Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Keterampilan Guru Dalam Menutup Pembelajaran Guna Mencapai Tujuan Pembelajaran dan Membentuk Karakter Siswa di SD Inpres Kema III Romi Mesra; Theodorus Pangalila; Abzan Laebe; Risal Risal; Nining Rahmawati
Civic Education: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 7 No. 1 (2023): Juni 2023, Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan (
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36412/jce.v7i1.6783

Abstract

This study basically focuses on closure ability as an important component of teaching ability. The teacher's task in ending learning is to assess whether the goals have been achieved, whether the information has been understood by students, and to end learning activities. The ability to close class is a task completed by the instructor to conclude a lesson. In addition, the teacher's role in closing the lesson is to complete the main activity. The purpose of this study was to analyze the teacher's skills in closing lessons in order to achieve learning objectives and shape the character of students at SD Inpres Kema III. Qualitative research methods were applied in this study which was conducted to understand a phenomenon experienced by research subjects such as behavior, perceptions, motivations, actions, and so on, which are described in descriptions. The results of this study indicate that the teacher has carried out closing activities well by giving homework or assignments in closing learning activities, the teacher draws conclusions in closing learning activities, and the teacher evaluates students in closing learning activities
Partisipasi Pemuda Dalam Pembangunan di Desa Inuai Kecamatan Passi Barat Kabupaten Bolaang Mongondow Ratika Mokoagow; Apeles Lexi Lonto; Theodorus Pangalila
De Cive : Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 1 No. 4 (2021): April
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/decive.v1i4.466

Abstract

Penelitian ini difokuskan pada pemuda tentang perannya dalam pembangunan desa, tentang faktor-faktor penyebab rendahnya partisipasi pemuda dalam pembangunan di Desa Inuai. Dengan subjek penelitian adalah pemuda yang ada di Desa Inuai Kecamatan Passi Barat Kabupaten Bolaang Mongondow. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang menyebabkan rendahnya partisipasi pemuda dalam pembangunan di Desa Inuai Kecamatan Passi Barat Kabupaten Bolaang Mongondow. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatf, dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemuda yang ada di Desa Inuai Kecamatan Passi Barat Kabupaten Bolaang Mongondow belum berpartisipasi secara aktif dalam pembangunan desa, rendahnya partisipasi pemuda ini dikarenakan, pertama: faktor pendidikan. Hal ini menyebabkan rendahnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya partisipasi pemuda dalam pembangunan desa. Kedua, faktor ekonomi, karena minimnya ekonomi keluarga hal ini yang menyebabkan pemuda lebih memilih bekerja dibandingkan melanjutkan pendidikan. sehingga mereka sulit untuk ikut serta secara langsung dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan di desa.
Gaya Kepemimpinan Religius Katolik pada Yayasan Pendidikan Katolik Keuskupan Amboina (Suatu Kajian Multi Situs) Antonius Heatubun; Marianus Muharli Mua; Andrew C. Rattu; Theodorus Pangalila
ECCE: Jurnal Pendidikan Pastoral Kateketik Vol 1 No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Don Bosco Tomohon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59975/ecce.v1i1.8

Abstract

Abstrak This research examines the Catholic religious leadership style at Siwa Lima Vocational School, Tourism Vocational School and Sanata Karya High School located in Langgur, Southeast Maluku, to reveal and know four things: Style, spirituality, characteristics and the impact of Catholic religious leadership implemented in the three educational units mentioned above. The research was carried out using observation, interview and documentation techniques as well as the symbols that appeared on the research subjects. The results of the study show that Catholic religious who lead educational institutions, in addition to following Jesus' leadership model, are also imbued with monastic spirituality which is lived and lived by every religious in the monastic community. The leadership that is carried is believed to be a gift from God and not merely a trust given by the Foundation. Leadership style as a servant, shepherd and caretaker is a leadership model that influences and inspires members with life examples and spiritual authority, which builds an educational unit into a community of love or school of love. The spirituality of the Sacred Heart of Jesus, Our Lady of the Sacred Heart and John Maria Vianey greatly influences the way of thinking, feeling and acting of religious leadership in three educational units; a spirituality lived and lived by Catholic religious based on an intimate relationship with Jesus through prayer and the Eucharist. The quality of Catholic religious leadership based on this relationship has a concrete impact on: exemplary, discipline, selfless work, spirit of service, respect for each person, cooperation are the values that are fought for.
Public Perspective of Indonesia's 2024 Presidential Election in Mopolo Village Romi Mesra; Putri Christina Mariam Pareda; Elparianti Elparianti; Theodorus Pangalila
JURNAL PARADIGMA : Journal of Sociology Research and Education Vol. 4 No. 2 (2023): (DESEMBER 2023) JURNAL PARADIGMA: Journal of Sociology Research and Education
Publisher : Labor Program Studi Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/jpjsre.v4i2.8049

