p-Index From 2020 - 2025
6.233
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS PESERTA DIDIK DITINJAU DARI BENTUK TES DAN DISPOSISI MATEMATIS Maya Oktaviani; Wardani Rahayu; Anan Sutisna
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 12, No 2 (2019): JPPM (Jurnal Penelitian Pembelajaran Matematika) Volume 12 Nomor 2 Agustus 2019
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (108.586 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v12i2.6158

Abstract

Kemampuan koneksi matematis menjadi salah satu tujuan pembelajaran yang penting. Peningkatan kemampuan koneksi matematis dapat dicapai melalui kegiatan pembelajaran yang direncanakan dengan baik melalui latihan soal yang sesuai serta pengenalan karakteristik peserta didik, salah satunya disposisi matematis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bentuk tes dan disposisi matematis terhadap kemampuan koneksi matematis peserta didik. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan desain faktorial 2 x 2. Sampel sebanyak 86 peserta didik yang berasal dari dua sekolah. Sampel dibedakan menjadi dua kelompok yang masing-masing diberi latihan soal berbentuk esai dan pilihan ganda. Selanjutnya diberikan instrumen disposisi matematis untuk pengelompokkan disposisi matematis tinggi dan rendah. Pada akhir perlakuan, sampel diberikan instrumen tes yang mengukur kemampuan koneksi matematis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan koneksi matematis peserta didik yang diberi tes esai lebih baik daripada peserta didik yang diberi tes pilihan ganda dan tidak terdapat pengaruh interaksi yang signifikan antara pengaruh bentuk tes dan disposisi matematis terhadap kemampuan koneksi matematis peserta didik. Kata kunci: Kemampuan Koneksi Matematis, Bentuk Tes, Disposisi Matematis
PENGARUH PENGGUNAAN INTERNET TERHADAP LITERASI KELUARGA Tarma; Maya Oktaviani
Perspektif Ilmu Pendidikan Vol 33 No 2 (2019): Perspektif Ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.315 KB) | DOI: 10.21009/PIP.332.1

Abstract

This research aims to determine the effect of internet usage on family literacy. The study was conducted with a survey method of 100 families in the area of Candi Batujaya, Karawang. A non-test instrument in the form of a family literacy questionnaire consisting of 50 items with a verbal frequency scale (4 scales) of always, often, rarely, and never was used. Data were analyzed using the t-test. Before analyzing the data, normality and homogeneity tests were performed to meet normal and homogeneous assumptions. The results showed that internet usage influenced family literacy even though relatively small (6.15%). Collaborative monitoring was the highest means score (2.89 out of 4.00), while parent involvement was the lowest means score (2.40 out of 4.00).
PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA TERHADAP SELF-ESTEEM PADA IBU PRIMIGRAVIDA Sri Rezki Utami; Prastiti Laras Nugraheni; Maya Oktaviani
JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga dan Pendidikan) Vol 7 No 01 (2020): JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga dan Pendidikan)
Publisher : Family Welfare Education Study Program, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.765 KB) | DOI: 10.21009/JKKP.071.01

