Claim Missing Document
Check
Articles

Peningkatan Kompetensi Strategis Siswa Melalui Model Pembelajaran Conceptual Understanding Procedures Adriyanto Adriyanto; Dewi Pramita; Abdillah Abdillah; Syaharuddin Syaharuddin; Mahsup Mahsup; Eka Fitriani
Justek : Jurnal Sains dan Teknologi Vol 2, No 1 (2019): Mei
Publisher : Unversitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/justek.v2i1.3535

Abstract

Abstract: This study aims to determine the effectiveness of conceptual understanding procedures learning model to students' strategic competencies taken from student post-test results. The study was included in quasi Experimental Design research involving 41 students consisting of two classes taken from five classes with porposive sampling techniques. The data collection technique used is a test instrument with a significant level of 5%. The results showed that the average strategic competency ability of experimental class students was 61.7, while the average strategic competency ability of control class students was 51. Based on data analysis from the t-test hypothesis that has been done, the results showed t-count > t-table (2.43 > 1.69) so that Ho was rejected and Ha accepted. Therefore, it can be concluded that the Conceptual Understanding Procedures learning model is effective against the strategic competencies of students in the material of building flat-sided rooms in grade VIII junior high school.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas model pembelajaran Conceptual Understanding Procedures terhadap kompetensi strategis siswa yang diambil dari hasil post-test siswa. Penelitian ini termasuk dalam penelitian Quasi Eksperimental Design yang melibatkan 41 siswa yang terdiri dari dua kelas yang diambil dari lima kelas dengan teknik porposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah instrumen tes dengan taraf signifikan 5%. Hasil penelitian menunjukkan, rata-rata kemampuan kompetensi strategis siswa kelas eksperimen sebesar 61,7, sedangkan rata-rata kemampuan kompetensi strategis siswa kelas kontrol sebesar 51. Berdasarkan analisis data dari uji hipotesis uji-t yang sudah dilakukan, hasilnya menunjukkan t-hitung > t-tabel (2,43 > 1,69) sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Conceptual Understanding Procedures efektif terhadap kompetensi strategis siswa pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII SMP.
Pengembangan Modul Pembelajaran Bangun Ruang Dengan Metode Creative Problem Solving (CPS) Pada Siswa Kelas VIII SMP Nutia Rahmatin; Dewi Pramita; Sirajuddin Sirajuddin; Mahsup Mahsup
JTAM (Jurnal Teori dan Aplikasi Matematika) Vol 3, No 1 (2019): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (895.527 KB) | DOI: 10.31764/jtam.v3i1.760

Abstract

Abstrak: Bahan  ajar yang digunakan oleh guru di SMP Negeri 3 Mataram dalam pembelajaran matematika adalah buku siswa dan LKS (Lembar Kerja Siswa). Pembelajaran matematika yang mendorong kemampuan pemecahan masalah masih kurang dan belum  dapat dikembangkan. Oleh sebab itu, perlu adanya pengembangan bahan ajar  modul  matematika dengan menggunakan metode CPS  merupakan suatu solusi yang tepat  untuk  membantu  siswa dan guru  dalam  pembelajaran matematika yang bertujuan untukmeningkatkan kemampuan siswa dalam bentuk kreative dan  dalam memecahkan  masalah. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan Modul Pembelajaran Dengan Metode CPS Pokok Bahasan Bangun Ruang Pada Siswa Kelas VIII SMP. Selain itu, penelitian ini juga dilakukan untuk mengetahui kualitas kelayakan LKS yang dihasilkan berdasarkan aspek kevalidan, kepraktisan, dan keefektian. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan modul dengan model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah 4-D (Define, Design, Develop, and Disemination) yang dikembangkan oleh Thiagarajan, Semmel dan Semmel. Hasil penelitian ini menunjukkan kualitas produk yang dihasilkan berdasarkan (1) aspek kevalidan memenuhi kriteria valid dengan rata-rata total penilaian validator adalah 3,92. (2) Aspek kepraktisan memenuhi kriteria praktis dengan rata-rata total nilai siswa81,8 dan angket respon siswa dengan persentase sebesar 100% dan (3) aspek keefektifan memenuhi kriteria efektif dengan ketuntasan klasikal hasil belajar siswa yaitu 100%. Abstract: The teaching materials used by teachers in SMP Negeri 3 Mataram in mathematics learning are student books and LKS (Student Worksheets). Mathematical learning that encourages problem solving skills is still lacking and cannot be developed. Therefore, the need for the development of mathematics module teaching materials using the CPS method is an appropriate solution to help students and teachers in mathematics learning that aims to improve students' abilities in creative form and in solving problems.  This study aims to produce a Learning Problem Model with CPS Subjects in Building Space in Class VIII. In addition, this study was also conducted to determine the quality of the LKS feasibility based on the aspects of validity, practicality and effectiveness.  This type of research is module development research with the development model used in this study is 4-D (Define, Design, Develop, and Disemination) developed by Thiangarajan, Semmel and Semmel. The results of this study indicate that the quality of the products based on (1) the validity aspect meets the valid criteria with the average of the total validator assessment is 3.92. (2) Practical aspects meet the practical criteria with an average total score of 81.8 students and student response questionnaires with a percentage of 100% and (3) effectiveness aspects meet the effective criteria with classical completeness of student learning outcomes that is 100%.
Efektivitas Pembelajaran Matematika dengan Metode Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pokok Bahasan Kubus dan Balok Kelas VIII SMP/MTs Vera Mandailina; Mahsup Mahsup
JTAM (Jurnal Teori dan Aplikasi Matematika) Vol 2, No 2 (2018): October
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.294 KB) | DOI: 10.31764/jtam.v2i2.717

