat RISTEK: Jurnal Riset, Inovasi dan Teknologi Kabupaten Batang Jurnal Miyang : Ronggolawe Fisheries and Marine Science Journal Archive: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Fish Scientiae : Jurnal Ilmu-Ilmu Perikanan dan Kelautan Jurnal Pengabdian Mandiri PENA ABDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat Innovative: Journal Of Social Science Research Depik Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan, Pesisir dan Perikanan Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Depik Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan, Pesisir, dan Perikanan Jurnal Perikanan
Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Dinamika Kelimpahan Spirulina SP. Pada Tambak Udang Vaname (L. Vannamei) Pola Intensif Heri Ariadi; Ashari Fahrurrozi; Farchan Mushaf Al Ramadhani
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.10974

Abstract

Spirulina sp. is a type of plankton commonly found in pond waters. The purpose of this study is to detect the abundance of plankton and the presence of Spirulina sp. in the pond waters used for cultivating vannamei shrimp (L. vannamei). The research methods employed are descriptive quantitative and qualitative analyses, complemented by dynamic system modeling analysis. The results indicate that the water quality conditions of the ponds are still suitable for shrimp farming, with dissolved oxygen levels ranging from 4.01 to 6.17 mg/L, pH levels from 7.7 to 7.9, salinity at 20‰, temperature ranging from 27.050 to 28.25°C, nitrate levels from 0.01 to 0.15 mg/L, phosphate levels from 0.05 to 0.20 mg/L, and water clarity between 25 and 35 cm. The plankton classification identified includes the class Bacillariophyceae with genera such as Skeletonema sp., Cyclotella sp., Coscinodiscus sp., and Amphipora sp.; the class Chlorophyceae with genera such as Chlorella sp., Oocystis sp., and Chlamydomonas sp.; and the class Cyanophyceae with genera such as Oscillatoria sp., Spirulina sp., and Anabaenopsis sp. The plankton diversity index (H’) ranged from 0.01 to 0.33, and the evenness index (E) ranged from 0.10 to 0.50, indicating that the pond waters are still in relatively good condition with minimal indications of pollution. The abundance of Spirulina sp. ranged from 0.2x10^4 to 0.6x10^4 cells/ml. The dynamic system modeling analysis showed that the abundance of Spirulina sp. in pond waters is influenced by the productivity levels of the waters and the grazing process by organisms. In conclusion, the abundance of plankton found in the ponds ranges from 0.4x10^4 to 1.9x10^4 cells/ml, consisting of 10 genera and 3 classes of plankton. Additionally, Spirulina sp. was found in all three research ponds, with an abundance ranging from 0.2x10^4 to 0.6x10^4 cells/ml.
ANALISA MODEL CAUSAL LOOP PEMANFAATAN KERAMBA BUDIDAYA IKAN ADAPTIF DAN POTENSI PENGEMBANGANNYA Heri Ariadi; Hayati Soeprapto; Juita Sihombing; Wafiq Khairina
Jurnal Perikanan Unram Vol 12 No 4 (2022): JURNAL PERIKANAN
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jp.v12i4.343

Abstract

Kegiatan budidaya akuakultur di wilayah pesisir sangat perlu untuk dikembangkan dengan pola yang lebih adaptif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa pemanfaatan budidaya ikan keramba adaptif di kawasan pesisir yang terdampak banjir rob melalui analisa pemodelan causal loop. Penelitian ini dilakukan di keramba budidaya ikan adaptif dengan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan nilai kualitas air yang meliputi pH 8.0, Oksigen terlarut 5.49 mg/L, Total Dissolved Solids 5.30 mg/L, amonia 0.01 mg/L, nitrit 0.11 mg/L, nitrat 0.20 mg/L, fosfat 0.01 mg/L, suhu 28.180C, dan salinitas 18 gr/L cukup sesuai dengan nilai baku mutu air untuk budidaya. Kemudian nilai survival rate 83%, biomassa ikan 125 kg, dan Feed Conversion Ratio 1.1 termasuk sangat menguntungkan. Selain itu, hasil pemodelan dinamis menunjukan berat ikan maksimal yang dapat dipelihara adalah 150 gr dengan tingkat produktifitas maksimal per keramba 3.000 kg/keramba serta produksi per hektar sebanyak 300 ton/Ha. Sehingga sangat prospektif untuk dapat dikembangkan lebih intens lagi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah hasil analisa causal loop menunjukan bahwa kegiatan budidaya ikan keramba adaptif memiliki banyak manfaat pengembangan dan dinilai cukup prospektif untuk dapat dijalankan dalam skala yang lebih luas.
Edukasi teknik pengendalian hama terpadu menggunakan yellow trap dan bangkai keong mas pada budidaya tanaman pertanian Ari Handriatni; Heri Ariadi; Farchan Mushaf Al Ramadhani; Sajuri Sajuri; Bony Samego; Putri Isti Amalia
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 3 (2024): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i3.25321

