Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP KENYAMANAN RUANG PERPUSTAKAANUNIVERSITAS NEGERI PADANG Cahyo Agung Saputra; Nurhasan Syah; Totoh Andayono; Azwar Inra
CIVED Vol 5, No 3 (2018): CIVED 2018
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.631 KB) | DOI: 10.24036/cived.v5i3.102491

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat kenyamanan ruang Perpustakaan UNP berdasarkan persepsi Mahasiswa. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 549 mahasiswa, yang di dapat dari jumlah rata-rata pengunjung perhari pada periode semester Juli-Desember 2017/2018. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 232 mahasiswa didapatkan dari rumus Slovin dengan taraf kesalahan sebesar 5%, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Accidental sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah angket (Kuisioner) dengan skala Likert yang terdiri dari lima pilihan jawaban. Jumlah pernyataan pada angket adalah 44 butir. Teknik analisis data menggunakan deskritif persentase. Hasil dari penelitian ini menunjukkaan bahwa persepsi mahasiswa terhadap kenyamanan ruang Perpustakaan Universitas Negeri Padang, masih kurang nyaman. Hal ini di tunjukan dengan skor rata-rata dari enam indikator yang ada hanya dua indikator yang masuk dalam kriteria nyaman yaitu  pencahayaan (3,49) dan aksesbilitas (3,43), Sedangkan untuk indikator pengudaraan (2,58), warna (3,21), petunjuk/tanda (3,27), serta keamanan dan keselamatan (3,28), masih belum masuk ke dalam kriteria nyaman
Model Skala Laboratorium Tanah Ekspansif Saat Mengembang dengan Beban Slab Cahyo Agung Saputra; Bambang Setiawan; Yusep Muslih Purwana
Semesta Teknika Vol 25, No 2 (2022): NOVEMBER 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/st.v25i2.15240

Abstract

Tanah ekspansif termasuk dalam jenis tanah bermasalah yang sangat sensitif terhadap perubahan kadar air. Jenis tanah ini menyusut secara signifikan sebagai akibat dari perubahan volume pori, menciptakan gaya angkat pada struktur yang ada dan berpotensi merusaknya. Tujuan penelitian ini untuk melihat perilaku tanah ekspansif yang berada di bawah slab beton, mulai dari pola pengembangan, tekanan yang ditimbulkan ketika tanah mengembang dan kecepatan rambatan aliran air. Penelitian dilakukan secara experimen di Laboratorium Mekanika Tanah UNS Surakarta, alat uji utama yang digunakan dalam pengujian ini berbentuk box uji dua dimensi, parameter propertis tanah yang diuji adalah kadar air awal, specific gravity, grain size analysis, dan atterberg limit. Tanah ekspansif yang digunakan berasal dari daerah Sambungmacan. Hasil dari permodelan ini didapatkan, nilai tekanan pengembangan maksimum hasil uji menggunakan proving ring adalah sebesar 121,26 kPa dengan displacement maksimum 58,54 mm dan kecepatan rambatan air rata-rata 1,2094 mm/jam.
Expansive Soil Swelling Test of Small Scale Laboratory Model on Sambungmacan Soil, Central Jawa Cahyo Agung Saputra; Bambang Setiawan; Yusep Muslih Purwana
PENA TEKNIK: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Teknik VOLUME 8 NUMBER 1 MARCH 2023
Publisher : Faculty of Engineering, Andi Djemma University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51557/pt_jiit.v8i1.1431

Abstract

Soil is one of the most important elements in any civil engineering work, almost all construction activities are related to soil. One of the most common soil problems is expansive soil. This type of soil has a high potential to expand when compared to other types of soil. This research aims to find out how expansive the tested soil is and how it reacts when wetting. The test in this research is experimental, where the expansive soil test is modeled in a rectangular test box with a soil volume of 0.08 m3. The swelling and expansion pressures were measured using proving rings and dials, each totaling five units. The expansive soil used came from Sambungmacan Subdistrict, Sragen Regency, Central Java. The results of the property index test of Sambungmacan soil have a plasticity index percent value of 49.33% and a liquid limit (LL) of 90.16%. The test results showed that the maximum swelling reached 28.3% of the initial soil height of 200 mm and the maximum soil swelling pressure reached 103.23 kPa with a moisture content of 22.62%. The maximum pressure that occurs in each proving ring is at an average moisture content of 31.81%. The results of this study also show the effect of every 1% moisture content will produce a percent soil swelling of 0.40% to 1.08% and the average percentage of swelling pressure that occurs is in the range of 4.65 kPa to 10.26 kPa at every 1% swelling.
Nilai Tekanan Pengembangan Tanah Ekspansif Ketika Menerima Beban Dan Tanpa Menerima Beban Slab Cahyo Agung Saputra; Fahira Rhomianti Putri
Jurnal Rekayasa Infrastruktur Vol. 9 No. 2 (2023): Jurnal Rekayasa Infrastruktur
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/jri.v9i2.227

