Pengelolaan sumber daya manusia dalam lingkungan pendidikan menjadi faktor kunci dalam menciptakan iklim kerja yang produktif dan harmonis. SDIT Al-Furqon Cisarua-Bogor sebagai sekolah Islam terpadu menekankan pentingnya pemahaman dan penerapan hak, kewajiban, serta tanggung jawab guru dan tenaga kependidikan, yang diiringi dengan penerapan sistem reward and punishment. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana ketiga aspek tersebut diterapkan di SDIT Al-Furqon serta bagaimana mekanisme penghargaan dan sanksi diberlakukan dalam mendukung kinerja dan kedisiplinan kerja. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data diperoleh melalui observasi langsung dan wawancara semi-terstruktur dengan kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hak pegawai, seperti gaji, tunjangan, dan pelatihan, telah diberikan secara adil dan proporsional. Kewajiban dijalankan dengan disiplin melalui kejelasan peran dan evaluasi berkala, sementara tanggung jawab tercermin dalam sikap profesional dan partisipatif guru. Sistem reward yang ada mampu memberikan dorongan kerja meskipun belum terstruktur secara formal, sedangkan punishment diterapkan secara restoratif, berbasis kesepakatan, dan menjaga martabat individu. Temuan ini mencerminkan integrasi nilai-nilai manajemen modern dan prinsip etika Islami dalam pengelolaan sumber daya manusia di lingkungan pendidikan Islam terpadu.