Abstract

The people in Mapolo Village are the same as those from the rest of Indonesia. The public will be involved in the general election of the president or president in 2024. Given, of course, that the people here have had previous experience with Indonesia’s 2024 presidential election, including scratches and so on, some people feel that whoever the elected leader does not have too much influence on their lives. The aim of this study is to learn more deeply about how perceptions are evolving in society about their involvement in the Indonesia’s 2024 presidential election by the year 2024. In achieving the research objectives, qualitative research methods are chosen, with data collection methods such as observations, interviews and documentation. The results of the research show that the public is very enthusiastic about welcoming the 2024 Indonesia’s 2024 presidential election, the public hopes that the three presidential candidates and vice presidents are politically well and the public judges the three candidate pairs as the best princes of the nation.
Pengembangan Media Bigbook Aku Cinta Pancasila untuk Meningkatkan Karakter Siswa Kelas 1 SD Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila Gorius Geor; Susan N. H. Jacobus; Theodorus Pangalila
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i8.16004

Abstract

Kualitas pengajaran di sekolah dapat ditingkatkan melalui metode pembelajaran yang efektif, salah satunya dengan penggunaan media pembelajaran seperti Big Book. Proses pendidikan di sekolah sangat penting dalam membentuk kinerja dan pemahaman siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan produk pembelajaran Big Book yang efektif dalam pembentukan karakter siswa sesuai nilai-nilai Pancasila. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus di sekolah dasar. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Big Book yang diperbesar dengan teks dan gambar menarik, serta warna yang mencolok, dapat meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa. Selain itu, Big Book terbukti efektif dalam menanamkan nilai-nilai karakter seperti kejujuran, gotong royong, dan nasionalisme yang terkandung dalam Pancasila. Big Book tidak hanya memudahkan siswa dalam memahami materi pelajaran tetapi juga menciptakan efek psikologis positif yang meningkatkan motivasi belajar dan pemahaman siswa. Kesimpulannya, Big Book sebagai media pembelajaran berperan signifikan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan pembentukan karakter siswa di sekolah dasar. Implementasi Big Book dalam pembelajaran Pancasila dengan materi "Aku Cinta Pancasila" efektif dalam meningkatkan karakter siswa sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, menjadikan mereka lebih termotivasi dan berkarakter. Oleh karena itu, Big Book layak digunakan sebagai salah satu media pembelajaran dalam pendidikan karakter di sekolah dasar.
Sam Ratulangi's philosophical cultural ideas and their implications in the principle of just and civilized humanity Pangalila, Theodorus; Loho, Ambrosius Markus; Tanase, Tasente
Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Vol 19, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jc.v19i1.42281

Abstract

The article aims to explore the philosophical thinking of Si Tou Timou Tumou Tou (living human to humanize others) concerning the noble values contained in the second principle of the Pancasila, "Just and Civilized Humanity." The background of this paper is the development of the current era that erodes human existence from social man to individualist man. This article is library research by exploring the thoughts of Sam Ratulangi through relevant books and sources and looking for their relevance to the precept of Just and Civilized  Humanity. The Si Tou Timou Tumou Tou is the most prominent Minahasan culture and animates the lives of the people of North Sulawesi in general and the people of the Tomohon city in particular. The values in the local wisdom of "Si Tou Timou Tumou Tou" are closely related to the fundamental values found in the second principle of Pancasila. The local wisdom of "Si Tou Timou Tumou Tou" and the second precept of Pancasila place human nature at an essential level in life.
The influence of civic education learning and the Pancasila Student Profile Program on improving Ideological values understanding Pangalila, Theodorus; Fatimah, Siti
Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Vol 20, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jc.v20i2.61511

