cover
Contact Name
Mochamad Fariz Irianto
Contact Email
mochamadfarizirianto@gmail.com
Phone
+6285755359670
Journal Mail Official
jpmb@bhinnekapublishing.com
Editorial Address
Jalan Mergan Lori No. 60 RT 11 RW 06 Tanjungrejo Sukun Malang
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka
Published by Bhinneka Publishing
ISSN : -     EISSN : 29633753     DOI : 10.58266
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka (JPMB) published 4 (Four) times a year (February, July, September, November), contains disseminates every thought and idea on the results of research and the use of technology to be implemented to the public, including field of science; Mathematics and Natural Sciences, Applied, Social, Law, Culture, Economics, Health, Farm, Food, Agriculture, education, and information technology etc, which published by Bhinneka Publishing. ISSN Online 2963-3753
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 424 Documents
Pemanfaatan Olahan Limbah Rumah Tangga Kulit Buah dan Sayur Menjadi Eco Enzyme Ramah Lingkungan di Desa Ngaringan Kabupaten Grobogan Sari, Gigih Kenanga; Triono, Andri; Rahman, Febri Andika; Ariyanti, Elisa Putri; Rosalina, Laura; Sayidina, Salma Ellya; Syahriza, Elsa; Munandhilah, Ana; Utama, Aditya Caesar; Fatimah, Anis; Ardiyanto, Dikky Yulia; Sanya, Zahra Fatma; Agustina, Putri Lia
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.137

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Ngaringan mengenai pemanfaatan limbah organik rumah tangga, khususnya kulit buah dan sayur, menjadi Eco Enzyme sebagai solusi alternatif ramah lingkungan untuk pengelolaan sampah. Kegiatan ini dilakukan melalui metode sosialisasi dan pelatihan yang melibatkan ceramah, diskusi, demonstrasi, dan praktik langsung bersama kelompok tani dan kelompok wanita tani setempat. Proses pembuatan Eco Enzyme diperkenalkan menggunakan bahan-bahan sederhana seperti air, gula merah, dan sampah organik dengan fermentasi selama 90-100 hari. Hasil dari kegiatan menunjukkan meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap pentingnya pengolahan limbah organik serta potensi Eco Enzyme sebagai pupuk, pestisida alami, dan pembersih serbaguna. Meskipun demikian, masih diperlukan penyempurnaan dalam penyampaian materi agar masyarakat dapat lebih mandiri dalam praktik pembuatan dan pemanfaatan Eco Enzyme. Secara keseluruhan, kegiatan ini berhasil mencapai tujuannya dengan meningkatkan kesadaran serta keterampilan masyarakat dalam mengolah sampah organik menjadi produk bermanfaat dan berkelanjutan.
Penyuluhan Bahaya Pernikahan Dini Dewi, Rosmala Kurnia; Prameswari, Dita; Zahrotul, Anisa; Wandira, Ayu; Chondro W., Akbar; Nurhidayah, Siti; Diah P., Intan; Suryono, Elan; Intan M., Oktabriya; Yusuf, Muhamad; Sika A., Dimas; Fiqri A., Amirul; Widiastuti, Nina Ayu; Maghfiroh, Siti; Ulfa K., Risa; Norrochmat P., Adi; Muizza, Hana
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.138

Abstract

Informasi kesehatan sangat penting bagi masyarakat untuk memahami dan mempromosikan hidup sehat, baik sebagai individu maupun kelompok. Hal ini penting bagi semua kelompok, termasuk individu, keluarga, dan komunitas lokal. Salah satu aspek penting dari informasi kesehatan adalah informasi kesehatan tentang individu. Pernikahan adalah tindakan memberi nama pada seseorang dengan nama tertentu berdasarkan norma agama, hukum, dan sosial (Monika and Betaubun 2024). Di Indonesia, pernikahan tidak terbatas pada tempat tertentu tetapi juga mencakup individu yang berusia di atas 21 tahun. Namun, hal tersebut dapat berdampak negatif pada kehidupan pribadi dan sosial. Pada tahun 2021, prevalensi pernikahan dini di Desa Kalangdosari tergolong tinggi, yaitu mencapai 30,92% pada tahun 2022, 36,48% pada tahun 2023, dan 32,87% pada tahun 2024. Mengatasi permasalahan ini dapat membantu meningkatkan pemahaman individu dalam mengelola pernikahan di Desa Kalangdosari. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya pernikahan dini dan memingkatkan pemahaman bahaya pernikahan dini pada orang tua untuk membantu mencegah pernikahan dini. Interaktif dengan presentasi, diskusi, dan tanya jawab. kegiatan dapat berjalan dengan baik dan berlangsung dengan lancar. Kegiatan dihadiri oleh orang tua dan tampak antusias selama kegiatan penyuluhan berlangsung. Kegiatan penyuluhan dapat berjalan dengan baik dan berlangsung dengan lancar tanpa kendala berarti. Penyampaian materi yang baik serta antusiasme peserta yang hadir diharapkan dapat membantu meningkatkan kesadaran dan pengetahuan akan bahaya pernikahan dini dan dapat mencegah pernikahan dini di Desa Kalangdosari. Untuk kedepannya dapat dilakukan evaluasi untuk mengetahui sudah sejauh mana peserta dapat menyerap materi penyuluhan yang disampaikan.
Pembelajaran Interaktif Konsep Cahaya melalui Media Aplikasi dan Eksperimen di SD Alam Lampung Dwiyana, Putri Ayu; Marina, Bernaditha Catur; Maini, Miskar; Khanza, Ayu Kamila; Ribowo, Anggarani Budi; Kirtinanda. P, Kirtinanda. P; Yuliyanto, Andry; Sitepu, Arif Rahman Hakim; Zhafira, Elian; Saputra, Cahyo Agung; Syuhada, Syahidus; Prayogi, Galih Rio; Kiranaratri, Ayudia Hardiyani; Susanti, Junita Eka; Tambunan, Hermon Frederik
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.139

