p-Index From 2020 - 2025
8.471
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknologi Industri Pertanian Jurnal Pangan dan Gizi METANA Teknobuga : Jurnal Teknologi Busana dan Boga Agrointek Jurnal Pangan dan Agroindustri Biology, Medicine, & Natural Product Chemistry Warta IHP (Warta Industri Hasil Pertanian) JITEK (Jurnal Ilmiah Teknosains) E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Jurnal Ilmu Pangan dan Hasil Pertanian Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian pada Masyarakat JST ( Jurnal Sains Terapan ) Indonesian Food and Nutrition Progress Agroindustrial Technology Journal Biosel: Biologi Science and Education MATRIK : Jurnal Manajemen, Teknik Informatika, dan Rekayasa Komputer Riau Journal of Empowerment Jurnal Kelautan dan Perikanan Terapan (JKPT) Logista: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Jambura Journal of Chemistry Jurnal Teknologi Pertanian Andalas Jurnal Agritechno Journal of Food and Culinary Jurnal Pemberdayaan Masyarakat FoodTech: Jurnal Teknologi Pangan INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Pasundan Food Technology Journal (PFTJ) Jurnal Abdi Insani Food ScienTech Journal International Journal of Advance Tropical Food (IJATF) Jurnal Triton Community Empowerment Agrokompleks Jurnal Sains Boga Jurnal PkM (Pengabdian kepada Masyarakat) Jurnal Teknologi Pangan Jurnal Ilmiah Berkala: Sains dan Terapan Kimia Journal of Agri-Food Science and Technology (JAFoST) Mediagro Prosiding Seminar Nasional Mini Riset Mahasiswa Depik Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan, Pesisir dan Perikanan Depik Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan, Pesisir, dan Perikanan Journal of Innovative Food Technology and Agricultural Product Jurnal Inovasi Bahan Lokal dan Pemberdayaan Masyarakat Journal of Coffee and Sustainability
Claim Missing Document
Check
Articles

PENURUNAN SMOKY FLAVOR DAN INTENSITAS WARNA ASAP CAIR MELALUI ADSORPSI BERTINGKAT MENGGUNAKAN ARANG AKTIF DARI SEKAM PADI Muflihati, Iffah
Jurnal Ilmiah Teknosains Vol 2, No 1/Mei (2016): Jitek
Publisher : Jurnal Ilmiah Teknosains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Asap cair sebagai bahan pengawet pengganti formalin memiliki aroma asap yang sangat kuat serta warna yang kurang jernih. Sifat tersebut dapat dikurangi melalui proses adsorpsi menggunakan arang aktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan garam aktivator dalam pembuatan arang aktif dari sekam padi sebagai adsorben untuk mengadsorpsi aroma asap dan warna pada asap cair. Aktivasi kimia dilakukan melalui proses perendaman arang sekam padi ke dalam larutan NaCl, NaHCO3, CaCl2, dan Na2SO4 masing-masing sebanyak 4%. Aktivasi fisika dilakukan dengan membakar arang sekam padi yang telah diaktivasi kimia ke dalam tungku pirolisator bersuhu 300oC. Adsorpsi asap cair dengan arang aktif sekam padi dilakukan pada kolom 5 tingkat, dan hasil adsorpsi dari tiap kolom dianalisis smoky flavor secara sensoris serta intensitas warnanya. Arang sekam padi yang diaktivasi dengan Na2SO4 pada kolom kelima efektif menurunkan intensitas smoky flavor pada asap cair sebesar 31%. Aktivasi arang sekam padi dengan garam NaCl efektif menurunkan intensitas warna pada asap cair dengan persentase penurunan sebesar 43,98% pada kolom kelima.
KARAKTERISTIK JELLY DRINK SELEDRI DENGAN VARIASI KONSENTRASI KARAGENAN DAN AGAR Hasanah, Nadlifatul; Hidayah, Isti Nurul; Muflihati, Iffah
Journal of Food and Culinary Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/jfc.v2i1.1436

