Claim Missing Document
Check
Articles

Kajian Pustaka: Pengaruh Perbandingan Lada Putih Bangka dan Pelarut Terhadap Hasil Ektraksi Oleoresin dengan Metode Ultrasonifikasi Shiddiq, Muhammad Fahmi; Hutami, Rosy; Hapsari, Distya Riski; Delfitriani, Delfitriani; Halimah, Siti Nur; Masitoh, Siti
Jurnal Ilmiah Pangan Halal Vol. 6 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Pangan Halal
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jiph.v6i2.15696

Abstract

Lada putih yang berasal dari provinsi Kepulauan Bangka Belitung memiliki brand image yang dikenal di seluruh dunia dengan sebutan Muntok White Pepper dengan sertifikasi Indikasi Geografis (IG) yang memiliki citarasa khas lebih pedas dibandingkan jenis lada lainnya. Metode ultrasonifikasi merupakan proses ekstraksi yang dibantu gelombang ultrasonik dengan menggunakan pelarut organik. Oleoresin adalah campuran resin dan minyak atsiri yang diperoleh melalui ekstraksi dengan pelarut organik, keunggulan oleoresin yaitu rasa dan aromanya mirip dengan lada asli, umur simpan yang lebih lama, pengawetan lebih mudah dan lebih higienis karena terhindar dari kontaminasi mikroba. Kajian studi literatur ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui perbandingan antara lada dengan pelarut terhadap hasil oleoresin yang dihasilkan dengan metode ultrasonifikasi. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah kajian studi literatur artikel berupa review jurnal internasional dan jurnal nasional tentang penelitian yang berhubungan dengan perbandingan antara lada dengan pelarut terhadap hasil rendemen oleoresin. Hasil penelitian yang menunjukkan hasil terbaik menggunakan metode ektraksi ultrasonifikasi, yaitu perbandingan lada dan pelarut 1:4 (g/ml) dengan hasil konsentrasi oleoresin tertinggi yaitu 30,01 g/l.
Kajian Pustaka: Pengaruh Suhu dan Waktu terhadap Karakteristik Oleoresin dengan Metode Ekstraksi Ultrasonik Irahmah, Siti; Hutami, Rosy; Hapsari, Distya Riski; Delfitriani, Delfitriani; Nurhalimah, Siti; Masithoh, Siti
Jurnal Ilmiah Pangan Halal Vol. 6 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Pangan Halal
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jiph.v6i2.15702

Abstract

ABSTRAK Oleoresin adalah ekstrak pekat tumbuhan, rempah-rempah, dan herbal yang telah dipelajari untuk digunakan sebagai bahan tambahan untuk makanan karena memiliki profil aromatik dan rasa yang lebih lengkap. Salah satu metode ekstraksi yang dapat digunakan adalah metode ultrasonikasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh suhu, waktu, dan interaksi suhu, waktu terhadap kualitas oleoresin yang dihasilkan dari ekstraksi lada dengan metode ultrasonikasi. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah kajian literatur artikel yang berhubungan dengan pengaruh suhu, waktu, dan interaksi suhu & waktu terhadap kualitas oleoresin dengan metode ultrasonikasi. Optimasi parameter suhu dan waktu ekstraksi dapat mempengaruhi karakteristik oleoresin yang dihasilkan seperti pada rendemen, indeks bias, kandungan komponen bioaktif, densitas, dan indeks bias. Hasil ekstraksi oleoresin dapat optimal pada suhu dibawah 60°C dan waktu ekstraksi tidak lebih dari 60 menit untuk melindungi senyawa kimia dari kerusakan termal karena ekstraksi. Kata Kunci: Oleoresin, Ultrasonikasi, Suhu, dan Waktu.
Potensi Hidrolisat Protein Susu Kambing sebagai Sumber Peptida Bioaktif dengan Efek Antihipertensi Pajrin , Ajriani Dainita; Pambudi, Galang Prasaja; Mandira, Mugi Tyas; Wulan, Nawang; Pebrianti, Tanti; Hapsari, Distya Riski
Karimah Tauhid Vol. 4 No. 1 (2025): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v4i1.16342