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas metode pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) terhadap hasil belajar siswa kelas VIII SMP. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan melibatkan 42 siswa yang terdiri dari dua kelas dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui tes hasil belajar. Teknik analisis data yang dilakukan adalah uji prasyarat analisis dengan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis dengan uji-t. Berdasarkan analisis data hasil belajar diperoleh rata-rata hasil belajar kelas eksperimen (51,77) lebih tinggi dari pada rata-rata kelas kontrol (39,95). Pada uji normalitas dan homogenitas juga diketahui bahwa kelas eksperimen dan kelas kontrol berdistribusi normal dan homogen. Setelah dilakukan uji-t diperoleh nilai  thitung sebesar 2,33 sedangkan ttabel pada taraf signifikan 0,05 sebesar 1,684. Karena thitung  > ttabel, maka H0 ditolak dan H1 diterima. Jadi, dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa  metode Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) efektif terhadap hasil belajar siswa pada pokok bahasan kubus dan balok kelas VIII SMP.Abstract:  This study aims to determine the effectiveness of the Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) learning method on student learning outcomes in class 8 of Junior High School. The type of research used was quasi-experiment involving 42 students consisting of two classes with purposive sampling technique. Data collection techniques are carried out through learning outcomes tests. The data analysis technique performed is an analysis prerequisite test with normality test, homogeneity test, and hypothesis testing with t-test. Based on the analysis of learning outcomes data obtained the average experimental class learning outcomes (51.77) is higher than the control class average (39.95). In the normality and homogeneity test it is also known that the experimental class and the control class are normally distributed and homogeneous. After the t-test is done, the tcount is 2.33 while the t-table is at the significant level of 0.05 is 1.684. Because t count> t table, then H0 is rejected and H1 is accepted. So, a conclusion can be drawn that the Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) method is effective on student learning outcomes on the subject of cubes and beams in class 8 of Junior High School.
PENINGKATAN PENGUASAAN KONSEP LINGKARAN DENGAN METODE PENEMUAN BAGI MAHASISWA Mahsup Mahsup; Abdillah Abdillah; Syaharuddin Syaharuddin
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 9, No 2 (2018): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v9i2.871