Abstract

Civic Education Learning and the Pancasila Student Profile are important elements in efforts to strengthen students' understanding of Pancasila values. This study aims to: 1) test and analyze whether Civic Education Learning (X1) partially has a significant effect on increasing students' understanding of Pancasila values (X2); 2) test and analyze whether the Pancasila Student Profile Programme (X2) partially has a significant effect on increasing students' understanding of Pancasila values (Y); and 3) test and analyzing whether Civic Education Learning (X1) and the Pancasila Student Profile programme (X2) simultaneously have a significant influence on increasing students' understanding of Pancasila values (Y). This research uses quantitative methods. The research location was Gonzaga Tomohon Catholic Middle School, with a total sample of 40 students. Primary data was obtained through a questionnaire and then tested with the IBM SPSS programme version 26. This study uses multiple linear analysis techniques in hypothesis testing. The results showed that 1) testing the first hypothesis was accepted, namely Civic Education Learning (X1) had a significant effect on increasing students' understanding of Pancasila values (Y); 2) testing the second hypothesis was accepted, namely the Pancasila Student Profile Programmeme (X2) had a significant effect on increasing students' understanding of Pancasila values (Y); and 3) testing the third hypothesis was accepted, namely Civic Education Learning (X1) and the Pancasila Student Profile Programmeme (X2) simultaneously had a significant influence on increasing students' understanding of Pancasila values (Y). Research efforts to contribute to increasing students' understanding of the importance of Pancasila values need to be carried out as an effort to form and strengthen the character of nationalism in the younger generation.
Penguatan nilai karakter religius melalui kegiatan ekstrakurikuler keagamaan pada siswa di SMP Negeri 1 Tumpaan Masloman, Fikry Ramadhan; Supriati, Arie; Pangalila, Theodorus
Jambura Journal Civic Education Vol 4, No 1 (2024): Vol.4 No.1 2024
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jacedu.v4i1.24912

Abstract

Mewujudkan peserta didik yang berkarakter merupakan tujuan pendidikan saat ini. Penelitian ini fokus pada penguatan pendidikan karakter religius melalui kegiatan ekstrakurikuler keagamaan pada siswa yang dilakukan di SMP Negeri 1 Tumpaan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan melalui tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan beberapa hal: 1). Temuan menunjukan bahwa siswa terlibat dalam perilaku secara verbal dan siswa yang terprovokasi siswa yang lain di sekolah. 2). Faktor lingkungan atau Pergaulan peserta didik, lingkungan keluaraga, tidak adanya kesadaran peserta didik dan anak-anak yang Broken Home. 3). Proses penguatan pendidikan karakter religius dilakukan melalui berbagai kegiatan. 4). Karakter religius yang paling terlihat mengalami penguatan antara lain ketagwaan, disiplin, toleran, gotong royong dan kreatif. 5). Penguatan Pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakulikuler keagamaan didukung oleh tata tertib, kerja sama yang baik, sarana dan prasarana, serta budaya sekolah. 6). Hasil penguatan pendidikan karakter religius terlihat dengan adanya kesadaran diri dalam beragama serta menunjukkan hasil akademik yang baik. 7). Strategi yang digunakan dalam proses penguatan pendidikan karakter yaitu pembiasaan, keteladanan dan internalisasi nilai-nilai positif. Berdasarkan hasil penelitian ini, kegiatan ekstrakulikuler keagamaan dapat menjadi salah satu wadah untuk penguatan karakter religius pada siswa.
Peran Guru Dalam Memanfaatkan Media Internet Dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Lahiya, Sulistiwati; Pangalila, Theodorus; Wua, Telly Delly
Lentera : Jurnal Kajian Bidang Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 2 (2021): Desember
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/lentera.v1i2.468