Abstract

Jelly drink merupakan salah satu alternative untuk memenuhi kebutuhan akan minuman yang praktis Salah satu bahan pangan yang dapat dimanfaatkan yaitu seledri karena sebagian besar seledri hanya digunakan sebagai campuran sup dan bahan makanan berkuah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh perbandingan karagenan dan agar terhadap nilai sineresis, pH, total padatan terlarut, dan uji organoleptik dari jelly drink seledri. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan yaitu jenis seledri A. Graveolens L. var sacalinum dan A. Graveolens L. var sylvestre Alef serta konsentrasi karagenan:agar yaitu 80%:20%, 60%:0,4%. Hasil penelitian menjukkan rerata sineresis yaitu 2,33-6,39%, rerata pH berkisae 6,5-6,91, total padatan terlarut berkisar antara 7,66-12° Brix, dan perlakuan terbaik dari uji organoleptic yaitu konsentrasi 60%-40% jenis seledri A. Graveolens L. var sylvestre Alef.
Formulasi Fruit Bars Berbasis Tepung Pisang Ditinjau dari Karakteristik Fisik, Kimia dan Organoleptik Nekstaria, Adryananda; Fardhani, Zidan Arief; Qulub, Ahmad Syifa'ul; Muflihati, Iffah
Journal of Food and Culinary Vol 2, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/jfc.v2i2.1437

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi serta karakteristik fisik, kimia dan organoleptik fruit bars berbahan dasar tepung buah pisang kepok, raja dan susu dengan penambahan tepung kedelai. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap dengan satu faktor yaitu penggunaan bahan dasar tepung pisang kepok, tepung pisang raja dan tepung pisang susu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fruit bars dari ketiga jenis pisang memiliki kadar air dan kadar serat yang tidak berbeda nyata, sedangkan pada rendemen adonan dan uji organoleptik menunjukkan hasil berbeda nyata. Rendemen adonan tertinggi pada perlakuan fruit bars dengan menggunakan bahan dasar tepung susu yaitu 0,88 g dan uji organoleptik fruit bars yang dapat diterima panelis adalah pada perlakuan fruit bars menggunakan bahan dasar pisang kepok.
Sifat Fisik Pati Ganyong Hasil Modifikasi Cross Linking Menggunakan Natrium Asetat Khikmah, Nur; Muflihati, Iffah; Affandi, Arief Rakhman; Nurdyansyah, Fafa
METANA Vol 17, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/metana.v17i1.38851

