Claim Missing Document
Check
Articles

Dinamika Film Komedi Indonesia Berdasarkan Unsur Naratif (Periode 1951-2013) Briandana, Rizki; Dwityas, Nindyta Aisyah
JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study Vol 1, No 2 (2015): JURNAL SIMBOLIKA OKTOBER
Publisher : Communication Sciences Department Faculty of Social and Political Sciences Medan Area Univ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (139.922 KB)

Abstract

Dari sudut pandang praktisi perfilman di Indonesia, film komedi dipercaya dapat menghasilkan keuntungan yang besar dan meminimalisir biaya produksi film. Pendekatan cerita komedi dapat dibagi dalam lima kategori utama yaitu, slapstick, deadpan, verbal comedy, screwball, dan black/dark comedy. Penelitian ini bertujuan mengklasifikasikan film komedi Indonesia pada tahun 1951-2013 menurut kategori tersebut. Penelitian ini menggunakan analisis isi kuantitatif untuk mengkategorikan genre film per-era. Analisis terfokus pada unsur naratif dari sinopsis masing-masing film untuk melihat kategorisasi tema utama dalam keseluruhan film komedi Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis film verbal comedy merupakan kategori film komedi yang paling diproduksi di Indonesia, yaitu mencapai 241 judul film. Puncak kemunculannya terjadi antara tahun 1970-1979 dengan jumlah 71 judul film. Meskipun trennya mulai menurun sejak itu, verbal comedy tetap menjadi salah satu kategori film komedi yang mendominasi di setiap era perkembangan industri film Indonesia.   
Televisi Berlangganan dan Identitas Diri: Studi Resepsi Remaja terhadap Tayangan Drama Seri Korea Decendents Of The Sun di KBS World Briandana, Rizki
JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study Vol 2, No 1 (2016): JURNAL SIMBOLIKA APRIL
Publisher : Communication Sciences Department Faculty of Social and Political Sciences Medan Area Univ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (882.137 KB)

Abstract

AbstrakDi era globalisasi, televisi adalah sumber kekuatan yang menyediakan gambar, bahasa dan simbol, di mana khalayak dapat melihat kembali bagaimana media membangun identitas mereka. Seiring dengan perkembangan teknologi, saat ini di Indonesia banyak bermunculan TV berlangganan dengan sangat pesat. Dan drama seri Korea mendapat sambutan hangat dari peminat-peminatnya. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan drama Korea yang ditayangkan baik di stasiun televisi swasta maupun di televisi berlangganan. Pendekatan analisis resepsi digunakan karena pada dasarnya audiens aktif meresepsi teks dan tidak  terlepas dari pandangan moralnya, baik pada tahap mengamati, menginterpretasi atau dalam membuat kesimpulan. Dari hasil penelitian, ditemukan bahwa bagaimana responden menggunakan hasil menonton untuk membangun identitas dirinya. Aktivitas menonton drama seri Korea digunakan sebagai salah satu upaya eksplorasi (exploration) yaitu usaha mencari informasi dan pemahaman yang mendalam. Secara spesifik responden menggunakan hasil dari aktivitas menonton tersebut sebagai salah satu cara untuk menggali informasi dan penemuan hal-hal baru yang dapat menjadi referensi mereka dalam membangun identitas diri.   
SOCIAL CONSTRUCTION FANDOM AS CULTURAL INDUSTRY MARKETING: CASE STUDY OF JKT 48 FAN GROUP Mulyana, Ahmad; Briandana, Rizki; Ningrum, Dwi Anggraini Puspa
INTERNATIONAL RESEARCH JOURNAL OF BUSINESS STUDIES Vol 12, No 3 (2019): December 2019 - March 2020
Publisher : Universitas Prasetiya Mulya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (106.92 KB)