Abstract

Peran guru dalam memenfaatkan media internet dalam pembelajaran PKn di SMA Negeri 3 Manado. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya guru PKn dalam proses belajar online di SMA N 3 Manado. Selain itu untuk menemukan hambatan guru PKn pada proses pembelajaran online di SMA Negeri 3 Manado. Metode yang digunakan di dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif deskripsi yaitu prosedur penelitian yang menghasilkan data yang deskriptif berupa kata-kata tertulis dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, untuk mengkaji lebih jauh sebagaimana besar peran guru dalam memanfaatkan media internet dalam pembelajaran PKn Di SMA N 3 Manado. Untuk upaya yang dilakukan guru dalam proses pembelajaran online pada situasi pandemi seperti ini yaitu dimana seorang guru harus lebih meneliti lagi dalam mengajar dan dimana seorang guru dituntut untuk mengetahui pemakaian media internet pada saat proses pembelajaran sedang berlangsung.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING DALAM PEMBELAJRAN PPKN TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 2 TONDANO Warouw, Roland Aldo; Pangalila, Theodorus; Keintjem, Maxi Ventje
Academy of Education Journal Vol. 14 No. 2 (2023): Academy of Education Journal
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47200/aoej.v14i2.1673

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of blended learning in civic learning on the critical thinking skills of class XI IPS students at SMA Negeri 2 Tondano. The research model used is quantitative research with the type of quasi-experimental research with the research design Pretest-Posttest Nonequivalent Control Group Design namely by using an experimental class and a control class. Based on the data obtained, the hypothesized result in this study shows that the blended learning model significantly influences the critical thinking level of students in class XI IPS at SMA Negeri 2 Tondano
Co-Authors Abdul, Apriyanti Abzan Laebe Adensi Timomor Aksilas Dasfordate Anace Carolina Essing Andrew C. Rattu Andro Waney Antonius Heatubun Apeles Lexi Lonto Apeles Lexi Lonto, Apeles Lexi Arie Supriati Bahri bahri Bartolomeus Samho Benedikta Firginia Lalogiroth Brain Fransisco Supit Brigita Junainsi Tani Candra Cuga Christy N Mintjelungan Danny A. Masinambow Darmawan Edi Winoto Davidson Takasana Deisye Supit Dita Milala Donald Sambuaga Doringin, Ferry Elpanius Paat Elparianti Elparianti Emor, Anggreiny C. J. Fentje Ferry Assa ferdinand kerebungu Frangky Alexander Tintingo Gorius Geor Grace Jenny Soputan Hairun Subuh Hasran Heidi Kristian Repi Indra A. Imam Isye Junita Melo Jacobus, Susan NH Jan A Rattu Jeane Mantiri Jeffry Sony Junus Lengkong Julien Biringan Jumrah Jamil Kamasi, Christian Daniel Keintjem, Maxi Ventje KOSMAS SOBON La Doni Laatung, Fransika Lahiya, Sulistiwati Laoh, Enjeli Firmala Lembong, Patrisia Lihart Lumapow Loho, Ambrosius Markus Mamonto, Pratiwi Wulandari Mardan Umar Margareta Oktavia Sumilat Maria Fatimah Larinda Marssel Michael Sengkey Masloman, Fikry Ramadhan Meily Ivane Esther Neman Melisa Walujan Mongkau, Juan G Natanael kaunang Nining Rahmawati Nurhayati Nurhayati Paka, Nuriska Paulus Robert Tuerah Pombaile, Ervina Putri Christina Mariam Pareda Randy Michael Karepouwan Rasid Yunus, Rasid Ratika Mokoagow Rico Septian Noor Risal Risal Romi Mesra Sampel, Ferry Lourens Siti Fatimah Sjamsi Pasandaran Sjamsi Pasandaran Sore, Jaya Sasube Sulis Diange Surentu, Olvi Steva Susan Noviaty Herienth Jacobus Tampi, Debora Tanase, Tasente Tandea, Leidi Tati, Andi Dewi Riang Tiba, Andri Wahyudin Noe, Wahyudin Warouw, Roland Aldo Wua, Telly Delly Yuli Adhani Yusak ratunguri Yuspan Bempa Zulfikar Adjie