Abstract

AbstrakYellow trap dan bangkai keong mas merupakan alternatif media yang dapat digunakan sebagai pengendali hama di tanaman. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan edukasi tentang metode pengendalian hama tanaman menggunakan yellow trap dan bangkai keong mas kepada ibu-ibu kelompok wanita tani di Desa Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan. Metode pengabdian yang digunakan adalah edukasi kelompok yang dibarengi dengan praktik langsung. Penilaian tingkat keberhasilan pengabdian dilakukan dengan menyebar angket survey. Hasil pelaksanaan pengabdian menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan tentang pengendalian hama oleh responden sebesar 100%. Pengetahuan tentang penggunaan yellow trap dan pemanfaatan bangkai keong mas untuk pengendalian hama tanaman juga meningkat dari 0% menjadi 100%. Dari hasil survey juga ditunjukkan adanya peningkatan komitmen pengetahuan yang didapatkan selama pengabdian dalam praktik langsung sebesar 90% (dari 13% menjadi 93%). Untuk kebermanfaatan program pengabdian, secara mutlak 100% responden menyatakan kegiatan pengabdian ini sangat bermanfaat. Hasil kesimpulan dari pengabdian ini yang dapat disampaikan bahwa proses edukasi terkait pemanfaatan yellow trap dan penggunaan bangkai keong mas untuk media pengendali hama penyakit pada tanaman dinilai sangat berhasil berdasarkan tingginya progres capaian pasca kegiatan pengabdian berlangsung. Kata kunci: agrobisnis; insekta; panen; petani; sawah AbstractYellow traps and golden snail carcasses are alternative media that can be used to control pests in plants. This service activity aims to provide education about methods of controlling plant pests using yellow traps and carcasses of golden snails to the women of the women's farmer group in Wonopringgo Village, Pekalongan Regency. The service method used is group education combined with direct practice. Assessment of the level of service success is carried out by distributing survey questionnaires. The results of the service implementation showed that respondents' knowledge of pest control had increased by 100%. Knowledge about the use of yellow traps and the use of golden snail carcasses to control plant pests also increased from 0% to 100%. The survey results also show an increase in commitment to knowledge gained during service in direct practice by 90% (from 13% to 93%). Regarding the service program's usefulness, 100% of respondents stated that this service activity was beneficial. This service concludes that the educational process related to yellow traps and golden snail carcasses as a medium for controlling pests and diseases in plants is very successful based on the high progress achieved after the service activities. Keywords: agribusiness; insecta; harvest; farmer; ricefield
Korelasi Kelimpahan Plankton Terhadap Nilai FCR dan Survival Rate pada Budidaya Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei): Correlation of Plankton Abundance to FCR Value and Survival Rate in Vaname Shrimp (Litopenaeus Vannamei) Culture Fahrurrozi, Ashari; Linayati, Linayati; Ariadi, Heri; Mardiana, Tri Yusufi; Madusari, Benny Diah; Syakirin, M. Bahrus
MIYANG Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Miyang Edisi April 2023
Publisher : Faculty of Fisheries and Marine, Universitas PGRI Ronggolawe, Tuban, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/jmiy.v3i1.617