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dukungan sosial keluarga terhadap self-esteem pada ibu primigravida. Ibu primigravida adalah ibu yang baru pertama kali mengalami kehamilan. Penelitian ini dilaksanakan selama dua bulan yaitu sejak bulan Desember 2019 hingga Januari 2020. Penelitian ini dilaksanakan di tiga puskesmas Kota Jakarta Pusat antara lain: Puskesmas Kecamatan Menteng, Puskesmas Kecamatan Johar Baru, dan Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan pendekatan kuantitatif asosiatif dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Responden pada penelitian ini adalah ibu primigravida sebanyak 60 orang yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Butir instrumen pada penelitian ini sebanyak 33 item pernyataan yang terdiri dari 23 butir pernyataan instrumen dukungan sosial keluarga dan 10 butir pernyataan instrumen self-esteem yang diukur menggunakan skala Likert. Uji hipotesis data menggunakan koefisien korelasi product moment menunjukan rhit =0,575 > rtabel = 0,254. Hasil uji t dengan taraf signifikansi 0,05 sebesar thitung = 5,35 > ttabel = 1,67. Hal ini menjelaskan bahwa terdapat hubungan positif antara dukungan sosial keluarga terhadap self-esteem pada ibu primigravida. Perhitungan uji signifikansi regresi diperoleh Fhitung = 28,57 > Ftabel = 4,01 maka terdapat pengaruh yang signifikan dukungan sosial keluarga terhadap self-esteem pada ibu primigravida. Dukungan sosial keluarga memberikan sumbangan efektif terhadap self-esteem pada ibu primigravida sebesar 33,00%, sedangkan sisanya 67,00% ditentukan oleh faktor yang lain. Kata kunci: dukungan sosial keluarga, ibu primigravida, self-esteem Effect of Family Social Support on Self-Esteem in Primigravida Mothers Abstract This study aims to determine how much the effect of family social support on self-esteem in primigravida mothers. Primigravida mothers are mothers who are having their first pregnancy. This research conducted for two months from December 2019 to January 2020 in three Central Jakarta City Health Centers including: Menteng District Health Center, Johar Baru District Health Center, and Cempaka Putih District Health Center. This study uses a survey method with an associative quantitative approach and uses a questionnaire as a data collection tool. Respondents in this study were 60 primigravida mothers choosen using a purposive sampling technique. The instrument items in this study were 33 statement items consisting of 23 family social support instrument statements and 10 self-esteem instrument statement items measured using a Likert scale. Hypothesis test data using product-moment correlation coefficient showed r-count=0.575 > r-table=0.254. T-test results with a significance level of 0.05 is t-count = 5.35 > t-table = 1.67. This result explains that there is a positive relationship between family social support for self-esteem in primigravida mothers. The calculation of the regression significance test obtained F-count = 28.57 > F-table = 4.01; then there was a significant effect of family social support on self-esteem in primigravida mothers. Family social support contributes effectively on self-esteem in primigravida mothers by 33.00%, while other factors determine the remaining 67.00%. Keywords: family social support, primigravida mothers, self-esteem
PERAN ORANG TUA DALAM MENSTIMULASI PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA PRASEKOLAH Maya Oktaviani; Annisa Widya Novitasari; Glosalalia; Madinatuzzahra; Nur Aulia
JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga dan Pendidikan) Vol 8 No 02 (2021): JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga dan Pendidikan)
Publisher : Family Welfare Education Study Program, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JKKP.082.04