Abstract

Not a few people who have a deep interest in a cultural product such as music, then identify themselves as a fan. This reality is one of the popular culture products which is quite popular with a group of JKT 48 fans. This study uses a case study method with the aim of analyzing the social construction of marketing of the JKT48 fandom group in the context of the cultural industry context. The results show that the social construction of fandom is formed on the same interest in a cultural form. The presence of JKT48 in the study of pop music culture gives a new color in forming a subculture about the concept of how to become a fan as well as a consumer of popular culture. This relates to the marketing of culture as a form of the cultural industry as a contribution to cultural production.
The influx of national identity: “imagined communities” on Indonesian audience in Indonesia and Malaysia frontier Briandana, Rizki; Azmawati, Azman Azwan
Jurnal Studi Komunikasi Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Faculty of Communications Science, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jsk.v5i1.2846

Abstract

This study aimed to analyse the abundance of Malaysian television broadcasts’ impact on building Indonesian society’s national identity on Sebatik Island. The residents of this island have been watching Malaysian television for a long time as the primary source of communication in their daily lives. In this context, the interaction between the community and television is manifested through interpreting images and meanings. Furthermore, it becomes the basis for the building process of the community’s national identity. This was a case study with observation and focus group discussion as the method of data collection. The results showed that Malaysian television conveys the meaning and values of its nationality to the Indonesian people. This manifests a high tendency among the Sebatik residents towards Malaysia, which is considered an ideal reference of life.
The influx of national identity: “imagined communities” on Indonesian audience in Indonesia and Malaysia frontier Briandana, Rizki; Azmawati, Azman Azwan
Jurnal Studi Komunikasi Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Faculty of Communications Science, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jsk.v5i1.2846

Abstract

This study aimed to analyse the abundance of Malaysian television broadcasts’ impact on building Indonesian society’s national identity on Sebatik Island. The residents of this island have been watching Malaysian television for a long time as the primary source of communication in their daily lives. In this context, the interaction between the community and television is manifested through interpreting images and meanings. Furthermore, it becomes the basis for the building process of the community’s national identity. This was a case study with observation and focus group discussion as the method of data collection. The results showed that Malaysian television conveys the meaning and values of its nationality to the Indonesian people. This manifests a high tendency among the Sebatik residents towards Malaysia, which is considered an ideal reference of life.
Manajemen dan Strategi Produksi Berita Televisi pada Program Warta Parlemen Anistya, Famelia; Briandana, Rizki
Jurnal Ilmu Ekonomi dan Sosial (JIES) Vol 10, No 3 (2021): November 2021
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jies.v10i3.14843

Abstract

In the current era of democracy, the government is required to be more open as a public agency. Through the mass media in print and electronic form, information is intensively presented in a variety of attractive program packages. Seeing the enormous influence of the media, especially television, both government and private institutions, took the initiative to produce and broadcast news programs through institutional television stations, one of which was Parliament's TVR. The purpose of this study is to analyze the management and product strategy of the Warta Parliament program. This study uses a post-positivist paradigm and in-depth interview data collection techniques. Informants in this study were the Parliamentary TVR Team, including the Head of the Parliamentary TVR Division, the Head of the Parliamentary TVR Sub-Section, the Daily News Coordinator, and the Manuscript Editor. The results of this study show that the management and strategy of broadcasting parliamentary news is prioritized on the DPR Network (the Parliamentary TV network located in the DPR) and streaming via the website dpr.go.id and DPR now and in collaboration with TVRI, private stations (Metro TV, TVOne). , Net TV, Trans TV, Trans 7, Indosiar, RTV) to expand the reach so that people can watch Parliament TV. The Angle Selection Strategy is prioritized more on the formation of a positive image of the DPR related to the functions of the DPR, such as the Legislative Oversight Function and the Budgeting Function. The Parliamentary News Packaging Strategy is made in a 2-minute news package including Bumper, VO, sound bites from speakers including Closing
Televisi Berlangganan dan Identitas Diri: Studi Resepsi Remaja terhadap Tayangan Drama Seri Korea Decendents Of The Sun di KBS World Rizki Briandana
JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study (E-Journal) Vol 2, No 1 (2016): JURNAL SIMBOLIKA APRIL
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/simbollika.v2i1.217