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembelajaran dengan menerapkan metode penemuan sebagai upaya untuk meningkatkan penguasaan konsep garis singgung lingkaran mahasiswa. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Sumber data yang yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa semester III jurusan pendidikan matematiaka UM Mataram yang mengikuti kegiatan pembelajaran. Data yang dikumpulkan antara lain berasal dari: (a) hasil pekerjaan mahasiswa secara tertulis, (b) hasil wawancara, (c) hasil observasi dan hasil catatan lapangan. Peningkatan  penguasaan konsep mahasiswa dapat dilihat dari hasil tes belajar dan aktivitas mahasiswa selama proses pembelajaran. Hasil penelitian dilihat dari hasil observasi dan hasil tes akhir siklus. Hasil observasi menunjukkan bahwa yang dilakukan pada kategori sangat baik. Dari hasil tes akhir siklus persentasi ketuntasan klasikal sebesar 94% yang menujukkan bahwa dapat membangun kemampuan pemahaman analisis matematika mahasiswa tentang konsep lingkaran. Abstract:  This study aims to describe learning by applying the discovery method as an effort to improve mastery of tangent concepts. This type of research is Class Action Research (CAR). The data sources used in this study were third semester students in mathematics education department who participated in learning activities. Data collected include: (a) results of student work in writing, (b) results of interviews, (c) results of observations and results of field notes. Improved mastery of student concepts can be seen from the results of learning tests and student activities during the learning process. The results of the study are seen from the results of observations and the results of the final cycle test. The observation results show that what is done in the category is very good. From the results of the final test percentage of classical completeness of 94%, that showing that it can build the ability to understand student mathematical analysis of the concept of circles. 
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA KONTEKSTUAL BERBASIS LOCAL WISDOM DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SEKOLAH DASAR Sintayana Muhardini; Yuni Mariyati; Mahsup Mahsup; Ibrahim Ibrahim; Khosiah Khosiah; Raden Sudarwo; Khaerul Anam; Eka Fitriani; Baiq Desi Milandari
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 12, No 2 (2021): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v12i2.4953

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan produk berupa lembar kerja siswa kontekstual berbasis local wisdom dalam mengembangkan  kemampuan berpikir kritis siswa sekolah dasar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian model pengembangan. Prosedur Pengembangan mengikuti model Borg & Gall yaitu (1) penelitian dan pengumpulan; (2) Perencanaan; (3) Pengembangan draf produk; (4) Validasi desain; (5) Merevisi hasil uji coba; (6) Uji coba lapangan; (7) Produk LKS. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini berupa angket validasi dan respon siswa. Data dianalisis melalui tingkat kevalidan dan kepraktisan LKS menggunakan rumus yang telah ditetapkan. Adapun hasil penelitian yaitu lembar kerja siswa kontekstual berbasis local wisdom yang dikembangkan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa sekolah dasar dimana diperolehan skor respon siswa pada uji coba terbatas yaitu rata-rata skor sebesar 88.8 % dengan kategori sangat valid dan respon siswa pada uji coba lapangan yaitu rata-rata skor sebesar 80% dengan kategori sangat baik. Saran dalam penelitian ini yaitu bagi siswa, diharapkan dapat mempersiapkan materi yang akan disampaikan, karena akan dapat membantu dan mempercepat siswa dalam mencapai kompetensi yang diharapkan. Abstract:  The purpose of this research is to produce products in the form of contextual student worksheets based on local wisdom in developing critical thinking skills of elementary school students. The type of research used is development model research. Development Procedure follows Borg &Gall model i.e. (1) research and collection; (2) Planning; (3) Product draft development; (4) Design validation; (5) Revise the results of the trial; (6) Field trials; (7) LKS Products. Data collection techniques in this study in the form of validation questionnaires and student responses. The data is analyzed through the validity and practicality of LKS using a predetermined formula. The results of the study are contextual student worksheets based on local wisdom that was developed to improve the critical thinking ability of elementary school students where the student response score obtained in the limited trial is an average score of 88.8% with a very valid category and the response of students in the field trials is an average score of 80% with a very good category. The advice in this study is for students, it is expected to prepare the material to be delivered, because it will be able to help and accelerate students in achieving the expected competencies
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BENTUK ALJABAR SISWA KELAS VII SMP Syaiful Barsa Arta Diantoro; Mahsup Mahsup; Dewi Pramita
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 10, No 1 (2019): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v10i1.811