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi potensi hidrolisat protein susu kambing, terutama fraksi kasein ẞ, sebagai sumber peptida bioaktif dengan sifat antihipertensi. Proses hidrolisis dilakukan menggunakan enzim protease bromelin untuk menghasilkan peptida bermassa molekul rendah dengan bioavailabilitas tinggi. Derajat hidrolisis diukur untuk mengevaluasi efektivitas proses. Analisis in silico dan molecular docking digunakan untuk mengidentifikasi peptida bioaktif dengan daya inhibisi ACE (angiotensin-converting enzyme) yang lebih kuat dibandingkan lisinopril, inhibitor ACE komersial. Hasil menunjukkan bahwa hidrolisat protein susu kambing memiliki potensi sebagai solusi alami dan aman untuk pencegahan serta pengobatan hipertensi. Penelitian ini juga memberikan kontribusi pada pengembangan pangan fungsional berbasis susu kambing dengan menekankan pentingnya kontrol kualitas dalam penggunaannya.
Pengendalian Mutu Botol Teh Berbahan Dasar Plastik PET (Polyethylene terephthalate) Kemasan 500 mL Sari, Berliana Mustika; Hapsari, Distya Riski; Aminullah
Karimah Tauhid Vol. 4 No. 1 (2025): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v4i1.17140

Abstract

Kemasan makanan dan minuman akan sangat berguna jika menggunakan plastik PET (polyethylene terephthalate) sebagai bahan pengemas karena merupakan plastik yang lembut, bening, dan transparan. Plastik PET telah banyak digunakan sebagai kemasan oleh sejumlah industri makanan dan minuman, khususnya industri teh kemasan. Tujuan dari kajian ini adalah untuk mempelajari pengendalian mutu botol teh yang menggunakan kemasan plastic PET di satu perusahaan. Hasil menunjukkan bahwa perusahaan dapat menjaga kualitas produknya, plastik PET dengan jelas menampilkan isi produk, secara keseluruhan sehingga dapat meningkatkan kepercayaan konsumen dalam pembelian. Akan tetapi, di dalam setiap kegiatan produksi baik skala kecil maupun besar tentunya ada kemungkinan ketidaksesuaian dan kegagalan selama proses pengemasan. Dengan pengendalian mutu kemasan, beberapa ketidaksesuaian dan kegagalan yang pada akhirnya berdampak pada penurunan kualitas produk dapat diatasi dan diminimalisir.
Pengaruh Penambahan Sari Buah Albedo Semangka (Citrullus lanatus) pada Sifat Kimia Marshmallow dengan Pemanis Sorbitol Lestari, Tiara Amanda; Distya Riski Hapsari; Iznilillah, Wilna; Aprilia, Sapira; Rahma, Anisa Aulia
Jurnal Ilmiah Pangan Halal Vol. 7 No. 1 (2025): Jurnal Ilmiah Pangan Halal
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jiph.v7i1.16236