Abstract

AbstrakDi era globalisasi, televisi adalah sumber kekuatan yang menyediakan gambar, bahasa dan simbol, di mana khalayak dapat melihat kembali bagaimana media membangun identitas mereka. Seiring dengan perkembangan teknologi, saat ini di Indonesia banyak bermunculan TV berlangganan dengan sangat pesat. Dan drama seri Korea mendapat sambutan hangat dari peminat-peminatnya. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan drama Korea yang ditayangkan baik di stasiun televisi swasta maupun di televisi berlangganan. Pendekatan analisis resepsi digunakan karena pada dasarnya audiens aktif meresepsi teks dan tidak  terlepas dari pandangan moralnya, baik pada tahap mengamati, menginterpretasi atau dalam membuat kesimpulan. Dari hasil penelitian, ditemukan bahwa bagaimana responden menggunakan hasil menonton untuk membangun identitas dirinya. Aktivitas menonton drama seri Korea digunakan sebagai salah satu upaya eksplorasi (exploration) yaitu usaha mencari informasi dan pemahaman yang mendalam. Secara spesifik responden menggunakan hasil dari aktivitas menonton tersebut sebagai salah satu cara untuk menggali informasi dan penemuan hal-hal baru yang dapat menjadi referensi mereka dalam membangun identitas diri.   
Representasi Perdamaian dan Harmoni: Analisis Semiotika pada Iklan YouTube Achmad Jamil; Rizki Briandana; Rustono Farady Marta; Yessi Mareta Andari Putri
JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study (E-Journal) Vol 7, No 2 (2021): JURNAL SIMBOLIKA OKTOBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/simbollika.v7i2.5323

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi perdamaian dalam iklan Coca-Cola edisi Small Word Machines-Bringing India and Pakistan Together yang dipublikasikan di media YouTube pada 19 Mei 2013. Konsep ideologi dalam iklan mengacu pada konsep bahwa ideologi merupakan suatu bentuk gambaran ideal yang bertujuan untuk menarik perhatian melalui teks sebagai produk media massa. Peneliti menggunakan metode kualitatif dengan analisis semiotika Roland Barthes. Iklan dianalisis melalui konsep denotasi, konotasi, dan mitos Roland Barthes. Hasil penelitian menyimpulkan iklan Coca-Cola edisi “Coca-Cola Small Word Machines- Bringing India and Pakistan Together” mempunyai ideologi atau misi perdamaian untuk warga India dan Pakistan melalui sebuah iklan, namun terlihat jelas dari penggambaran perdamaian yang ditunjukan bahwa perusahaan Coca-Cola terlihat ingin memanfaatkan konflik horizontal antara India dan Pakistan sebagai upaya untuk meningkatkan bisnis Coca-Cola yang secara tidak langsung akan meningkatkan nilai jual produk minuman Coca-Cola di kedua negara tersebut dengan kampanyenya “Open Happines” khususnya di New Delhi, India.. Penelitian ini menyimpulkan bahwa representasi perdamaian dalam pembuatan iklan tidak hanya semata-mata untuk menyatukan warga India dan Pakistan, melainkan adanya kepentingan kapitalisme atau  keuntungan bisnis bagi perusahaan Coca-Cola.
Dinamika Film Komedi Indonesia Berdasarkan Unsur Naratif (Periode 1951-2013) Rizki Briandana; Nindyta Aisyah Dwityas
JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study (E-Journal) Vol 1, No 2 (2015): JURNAL SIMBOLIKA OKTOBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/simbollika.v1i2.205

