p-Index From 2020 - 2025
6.482
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

Pengamanan Laptop Menggunakan Pengenalan Wajah Berbasis Triangle Face Miftah, Muhammad; Aripin, Aripin
Journal of Applied Intelligent System Vol 1, No 1 (2015): Februari 2015 (Hal. 1-69)
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keamanan laptop merupakan bagian dari sebuah sistem yang sangat penting untuk menjaga validitas data-data dan sumber informasi yang berada di dalam sebuah laptop, termasuk data pribadi, data instansi, data organisasi ataupun data perusahaan. Apabila sebuah informasi tersebut jatuh dan di akses oleh pengguna yang tidak bertanggung jawab maka akan berakibat fatal. Sebagai tempat penyimpanan data dan informasi yang penting maka laptop perlu mempunyai sistem keamanan yang baik dan handal. Melihat masalah-masalah yang telah dijabarkan maka dalam penelitian ini akan dibangun sistem keamanan menggunakan teknologi biometrik. Dalam penelitian ini dipilih biomerika wajah, karena wajah termasuk dalam sistem biometrik yang mempunyai tingkat keakurasian 90% pada penelitian sebelumnya untuk digunakan dalam sistem keamanan, verifikasi data dan juga catatan seseorang dalam sebuah organisasi. Namun akan digunakan suatu metode untuk mengenali wajah seseorang yaitu Metode Triangle Face, Metode ini merupakan suatu metode untuk pengenalan wajah dengan cara mengukur jarak antar fitur wajah yaitu mata kanan, mata kiri, hidung dan mulut yang membentuk garis segitiga. Berdasarkan pengujian sistem yang telah dilakukan, ternyata sistem pengenalan wajah menggunakan metode Triangle Face ini memiliki tingkat keakuratan 93,3% , kesalahan posistif 6,7% dan kesalahan negatif 0% sehingga dapat disimpulkan bahwa sistem ini cukup aman untuk diaplikasikan dalam  pengaksesan laptop. Kata kunci— Keamanan Laptop, Pengenalan Wajah, Triangle Face, Laptop.
IMPLIKASI KEBIJAKAN PENGHAPUSAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MIFTAH, MUHAMMAD
JURNAL PENELITIAN Vol 10, No 1 (2016): JURNAL PENELITIAN
Publisher : JURNAL PENELITIAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractTHE IMPACT OF THE WISDOM OF OMITTING INTERNATIONAL BASED SCHOOL INTO THE ISLAMIC EDUCATION LEARNING. This study is a qualitative study, which is the subject of this research is the teachers, principals, and students in State Elementary Schools Ex SBI Gemolong Sragen. The purpose of this study is to know the impact of the abolition of the International Standard School decided by the Constitutional Court. The result indicates that the impacts of the abolition of International standard schools internasioanal are very diverse, including students’ motivation in learning Islamic education increased, because the attention of schools and School Committees are not only more focused on science and language learning. Besides that, the quality of human resources (educators) is better than when the school has international status. By adding skills items beyond teaching in the recruitment process that is applied in State Elementary School Ex SBI Gemolong Sragen in recruiting Islamic education teacher indirectly alter the learning process in class, such as the language of instruction in the learning process that is used to emphasize using the English language, after the Court’s decision on the abolition of international school, the culture is replaced with the Arabic language without losing the characteristics of learning that existed before. Keywords: Policy, International Standard School, Islamic Education. AbstrakPenelitian ini merupakan penelitian kualitatif, yang mana subjek dari penelitian ini adalah para guru, kepala sekolah, dan siswa yang ada di SD Negeri Eks SBI Gemolong Sragen. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tentang dampak dari penghapusan Sekolah Bertaraf Internasional yang diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dampak dari penghapusan Sekolah Bertaraf Internasional sangat beragam, antara lain motivasi siswa dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam meningkat, karena perhatian sekolah dan Komite Sekolah tidak hanya lagi terfokus pada pembelajaran sains dan bahasa. Selain itu, mutu dan kualitas sumber daya manusia (pendidik) lebih baik dibandingkan dengan ketika sekolah ini berstatus Sekolah Bertaraf Internasional. Dengan menambah item keterampilan di luar pengajaran dalam proses rekrutmen yang diterapkan SD Negeri Eks SBI Gemolong Sragen dalam menjaring tenaga pengajar PAI, secara tidak langsung mengubah proses pembelajaran yang ada di kelas, di antaranya bahasa pengantar yang digunakan dalam proses pembelajaran yang dulu ditekankan menggunakan bahasa Inggris, pasca keputusan MK tentang penghapusan Sekolah Bertaraf Internasional, budaya itu pun diganti dengan bahasa Arab tanpa menghilangkan karakteristik pembelajaran yang ada sebelumnya.      Kata Kunci: Kebijakan, Sekolah Bertaraf Internasional, Pendidikan Agama Islam.
PENDIDIKAN ISLAM DI KELUARGA DALAM PERSPEKTIF DEMOKRASI (Studi Pemikiran Hasan Langgulung dan Abdurrahman an Nahlawi) Musmualim, Musmualim; Miftah, Muhammad
Jurnal Penelitian Vol 10, No 2 (2016): JURNAL PENELITIAN
Publisher : LP2M IAIN kUDUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/jupe.v10i2.1781

