ABSTRACTIndonesian Migrant Workers (PMI) in Hong Kong, especially those working in the domestic employment sector, have weak financial planning skills. Financial planning skills are key to helping PMIs manage their income, make wise investment decisions, and plan for a more stable future. This community service program aims to improve skills in financial planning for PMI in Hong Kong through mentoring activities. Through this activity, it is hoped that PMI can gain the knowledge and skills needed in financial planning. This program covers various mentoring topics, such as currency exchange risk management, savings and investment culture according to the Islamic Living Guidelines for Muhammadiyah Citizens (PHIWM), as well as retirement planning. This service activity method is carried out with mentoring and financial planning competitions. The service participants were 45 PMI people in Hong Kong. Training and mentoring is carried out offline and online. This activity was proven to increase PMI's knowledge and skills in the field of financial literacy from a pretest average score of 62.50 increasing to a posttest score of 87.00. This training also received a positive response from participants and was felt to provide benefits for improving their financial management in the future. ABSTRAKPekerja Migran Indonesia (PMI) di Hong Kong, khususnya yang bekerja dalam sektor pekerjaan domestik, memiliki keterampilan perencanaan keuangan yang lemah. Kemampuan dalam perencanaan keuangan adalah kunci untuk membantu PMI mengelola pendapatan mereka, membuat keputusan investasi yang bijak, dan merencanakan masa depan yang lebih stabil. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dalam perencanaan keuangan bagi PMI di Hong Kong melalui kegiatan pendampingan. Melalui kegiatan ini, diharapkan PMI dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam perencanaan keuangan. Program ini mencakup berbagai topik pendampingan, seperti manajemen risiko kurs mata uang, budaya menabung dan investasi menurut Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah (PHIWM), serta perencanaan pensiun. Metode kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan pendampingan dan kompetisi perencanaan keuangan. Peserta pengabdian adalah 45 orang PMI di Hongkong. Pelatihan dan pendampingan dilakukan secara luring dan daring. Kegiatan ini terbukti dapat meningkatkan pengatuhuan dan ketrampilan PMI dibidang literasi keuangaan dari nilai rerata pretest 62,50 meningkat menjadi nilai posttest 87,00. Pelatihan ini juga mendapatkan respon positif dari peserta dan dirasakan memberikan manfaat untuk perbaikan pengelolaan keuangan mereka kedepan.