Abstract

Ganyong adalah salah satu jenis umbi yang memiliki kadar pati sebanyak 90% dengan kadar gula hanya 10%. Pati ganyong miliki kandungan amilosa sebanyak 24% dengan amilopektin 76%. Pemanfaatan pati ganyong secara alami masih terbatas, dimana memiliki ukuran granula yang besar, swelling power yang rendah, tidak tahan terhadap pH tinggi serta tekanan tinggi. Modifikasi pati bertujuan untuk memperbaiki sifat fisik ataupun kimia pati secara alami. Modifikasi pati dapat dilakukan dengan 3 cara yakni fisik, kimia serta enzimatik. Modfikasi kimia dapat dilakukan dengan cara esterifikasi, enterifikasi, oksidasi, hidrolisis serta cross linking. Modifikasi cross linking dapat memperbaiki sifat dari pati ganyong menjadi tahan terhadap tekanan mekanis dan asam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh modifikasi cross linking pati ganyong dengan menggunakan natrium asetat terhadap sifat fisik dan kemampuan dalam menyerap air dan minyak. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan 2 faktor yakni konsentrasi dan lama pencampuran natrium asetat. Analisis yang dilakukan dalam penelitian ini yakni sineresis, OBC, WBC, densitas kamba serta pH. Modifikasi cross linking pati ganyong berpegaruh terhadap parameter yang diukur, dimana semakin tingginya konsentrasi natrium asetat maka pH pati modifikasi meningkat. Begitupula parameter WBC, OBC, sineresis serta  densitas kamba. Selain itu, perlakuan terbaik dari modifikasi cross linking didapatkan oleh konsentrasi natrium asetat sebanyak 23,5% dan lama waktu 20 menit dengan nilai OBC 10,9 dan pH 11,81. Peningkatan nilai OBC pada pati modifikasi menunjukan adanya komponen penyusun yang bersifat lipofilik pada komponen penyusunya. Sementara itu, peningkatan nilai pH tidak berdampak pada sifat gelatinisasi pada pati modifikasi.  Canna is one type of tuber that has a starch content of 90% with a sugar content of only 10%. Canna starch contains amylose as much as 24% with amylopectin 76%. The utilization of natural canna starch is still limited, which has a large granule size, low swelling power, is not resistant to high pH and high pressure. Modification of starch aims to improve the physical or chemical properties of starch naturally. Modification of starch can be done in 3 ways, namely physical, chemical and enzymatic. Chemical modification can be done by esterification, enterification, oxidation, hydrolysis and cross linking. Modification of cross linking can improve the properties of canna starch to be resistant to mechanical stress and acid. The purpose of this study was to determine the effect of modifying the cross linking of canna starch using sodium acetate on the physical properties and the ability to absorb water and oil. This study used a completely randomized design with 2 factors, namely the concentration and duration of mixing sodium acetate. The analyzes carried out in this study were syneresis, OBC, WBC, kamba density and pH. Modification of cross linking canna starch has an effect on the measured parameters, where the higher the concentration of sodium acetate, the pH of the modified starch increases. Likewise parameters WBC, OBC, syneresis and density of kamba. In addition, the best treatment of modified cross linking was obtained by sodium acetate concentration of 23.5% and a duration of 20 minutes with an OBC value of 10.9 and a pH of 11.81. The increase in OBC value in modified starch indicated the presence of lipophilic constituents in the constituent components. Meanwhile, increasing the pH value did not affect the gelatinization properties of modified starch.
Karakteristik Sensoris Mi Instan Tersubstitusi Tepung Ganyong Termodifikasi Secara Fisik Eva Elysa Oktaviya; Iffah Muflihati; Arief Rakhman Affandi; Rini Umiyati
JST (Jurnal Sains Terapan) Vol 7, No 2 (2021): JST (Jurnal Sains Terapan)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32487/jst.v7i2.1085

Abstract

Mi instan merupakan salah satu produk pangan yang sangat banyak ditemui di Indonesia. Tepung ganyong merupakan salah satu bahan yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan mi instan. Bahan utama yang digunakan yaitu umbi ganyong yang berumur 6-8 bulan. Perlakuan modifikasi bertujuan untuk memperbaiki sifat fungsional tepung ganyong. Penggunaan modifikasi heat moisture treatment dan autoclaving-cooling bertujuan untuk memperbaiki sifat fungsional tepung sehingga berpengaruh terhadap karakteristik mi instan yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik sinsoris mi instan yang disubstitusi tepung ganyong termodifikasi secara fisik. Rancangan yang digunakan yaitu metode faktorial dengan desain Rancangan Acak Lengkap. Hasil penelitian menunjukkan mi instan tepung ganyong termodifikasi memiliki kadar air sebesar 3,67%-7,26%, L* sebesar 10,91-62,32, a* sebesar (-1,25)-6.91, b* sebesar 2.20-18.09. Perlakuan dengan tingkat preferensi panelis tertinggi yaitu mi instan dengan formulasi tepung terigu : tepung ganyong termodifikasi heat moisture treatment ( 95%:5%).
Karakteristik Jelly Drink Seledri dengan Variasi Konsentrasi Karagenan dan Agar Nadlifatul Hasanah; Isti Nurul Hidayah; Iffah Muflihati
Journal of Food and Culinary Vol. 2 No. 1 [Juni 2019]
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/jfc.v2i1.1436