Abstract

Udang vaname (Litopenaeus vannamei) merupakan salah satu komoditas perikanan berekonomis penting dan menjanjikan dalam produksinya, dan menyebabkan peningkatan produksi dengan menggunakan berbagai macam teknologi seperti aplikasi probiotik. Kehadiran plankton diperairan budidaya dapat dipengaruhi aplikasi probiotik tersebut maupun faktor lain. Sementara itu dalam fungsinya kehadiran plankton dapat berakibat menguntungkan maupun merugikan terhadap hasil dan produktivitas budidaya udang vaname. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kolerasi kelimpahan plankton yang berada di perairan selama pemeliharaan terhadap nilai feed convertion ratio (FCR) pakan dan survival rate (SR) pada budidaya udang vaname. Metode dalam penelitian menggunakan desain causal yang menggunakan metode analitik bersifat ex post-facto design dengan menganalisis kelimpahan plankton beserta jenisnya, FCR, SR, serta kulitas air (suhu, pH, DO) sebagai parameter pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai FCR (<1,4) dan SR (>88%) dikategorikan dalam kisaran baik. Korelasi antara kelimpahan plankton dengan nilai FCR sangat erat pengaruhnya terutama pada total plankton (79,57%), filum chlorophyta (69,99%), bacillariophyta (58,82%) serta dinophyta (95,8%). Sedangkan korelasi antara kelimpahan plankton dan SR tidak begitu erat pengaruhnya (18,23%). Akan tetapi, pada beberapa filum seperti cyanophyta (74,84%), crytophyta (84,62%) dan protozoa (97,89%) memliki korelasi dengan pengaruh yang erat.
PROGRAM SEKOLAH LAPANG BUDIDAYA UNTUK PEMBUDIDAYA IKAN BANDENG (Chanos chanos) DI WILAYAH PESISIR KOTA PEKALONGAN Ariadi, Heri; Mardiana, Tri Yusufi; Linayati, Linayati; Syakirin, M.B.; Madusari, Benny Diah; Soeprapto, Hayati; Wafi, Abdul
As-Sidanah Vol 5 No 2 (2023): OKTOBER
Publisher : LP2M Universitas Ibrahimy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35316/assidanah.v5i2.479-490

Abstract

The purpose of this service was to actualization the of milkfish cultivation field school activities implementation in the Pekalongan City coastal. The service method used was counseling activities with a certain thematic coupled with field practice. Then, the activity participants were given a question instrument questionnaire. The results of the analysis of this community service activity showed that the majority respondents (12 people) stated that there was an increase in knowledge related to procedures for cultivating fish after joining the program. Additionally, from participating survey their insights increased and their mastery of technology also became more proficient, and they gained new relationships. In general, this program was very beneficial for them as program recipients, with the impact of increasing their mastery of activity material by 60-99%. The level of mastery of the material was 60-99%, with 6 people responding 60-79%, 5 people responding 80-99%, and 1 person responding >60%. The conclusion of the milkfish cultivation field school activities in the coastal area of Pekalongan City was that, in terms of evaluation, it was very good. Milkfish cultivation field school activities proved to be an effective means of transferring information from researcher or academician to fish farmers in the Pekalongan area.
Penanamam Mangrove dengan Media Bumbung pada Kegiatan Pengabdian Masyarakat di Wilayah Pesisir: Mangrove Planting with Bumbung Media in Community Service Activities on Coastal Areas Ariadi, Heri; Mardiana, Tri Yusufi; Fahrurrozi, Ashari; Maghfiroh, Maghfiroh; Sulistiana, Ana; Firdausa, Della Izati
PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 9 No. 11 (2024): PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/pengabdianmu.v9i11.7940