Abstract

The growth and development of children will depend on how the stimulation provided by the environment. Preschool-age children are in the preoperational stage, wherein during this golden period, children experience rapid progress in their development, including language development. Language development in preschool-age children has a goal so that children can communicate verbally with their surroundings. This research aimed to describe the role of parents in stimulating language development in preschool-age children. This research uses the descriptive qualitative method. The study was conducted at PAUD Bintang Bangsaku, Cimanggis District, Depok City from May to June 2021. The population in this study were children aged 3-6 years (preschool). The sample was selected using the saturation sampling technique of as many as 20 people. Data were collected using a questionnaire with a secondary data source, namely the parents of the sample. The data collected was then analyzed descriptively to describe the role of parents in stimulating language development in preschool-age children. The results showed that parents have many essential roles in the language development of preschool-age children. Parents can be examples and supervisors in the development of children. Togetherness between children and parents is considered necessary because children still easily absorb their surroundings at that age. Several factors can affect language development in children, namely communication between parents and children, parenting, and providing facilities to children. Abstrak Pertumbuhan dan perkembangan anak akan bergantung pada bagaimana stimulasi yang diberikan oleh lingkungannya. Anak usia prasekolah berada pada tahap pra operasional di mana dalam periode emas ini, anak mengalami kemajuan yang pesat dalam perkembangannya, termasuk dalam perkembangan bahasa. Perkembangan bahasa pada anak usia prasekolah memiliki tujuan agar anak mampu berkomunikasi secara lisan dengan sekitarnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan peran orang tua dalam menstimulasi perkembangan bahasa pada anak usia prasekolah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Penelitian dilakukan di PAUD Bintang Bangsaku, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok pada bulan Mei hingga Juni 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah anak usia 3-6 tahun (prasekolah). Sampel dipillih menggunakan teknik saturation sampling sebanyak 20 orang. Data dikumpulkan menggunakan angket dengan sumber data sekunder yaitu orang tua dari sampel. Data yang telah dikumpulkan selanjutnya dianalisis secara deskriptif untuk menggambarkan peran orang tua dalam menstimulasi perkembangan bahasa anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua memiliki banyak peran penting dalam perkembangan bahasa anak usia prasekolah. Orang tua dapat menjadi contoh dan pengawas dalam perkembangan anak. Kebersamaan antara anak dan orang tua dinilai penting karena pada usia tersebut anak masih dengan mudah menyerap sekitar. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi perkembangan bahasa pada anak yaitu komunikasi antara orang tua dan anak, pola asuh yang dilakukan oleh orang tua, dan pemberian fasilitas kepada anak.
EFEKTIVITAS PEMBERIAN PELAJARAN TAMBAHAN DI MASA PANDEMI PADA SISWA KELAS 4 – 6 DI SDN JATIBENING BARU II Nadia Lusiana Putri; Marshela Ayu Wardhani; Rosi Damawanti; Syifa Arsyita; Wanda Septya Pratama; Maya Oktaviani; Rizky Lusiana
JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga dan Pendidikan) Vol 9 No 01 (2022): JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Since the Covid-19 pandemic hit Indonesia, students need to undergo online learning. Students study from home using various learning applications such as e-learning. However, not all students can participate in learning activities optimally. Therefore, additional lessons or tutoring is needed so that students do not miss the material in the learning. This study aims to determine the effectiveness of giving additional lessons to students in grades 4-6 SD N Jatibening Baru II. The method used in this research is descriptive quantitative. The research was conducted from May to June 2021 at SD N Jatibening Baru II, Pondok Gede District, Bekasi City. The samples of this study were students in grades 4-6 of SD N Jatibening Baru II who had been studying from home for two semesters. The sample was selected using a purposive sampling technique for ten people. The data was collected using a questionnaire given online to the sample. The results showed that as many as 40% of students took additional lessons because of the demands of their parents. As many as 70% of students feel that when studying online, taking additional lessons helps students to understand the material well so that students can complete school assignments. Longer tutoring times can make students learn more material at one time. A smaller proportion of teachers and students allow students to focus more on studying and consulting with teachers. Tutoring teachers do not have administrative demands, and rigid lesson plans to make learning activities more fun with exciting learning media. ABSTRAK Semenjak pandemic Covid-19 menimpa Indonesia, pembelajaran diubah menjadi online. Siswa belajar dari rumah menggunakan berbagai aplikasi pembelajaran seperti e-learning. Namun, tidak semua siswa mampu mengikuti kegiatan pembelajaran dengan optimal karena itu bimbingan belajar tambahan atau les diperlukan agar siswa tidak tertinggal dalam mengikuti pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian pelajaran tambahan pada siswa kelas 4-6 SD N Jatibening Baru II. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Penelitian dilakukan pada bulan Mei hingga Juni 2021 di SD N Jatibening Baru II, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi. Sampel dari penelitian ini adalah siswa kelas 4-6 SD N Jatibening Baru II yang sudah menjalani belajar dari rumah selama dua semester. Sampel dipilih menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 10 orang. Pengumpulan data melalui kuesioner yang diberikan secara online kepada sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 40% siswa mengikuti pelajaran tambahan karena tuntutan orang tua. Sebanyak 70% siswa merasa bahwa pada saat belajar daring, mengikuti pelajaran tambahan membantu siswa untuk memahami materi dengan baik sehingga siswa dapat menyelesaikan tugas sekolah. Waktu les yang lebih lama dapat membuat siswa mempelajari lebih banyak materi dalam satu waktu serta proporsi jumlah guru dan siswa yang lebih sedikit membuat siswa bisa lebih fokus dalam belajar dan berkonsultasi. Guru les tidak memiliki tuntutan administrasi dan rencana pembelajaran yang kaku, sehingga kegiatan pembelajaran bisa dibuat lebih menyenangkan dengan media pembelajaran yang menarik.
INNOVATION IN LEARNING PROPORTION USING PROPORTION TABLE Maya Oktaviani
JISAE: Journal of Indonesian Student Assessment and Evaluation Vol 5 No 2 (2019): JISAE (Journal of Indonesian Student Assessment and Evaluation)
Publisher : LPPM Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.481 KB) | DOI: 10.21009/jisae.v5i2.12568