Abstract

Jelly drink merupakan salah satu alternative untuk memenuhi kebutuhan akan minuman yang praktis Salah satu bahan pangan yang dapat dimanfaatkan yaitu seledri karena sebagian besar seledri hanya digunakan sebagai campuran sup dan bahan makanan berkuah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh perbandingan karagenan dan agar terhadap nilai sineresis, pH, total padatan terlarut, dan uji organoleptik dari jelly drink seledri. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan yaitu jenis seledri A. Graveolens L. var sacalinum dan A. Graveolens L. var sylvestre Alef serta konsentrasi karagenan:agar yaitu 80%:20%, 60%:0,4%. Hasil penelitian menjukkan rerata sineresis yaitu 2,33-6,39%, rerata pH berkisae 6,5-6,91, total padatan terlarut berkisar antara 7,66-12 Brix, dan perlakuan terbaik dari uji organoleptic yaitu konsentrasi 60%-40% jenis seledri A. Graveolens L. var sylvestre Alef.
Formulasi Fruit Bars Berbasis Tepung Pisang Ditinjau dari Karakteristik Fisik, Kimia dan Organoleptik Adryananda Nekstaria; Zidan Arief Fardhani; Ahmad Syifa'ul Qulub; Iffah Muflihati
Journal of Food and Culinary Vol. 2 No. 2 [Desember 2019]
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/jfc.v2i2.1437

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi serta karakteristik fisik, kimia dan organoleptik fruit bars berbahan dasar tepung buah pisang kepok, raja dan susu dengan penambahan tepung kedelai. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap dengan satu faktor yaitu penggunaan bahan dasar tepung pisang kepok, tepung pisang raja dan tepung pisang susu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fruit bars dari ketiga jenis pisang memiliki kadar air dan kadar serat yang tidak berbeda nyata, sedangkan pada rendemen adonan dan uji organoleptik menunjukkan hasil berbeda nyata. Rendemen adonan tertinggi pada perlakuan fruit bars dengan menggunakan bahan dasar tepung susu yaitu 0,88 g dan uji organoleptik fruit bars yang dapat diterima panelis adalah pada perlakuan fruit bars menggunakan bahan dasar pisang kepok.
Pendampingan Umkm Peyek Bu Eswati Panggungroyom Patidengan: Design Pengemasan Dan Penjualan Melalui Media Sosial Afif Kholifah; Deni Aji Saputra; Elian Sanjaya; Indah Sari; Sari Suhendriani; Iffah Muflihati
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 9, No 2 (2021): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37064/jpm.v9i2.9377

Abstract

Peyek Bu Eswati yang berasal dari Pati, Jawa Tengah dikenal memiliki rasa yang gurih dan renyah, namun kemasan dan pemasarannya yang kurang maksimal menjadikan produk ini kurang tersebar luas di masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan pemasaran melalui media online dan pembuatan desain kemasan yang lebih menarik. Solusi yang ditawarkan dalam permasalahan tersebut adalah kemasan produk yang mulanya hanya menggunakan plastik polipropilen diubah menjadi kemasan produk berupa standing pouch. Selain itu, produk yang sebelumnya tidak memiliki label kemasan dilakukan pembuatan label dan desain kemasan. Untuk meningkatkan kualitas penjualan, selain dilakukan melalui pencantuman nomer telepon juga dipasarkan pada market place seperti shopee serta sosial media seperti instagram. Hasil dari kegiatan ini berupa kemasan yang lebih menarik dan jaringan pemasaran yang lebih sehingga penjualan produk meningkat.
MODIFIKASI PATI JAGUNG MELALUI REAKSI OKSIDASI HIDROGEN PEROKSIDA (H2O2) DAN SINAR ULTRAVIOLET-C (UV-C) Nur Kholifah; Iffah Muflihati; Enny Purwati Nurlaili
Jurnal Pangan dan Gizi Vol 8, No 2 (2018): Kajian Pangan dan Gizi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jpg.8.2.2018.91-104