Abstract

Expansive soil is a soil that easily shrinks and expands. so that it often causes problems for civil building construction, for example causing road construction to experience damage to cracks, waves, and potholes. holes. This soil has the following characteristics large shrinkage expansion due to changes in pore volume that can cause a lifting force to the existing construction existing construction so that it can cause damage to the construction. The purpose of this research is to find out how muchvalue of the swelling pressure that occurs when expansive soil is in a loaded and unloaded state.state and without load. This research is the result of combining two studies that are summarized into one. summarized into one, so as to obtain a more in-depth analysis. The form of this research is experiment with the material used expansive soil taken from Sambungmacan, Sragen, Central Java. Central Java. Test equipment main test equipment used in this test is in the form of test box made of steel. The soil expansive soil is then compacted inside the test box. Then expansive soil is then gradually little by little moistened with water until it reaches maximum water content to determine the swelling pressure that occurs. The results showed that the value of the swelling pressure values that occur have fluctuating values
Penentuan Soil Behavior Type (SBT) dan Konsistensi Tanah Hasil Uji Cone Penetrometer Test (CPT) di Masjid At Tanwir ITERA Sebagai Langkah Awal Perencanaan Pondasi. Syuhada, Syahidus; Agung Saputra, Cahyo; Kurniawan, Rahmat; Rahman Hakim Sitepu, Arif; Hayati, Julita; Berkah Nadi, M. Abi; Sinta Aprilia, Ayu; Kurnianingtyas, Erlina
STATIKA: Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 1 (2024): STATIKA JURNAL TEKNIK SIPIL
Publisher : Politeknik Raflesia Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cone Penetration Test (CPT), atau yang dikenal sebagai sondir, merupakan metode penyelidikan geoteknik yang sering digunakan untuk menentukan profil tanah dan kedalaman lapisan tanah keras. Robertson mengembangkan metode klasifikasi tanah yang berbasis pada data CPT, yang memungkinkan interpretasi stratigrafi tanah serta estimasi sifat-sifat mekanis tanah, seperti kekuatan geser dan konsolidasi. Selain efisien dari segi biaya, CPT juga memberikan keuntungan dalam hal kecepatan pelaksanaan di lapangan dibandingkan metode uji tanah lainnya. Penelitian ini menyajikan metode untuk mengklasifikasikan jenis perilaku tanah (Soil Behavior Type/SBT) berdasarkan data CPT menggunakan pendekatan dari Robertson. Hasil analisis ini tidak hanya membantu mengidentifikasi jenis tanah seperti lempung, lanau, pasir, dan kerikil, tetapi juga memberikan wawasan penting dalam desain fondasi, penentuan kapasitas dukung tanah, dan penanganan risiko geoteknik lainnya, seperti potensi likuifaksi dan stabilitas lereng. Pada penelitian ini dilakukan 4 titik pengujian untuk menentukan stratigrafi tanah yang ada di sekitar Masjid At Tanwir ITERA, Lampung Selatan. Dengan menggunakan SBT dari Robertson, didapatkan hasil kira – kira dari kedalaman 0 – 3 m dari permukaan tanah merupakan formasi tanah berbutir halus dan 3 - 6.8 m diisi oleh tanah berbutir kasar. Untuk konsistensi tanah yang didapatkan merupakan jenis tanah Stiff di permukaan dan Medium Dense – Dense untuk lapisan sampai kedalaman tanah keras.
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PENUMPANG TERHADAP RUANG TUNGGU STASIUN KERETA API TANJUNG KARANG Mareta, Arya; Rio Prayogi, Galih; Kamila Khanza, Ayu; Asriandi Ekaputra, Reza; Ayu Dwiyana, Putri; Agung Saputra, Cahyo; Michael; Rahmandhani Fitriana, Indri; Ruslin
STATIKA: Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 1 (2024): STATIKA JURNAL TEKNIK SIPIL