Abstract

This study aims to develop learning of direct and inverse proportion by using proportion tables based on Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) approach. Data were collected from preliminary test results, classroom observation, field notes, student activity sheets, test answer sheets, and interviews conducted on students grade VII at Islamic Junior High School Al-Azhar 12 Rawamangun. Based on the results of the retrospective analysis, PMRI characteristics have a role in developing direct and inverse proportion. Students' activities in observing the context presented can train students to develop learning strategies and explore the use of proportion tables. The proportion table can present the students' informal thinking processes and assist students in solving problems related to direct and inverse proportion. The use of student construction results in each meeting contributes to assisting students in understanding the direct and inverse proportion. The conceptual relevance of this study attracts students' attention because the context is given close to student life. Thus, the proportion table can help students to understand the proportion so that they can resolve the proportion problems.
THE USE OF THE RASCH MODEL IN ANALYSING THE VALIDITY AND RELIABILITY OF STUDENTS’ COPING STRATEGY SCALE Maya Oktaviani; Uswatun Hasanah; Muhammad Faesal; Elmanora; Vania Zulfa
JISAE: Journal of Indonesian Student Assessment and Evaluation Vol 7 No 2 (2021): JISAE (Journal of Indonesian Student Assessment and Evaluation)
Publisher : LPPM Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (356.712 KB) | DOI: 10.21009/jisae.v7i2.22009

Abstract

This research is part of the standardization of the Students' Coping Strategy Scale (SCSS). This study aims to reveal the content validity, empirical validity, and reliability of the SCSS. The non-test instrument consisting of 42 statements from three dimensions: problem-focused coping, emotion-focused coping, and seeking social support. Content validity analysis was carried out by experts to obtain Gregory's content validity coefficient, while the empirical validity and reliability analysis by empirically testing the instrument on 211 respondents and analyzed using the Rasch model approach. The results show that Gregory's content validity coefficient is 0.714, so it needs improvement on some items that are considered unsuitable. Empirical validity analysis using WINSTEPS software shows that three items do not fit the model. The reliability coefficient of the SCSS is 0.99. Thus, the remaining 39 items are appropriate to be used to measure students' coping strategies.
Praktik Baik Pembelajaran dalam Jaringan (Online Learning) di SMK N 32 Jakarta selama Masa Pandemi Maya Oktaviani; Ayu Friditya Wulaningrum; Dewi Firliyanti; Febryanti Peedro Widyasari; Kantoni Kantoni; Ratu Sheila Azzahra; Rizky Lusiana
JURNAL Al-AZHAR INDONESIA SERI HUMANIORA Vol 7, No 1 (2022): Maret 2022
Publisher : Universitas Al Azhar Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/sh.v7i1.946