Abstract

Abstrak: Pembelajaran yang masih bersifat konvensional menyebabkan siswa merasa kesulitan dalam menyelesaikan masalah dalam setiap materi pembelajaran bentuk aljabar. Akibatnya hasil belajar siswa rendah. Tujuan peneltian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMP melalui penerapan model pembelajaran TSTS pada pokok bahasan bentuk aljabar. penerapan model pembelajaran TSTS adalah selalu melibatkan siswa dalam setiap penyelesaian masalah dan mencari informasi sendiri karena guru hanya sebagai fasilitator.Subyek pada penelitian ini yaitu kelas VII SMPN 18 Mataram yang terdiri dari 23 siswa. Adapun indikator keberhasilan penelitian ini adalah aktivitas belajar siswa dan guru dikatakan meningkat apabila berkategori baik, serta peningkatan hasil belajar siswa dikatakan meningkat apabila mencapai nilai rata-rata 70 dengan ketuntasan klasikal 75%. Hasil penelitian ini menunjukan terjadi peningkatan hasil belajar siswa dari siklus I sampai Siklus II. Rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I 71,01 dengan ketuntasan klasikal 68,56%, sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 82,61% dengan rata-rata nilai 76,38. Untuk rata-rata skor aktivitas siswa dan guru adalah 55,76 dan 80,77 yang termasuk berkategori cukup baik dan sangat baik. Kesimpulan penerapan model pembelajaran TSTS pada pokok bahasan bentuk aljabar dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMP. Abstract:  The convention learning was difficult in teaching aljabar at the students. It made effect to improving student ability. The purpose of study to improve the student ability toward applying cooperative learning of TSTS in teaching aljabar at the students. Applying of TSTS learning model is followed by the students in problem solving and found out the information by their self because teacher as a facilitator. The subject of research were the students of seventh grade of SMPN 18 Mataram who are 23 students. The indicators of result study were the students learning activities and teacher were improved if it was good and KKM of score was about70, the classical point 75%. The result of study showed the applying cooperative learning TSTS model in teaching aljabar at the students was improved from cycle I until II. The result of score in cycle I 71,01 with classical score 68,56 %, meanwhile in cycle II was improved score 82,61 with mean score 76,38. The result of students and teacher was 55,76 and 80,77, it was included better. The concluded of applying TSTS in teaching aljabar can improved the students ability.
MENINGKATKAN PEMAHAMAN MAHASISWA MELALUI METODE CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING Mahsup Mahsup; Vera Mandailina; Ibrahim Ibrahim; Eka Fitriani; Nurjannah Nurjannah; Khosiah Khosiah; Sintayana Muhardini
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 12, No 2 (2021): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v12i2.4955

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan metode contextual teaching and learning yang dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa. Metode Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Prosedur penelitian dilakukan sesuai dengan model yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart terdiri dari merencanakan, melaksanakan, mengamati, dan merefleksi. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa semester II program studi pendidikan matematika FKIP UM Mataram.  Adapun instrumen dalam penelitian ini adalah Observasi dan hasil tes. Analisis Data dalam penelitian yaitu analisis data terhadap hasil observasi aktivitas mahasiswa dan dosen yang dilakukan oleh observer selama pembelajaran berlangsung dan analisis data terhadap hasil tes dengan kriteria keberhasilan jika sekurang-kurangnya 85% dari keseluruhan mahasiswa mendapatkan nilai ≥ 65. Adapun hasil penelitian bahwa pembelajaran contextual teaching and learning dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa dengan hasil observasi pada aktivitas dosen dan mahasiswa dalam kreteria baik. Sedangkan hasil tes pada siklus I telah mencapai ketuntasan belajar dengan  pencapaian sebesar 87%. Abstract:  The purpose of this research is to know the application of contextual teaching and learning methods that can improve students' understanding. This research method is class action research. The research procedure conducted in accordance with the model developed by Kemmis and Mc Taggart consists of planning, implementing, observing, and reflecting. The population and samples in this study are students of the second semester of mathematics education program FKIP UM Mataram.  The instrument in this study is observation and test results. Data Analysis in the study is a data analysis of the observation results of student and lecturer activities conducted by observers during the learning and data analysis of test results with success criteria if at least 85% of all students get a score of ≥ 65. The results of the study that contextual teaching and learning can improve the understanding of students with observation results on the activities of lecturers and students in good creteria. While the test results in cycle I have achieved the completion of learning with an achievement of 87%.
PENGENALAN KEARIFAN LOKAL RATOP PADA GENERASI MELENIAL DESA REMPE SETELUK SUMBAWA BARAT Ibrahim Ibrahim; Mas’ad Mas’ad; Mintasrihardi Mintasrihardi; Junaidi AM; Agus Herianto; Sintayana Muhardini; Mahsup Mahsup; Asma Azizah; Burhanuddin Burhanuddin; M. Saleh; M. Sobry; Akhmad Syafruddin; Muhammad Salahuddin
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 1 (2022): Maret
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v6i1.7851