Publisher : Politeknik Raflesia Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi ruang tunggu stasiun kereta api Tanjung Karang. Stasiun kereta api merupakan prasarana dalam sistem transportasi perkeretaapian, pada stasiun kereta api perlu adanya perhatian dalam upaya menjaga kinerja pelayanan stasiun terhadap kebutuhan pengunaannya baik secara kuantitas maupun kualitas. Penelitian ini mempunyai tujuan yaitu untuk mengetahui seberapa baiknya fasilitas serta pelayanan yang ada di Stasiun Tanjung Karang terutama pada Ruang Tunggu keberangkatan yang mengacu pada Standar Pelayanan Minimum (SPM) 63 Tahun 2019 dengan metode CSI (Customer Satisfaction Index), serta mengetahui sejauh mana tingkat kepuasan tingkat kepuasan penumpang diruang tunggu, Kepuasan penumpang yaitu bagaimana perasaan seseorang setelah mengevaluasi situasi atapun kinerja yang dia rasakan dan yang diharapkan. Salah satu fakor yang menunjang kepuasan penumpang adalah fasilitas dan pelayanan. Yang menjadi fokus penulis pada penelitian kali ini adalah fasilitas serta pelayanan yang ada diruang tunggu stasiun. Penelitian ini menggunakan metode CSI berdasarkan indeks kepuasann nilai Customer Satisfaction index (CSI) yang didapatkan berdasarkan atribut pertanyaan pada kuisioner yang ditujukan kepada 100 responden sebesar 83,38 berada pada kisaran 81 – 100 yang berarti, secara umum indeks kepuasan pengguna jasa Stasiun Tanjung Karang berada pada kriteria “Sangat Puas”.
ANALISIS PENGARUH CAMPURAN AIR TERHADAP PENCAMPURAN SEMEN PADA TANAH: ANALISIS PENGARUH CAMPURAN AIR TERHADAP PENCAMPURAN SEMEN PADA TANAH Rahman Hakim Sitepu, Arif; R. Delfinna; S. Hazizi; CE. Sigalingging; R. Shabirah; A. Salsabila; A. Nurlela; Kurniawan, Rahmat; Saputra, Cahyo Agung; Syuhada, Syahidus; Sajid, Ahmad
STATIKA: Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): STATIKA : JURNAL TEKNIK SIPIL
Publisher : Politeknik Raflesia Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Institut Teknologi Sumatera berada di Kabupaten Lampung Selatan termasuk salah satu kabupaten di Provinsi Lampung yang mengalami perkembangan yang cukup pesat. Dapat di lihat dari semakin meningkatnya bangunan infrastruktur pendukung yang dapat memfasilitasi mahasiswa untuk belajar dan berinovasi. Jenis tanah yang cukup banyak ditemui di Kabupaten Lampung Selatan adalah area persawahan, alluvial berawa-rawa yang di tandai dengan lahan sawah yang terbanyak. Permasalahan yang ditimbulkan yaitu tanah tersebut memiliki karakteristik daya dukung yang rendah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meninjau pengaruh penambahan air yang digunakan pada potensi semen sebagai bahan tambah alternatif untuk menstabilisasi tanah secara kimiawi.
EVALUASI TIME SCHEDULE PROYEK PEMBANGUNAN PENGAMAN PANTAI PULAU TERLUAR RIAU DI DESA DELUK KABUPATEN BENGKALIS: EVALUASI TIME SCHEDULE PROYEK PEMBANGUNAN PENGAMAN PANTAI PULAU TERLUAR RIAU DI DESA DELUK KABUPATEN BENGKALIS Adi Pratama, Syurya; Rinaldi Basri, Doni; Ningrum, Puspa; Agung Saputra, Cahyo; Syuhada, Syahidus; Syaflenedi
STATIKA: Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): STATIKA : JURNAL TEKNIK SIPIL
Publisher : Politeknik Raflesia Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Evaluasi time schedule pada proyek pembangunan pengaman pantai pulau terluar provinsi Riau berawal dengan membuat WBS (Work Breakdown Structure) kemudian menghitung ulang durasi pekerjaan, dilanjutkan dengan men-tracking item pekerjaannya pada Microsoft Project. Pada WBS proyek ini diperoleh urutan sub pekerjaaan yang terdiri dari persiapan, mobilisasi, kegiatan K3, pekerjaan cerucuk, pemasangan geotextile, pemasangan batu, dan demobilisasi. Hasil perhitungan ulang durasi pekerjaan pada time schedule proyek diperoleh selama 236 hari. Dimana untuk pekerjaan persiapan selama 16 hari, pekerjaan