Abstract

Albedo of watermelon contains quite high pectin, so it has the potential to be used as a substitute for gelling ingredients in marshmallow products. Sorbitol is used as an alternative to sucrose in marshmallows. This research aims to obtain the best comparison between albedo watermelon juice and gelatin to making marshmallows with sorbitol sweetener based on their chemical properties. This research used a completely randomized design with one factor, namely the comparison of watermelon albedo juice and gelatin (A) with 4 treatment levels, namely A1= 0%; 100% ; A2= 10% ; 90% ; A3= 20% ; 80% ; and A4= 30% ; 70% with two repetitions for each level. Data analysis in this study used the SPSS 25 program with statistical tests, namely the variance test (ANOVA) and then continue with the Duncan test at a 95% confidence interval (level ɑ = 0.05). The research results showed that different concentrations of added albedo watermelon juice and gelatin did not have a significant effect on the response of water content, ash and crude fiber of marshmallows, but had a significant effect on the response of reducing sugar. The resulting marshmallows have a water content ranging from 27.866% - 38.958%, ash content 1.111% - 1.357%, crude fiber content 2.889% - 5.997% and reducing sugar 12.559% - 29.500%. Based on the results obtained, it can be concluded that watermelon albedo has the potential to be used as a substitute for gelatin as a gelling agent in making marshmallows
Karakteristik Sensori Kopi Arabika Varietas Sigagar Utang Berdasarkan Pengolahannya Menggunakan Quantitative Descriptive Analysis (QDA) Kurniawan, Muhammad Fakih; Nasution, Ainun Mardiah; Hapsari, Distya Riski
Jurnal Ilmu Pangan dan Hasil Pertanian Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : Program Studi Teknologi Pangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jiphp.v7i2.16996

Abstract

Kopi arabika Sigagar Utang merupakan jenis kopi yang banyak dikenal dan dapat diolah berbagai pengolahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sensori jenis pengolahan full wash, natural dan honey. Metode yang dilakukan secara deskriptif kuantitatif. Teknik penyeduhan secara tubruk denganrasio 1:18 dengan suhu penyeduhan 90-93°C. Analisis data yang dilakukan adalah uji Kruskal Wallis dan uji lanjut Mann Whitney’s menggunakan SPSS 20. Hasil penelitian yaitu jenis pengolahan Full wash, Natural dan Honey tidak berbeda nyata (P0.05) terhadap karakteristik atribut sensori kopi arabika Sigagar Utang. Kopi arabika jenis pengolahan full wash terasa sedang pada atribut sensori flavor, acidity, body, aftertaste. Terasa agak  lemah pada atribut sensori fragrance dan balance. Kopi arabika jenis pengolahan natural terasa agak kuat pada karakteristik sweetness, fragrance dan aroma dan terasa sedang pada atribut flavor, acidity, body, aftertaste, balance. Kopi arabika jenis pengolahan honey terasa sedang pada atribut sensori flavor, acidity, sweetness, fragrance, balance dan terasa agak  lemah pada atribut sensori body, aroma, dan aftertaste. Kemudian uji hedonik kopi arabika Sigagar Utang berbeda nyata (P0,05) terhadap jenis pengolahan. Jenis pengolahan full wash tidak berbeda nyata dengan natural dan honey tetapi jenis pengolahan natural berbeda nyata dengan honey. Hasil kesukaan panelis yaitu agak suka pada jenis pengolahan honey, agak tidak suka pada jenis pengolahan natural dan full wash.
Literatur Review : Perbedaan Kualitas Air Minum Isi Ulang (AMIU) dari Desa Kabupaten Bogor dengan Wilayah Tanggerang Selatan Maulana, Ihsan; Hapsari, Distya Riski; Rohmayanti, Titi
Karimah Tauhid Vol. 4 No. 7 (2025): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v4i7.19285

