Claim Missing Document
Check
Articles

Cultural Roots of Pandemic Response Strategy and Its Interplay with Economic Performance Muhamad Agung Dharmajaya; Zaharuddin Zaharuddin; Kemal Taufiq
Fokus Bisnis : Media Pengkajian Manajemen dan Akuntansi Vol 20 No 2 (2021): Fokus Bisnis
Publisher : P4M STIE Putra Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32639/fokusbisnis.v20i2.982

Abstract

Nilai-nilai kultural memberikan efek pada berbagai bidang kehidupan, sehingga terdapat kemungkinan bahwa nilai kultural juga berperan dalam bagaimana cara pemerintah suatu negara menangani pandemi. Karena pandemi maupun kebijakan penanganan pandemi juga berdampak pada ekonomi, menjadi penting untuk mengetahui pula bagaimana kebijakan ini berinteraksi dengan kinerja ekonomi suatu negara. Penelitian ini memeriksa perbedaan nilai kultural (materialisme, otonomi, sekularisme, jarak kekuasaan, maskulinitas, individualisme, dan penghindaran ketidakpastian), kebijakan keketatan pembatasan (stringency index), laju transmisi Covid-19, dan kinerja ekonomi negara-negara di dunia. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari 42 negara di dunia menggunakan metode regresi berganda. Temuan penelitian ini mengungkapkan kalau nilai kultural dapat membentuk respon terhadap pandemi maupun laju transmisi Covid-19, namun tidak berdampak langsung pada kinerja ekonomi negara. Penelitian ini memiliki implikasi kebijakan dengan mempertimbangkan risiko pandemi selanjutnya di masa datang.
TELAAH KRITIS TERHADAP PEMIKIRAN PSIKOLOGI ISLAM MUHAMMAD UTSMAN NAJATI Zaharuddin Zaharuddin
Psikis : Jurnal Psikologi Islami Vol 1 No 2 (2015): Psikis: Jurnal Psikologi Islam
Publisher : Program Studi Psikologi Islam, Fakultas Psikologi, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk mengungkap konsep psikologi Islam menurut pemikiran Muhammad Utsman Najati.Konsep psikologi Islam dalam kajian ini terdiri atas tiga ruang lingkup yaitu sumber psikologi Islam, metode dan pendekatan dalam pengembangan psikologi Islam dan komparasi paradigma Psikologi Islam dan Psikologi Konvensional.Kajian inimerupakan jenis penelitian pustaka, dengan cara melakukan telaah terhadap karya-karya dari Muhammad Utsman Najati.Dalam menganalisis kajian pustaka ini, penulis menggunakan analisis isi (content analysis). Kesimpulan dalam kajian ini pertama, bahwa psikologi Islam yang dibangun oleh Utsman Najati bersumber dari telaah terhadap Alquran dan hadis serta melakukan modifikasi terhadap teori Barat yang sesuai dengan norma dan nilai dari Alquran dan hadis, yang selanjutnya diaplikasikan melalui pendekatan penelitian empiris. Kedua.Metode yang dipakai dalam pengembangan psikologi Islam adalah kombinasi antara metode pragmatis dan metode idealistik dan pendekatan dalam pengembangan psikologi Islam menggunakan kombinasi pendekatan antara skriptualistik-falsafi-humanistik.Ketiga, komparasi antara psikologi Islam dan psikologi konvensional adalah pada cara memahami konsepsi terhadap manusia. Psikologi Islam dalam memahami manusia dengan melakukan intgrasi antara iman dan akal yang diaplikasikan melalui penelitian empiris dalam bidang psikologi.Sedangkan psikologi konvensional, pada umumnya hanya mengedepankan konsepsi terhadap manusia hanya dengan pendekatan penelitian empiris tanpa memasukan unsur iman atau keagamaan.
PSIKOLOGI ISLAM PERSPEKTIF MALIK BADRI Zaharuddin Zaharuddin
Psikis : Jurnal Psikologi Islami Vol 3 No 1 (2017): Psikis: Jurnal Psikologi Islami
Publisher : Program Studi Psikologi Islam, Fakultas Psikologi, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/psikis.v3i1.1392