Abstract

ABSTRAKKearifan local semakin melemah dikalangan generasi melenial saat ini dalam kehidupan bermasyarakat. Program pengabdian kepada masyarakat menjadi penting sebagai salah satu bagian dari Tridharma perguruan tinggi dalam meperkenalkan kearifal lokal ditengah masyarakat. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah  untuk Pengenalan Kearifan Lokal Ratop Pada Generasi Melenial Desa Rempe Seteluk Sumbawa Barat. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini melalui pendampingan berbentuk teori dan praktek. Sasaran kegiatan yaitu para generasi melenial yang mau belajar tentang kearifal local ratop. Tempat kegiatan di Desa Rempe Kecamatan seteluk Kabupaten Sumbawa Barat. Hasil dari kegiatan pendampingan dalam pengenalan kearifan local ini adalah adanya motivasi dari generasi milenial untuk mau belajar tentang kearifan local terutama tentang Ratop. Kegiatan pengenalan melalui pendampingan kearifan local pada generasi milenial diberikan teori penggunaan Ratop dengan melibatkan orang tua yang sudah ahli dibidang tersebut. Keberhasilan kegiatan pengenalan kearifan local pada generasi milenial ini sebagai bentuk melestarikan budaya local di masa kini dan masa akan datang. Kata Kunci : pendampingan; kearifan local dan generasi Milenial  ABSTRACTLocal wisdom is getting weaker among the current millennial generation in social life. Community service programs are important as part of the Tridharma of higher education in introducing local wisdom in the community. The purpose of this service activity is to introduce Ratop Local Wisdom to the Millennial Generation of Rempe Seteluk Village, West Sumbawa. The method of implementing this community service activity is through mentoring in the form of theory and practice. The target of the activity is the millennial generation who wants to learn about the local wisdom of ratop. The place of activity is in Rempe Village, Seteluk District, West Sumbawa Regency. The result of this mentoring activity in the introduction of local wisdom is the motivation of the millennial generation to want to learn about local wisdom, especially about Ratop. Introduction activities through mentoring local wisdom in the millennial generation are given the theory of using Ratop by involving parents who are experts in the field. The success of the introduction of local wisdom to the millennial generation is a form of preserving local culture in the present and in the future. Keywords: mentoring; local wisdom and Millennial generation
PELATIHAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN DALAM MENENTUKAN VOLUME BANGUN RUANG BAGI SISWA SEKOLAH DASAR Mahsup Mahsup; Islahudin Islahudin; Yunita Septriana Anwar
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 2, No 1 (2018): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.399 KB) | DOI: 10.31764/jpmb.v2i1.560

Abstract

Solusi yang ditawarkan dalam kegiatan pengabdian yaitu untuk memudahkan siswa dalam menentukanvolume bangun ruang dan dapat meningkatkan pemahaman siswa dalam menentukan volume bangun ruang. Tempat kegiatan pengabdian di SD desa Lemba Sempaga Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian terdiri dari persiapan, perencanaan dan pelaksanaan. Hasil kegiatan pengabdian berupa pelatihan sangat bermanfaat untuk meningkatkan pemahaman siswa dalam menggunakan media matematika dalam menentukan volume bangun ruang dan Kegiatan pelatihan dapat membuat siswa antusias dalam belajar dan mendorong siswa untuk lebih aktif serta pemahamansiswa terhadap materi bangun ruang meningkat.
KEGIATAN PENGHIJAUAN DI AREAL HUTAN PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM Ibrahim Ibrahim; Harry Irawan Johari; Mas’ad Mas’ad; Nurin Rochayati; Khosiah Khosiah; Sukuryadi Sukuryadi; Agus Herianto; Arif Arif; Junaidin Junaidin; Mahsup Mahsup
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 2 (2021): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.578 KB) | DOI: 10.31764/jpmb.v4i2.4064