Abstract

Dari sudut pandang praktisi perfilman di Indonesia, film komedi dipercaya dapat menghasilkan keuntungan yang besar dan meminimalisir biaya produksi film. Pendekatan cerita komedi dapat dibagi dalam lima kategori utama yaitu, slapstick, deadpan, verbal comedy, screwball, dan black/dark comedy. Penelitian ini bertujuan mengklasifikasikan film komedi Indonesia pada tahun 1951-2013 menurut kategori tersebut. Penelitian ini menggunakan analisis isi kuantitatif untuk mengkategorikan genre film per-era. Analisis terfokus pada unsur naratif dari sinopsis masing-masing film untuk melihat kategorisasi tema utama dalam keseluruhan film komedi Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis film verbal comedy merupakan kategori film komedi yang paling diproduksi di Indonesia, yaitu mencapai 241 judul film. Puncak kemunculannya terjadi antara tahun 1970-1979 dengan jumlah 71 judul film. Meskipun trennya mulai menurun sejak itu, verbal comedy tetap menjadi salah satu kategori film komedi yang mendominasi di setiap era perkembangan industri film Indonesia.   
EFEKTIVITAS IKLAN MELALUI SMS BLAST TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN Rizki Briandana; Tirta Lestari; Rustono Farady Marta
JURNAL LENSA MUTIARA KOMUNIKASI Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Lensa Mutiara Komunikasi
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada era konvergensi media, mobile advertising berkembang diantaranya melalui SMS Gateway Server sehingga pesan promosi melalui iklan dapat disebarkan secara luas (broadcast / blast / bulk) secara cepat sehingga pesan dapat segera diterima oleh pelanggan atau bisa disebut dengan istilah SMS Blast. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektivitas iklan melalui SMS Blast terhadap keputusan pembelian konsumen. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah efektivitas iklan yang diukur menggunakan EPIC Model (Empathy, Persuation, Impact dan Communication) dan Keputusan Pembelian. Metodologi penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan tipe eksplanatif melalui metode survei. Populasi pada peneitian ini adalah pengunjung yang menerima SMS Blast di Summarecon Mall Serpong dan Supermall Karawaci dengan jumlah populasi 100 orang pada periode Desember 2019. Hasil penelitian menunjukan iklan melalui SMS Blast sangat efektif, dengan hasil 5.400 lebih tinggi dibandingkan hasil dari Q3 yaitu 4.725. Adapun kontribusi iklan melalui SMS Blast terhadap keputusan pembelian konsumen, sebesar 45.9%, sedangkan 54,1% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Co-Authors Abdul Haris Achmad Jamil Achmad Jamil Adhy Purnama, Adhy Adi Adrian Ahmad Hannan Ahmad Mulyana Aliagan, Isiaka Zubair Amer Qasem Amin, Chair Andhita Ramadhania Pristiawati Andi Adriansyah Andi Pajolloi Bate Anistya, Famelia Annisa Hakim Zamzami Arief Bowo Prayoga Kasmo Ariska, Cynthia Aristia Ningrum, Dian Asep Sunandar Azman Azwan Azmawati Azmawati, Azman Azwan Chinmi, Maichel Dafit Feriyanto Damayati, Anindita Dicky Andika Edi Pribadi Eka Perwitasari Fauzi Eli Jamilah Mihardja Elly Yuliawati Endi Rekarti, Endi Eni Kusti Rahayu Erna Setiany Fahmi Fotaleno Feni Fasta Fitri Aprilia Galuh Dinda Utami Haekal Fajri Amrullah Hana Rochani Gustasari Panggabean Harris Christanto Harry Harry Julpri Andika Kasiful Fadli KRISTIAWAN KRISTIAWAN Kristina Nurhayati Lucky Nugroho Maria Borges, Serilio Verdial Mayde, Putri Calista Mellisa Fransisca Mijan, Rohana Mohamad Saifudin Mohamad Saleh Mohamad Saleh, Mohamad Saifudin Mohd Sofian, Muhammad Raqib Muhammad Raqib Mohd Sofian Muhammad Raqib Mohd Sofian Natasia Angreani Nindyta Aisyah Dwityas Ningrum, Dwi Anggraini Puspa Ningrum, Dwi Anggraini Puspa Nurhalidah Nurhalidah Nurhayati, Kristina Pratiwi, Riri Putri, Yessi Mareta Andari Rahayu, Muthia Rahmadani, Rina Rahmani, Deanisa Ramadhan, Kurnia Reni Mayerni Rustono - Rustono Farady Marta Salsabilla Audinna Santa Lorita Sarata Balaya Septiana, Riyan Siti Hajariah Siti Hajariah, Siti Sofian, Muhammad Raqib Mohd Sri Hesti Syafril Tahar Tarodinarta, Firman Timea Gal Tirta Lestari Tjajadi, Octavia Putri Widyastuti Widyastuti Yananto Mihadi Putra