Abstract

Pengkajian ini bertujuan untuk mengungkap konsep psikologi Islam perspektif Malik Badri. Konsep psikologi Islam yang diungkap berupa pendekatan dalam merumuskan teori psikologi Islam, proses tahapan pengembangan psikologi Islam dan hakikat psikologi Islam. Kajian ini merupakan jenis penelitian pustaka, dengan cara melakukan telaah terhadap karya-karya dari Malik Badri. Dalam menganalisis kajian pustaka ini, peneliti menggunakan analisis isi (content analysis). Kesimpulan dalam kajian ini pertama, bahwa pendekatan dalam pengembangan psikologi Islam menggunakan kombinasi pendekatan antara skriptualis, filosofis dan tasawwufi (sufistik) dan menggunakan metode pragmatis dan metode idealistik. Kedua, tahapan pengembangan psikologi Islam dimulai dengan dimana tahapan terpersona, penerimaan dan emansipasi. Ketiga, hakikat psikologi Islam menurut Malik Badri adalah upaya dalam merumuskan konsep teori psikologi berdasarkan kajian terhadap al-Qur’an dan hadis yang bertujuan untuk memfilter konsep teori yang bertentangan dengan ideologi Islam.
SUBJECTIVE WELL BEING PADA “BUJANG TUA” MUSLIM (DEWASA MADYA) Rita Rita; Zaharuddin Zaharuddin; Ruri Fitriyani
Psikis : Jurnal Psikologi Islami Vol 5 No 1 (2019): Psikis: Jurnal Psikologi Islami
Publisher : Program Studi Psikologi Islam, Fakultas Psikologi, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/Psikis.v5i1.3210

Abstract

This study discussed about subjective well being in old moslem (middle-adulthood). This research uses descriptive qualitative research method. Data collection techniques used observation, interview, and documentation techniques. The purpose of this study is to find out more about the description of subjective well being in old moslem (middle adulthood). Subjects in this study consisted of four unmarried middle adulthood Muslim subjects who lived in the village of Cupat Parittiga district, West Bangka. From the results of this study it can be concluded that each subject has a picture of subjective well being in old moslem that can be seen from two cognitive and affective processes. From the cognitive aspects that most affect the subject is the status of marriage, daily activities, experiences, socialization, life satisfaction, and hope for the future. From the affective aspect of feeling less satisfied with life, not angry when the status.
Stres Menghadapi Musibah Perspektif Islam ditinjau dari Adversity Quotient di Panti Asuhan di Kecamatan Plaju Palembang Zaharuddin Zaharuddin
Intizar Vol 20 No 2 (2014): Intizar
Publisher : Pusat Penelitian dan Penerbitan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Makalah ini mengkaji mengenai adanya kontribusi yang cukup besar dari Adverisity Qoutient terhadap Stres menghadapi Musibah pada remaja yang tinggal di Panti Asuhan  khususnya di wilayah Kecamatan Plaju Kota Palembang. Ketangguhan yang dimiliki disinyalir mampu menjadi benteng pertahanan diri seseorang dari tekanan kehidupan yang memiliki efek sehingga menyebabkan seseorang terkena stress. Semakin tinggi ketangguhan yang dimiliki diyakini mampu mengurangi dan mengatasi stress yang dihadapi dalam kehidupan di dunia ini.This paper examined the presence of a substantial contribution of Adversity Quotient against stress in facing disaster in adolescents living in orphanages, especially in the district of Plaju, Palembang city. Toughness that owned allegedly was capable of being bulwark oneself from the stresses of life that had the effect of causing a person was exposed to stress. The higher toughness possessed believed to reduce and overcome the stress encountered in life in this world.
Perilaku Pemilih dalam Menentukan Pemilihan Presiden Ditinjau dari Tingkat Religiusitas Zaharuddin, Zaharuddin; Setiawan, Kiki Cahaya; Reza, Iredho Fani
Psychopolytan : Jurnal Psikologi Vol 7 No 1 (2023): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/psi.v7i1.3399