mobilisasi 21 hari, pekerjaan K3 229 hari, pekerjaan cerucuk 196 hari, pekerjaan geotextile 35 hari, pemasangan batu 115 hari, dan pekerjaan demobilisasi 21 hari. Lintasan kritis dihasilkan dari pengolahan software Microsoft Project pada item pekerjaan persiapan, mobilisasi, pekerjaan cerucuk, pemasangan batu, dan demobilisasi. Hasil tracking yang telah dilakukan dengan Microsoft Project menghasilkan pergeseran durasi penyelesaian pekerjaan yaitu lebih kurang satu bulan dari yang seharusnya dapat diselesaikan. Terdapat perbedaan durasi pengerjaan proyek yaitu dimana durasi pada time schedule awal selama 270 hari, sedangkan pada time schedule yang telah dievaluasi dengan bantuan Microsoft project pekerjaan dapat diselesaikan dengan durasi 236 hari.
ANALISIS DAYA DUKUNG TIANG BOR MENGGUNAKAN METODE EMPIRIK DARI DATA PENGUJIAN SONDIR: ANALISIS DAYA DUKUNG TIANG BOR MENGGUNAKAN METODE EMPIRIK DARI DATA PENGUJIAN SONDIR Rahman Hakim Sitepu, Arif; Riyan Hari Putra; D. Nofria Riska; Kurniawan, Rahmat; Agung Saputra, Cahyo; Syuhada, Syahidus; Hayati, Julita; Tyagita Utami, Erdina
STATIKA: Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): STATIKA : JURNAL TEKNIK SIPIL
Publisher : Politeknik Raflesia Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proyek pembangunan bangunan bertingkat, menggunakan fondasi tiang bor (bore pile) sebagai struktur utama. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya dukung fondasi dengan membandingkan metode Meyerhof dan metode Aoki dan De Alencar berdasarkan data hasil uji sondir (Cone Penetration Test). Data sondir dianalisis untuk menentukan nilai qc, tahanan ujung, dan tahanan gesek. Perhitungan daya dukung fondasi dilakukan hingga diperoleh nilai daya dukung ultimit dan daya dukung ijin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode Meyerhof menghasilkan daya dukung ultimit sebesar 118,084 ton, lebih tinggi dibandingkan metode Aoki dan De Alencar yang menghasilkan daya dukung sebesar 72,338 ton. Hal ini menunjukkan bahwa metode Meyerhof mempertimbangkan kontribusi tahanan gesek dan tahanan ujung, sedangkan metode Aoki dan De Alencar hanya mempertimbangkan tahanan ujung. Pemilihan metode perhitungan daya dukung fondasi harus disesuaikan dengan kondisi tanah dan kebutuhan struktur untuk memastikan desain yang aman dan efisien.
ANALISIS PENGARUH CAMPURAN AIR TERHADAP PENCAMPURAN GYPSUM PADA TANAH: ANALISIS PENGARUH CAMPURAN AIR TERHADAP PENCAMPURAN GYPSUM PADA TANAH G. Sembiring; R. Sitinjak; YA. Gurning; AJ. Tampubolon; F. Silalahi; ML. Lazuardi; FB. Lestari; R. Delfinna; Rahman Hakim Sitepu, Arif; Kurniawan, rah; Agung Saputra, Cahyo; Syuhada, Syahidus; Kamila Khanza, Ayu
STATIKA: Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): STATIKA : JURNAL TEKNIK SIPIL
Publisher : Politeknik Raflesia Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stabilitas tanah dasar merupakan aspek penting dalam konstruksi infrastruktur, terutama untuk jalan dan fondasi bangunan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh kadar gypsum dan kadar air terhadap stabilitas tanah lempung sebagai material dasar konstruksi. Sampel tanah lempung diambil dari Asrama TB-3 ITERA, Lampung Selatan, dan diuji dengan berbagai kadar gypsum (3%-30%) menggunakan metode pengujian laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan hubungan linier positif antara kadar gypsum dan kadar air, di mana peningkatan kadar gypsum meningkatkan kadar air secara proporsional dari 22,80% hingga 31,18%. Namun, berat isi kering (γd) mencapai puncaknya pada kadar gypsum 15% dan menurun secara signifikan setelahnya. Temuan ini menunjukkan bahwa kadar gypsum optimal dapat meningkatkan kepadatan dan daya dukung tanah, tetapi kadar yang berlebihan justru mengurangi efisiensi stabilisasi.