Abstract

Mahasiswa dan dosen Program Studi Teknik Sipil Institut Teknologi Sumatera (ITERA) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertema "Cahaya Interaktif" di SD Sekolah Alam Lampung. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa sekolah dasar terhadap konsep dasar cahaya dan sifat-sifatnya melalui pendekatan pembelajaran yang menyenangkan, interaktif, dan partisipatif. Metode pelaksanaan meliputi penyampaian materi melalui presentasi interaktif, praktik langsung menggunakan alat peraga Kotak Cahaya, serta simulasi digital berbasis web untuk memperkuat pemahaman visual siswa. Guna mendorong keterlibatan aktif, siswa diberikan sistem poin dan hadiah sebagai bentuk apresiasi terhadap partisipasi mereka. Sebagai bentuk keberlanjutan program, alat peraga Kotak Cahaya dihibahkan kepada pihak sekolah untuk mendukung proses pembelajaran sains di masa mendatang. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman siswa terhadap konsep cahaya, yang tercermin dari partisipasi aktif lebih dari 90% siswa dalam eksperimen dan diskusi. Pemanfaatan media peraga dan pendekatan interaktif berbasis teknologi terbukti mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, kolaboratif, dan bermakna bagi siswa sekolah dasar.
Pendidikan Politik Pemilih Muda Menjelang Pemilihan Kepala Daerah Kota Gorontalo Tahun 2024 Hasan, Kurniadi K.; Igrisa, Abdul Gandi; Djaba, Misbahudin; Mokodongan, Regi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.140

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan literasi politik di kalangan pemilih muda, dalam rangka menghadapi Pilkada yang jujur, adil, dan berintegritas. Pemilih muda memiliki peran strategis dalam menentukan arah demokrasi, mengingat jumlah mereka yang signifikan dan potensinya sebagai agen perubahan. Namun, rendahnya literasi politik, kecenderungan terhadap politik transaksional, serta minimnya pemahaman mengenai arti penting suara dalam demokrasi menjadi tantangan yang perlu direspons secara serius. Kegiatan ini mengunakan metode ceramah berupa sosialisasi pendidikan politik. Olehnya atas terlaksananya kegiatan ini peserta diberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya membangun kesadaran politik berbasis nilai, serta bagaimana menjadi pemilih rasional yang mampu menilai calon pemimpin secara objektif dan bertanggung jawab. Dengan menghadirkan narasumber dari kalangan akademisi dan penyelenggara pemilu, diskusi berlangsung interaktif dan edukatif, yang tidak hanya menambah wawasan peserta, tetapi juga mendorong mereka untuk mengambil peran aktif dalam proses demokrasi lokal. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa pendekatan partisipatif dan edukatif mampu meningkatkan sikap kritis mahasiswa terhadap proses dan isu-isu politik, serta menumbuhkan komitmen untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada yang bermartabat. Kegiatan ini diharapkan menjadi model pendidikan politik yang berkelanjutan untuk memperkuat demokrasi dari akar rumput.
Edukasi PHBS dan Bahaya Merokok Fitriani, Fitriani; Lufianti, Anita; Mulyaningrum, Festy Mahanani; Natalia, Eva; Sofa, Faizatul Fitria; Saraswati, Melina; Dahlan, Ayu Dheemi; Astiti, Febi Hani; Adilia, Yunika Putri
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.141