Abstract

Perilaku pemilih dipengaruhi oleh sejumlah faktor, termasuk aspek sosial, ekonomi, budaya, politik, dan pribadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara religiusitas dengan perilaku pemilih dalam pemilihan Presiden Republik Indonesia tahun 2019. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif survei. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 360 orang dari 18 kecamatan di kota Palembang yang ditentukan dengan teknik proporsional random sampling. Metode pengumpulan data menggunakan skala likert yang terdiri dari skala perilaku pemilih dan skala religiusitas. Metode analisis data penelitian menggunakan analisis Spearman rho’. Adapun temuan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara religiusitas dengan perilaku pemilih dalam pemilihan Presiden Republik Indonesia tahun 2019 di Kota Palembang. Dalam artian bahwa tingkat religiustias seseorang dapat mempengaruhi dalam menentukan pilihannya. Hal ini juga diperkuat dari hasil analisis tambahan bahwa dari lima faktor perilaku pemilih yang paling tinggi memberikan kontribusi pada saat menentukan pilihannya yaitu faktor orientasi agama sebesar 84,1%. Dengan demikian, penelitian ini menegaskan bagaimana proses pemilu dan politik yang di jalani individu akan dipengaruhi oleh tindakan dan sikap keagamaan.
Pengaruh Budaya Organisasi Dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Kinerja Guru (Di Sekolah Islam Terpadu SMPIT Assalam Curug (Kabupaten Tangerang) Abdurahman, Abdurahman; Zaharuddin, Zaharuddin; Pratikno, Yuni
Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Ilmu Ekonomi (Jasmien) Vol. 4 No. 04 (2024): Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Ilmu Ekonomi (Jasmien)
Publisher : Cattleya Darmaya Fortuna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54209/jasmien.v5i01.599

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh budaya organisasi dan motivasi belajar siswa terhadap kinerja guru di Sekolah Islam Terpadu SMPIT Assalam Curug, Kabupaten Tangerang. Budaya organisasi diidentifikasi sebagai kerangka kerja yang mengarahkan perilaku dan keputusan pegawai, sementara motivasi belajar merujuk pada dorongan internal dan eksternal yang mempengaruhi semangat belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh positif yang signifikan antara budaya organisasi dan kinerja guru dengan koefisien determinasi sebesar 72,9%, serta motivasi belajar siswa dan kinerja guru dengan koefisien determinasi sebesar 83,0%. Secara simultan, kedua faktor ini berkontribusi signifikan terhadap kinerja guru, diuji menggunakan Statistical Package for Social Sciences (SPSS) Versi 28. Temuan ini menggarisbawahi pentingnya mempertimbangkan budaya organisasi yang kuat dan motivasi belajar siswa dalam upaya meningkatkan kinerja pendidik di institusi pendidikan.
Pengaruh Kepemimpinan Dan Kompetensi Kerja Terhadap Kinerja Anggota Polri Pada Direktorat Keamanan Dan Keselamatan Korlantas Polri Ali, Helmiyati Abdullah; Zaharuddin, Zaharuddin; Pratikno, Yuni
Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Ilmu Ekonomi (Jasmien) Vol. 4 No. 04 (2024): Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Ilmu Ekonomi (Jasmien)
Publisher : Cattleya Darmaya Fortuna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54209/jasmien.v5i01.626

Abstract

Kepemimpinan adalah seseorang yang mempunyai kemampuan memimpin seperti kecerdasan yang mumpuni, kreatif dalam memberikan arahan. Kompetensi adalah kemampuan seorang dalam melaksanakan kewajiban-kewajibannya secara bertanggung jawab. Kinerja merupakan suatu hasil kerja seseorang berdasarkan kuantitas dan kualitas yang dicapainya. Tujuan penelitian adalah sebagai berikut : Untuk mengetahui apakah secara bersama-sama pengaruh Kepemimpinan dan Kompetensi Kerja terhadap Peningkatan Kinerja Anggota Polri Pada Direktorat Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri. Teknik pengambilan sampel yang dipakai dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik random Sampling atau secara acak dari populasi 174 orang dan sampelnya 30% jadi 53 orang dijadikan sampelnya. Berdasarkan hasil perhitungan terdapat pengaruh positif antara variabel Kepemimpinan terhadap Kinerja Anggota Polri diperoleh nilai parsial sebesar 0,914 berarti ada pengaruh sangat kuat atau pengaruhnya dengan koefisien determinasi sebesar 83,5%. Hal di buktikan dengan uji hipotesis variabel Kepemimpinan terhadap Kinerja Anggota Polri diperoleh nilai thitung = 8,712 > t0,05 (51) = 1,680 maka Ho ditolak dan Ha diterima berarti berpengaruh signifikan. Berpengaruh positif antara Kompetensi Kerja terhadap Kinerja Anggota Polri diperoleh nilai parsial sebesar 0,875 berarti ada pengaruh sangat kuat atau pengaruhnya dengan koefisien determinasi sebesar 76,6%. Hal di buktikan dengan uji hipotesis variabel Kompetensi Kerja terhadap Kinerja Anggota Polri diperoleh nilai thitung = 5,006 > t0,05 (51) = 1,680 maka Ho ditolak dan Ha diterima berarti berpengaruh signifikan. Secara simultan pengaruh positif variabel Kepemimpinan dan Kompetensi Kerja terhadap variabel Kinerja Anggota Polri dengan nilai korelasi sebesar 0.836 sedangkan nilai R Square sebesar 0,700 atau 70,0%, hal ini dapat dinyatakan bahwa hasil analisa secara bersama-sama variabel Kepemimpinan dan Kompetensi Kerja terhadap variabel Kinerja Anggota Polri memiliki pengaruh sangat kuat. Dibuktikan dengan uji F (ANOVA) atau Fhitung variabel Kepemimpinan dan Kompetensi Kerja secara bersama-sama atau simultan terhadap Kinerja Anggota Polri di peroleh nilai sebesar 58,215 dimana lebih besar dari Ftabel (52) sebesar 2,790 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 karena 0,000 < 0,05, maka dapat dikatakan terdapat pengaruh signifikan.
EFEKTIVITAS MUHASABAH DALAM PROSES PENCAPAIAN MAKNA HIDUP PADA SANTRI KELAS XI JURUSAN IPS MADRSAH ALIYAH PONDOK PESANTREN AL-ITTIFAQIYAH INDRALAYA KABUPATEN OGAN ILIR Zaharuddin, Zaharuddin; Amaliyah, Rizki
JIA (Jurnal Ilmu Agama) Vol 15 No 2 (2014): Jurnal Ilmu Agama : Mengkaji Doktrin, Pemikiran, dan Fenomena Agama
Publisher : Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/jia.v15i2.490