Abstract

Mangrove trees have an important function for the coastal ecosystem. The purpose of this community service activity is to carry out mangrove planting activities using bamboo roof media in the coastal area of Pekalongan. The method used in this community service is field observation and social action of planting 550 A. marina mangrove seeds by 26 participants. The results of the community service show that the community service participants absolutely feel that they have obtained valuable benefits in the form of enrichment of knowledge about mangroves and valuable social experiences. The participants also feel enthusiastic about participating in the activity and want to participate again if there is a similar activity. The participants also recommended several places for future planting, such as in coastal areas that are prone to disasters, dead coastal areas, and shallow water areas that are inundated. From the results of this community service, it can be concluded that the mangrove planting activity on the coast of Pekalongan is considered very effective to be used as a model for community service activities based on social action activities or active participation carried out by community groups. This can be seen from the achievement of tangible benefits obtained from the results of the activities that have been carried out.
The analysis potential of saline tilapia (Oreochromis niloticus) as a primary commodity candidate for silvofishery culture Ariadi, Heri; Soeprapto, Hayati; Sulistiana, Ana

Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Yudharta Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/agx.v16i1.4944

Abstract

Introduction: Silvofishery is an innovative environmentally friendly aquatic cultivation concept that is currently widely developed in coastal areas with various cultivation commodities. The purpose of this research is to analyze the feasibility of saline tilapia (Oreochromis niloticus) as a biological, ecological, and financial commodity for silvofishery cultivation. Methods: This research method utilized a causal ex-post facto design on four silvofishery ponds. The parameters studied include water quality, biological parameters of fish, plankton abundance, and financial feasibility parameters of the business. Results: The research results show that the weight of saline tilapia ranged from 3.01 to 21.24 gr/fish (13.37 ± 6.53) and biomass growth ranged from 3.010 to 19.116 kg (12.886 ± 7.79). Silvofishery water quality parameters resulted in pH data of 7.8-8.2 (8.0 ± 0.14), dissolved oxygen of 4.01-5.92 mg/L (4.90 ± 0.55), temperature of 31.00-32.75°C (31.80°C ± 0.60), salinity of 5-8 gr/L (6.3 ± 1.28), and organic matter of 54.32-73.87 mg/L (62.90 ± 6.33). Plankton abundance ranged from 10,000 to 90,000 cells/ml with the dominance of the genus Chlorella sp. The business feasibility analysis results showed a profit value of Rp. 8,840,000,-, R/C Ratio of 1.55, BEP unit of 297 kg, BEP sales of Rp. 4,428,000,-, profitability of 25%, Net Present Value of Rp. 101,528,000,-, IRR of 20.45%, and payback period of 2.7 years. This means that based on growth performance, pond water quality conditions, and business profit levels, the use of saline tilapia commodities in silvofishery pond cultivation is highly recommended. Conclusion: The conclusion of this research is that saline tilapia commodities are highly suitable when used as a primary cultivation in integrated and comprehensive silvofishery activities.
Efektivitas Penambahan Probiotik Biobac Fish-838 Pada Pakan Buatan Terhadap Pertumbuhan, FCR dan Efisiensi Pemanfaatan Pakan Ikan Nila Nalin (Oreochromis sp.) Syakirin, Mohammad Bahrus; Linayati, Linayati; Mardiana, Tri Yusufi; Ariadi, Heri; Rabbani, Nauval; Wulannoto, Hendri
Sains Akuakultur Tropis : Indonesian Journal of Tropical Aquaculture Vol 9, No 1 (2025): SAT edisi Maret
Publisher : Departemen Akuakultur FPIK UNDIP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/sat.v9i1.24967