Abstract

ISLAMIC EDUCATION IN FAMILY IN THE PERSPECTIVE OF DEMOCRACY (Study Thought and Abdurrahman Hasan Langgulung an Nahlawi),       The family as a pillar of society has an important position in building civilization. In Islam, family educational responsibilities given to parents as control over the development of the child's personality, which has the function of education to foster children. Given the current social problems that occur in the community originate from the interaction of the family. If a good family, the community would be good as well and vice versa. Islamic education in the family then become the focus for assessment as a fundamental means of educating children. Study thinking and Abdurrahman Hasan Langgulung an Nahlawi on Islamic education in the family do to get the formulation of Islamic education to address the challenges of the future. Study these two men thought sharpened with the perspective of democracy to be more focus on getting the formulation of Islamic education in the family. This study is a literature study (library research) or the study of literature (literature research). Data collection techniques with documentation data analysis using descriptive analysis (descriptive analysis), a content analysis (content analysis) and a comparative analysis (comparative analysis). The approach used is hermeunetik, philosophical and democracy.      Keywords: Islamic Education, Family and Perspectives of Democracy. 
Implikasi Kebijakan Penghapusan Sekolah Bertaraf Internasional dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Miftah, Muhammad
Jurnal Penelitian Vol 10, No 1 (2016): JURNAL PENELITIAN
Publisher : LP2M IAIN kUDUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/jupe.v10i1.1330

Abstract

TANTANGAN NEGARA-BANGSA (NATION-STATE) DALAM MENGHADAPI FUNDAMENTALISME ISLAM Mustaqim, Muhamad; Miftah, Muhammad
ADDIN Vol 9, No 1 (2015): ADDIN
Publisher : LPPM IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/addin.v9i1.608

Abstract

THE CHALLENGE OF THE NATION-STATE IN FACING THE ISLAMICFUNDAMENTALISM. Lately the discourse made the Islamic State in all over the world strengthened, especially the countries of the Middle East which has Islamic base. The concept of the nation-state that exists today is regarded as one of the major threat to the existence of Islamic values in the world. Therefore, it is no wonder that there are some groups of Muslims fighting for accomplishing the khilafah state, which they consider to be one of the solutions to revive the Islamic past. This article breaks down the concepts and history of fundamentalist Islam and how the nation-state see the concept of Islamic khilafah which is the main goal of the Islamic fundamentalist movement.
MULTICULTURAL EDUCATION IN THE DIVERSITY OF NATIONAL CULTURES Miftah, Muhammad
QIJIS Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/qijis.v4i2.1766

Abstract

This article tries to explain about the importance of tolerance, respecting the diversities among the society by multicultural education. The diversity of national culture will be lost by the time goes by if it is not supported by Indonesian human resource ability in maintaining and conserving the existing culture. Multicultural education is kawah candradimuka in maintaining the plural cultures to avoid the conflict leading to dispute and split of united Nation of Indonesian Republic (NKRI).
Pengembangan Bahan Ajar Aqidah Ahklak di Madrasah Ibtidaiyah Kurniawati, Fitri Erning; Miftah, Muhammad
Jurnal Penelitian Vol 9, No 2 (2015): JURNAL PENELITIAN
Publisher : LP2M IAIN kUDUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/jupe.v9i2.1326

Abstract

Reaktualisasi Manajemen Kesiswaan dalam Mempertahankan Local Wisdom (Studi Analisis di MTs Miftahul Ulum Karangmojo, Klego, Boyolali) Miftah, Muhammad
Jurnal Penelitian Vol 11, No 2 (2017): JURNAL PENELITIAN
Publisher : LP2M IAIN kUDUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/jupe.v11i2.3169

Abstract

This paper discusses how the active role of MTs Miftahul Ulum in maintaining the local culture through structural students’ management. Students’ management is one of important aspects in educational institutions. It is because base on this, institution can map and plan the future activities in an educational institution. Basically, the students’ management discusses the planning of student, students’ organization and students’ coaching so the students’ learning process in educational institutions can be success. Management pattern used in this Madrasa always considers local culture by keeping the culture and customs that exist in the community through its superior programs. 
Model Integrasi Sains dan Agama dalam Pendidikan Nasional Miftah, Muhammad
Jurnal Penelitian Volume 14 Nomor 2 2017
Publisher : IAIN Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (532.695 KB) | DOI: 10.28918/jupe.v14i2.1214