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh efektivitas muhasabah dalam proses pencapaian makna hidup pada santri kelas XI jurusan IPS Madrasah Aliyah pondok pesantren Al-Ittifaqiyah Indralaya kabupaten Ogan Ilir. Pada penelitian ini pemilihan responden dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sample yang berjumlah 34 orang yang terdiri dua kelompok yakni 17 orang kelompok eksperimen kelas XI.F dan 17 orang kelompok kontrol kelas XI.G. Data dikumpulkan dengan skala pengukuran, yaitu skala proses pencapaian makna hidup yang disusun berdasarkan teori aspek makna hidup oleh Viktor Frankl. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan yakni Ha ( > µ) ditolak sedangkan H0 ( µ) diterima hal ini terbukti dengan melihat nilai (F hitung = 3,13 < F tabel = 5,91), maka dapat dikatakan data tersebut homogen atau tidak berbeda antara variasi kelompok (kelompok eksperimen dan kelompok kontrol)
Academic Hardiness pada Mahasiswa Tingkat Akhir yang Aktif Organisasi dan Bekerja Part Time Sari, Jessica Permata; Zaharuddin, Zaharuddin
Indonesian Journal of Behavioral Studies Vol. 3 No. 1 (2023): Indonesian Journal of Behavioral Studies
Publisher : Fakultas Psikologi, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, Sumatra Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ijobs.v3i1.18109

Abstract

Pada hakikatnya tugas mahasiswa adalah belajar, mampu berpikir kritis, memenuhi komitmen akademik di perguruan tinggi. Khususnya bagi mahasiswa tingkat akhir yang sedang mengerjakan skripsi. Nyatanya, tugas akhir bukan satu-satunya fokus mahasiswa saat ini. Dengan kebutuhan yang semakin beragam, banyak mahasiswa terdorong untuk melatih kemandirian dengan bekerja. Mahasiswa juga memilih aktif organisasi untuk mendapatkan pengalaman yang mendukung karir mereka. Sebagai mahasiswa tingkat akhir, pekerja dan aktivis mahasiswa, yang memiliki banyak tanggung jawab merupakan aktivitas yang dapat memunculkan stress, maka dari itu seorang mahasiswa tingkat akhir harus memiliki karakter academic hardiness, sehingga mahasiswa mampu survive dalam dunia pendidikan, organisasi maupun di pekerjaan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dokumentasi, dan analisis data menggunakan model Miles dan Huberman. Subjek penelitian ini adalah Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang yang aktif organisasi dan bekerja part time, yaitu FA, DV, RZ dan AF. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa subjek FA dan RZ memiliki karakteristik Academic hardiness karena dapat memenuhi aspek kontrol, komitmen dan tantangan. Sementara itu, subjek AF dan DV kurang memenuhi karakteristik academic hardiness karena gagal memenuhi aspek komitmen dan kontrol dari kewajiban utamanya sebagai mahasiswa. Faktor-faktor yang mempengaruhi academic hardiness subjek ada dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi motivasi, keahlian, kepercayaan diri, minat, landasan keyakinan. Faktor eksternal meliputi dukungan sosial, pola asuh, jenis kelamin.