Abstract

Probiotik Biobac fish- 838 merupakan salah satu produk prbiotik yang mengandung bakteri yang berpotensi membantu memperbaiki paramater biologis ikan termasuk ikan nila salin. Penelitian ini ditujukan untuk mengkaji pengaruh perbedaan dosis probiotik Biobac Fish-838 dan mendapatkan dosis terbaik dalam pakan buatan terhadap pertumbuhan, efisiensi pemanfaatan pakan dan FCR ikan nila salin. Mengaplikasikan penelitian eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), meliputi 4 perlakuan dan 3 replikasi per perlakuan ditambah dengan dosis pemberian probiotik Biobac Fish-838, yaitu pakan 0 mL.kg-1 (A), 5 mL.kg-1 pakan (B), 10 mL.kg-1 pakan (C), 15 mL.kg-1 pakan (D). Parameter yang diamati adalah pertumbuhan, FCR, Efisiensi Pakan dan kualitas air. Ikan nila salin diberikan pakan secara adlibitum per hari dan frekuensi pakan sebanyak 3 kali sehari selama 30 hari. Hasil penelitian menunjukan bahwa ikan nila salin yang diberi perlakuan probiotik 10 mL.kg-1 pakan menghasilkan rerata pertumbuhan biomassa tertinggi sebesar 58,00 g dengan  FCR 1,11 dan Efisiensi Pakan mencapai 90,27%, sedangkan kualitas air pemeliharaan dihasilkan suhu 27–31°C, pH 7,1–7,6 , salinitas 20–22 ppt dan DO 4,2–4,8 ppm.
PELAKSANAAN PROGRAM “KAMPANYE MANGROVE” DI WILAYAH PESISIR UNTUK KEGIATAN REHABILITASI LINGKUNGAN DARI DAMPAK ABRASI PANTAI Ariadi, Heri; Mardhiyana, Dewi; Madusari, Benny Diah; Mardiana, Tri Yusufi; Halim, Abdul; Syamsuddin, M. Dicky; Widianto, M. Yogi Saputra; Fajar, Imam Saefudin; Ikhsan, Maullidin Khoerul
Jurnal Abdi Insani Vol 12 No 6 (2025): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v12i6.2533

Abstract

Kegiatan kampanye mangrove merupakan aktifitas penanaman mangrove secara komunal dengan pelibatan aktif masyarakat. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk melakukan aktifitas penanaman mangrove yang berbasis edukasi dengan palibatan masyarakat secara inklusif. Kegiatan pengabdian ini dilakukan secara berkala di wilayah pesisir Wonokerto, Kabupaten Pekalongan. Metode pengabdian yang digunakan adalah kelas penyuluhan dan praktik lapang. Metode kegiatan ini adalah penyuluhan edukatif dan aksi sosial penanaman mangrove, dilakukan melalui tujuh tahap, mulai dari koordinasi, edukasi, praktik lapangan, fasilitasi kelompok, evaluasi, hingga penyusunan luaran dan rencana keberlanjutan berbasis kebutuhan komunitas pesisir. Hasil pengabdian menunjukkan, pasca pelaksanaan kegiatan pengabdian kelompok mitra banyak mendapatkan manfaat keberdayaan, seperti: wawasan mengenai tanaman mangrove, cita manfaat tanaman mangrove, pengalaman kegiatan dan beberapa catatan penting lainnya. Dari hasil kegiatan ini juga didapatkan rancangan tindak lanjut kegiatan berupa: rutinitas kegiatan sejenis, inovasi kegiatan baru, pelibatan aktif kelompok wanita, dan intensifikasi kegiatan di lokasi yang rawan terdampak abrasi. Secara garis besar, kegiatan kampanye mangrove yang melibatkan masyarakat pesisir secara aktif ini dinilai banyak memberikan manfaat terkait peningkatan level kapasitas mitra, tingkat keberdayaan mitra, dan inovasi pengembangan program terkait pasca kegiatan pengabdian selesai. Kegiatan kampanye mangrove juga memberikan dampak edukatif serta implikatif bagi masyarakat mitra untuk pengembangan kegiatan sejenis secara mandiri. Kesimpulan kegiatan ini adalah kampanye mangrove meningkatkan kapasitas dan keberdayaan mitra serta mendorong inovasi dan kemandirian masyarakat dalam mengembangkan program serupa secara berkelanjutan.
Peberdayaan Masyarakat Melalui Kegiatan Pelatihan Landscape Pertamanan Di Desa Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan Handriatni, Ari; Ariadi, Heri; Al Ramadhani, Farchan Mushaf; Sajuri, Sajuri; Jazillah, Syakiroh; Fauziyah, Fifin; Pradana, Candra Dwi; Nugraha, Deril Eka Dava; Widianto, Agus; Amalia, Putri Isti
Archive: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2025): Juni 2025
Publisher : Asosiasi Pengelola Publikasi Ilmiah Perguruan Tinggi PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55506/arch.v4i2.178