Abstract

Corn starch is widely used by the food processing industries, so it is often found problems caused by the characteristics of the functional properties of natural starches. The aims of this study was to determine the effect of H2O2 and the duration of UV-C lamp on the characteristics of modified corn starch. The research method used with the addition of H2O2 and irradiation with UV-C lamps to modify the original properties of starch. Formulations for modification include H2O2 concentration (0.5, and 0.75%) and duration of UV-C irradiation (5, 10, 15 minutes). Characteristics were determined by analysis of water content, pH, color, total starch, solubility and swelling power. The highest water content (8.18%) was found at 0.5% H2O2 concentration with 15 minutes UV-C irradiation time. The duration of UV-C irradiation can affect the pH value and total starch in corn starch. While the brightness value increases with increasing H2O2 concentration and duration UV-C lamp irradiation. The modification process increased the solubility value, but will reduced the value of swelling power.
PENINGKATAN DERAJAT PUTIH TEPUNG UMBI SUWEG (Amorpophalus oncophilus) DENGAN KOMBINASI PROSES BLANCHING DAN BLEACHING MENGGUNAKAN LARUTAN SODIUM METABISULFIT M. Khoiron Ferdiansyah; Endang Is Retnowati; Iffah Muflihati; Arief R. Affandi
Jurnal Pangan dan Gizi Vol 5, No 1 (2015): Kajian Pangan dan Gizi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jpg.5.1.2015.%p