Abstract

The Covid-19 pandemic has led to policy changes in the education sector. Face-to-face learning activities turned into distance learning or online learning. However, in practice, teachers and students often encounter problems so that learning becomes less than optimal. This study aimed to analyse the effectiveness of online learning during the pandemic from students' points of view. The research was conducted at SMK N 32 Jakarta in April 2021 with qualitative research methods. The population used in this study were students of SMK N 32 Jakarta, with a sample of 50 students who were selected using the quota sampling technique. According to students, the research results indicate that the online learning undertaken during this pandemic has been going well because the material and explanation received are pretty straightforward, making it easier to understand the learning material. A total of 67.62% of respondents felt that the material and explanations received were well understood.Keywords - Online learning, Distance learning, Learning proces
Cerai Gugat: Telaah Penyebab Perceraian Pada Keluarga di Indonesia Nibras Syafriani Manna; Shinta Doriza; Maya Oktaviani
JURNAL Al-AZHAR INDONESIA SERI HUMANIORA Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Al Azhar Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/sh.v6i1.443

Abstract

Data Badan Peradilan Agama (BADILAG) menyatakan bahwa perceraian di Indonesia setiap tahunnya selalu meningkat. Rata-rata perceraian didominasi oleh cerai gugat. Hal ini menarik perhatian untuk diteliti. Metode penelitian menggunakan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data berdasarkan studi literatur dan wawancara mendalam pada istri yang melakukan gugat cerai. Hasil studi literatur tentang perceraian di Indonesia terlihat bahwa penyebab perceraian antara lain faktor ekonomi, faktor komunikasi yang buruk, faktor adanya orang ketiga atau perselingkuhan, serta faktor sosial dan budaya. Hasil wawancara mendalam menunjukan bahwa pasangan yang ingin menikah menganggap pendidikan pra-nikah hanya sebatas formalitas proses untuk melaksanakan pernikahan serta rata-rata pasangan yang sudah bercerai mengakui bahwa minimnya kesadaran terhadap makna pernikahan.Kata Kunci – Gugatan Perceraian, Faktor Perceraian, Studi Pustaka.
HUBUNGAN ANTARA COPING EKONOMI DENGAN KESEJAHTERAAN SUBJEKTIF KELUARGA NELAYAN: HUBUNGAN ANTARA COPING EKONOMI DENGAN KESEJAHTERAAN SUBJEKTIF KELUARGA NELAYAN Wulan Dian Ningsih Sahariantono; Uswatun Hasanah; Maya Oktaviani
KELUARGA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Vol 8 No 1 (2022): KELUARGA : Jurnal Ilmiah Pendidikan Kesejahteraan Keluarga
Publisher : UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/keluarga.v8i1.10455

