Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji transformasi Sistem Informasi Manajemen (SIM) melalui integrasi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI). Dengan pendekatan kualitatif deskriptif berbasis studi literatur, artikel ini menganalisis peran dan dampak AI terhadap efisiensi pengelolaan informasi dalam organisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SIM berbasis AI mampu meningkatkan efisiensi waktu dan biaya, mendeteksi pola tersembunyi, serta memberikan prediksi yang lebih akurat untuk mendukung pengambilan keputusan strategis. Selain itu, sistem menjadi lebih adaptif terhadap dinamika pasar dan mampu memberikan keunggulan kompetitif. Namun, tantangan seperti kesiapan infrastruktur, kualitas data, literasi digital sumber daya manusia, serta tata kelola etika informasi menjadi faktor penentu dalam keberhasilan implementasi. Dengan demikian, integrasi AI dalam SIM menuntut pendekatan yang tidak hanya teknis, tetapi juga struktural dan kultural, agar manfaatnya dapat dioptimalkan secara berkelanjutan.