Abstract

Suweg is one of carbohydrate source that has low glycemic index. This kind of tuber can be made into a flour that has some specific physicochemical characteristic and used in bakery, cake, and bread product. The Suweg flour has a darker colour than other flour. Such a disadvantage for some food processing because it can altered the quality of food product. The aim of this research was to analyze the influence (effect) of blanching and bleaching process on the degree of whiteness of Suweg flour. The experiment design on this research was using factorial design with 3 combination variable, there are with/without blanching, sodium metabisulphite concentration, and length of soaking. The result indicated a significant effect of bleaching with sodium metabisulphite but not using blanching process. Blanching process made the flour colour became darker than raw Suweg flour. The biggest value of whiteness index, L 84.23 was found at flour that processed with sodium metabisulphite 4% and 3 hours of soaking.Keywords : suweg, whiteness index, blanching, bleaching
Co-Authors Adinda Alifya Puspita Adryananda Nekstaria Affandi, Arief Rahman Afif Kholifah Ahmad Abdan Syakuron Ahmad Syifa'ul Qulub Akhmad Faried Yusuf Akhmad Mutohhar Aliyatur Rofiah, Aliyatur Alpin Hidayatulloh Alpin Hidayatulloh Hidayatulloh Amanda Panjaitan1, Dea Andre Geza H Anggarini, Dola Mareta Angger Mas Rizki Kusuma Anggraeni, Cerly Nurlita Anggun Desiana Sofa Annajah, Abdillah Fathan Generus Arief Rakhman Affandi Arinda Dwi Safitri Arinta Nisrina Hastri Aviana, Devi Nurul Aziz Prabowo Azura, Carisa Zahra Bambang Supriyadi Burhanuddin, Aan Chapib Jamaludin Chilmiati, Mely Cholidah, Nungky Rahmawati Dani Satrio Wicaksono Dani Satrio Wicaksono Deby Andrianty Deni Aji Saputra Desi Sekar Utami dewi novita Dewi Wulandari Dian Asmaranty Difa Nafisatur Roshifa Dina Ariani, Dina Dini Noviantikasari Diniari, Azza Djagal Wiseso Marseno Dwi Prastiyo Hadi, Dwi Prastiyo Dwi Ujianti, Rizky Muliani Dzatul Kahfi Salim Mughofar Elian Sanjaya Elly Masliha Endang Is Retnowati Enny Purwati Nurlaili Erwin Setiawan, Erwin Eva Elysa Oktaviya Eva Elysa Oktaviys Fafa Nurdyansyah Fafa Nurdyansyah fafa nurdyansyah, fafa Fajriah Normawati, Zul’aidatul Fardhani, Zidan Arief Farid Jabbar Al Alif Fatwa Dewangga Saud Ferdiansyah, Mokhamad Khoiron Finda Evita Marviana Fitriyana, Vicha Hannifah Hannifah Haryanto Adhiwono, Enrico Valent Hasanah, Nadlifatul Hayati, Rihma Nur Hidayah, Isti Nurul Hikmawati, Septiani Nurul Ika Widyaningrum Indah Sari Indrani, Retno Ingsan, Roies Nur Isti Nurul Hidayah Jamaludin, Chapib Khaqiqi, Taib Khasanah, Mulidati Mutya Khusnul Fajriyah Lasmini Yati Lestari, Ayu Wiji Lestari, Eri Yuni Listiana Pratiwi Lukman Anugrah Agung Lustika Eva Lusiana M. Hilmy Ammar M. Khoiron Ferdiansyah Mahar Maligan, Jaya Mariska, Nurul Putri Maulida Pangesti Maulida, Syifa Nur Mega Novita Mega Novita Mei Sulistyoningsih Meilia Wulandari Mirratunnisya Mirratunnisya Mochamad Nurcholis Mudzanatun Mudzanatun Mughofar, Dzatul Kahfi Muliani Dwi Ujianti, Rizky Muliani, Rizky Mulidavi Mutya Rochmah Muzakki, Tsaqif Nadlifatul Hasanah Nadlifatul Hasanah Nayla Maghfiroh Amalia Nayla Maghfiroh Amalia Nekstaria, Adryananda Nike Poppy Purwatti Niko Kurniawan Nofitasari, Shindi Noora Qotrun Nada, Noora Qotrun Nova Ellya Widiyati Novikasari, Nur Annisa Metya Nugroho, Muhamad Bayu Nur Annisa Metya Novikasari Nur Khikmah Nur Khikmah, Nur Nur Kholifah Nur Laila, Eka Oktaria, Taskiya Sindy Paramita, Diva Julia Pitaloka, Amanda Puspita Prisma Indah Adinda Putri Putri Fara Dilla Qulub, Ahmad Syifa'ul Ragil Ulfa Mariana Ratih Lido Prameswari Relita Indar Hapsari Reni Rakhmawati Repka Natalia Repka Natalia Retnowati, Endang Is Ria Ulfiasari Rini Umiyati, Rini Rita Dewi Kristiana Rita Dewi Kristiana Rizky Muliani Dwi Ujianti Rizky Muliani Dwi Ujianti Rizky Mulyani Dwi Ujianti Robiul Tsania Rohmah, Isyqi Aulia Rosyanawati, Michelle Sa'adah, Khoirus Saputra, Ardi Lesmana Sari Suhendri Sari Suhendriani Sari Suhendriani Septiyani , Lailatus Sa’diyah Setianingsih, Annisa Setianingsih, Siti Nurlaela Shintiya Diyah Ayu Mayang Sari Silvia Dwi Suryani Siti Mukhoiyaroh Siti Nur Kholishoh Sopiyan Amir Sri Indah Hati Suhendri Suhendri Suryanti, Anik Susanti, Alifah Dwi Sutrisno, Sutrisno Syifa Nur Maulida Syilwa Aulia Rizquna Tala Desicha Amalia Mukmina Taufik Nor Hidayat Tiaraning Pitaloka Dewi Ujianti, Rizky Muliani Dwi Umar Hafidz Asy?óÔé¼Ôäóari Hasbullah Umiyati, Rini Umiyati, Rini Utami, Febe Celia Roseva Visca Claudi Erezka Wafa, Alfan Najihil Wati, Anita Kurnia Wicaksono, Dani Satrio Widyastuti, Reza Yudi Pranoto Zahra Fidela Zenny Zanuba Arifah Zidan Arief Fardhani