Abstract

ABSTRAKKegiatan penghijauan sebagai bentuk usaha melalui penanaman pohon. Kegiatan ini akan mampu memberi manfaat bagi masyarakat sekitar dalam mendukung social ekonomisecara berkelanjutan. Kegiatan pengabdian ini dengan tujuan : 1) Meningkatkan kesadaran masyarakat dan mahasiswa terhadap pentingnya keutuhan lingkungan sekitar ; 2) Memberikan pengalaman baru pada masyarakat dan mahasiswa mengenai tata cara penanaman pohon dan pemeliharaan secara berkelanjutan; dan 3) Menambah pengetahuan masyarakat dan mahasiswa mengenai pengelolaan pohon pada daerah hutan sebagai sarana pemanfaatan bagi masyarakat sekitarnya. Metode pengabdian yang digunakan dalam kegiatan ini adalah sosialisasi, Pelaksanaan kegiatan padat karya dan evaluasi program. Pengabdian ini dilaksanakan pada tanggal 8 Februari 2021. Kegiatan penghijauan ini dilaksanakan pada Dusun Batu Bolong Desa Batu Layar Barat Kecamatan Batu Layar. Kegiatan penghijauan ini melibatkan mahasiswa dan dosen Pendidikan Geografi FKIP Universitas Muhammadiyah Mataram serta masyarakat dalam menjaga dan melestarikan pohon. Hasil Kegiatan memiliki dampak terhadap penghijau lingkungan sekitar dalam mendukung areal hutan Pendidikan di masa akan dating. Kata kunci: penghijauan; penanaman pohon dan hutan pendidikan ABSTRACTGreening activities as a form of business through tree planting. This activity will be able to provide benefits to the surrounding community in supporting socio-economically in a sustainable manner. This service activity with the aim of: 1) Increasing public and student awareness of the importance of the integrity of the surrounding environment; 2) Providing new experiences to the community and students regarding the procedures for tree planting and sustainable maintenance; and 3) Increase the knowledge of the community and students about tree management in forest areas as a means of utilization for the surrounding community. The service methods used in this activity are socialization, implementation of labor-intensive activities and program evaluation. This service was carried out on February 8, 2021. This reforestation activity was carried out in Batu Bolong Hamlet, Batu Layar Barat Village, Batu Layar District. This greening activity involves students and lecturers of Geography Education, FKIP Muhammadiyah Mataram University and the community in protecting and preserving trees. The results of the activity have an impact on greening the surrounding environment in supporting the forest area. Education in the future.. Keywords: afforestation; tree planting and forest education
Co-Authors -, Ibrahim - -, Mintasrihardi - Abdillah Abdillah Abdillah Abdillah Abdillah Abdillah Abdillah Abdillah Abdul Wahab Abdul-Lateef Olamide Ahmodu Adriyanto Adriyanto Agus Herianto Agus Kurniawan Agustina Agustina Akhmad Syafruddin Akhmad Syafruddin Amina Tusaadia Ani Sahara Anita Anita Anwar Efendy Arif Arif Arpan Islami Bilal Azizah, Asma Azmiatun Solehah Baiq Sarlita Kartiani, Baiq Sarlita Kartiani Baiq Yuliatin Ihsani Burhanuddin Burhanuddin Desi Nadila Deviana Mayasari Dewi Pramita Dwi Noorma Putri Eka Fitriani Eka Fitriani Erwansyah Erwansyah Febrita Susanti Fujiaturrahman, Sukron Haifaturrahmah, Haifaturrahmah Hardi, Rahmat Sulhan Harry Irawan Johari Hartika Aulia Ibrahim Ibrahim Ibrahim Ibrahim Ibrahim Ibrahim Ilham Ilham Irma Setiawan, Irma Islahudin Joni Safaat Adiansyah Junaidi A.M Junaidi Am Junaidin Junaidin Kamaluddin Kamaluddin Khaerul Anam Khosiah Khosiah Khosiah Khosiah Khosiah Khosiah Linda Ayu Darmurtika M. Saleh M. Sobry Mardiyah Hayati Mariyati, Yuni Mas'ad Mas'ad Mas,ad, Mas,ad Mas’ad Mas’ad Mas’ad Mas’ad Mawaddah Mawaddah Milandari, Baiq Desi Mohammed Muniru Iddrisu Muhammad Ali Muhammad Khalis Ilmi Muhammad Salahuddin Muhammad Saleh Mukminah Mukminah Muslimin Muslimin Najamudin Najamudin Nurfiati Nurfiati Nurhayati, Nurhayati Nurin Rochayati Nurjannah Nurjannah Nurul Huda Nutia Rahmatin Palahuddin Rahman, Nanang Saba Mehmood Sabaryati, Johri Sinta Muhardini Sintayana Muhardini Sirajuddin Sirajuddin Siti Arfa Halisa Siti Hasanah Sri Rejeki Sudarwo, Raden Sukuryadi, Sukuryadi Supardi Supardi Swahip Swahip Syaharuddin Syaharuddin Syaifuddin Iskandar Syaiful Barsa Arta Diantoro Syarifuddin Syarifuddin Vera Mandailina, Vera Vera Mendalina Yulia Muliana Yunita Septiana Anwar Yunita Septriana Anwar Zaenudin Zaenudin Zainuddin Zainuddin