Abstract

  Air minum yang langsung bisa diminum tanpa proses pengolahan atau merebusnya terlebih dahulu, sekarang ada galon air isi ulang yang telah difilter dan disterilisasi dengan cara ozonisai, sinar ultraviolet ataupun keduanya. Namun tidak semua depot air minum isi ulang (DAMIU) yang ada di Desa Kadumanggu Kabupaten Bogor maupun di Tanggerang Selatan dikelola dengan baik sesuai permenkes no. 492/menkes/per/IV/2010 tentang persyaratan kualitas air minum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas air minum pada depot air minum isi ulang yang berada di Wilayah Desa Kadumanggu Kabupaten Bogor dan Wilayah Tanggerang Selatan. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data dari berbagai sumber dan melalui jurnal yang telah dipublikasi melalui Google Scholar, Ensiklopedia, Dokumen dan basis data ilmiah lainnya. Nilai pH air di Wilayah Tanggerang Selatan berkisar 5,67 – 6,50 dan nilai kadar besi (Fe) di Wilayah Tanggerang Selatan paling tinggi 0,31 mg/L. untuk parameter mikrobiologi dari kedua Wilayah ini terdapat beberapa tempat dengan hasil bakteri coliform ataupun bakteri E. coli tidak memenuhi syarat yang telah ditetapkan.
Penambahan Ekstrak Daun Pegagan (Centella Asiatica) Terhadap Mutu Kimia Susu Pasteurisasi Selama Penyimpanan Suhu Dingin Kusumaningrum, Intan; Hapsari, Distya Riski; Hastuti, Arti; Amelia, Lia
JURNAL AGROINDUSTRI HALAL Vol. 11 No. 1 (2025): Jurnal Agroindustri Halal
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jah.v11i1.10054

Abstract

Pasteurized milk with the addition of gotu kola leaf extract has higher total phenols and antioxidant activity than pasteurized milk alone. Therefore, pasteurized milk with the addition of extracts has the potential to improve its storage quality. This experiment aimed to study the quality of pasteurized milk with the addition of gotu kola extract, which was stored at 5°C for nine days. This research consists of factor A, namely the addition of gotu kola leaf extract with four different treatment levels (A1 = 0%, A2 = 0.25%, A3 = 0.50%, A4 = 0.75%) and Factor B, namely storage time, between 0 and 9 days with an interval of 3 days (0, 3, 6, and 9 days). The research results showed that the greater the addition of gotu kola leaf extract and the longer the storage time, the lower the pH value and protein content, increase the total acid, and a positive alcohol test. Adding gotu kola leaf extract to milk reduces the storage period by up to three days, compared to the storage period of up to six days for pasteurized milk without extract.
Pengembangan Desain Kemasan UMKM Keripik Rempeyek dalam Studi Independen Bersertifikat di Yayasan Sekolah Ekspor Nasional Sari, Trifani Permata; Nurlaela, Raden Siti; Hapsari, Distya Riski
Karimah Tauhid Vol. 4 No. 7 (2025): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v4i7.18855

Abstract

Pengembangan produk UMKM keripik rempeyek melalui pembuatan desain kemasan merupakan salah satu strategi untuk meningkatkan dan mengoptimalkan  daya saing juga untuk meningkatkan nilai jual produk di pasar domestik maupun Internasional. Penelitian ini dilakukan dalam rangka Praktik Lapang melalui Program Studi Independen Bersertifikat (SIB) di Yayasan Sekolah Ekspor Nasional. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu UMKM dalam mengembangkan produk mereka melalui inovasi desain kemasan yang lebih menarik, informatif, dan sesuai dengan kebutuhan pasar. Metode pengembangan melibatkan analisis kebutuhan UMKM, pembuatan prototipe desain kemasan, hingga implementasi desain akhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain kemasan yang kreatif dan fungsional mampu meningkatkan minat konsumen terhadap produk keripik rempeyek. Selain itu, program ini memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam menerapkan teori yang dipelajari di bidang ekspor dan pengembangan produk. Dengan adanya program ini, UMKM mendapatkan dukungan untuk memperluas jangkauan pasar sekaligus meningkatkan citra produk mereka. Penelitian ini juga memberikan kontribusi nyata terhadap penguatan sektor UMKM sebagai salah satu pilar ekonomi nasional.
Karakteristik Sensori dan Kimia Minuman Susu Flakes Ubi Jalar Ungu dengan Penambahan Pewarna Alami Buah Naga Hapsari, Distya Riski; Rosy Hutami; Nurhalimah, Siti; Rahmawati, Agnia; Arshyla Eliska; Saidah, Bulan; Aulannisa, Fairuza; Adnandhika, Muhammad Faris Tsany
Jurnal Ilmiah Pangan Halal Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Pangan Halal
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jiph.v7i2.18793