Abstract

Pendidikan agama di Sekolah Dasar selama ini hanya dijadikan sebagai pelengkap dari proses pembelajaran, perhatian serta komitmen pemerintah dalam mengembangkan pendidikan agama masih sebatas dalam memenuhi kewajiban atas Undang-undang yang ada. Tema yang diusung dalam kurikulum 2013 tematik integratif memberikan harapan baru dalam pembelajaran pendidikan agama yang akan disandingkan dengan pelajaran-pelajaran yang lain dalam proses pembelajaran. Kurikulum 2013 lahir ditengarai adanya perilaku menyimpang dikalangan peserta didik mulai dari kemerosotan moral serta hilangnya etika yang dimiliki peserta didik kita. Terobosan baru dalam kurikulum 2013 diharapkan dapat menjawab dari berbagai persoalan sosial yang sudah lama menjamur di dunia pendidikan. Dalam tulisan ini mencoba mengungkap model integrasi agama dengan sains yang ada di kurikulum baru yang dapat ditemukan dari penyatuan materi pelajaran, melalui pengintegrasian kompetensi dasar yang dimiliki masing-masing mata pelajaran kedalam suatu tema yang berkaitan dengan alam dan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari, pengintegrasian materi pelajaran kedalam beberapa tema ini diharapkan agar siswa mampu memahami materi pelajaran secara holistik (menyeluruh) tidak parsial (sepotong-potong).
OPTIMALISASI KINERJA PUSTAKAWAN DALAM MENINGKATKAN VISITASI PEMUSTAKA Miftah, Muhammad
LIBRARIA Vol 4, No 2 (2016): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v4i2.1757

Abstract

Nowadays, the role of libraries is not only as a place to collect the rare references that can not be found in some bookstores, but rather serves as a vehicle for development and exploration potential of the human being, through the collection of reference in line with the development of contemporary, these ideals were impossible to realize if the enthusiasm of visitors to the library was minimal. The provision of library services is a major task of librarians in providing the sources of reference which can be utilized the users maximally. The adopted strategy is not enough just to complete the various collections of books or a variety of facilities and infrastructure to support the sustainability of the library. The important thing that must be concerned is creativity and the role of librarians in attracting public interest to continue to love reading. It is needed through the strategy and optimize the performance of the librarian. Thus the performance of librarians in managing and serving the visitors of the library must be improved from various aspects.
Co-Authors AA Sudharmawan, AA Abu Choir Ahmad Jauhari aini, alfina nor Al Muiz, Mochamad Nasichin Ali Manshur aliaddin, Alfian Amalia, Aura Nilam Aminuyati Andriani, Jeni Anis, Ahmad Anri Naldi Aripin Asfar, Khalimatus Sa'diyah Azizah Maulina Erzad Azizah, Sinta Nur Bahauddin, Muhammad Irfan Bayu Prasetyo, Bayu Cahya, Alviani Indra Dwi Eka Wulandari Elviandri, Elviandri Erdiana, Yusup Fikria Fadli, Faisal Fauzi, M. Alfan Miftahul Fida, Zaim Firmansyah, Latief Shihab Firmansyah, Muhammad Bagus Fitriyani, Feny Nida Hafida, Waffiq Dzil Izza Haidaroh, Rizqi Hamdan Daulay, Hamdan Harfah, Safrita Aryana Haryono, Fido Teguh Ikhsan, Fatikhul Ilmi, Muhammad Ilham Aliyuddin Nur Imdad, Fuad Imdadur Izzati, Ghuroril Jamhari Jamhari Jiyanto, Jiyanto Kun Harismah Kurniawati, Fitri Erning Kurniawati, Fitri Erning Kurrohman, Muhammad Hafid Lathifah, Durrotun Nurul Maftahal Luthfi, Sohif Maghriza, Muhammad Taufiq Ridla Muftil Ibad Azumar, Muhammad muhammad misbah Muna, Afifatul Jinan Nailatul Muna, Lia Rif’atul musmualim musmualim, musmualim Musmuallim Musthoifiyah, Ainy Mustika, Leli Nadiyya, Ahsanu Naldi, Anri Neng Nurcahyati Sinulingga Ni'mah, Khoirotun Nofiyanti, Fitria Nur Awwaliyah, Alifatur Rizqi Nurhakim, Arby Agnia Nursikin, Mukh. Nurtaqim, Ahmad Basori Pangestuti, Khofifah Diana pengelola, pengelola Prasetya, Rizal Akbar Putranti, Faisa Noor Ika Rachmi, Naza Amalia Adilfi  Rahma, Alvina Rifqi Pratama, Aufar Rini Nugraheni Riyana, Henda Rohmiyanti, Ika Ayu Shidqi, Muhammad Siti Hawa Sodiqin, Muhdhor Muhammad Sulistyaningrum, Putri Ayu Sutrisno, Sutrisno Syamsul Kurniawan Taufik, Egi Tanadi Tiyaningsih, Seifi Trisandi, Titan Afrial Yogaswara, Dendi Zakiah, Siti Solichatun Zulfikar Sulkhi Aunillah, Muhammad