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara coping ekonomi dengan kesejahteraan subjektif keluarga nelayan. Hipotesis dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan coping ekonomi dengan kesejahteraan subjektif keluarga nelayan. Populasi penelitian ini adalah 180 orang suami yang bekerja sebagai nelayan. Teknik pengambilan sampel yaitu dengan menggunakan teknik simple random sampling dan diperoleh jumlah sampel penelitian sebanyak 119 responden. Data dikumpulkan melalui wawancara menggunakan kuesioner. Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa coping ekonomi berhubungan negatif signifikan dengan kesejahteraan subjektif keluarga nelayan r = -0,284 (p<0,05). Hasil ini berarti bahwa semakin mengurangi coping ekonomi maka semakin tinggi kesejahteraan subjektif keluarga nelayan dan sebaliknya semakin menambah coping ekonomi maka semakin rendah kesejahteraan subjektif keluarga nelayan. Dengan demikian, diharapkan keluarga dapat melakukan coping ekonomi menambah pendapatan dalam mengatasi masalah keuangan yang dihadapi dan mengurangi penggunaan coping ekonomi dengan cara mengurangi pengeluaran, sehingga kesejahteraan subjektif keluarga nelayan dapat meningkat. Kata Kunci: coping ekonomi, keluarga nelayan, kesejahteraan subjektif   ABSTRACT This study aims to analyze the relationship between economic coping with the subjective well-being of fishermen's families. The hypothesis in this study is to determine whether or not there is a relationship between economic coping and the subjective welfare of fishermen's families. The population of this research is 180 husbands who work as fishermen The sampling technique used is simple random sampling technique and the number of research samples is 119 respondents. Data were collected through interviews using a questionnaire. The results of the correlation test showed that economic coping had a significant negative relationship with the subjective welfare of fishermen's families r = -0.284 (p <0.05). This result means that the less economic coping, the higher the subjective welfare of the fishermen's family and conversely the more economic coping, the lower the subjective welfare of the fishermen's family. Thus, it is expected that families can carry out economic coping to increase income in overcoming financial problems they face and reduce the use of economic coping by reducing spending, so that the subjective welfare of fishermen's families can increase. keyword: economic coping,  fisherman families, subjective well-being
Co-Authors Adelia Nasya Andani Aditya Dwijulianto Agata Christiana Anggraini Aini Nurul Aisya Putri Istiqoma Amalia, Afina Anan Sutisna Anggun Rakhmawati, Tri Annisa Dwi Rahmadina Annisa Widya Novitasari Annisa Zahra Annisa Zakiyah Tribrilianti Ardhianissa, Finka Ayu Friditya Wulaningrum Ayumaharani, Alifia Zelika Dewi Firliyanti Dewi, Nadia Puspa Deza Rajulirahma Saefullah Dwi Rahmadina, Annisa Dwi Yunita, Sahara Dwihapsari, Kartika Elmanora Elmanora Elmanora Elmanora Elmanora Elmanora Elmanora Elmanora Fadhilah, Rahil Nurul Faesal, Muhammad Febryanti Peedro Widyasari Fitri Sagita Glosalalia Gusti Priambodo, Eko Haniyah, Maisan Hasanah, Uswatun Hurriyyatun Kabbaro Inayati, Titik Intan Wulandari Irawaty, Dian Kristiani Islami, Mutiara Nur Istiqomah, Rika Kantoni Kantoni Lubi, Ahmad Madinatuzzahra MAGFIROH, LAILATUL Marjan, Lu'lu' Wal Marsha Novanda Fahirza Marshela Ayu Wardhani Martiastuti, Kenty Maryam Nabiel Mashabi, Nurlaila A Muchtar, Eka Nur Pebriyanti Muhammad Faesal Mulyati Mulyati Nada Nafisah Nadia Lusiana Putri Nadya Safira Sugiarto Nafisah, Nada Ngulandari, Puspita Rini Nibras Syafriani Manna Nida Hanifah Niken Utami Wahyu Nur Aulia Nurhartanti, Wulan Nurlaila Abdullah Mashabi Nursamsu, Alisah Palupi, Zahra Dinda Permata, Yukke Nilla Pirmaningsih, Lilik Pradika, Novaldy Arief Prastiti Laras Nugraheni Pratiwi, Fita Puspita Rini Ngulandari Putri, Yanniah Rahmadina, Annisa Dwi Rahmasari, Vina Rakhmawati, Tri Anggun Ramadhianti, Medina Ratu Sheila Azzahra Rena Agustina, Rena Rini Ngulandari, Puspita Riri Herawati Prasojo Rizky Lusiana Rizqi Fauziah Rosi Damawanti Rozak, Dewi Nur Lathifa Abdul Sahara Dwi Yunita Shavira Karunia Devi shinta doriza Siffa, Nur Silitonga, Mirdat Sitanggang, Renata Kantate Getsemani Sri Rezki Utami Sugeng Priyanto, Sugeng Sutrisno, Wildan Arismunandar Syelviana Wati Syifa Amaresty, Radhitya Syifa Arsyita Tarma Tondy Arya Putra Tri Anggun Rakhmawati USWATUN HASANAH Uswatun Hasanah Uswatun Hasanah Vania Zulfa Vania Zulfa Wanda Septya Pratama Wardani Rahayu Wira Saputri, Anggie Wulan Dian Ningsih Sahariantono Zaharani, Fitri Kirana Zahra, Annisa Zulfa, Vania Zulri Ramadhan