Abstract

Latar Belakang: Keberadaan manajemen landscape pertamanan sangat mendukung upaya peningkatan kualitas lingkungan hidup melalui pengelolaan ruang terbuka hijau secara terpadu Tujuan: Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan warga dalam merancang, membangun, dan merawat lingkungan yang fungsional dan estetis melalui kegiatan pelatihan landscape pertamanan Metode: Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah aktifitas penyuluhan dan praktik langsung oleh peserta kegiatan secara terpadu. Hasil: Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan terjadi peningkatan mutlak oleh peserta mengenai wawasan dan kebermanfaatan dari ilmu landscape pertamanan. Selain itu, peserta juga sepakat 100% menyatakan bahwa kegiatan pengabdian ini sangat berdampak bagi mereka. Artinya kegiatan pengabdian yang dilakukan berjalan sangat baik dan memberikan dampak beragam bagi mitra kegiatan. Kesimpulan: kegiatan pelatihan landscape pertamanan yang dilakukan secara integratif antara penyuluhan dan praktik ternyata bisa memberikan dampak signifikan terhadap seni ketrampilan warga dalam merancang, membangun, dan merawat lingkungan manjadi lebih fungsional dan estetis.
Co-Authors A Halim Abdul Muqsith Abdul Muqsith Abdul Muqsith Abdul Muqsith Abdul Muqsith Abdul Wafi Abdul Wafi, Abdul Ach. Khumaidi Agoes Soeprijanto, Agoes Agus Tjahjono Al Ramadhani, Farchan Mushaf Amalia, Putri Isti Ana Sulistiana Ari Handriatni Ari Handriatni Arief Sudarmaji Ashari Fahrurrozi Benny Diah Madusari Bony Samego Bony Samego Diana Arfiati Diana K Septiana Diana Kartika Septiana Fahrurrozi, Ashari Fajar, Imam Saefudin Farchan Mushaf Al Ramadhani Fauziyah, Fifin Firdausa, Della Izati Guntur Guntur Hadi Pranggono Hasan, Reza Adhitama Nugraha Hayati Soeprapto Ibnu Jafar Taufiq Ibnu Tamam Ikhsan, Maullidin Khoerul Immanuel A.H. Pandaingan Jazillah, Syakiroh Juita Sihombing Khairina, Wafiq Kharismatul Khasanah Khristanto, Arief Leni Fitriya Ningrum Lestariadi, Riski A. Linayati, . Linayati, Linayati Maghfiroh Maghfiroh Mahardhika Nur Permatasari Mardhiyana, Dewi Masita Wulandari Suryoputri MOHAMAD FADJAR Mohamad Fadjar Mohamad Fadjar Mohamad Fadjar Mohammad Bahrus Syakirin Mohammad Fadjar Mohammad Mahmudi Muhammad Musa Muhammad Musa Mulya, Nofita Adi Murty, Daru Anggara Nailatul Khairoh Nugraha, Deril Eka Dava Nugroho, Immanuel Petrus H.T Soedibya Pradana, Candra Dwi Priswanto, Priswanto Putri Isti Amalia Rabbani, Nauval Ramadhani, Farchan Mushaf Al Rattanavichai, Wutti Reza Adhitama Nugraha Hasan Riris Anggita Sajuri, Sajuri Sajuri, Sajuri Samego, Bony Saparso Saparso Sasongko, Aditya Dimas Wahyu SATRIYAS ILYAS Sawiya Sawiya Sihombing, Juita Sihombing, Juita Lusiana Soedibya, Petrus Hary Tjahja Sri Hidayati Sulistiana, Ana Supriatna Supriatna Supriatna Syakirin, M Bahrus Syakirin, M.B. Syamsuddin, M. Dicky Tholibah Mujtahidah Tholibah Mujtahidah Tri Yusufi Mardiana Ubad Badrudin Wafiq Khairina Widianto, Agus Widianto, M. Yogi Saputra Wijianto Wijianto Wijianto, . Wulannoto, Hendri Yunita Maemunah Zainal Abidin Zainal Abidin