Abstract

Latar Belakang: Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan salah satu inisiatif dalam promosi kesehatan yang bertujuan agar setiap individu dapat hidup di lingkungan yang bersih dan sehat dengan menciptakan kondisi yang mendukung bagi individu, keluarga, kelompok, dan Masyarakat. Dalam kehidupan bermasyarakat, terdapat beberapa kebiasaan yang mengesampingkan PHBS contohnya merokok, tidak mencuci tangan, membuang sampah sembarangan, jajan sembarangan, dan malas berolahraga. Tujuan: Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku sehingga orang dapat menerapkan gaya hidup sehat demi menjaga, merawat, dan meningkatkank kesehatan. Metode: Metode yang digunakan terdiri dari 3 tahap. Tahap persiapan yaitu pembentukan tim sosialisi dan persiapan media yang akan digunakan. Tahap Pelaksanaan yaitu tahap melaksanakan sosialisasi mengenai PHBS. Tahap Evaluasi yaitu mengulas Kembali materi dengan tanya jawab kepada para pelajar. Hasil: Hasil dari kegiatan sosialisasi yang telah dilaksanakan mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) terdapat peningkatan pengetahuan mengenai pola hidup bersih dan sehat. Antusias para pelajar dalam kegiatan sosialisasi dibuktikan dalam kemampuan para pelajar dalam menjawab pertanyaan yang diberikan dan dapat mendemonstrasikan 6 langkah cara mencuci tangan dengan baik. Simpulan: Kesimpulan dari kegiatan sosialisasi menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), mencuci tangan yang baik, membuang sampah pada tempatnya, menghindari rokok, serta pentingnya melaksanakan aktivitas fisik.
Peningkatan Kapasitas Perempuan dengan Komunitas dan Film Dokumenter: Studi Kasus Film Mother of the Sea (2023) Santyaputri, Lala
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.142

Abstract

Tulisan ini membahas peran film dokumenter dan komunitas sebagai alat strategis dalam meningkatkan kapasitas perempuan, baik dari segi sosial, ekonomi, maupun psikologis. Dengan pendekatan interdisipliner yang memadukan kajian film, studi gender, dan pembangunan komunitas, esai ini menunjukkan bagaimana narasi visual dalam film dokumenter dapat menjadi medium edukasi, advokasi, serta pemberdayaan perempuan di berbagai wilayah, khususnya yang terpinggirkan. Studi kasus pada film Mother of the Sea (2023) sutradara Clarissa Ruth Natan, memperlihatkan dampak konkret dari sinergi komunitas dan media terhadap kemandirian perempuan. Selain mengupas potensi besar dari film dokumenter, tulisan ini juga menyoroti berbagai tantangan seperti kesenjangan digital, keterbatasan sumber daya, dan hambatan budaya yang masih membatasi partisipasi perempuan dalam ruang publik. Kesimpulannya, integrasi film dokumenter dan aktivitas komunitas memiliki potensi kuat untuk membentuk narasi alternatif yang lebih inklusif dan transformatif bagi perempuan.
Training for Teachers and Students of MTs Rodlotul Khuffadz Sorong in Using the Book Al-Miftah Lil Ulum for Nahwu and Sharaf Learning Al Jawad, Ulil Albab; Abdillah M., Fardan; Hidayat, Fadli; Mahmud, Azkiya; Harto, Sumber
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.143

Abstract

This community service program aimed to enhance the competencies of teachers and students at MTs Rodlotul Khuffadz Sorong in using the classical book Al-Miftah Lil Ulum for Nahwu and Sharaf learning. The training adopted a participatory and practical approach, including theoretical sessions, guided practice, and group discussions. The program was implemented over three days and followed by evaluation through pre-test and post-test instruments. Results showed a significant improvement in participants' understanding, with average scores rising from 45% to 78%. In addition to cognitive gains, the training also shifted participants' attitudes toward Arabic grammar, transforming perceptions of Nahwu and Sharaf from difficult and monotonous subjects into engaging and meaningful learning experiences. The use of talaqqi and musyafahah methods, along with structured group activities, proved effective in fostering active learning and collaborative understanding. Despite challenges such as limited time and varied participant backgrounds, the training demonstrated that classical text-based learning can be successfully implemented in formal madrasah settings. The outcomes suggest strong potential for integrating Al-Miftah Lil Ulum into the Arabic language curriculum and call for continued training and support at institutional and policy levels.
Analisis Hasil Visitasi sebagai Dasar Peningkatan Mutu Pembelajaran dan Tata Kelola di SMP Negeri Satu Atap Lingketeng Misriyani, Misriyani; Muttaqien, MZ
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.144

Abstract

Peningkatan mutu pendidikan berkelanjutan merupakan esensi penyelenggaraan satuan pendidikan berkualitas. Tujuan pengabdian ini adalah menganalisis hasil visitasi di SMP Negeri Satu Atap Lingketeng untuk memberikan rekomendasi peningkatan mutu. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif data hasil visitasi (observasi, telaah dokumen, wawancara). Hasil menunjukkan capaian positif dalam interaksi pendidik-peserta didik dan upaya membangun budaya positif, namun beberapa area memerlukan perbaikan, seperti pemanfaatan asesmen, keterlibatan siswa, evaluasi kinerja pendidik, optimalisasi sarana, dan kebijakan inklusif serta mitigasi bencana. Kesimpulan yang diperoleh adalah perlunya penguatan kapasitas pendidik, optimalisasi peran kepala sekolah, peningkatan partisipasi siswa, dan pemenuhan sarana prasarana untuk pengembangan sekolah yang lebih efektif.
Penyuluhan Hukum Pencatatan Perkawinan Dan Akibat Hukumnya Berdasarkan Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan di Kampung Nolokla Sentani Timur Kabupaten Sentani Katjong, Revie Kurnia; Katjong, Rizky Wisudawan
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.145

Abstract

Pencatatan perkawinan menjadi penting bagi keabsahan perkawinan, selain itu karena perkawinan yang dicatatkan akan memberikan kepastian dan perlindungan hukum bagi suami, isteri dan anak-anak, serta memberikan jaminan dan perlindungan terhadap hak-hak tertentu yang timbul karena perkawinan antara lain hak untuk mewaris, hak untuk memperoleh akta kelahiran, hak atas nafkah hidup, dan lain sebagainya. Perkawinan siri dianggap tidak sah menurut hukum negara,serta memiliki dampak negatif bagi status anak. Status anak yang dilahirkan dianggap sebagai anak tidak sah. Tujuan dilaksanakan penyuluhan hukum ini  agar masyarakat Kampung Nolokla mendapatkan kepastian hukum dengan mencatatkan status perkawinannya agar perkawinan dianggap sah, anak memiliki garis keturunan dari ayah serta anak dan ibu berhak atas nafkah dan warisan. Penyuluhan Hukum ini dilakukan dengan metode dialog interaktif. Penyampaian materi dilakukan melalui peresentasi pemaparaan materi - materi yang ditampilkan pada layar infocus berupa format power point. Agar warga kampung Nolokla lebih memahami tentang penyuluhan hukum ini, diberikan materi berupa print out. Hasil penyuluhan ini menunjukan sebanyak 21 warga kampung Nolokla ikut berpartisipasi dan memberikan respon positif serta aktif selama kegiatan ini berlangsung.
Sosialisasi Dampak Pernikahan Dini melalui Media Video Terhadap Peningkatan Pengetahuan Remaja Hayu, Ramah; Dewi, Ratna Indah Sari; Ilona, Sandra; Widodo, Rahmi Melfa
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.146

Abstract

Pernikahan dini merupakan permasalahan serius di Indonesia dengan dampak pada kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan remaja. 10,35% perempuan menikah sebelum usia 18 tahun, dengan prevalensi di Sumatera Barat mencapai 13,7%. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri mengenai risiko pernikahan dini melalui edukasi berbasis video. Tahap awal pelaksanaan, sebelum pemaparan materi responden diminta untuk menjawab soal pretest. Kemudian dilanjutkan pemberian informasi terkait  dampak  pernikahan dini melalui video terhadap  peningkatan pengetahuan reponden. Diakhir sesi para responden kembali diminta mengisi postest untuk mengukur tingkat pengetahuan dan pemahaman materi yang telah disampaikan. sebelum penyampaian materi terkait dampak pernikahan dini sebesar 51,08% remaja  memiliki  pengetahuan  rendah  terhadap  efek  pernikahan dini. Setelah  sosialisasi  sebagian  besar  remaja  68,62%  terjadi  peningkatan pengetahuan terkait dampak pernikahan dini. Pernikahan dini dapat menyebabkan resiko kematian ibu akibat kehamilan di usia muda. Mengakibatkan terjadinya komplikasi selama kehamilan dan saat persalinan. Selain permasalahan kesehatan remaja perempuan mengalami Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Remaja juga tidak mampu mencapai pendidikan yang lebih tinggi karena remaja dengan pernikahan dini yang masih melanjutkan sekolah setelah kawin. pernikahan usia dini berkaitan dengan kemiskinan dan mengakibatkan berkurangnya akses pendidikan pada Perempuan.

Page 10 of 43 | Total Record : 424