Abstract

Ubi jalar ungu memiliki potensi sebagai bahan dasar produk minuman sehat karena kandungan nutrisinya yang tinggi. Penambahan pewarna alami seperti buah naga merah memperkaya nilai gizi dan daya tarik visual produk. Penelitian ini bertujuan mengembangkan minuman serbuk instan susu flakes berbasis ubi jalar ungu dengan penambahan pewarna alami buah naga, serta mengevaluasi pengaruh rasio keduanya terhadap karakteristik sensori dan kimia produk. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor yaitu perbandingan konsentrasi pewarna alami buah naga dan tepung ubi ungu sangrai dengan tiga perlakuan, yaitu 3%:7,67%, 6%:4,67%, dan 9%:1,67% dari total berat 30 g. Uji dilakukan secara sensori (warna, rasa, aroma, tekstur, hedonik) dan kimia (air, abu, protein, lemak, serat kasar, dan karbohidrat) pada produk terpilih. Hasil menunjukkan bahwa rasio bahan memengaruhi atribut warna, aroma langu ubi ungu, dan tekstur flakes secara signifikan. Formula terbaik adalah perbandingan konsentrasi pewarna alami buah naga dan tepung ubi ungu sangrai 9%:1,67% dengan kadar air 3,00%, abu 3,10%, protein 12,24%, lemak 10,05%, serat kasar 7,78%, dan karbohidrat 71,61%. Produk ini memiliki potensi sebagai alternatif minuman praktis berbasis pangan lokal dengan daya terima baik.
Co-Authors Adnandhika, Muhammad Faris Tsany Al-antama, Rizky Anugrah AMINULLAH Aminullah Aminullah Aminullah Aminullah Aprilia, Sapira Apriliana, Riyanda Arista, Gita Martya Arshyla Eliska Arti Hastuti Aulannisa, Fairuza Berliana, Dina Caesandra Indah Arlina Cici Fitriani Delfitriani Dihya Al Faqih Aulia Robbani Erna Puspasari Fachriani, Felia Faridah Handayasari Fauziah, Putri Nurul Fina Uzwatania Fitri Apriliany, Fitri Fitri Yani Fitrilia, Tiana Halimah, Siti Nur Hastuti, Arti Ikhsan Ma'ruf Bukhari Indrastuti, Nindya Atika Intan Kusumaningrum Intan Kusumaningrum Irahmah, Siti Ismah, Nabilah Nurul Iznilillah, Wilna Januar, Dini Juanda, Dede Kartawiria, Rifky Fauzi Althafry Kurniawan, M. Fakih Lia Amalia Lia Amelia Lia Amelia Lola, Amelia Lustiani, Marisa Hijjah Mandira, Mugi Tyas Mardiah Mardiah Mardiah Maulana, Ihsan Muhammad Rifqi Mukrimah, Siti Nasution, Ainun Mardiah Noli Novidahlia Nuraimy Citra Nurlaela, Raden Siti Nurul Izah, Linda Pajrin , Ajriani Dainita Pambudi, Galang Prasaja Pebrianti, Tanti Pertiwi, Sri Rejeki Retna Pratami, Aprilia Pratiwi, Namira Indah Puspitasari, Oktaviani Yosri Puspitasari, Sri Dewi Putri Nurul Fauziah R. Siti Nurlaela Raden Siti Nurlaela Rahma, Anisa Aulia Rahmawati, Agnia Refani Fadli Rahman Rohmah, Salma Amiatri Rosy Hutami Saidah, Bulan sapanli, kastana Sari, Berliana Mustika Sari, Trifani Permata Shiddiq, Muhammad Fahmi Siti Aminah Siti Aminah Siti Masithoh Siti Masitoh Siti Nurhalimah Siti Nurhalimah Sonjaya, Nabila Rizqi Chairiyati Sri Dewi Puspitasari Titi Rohmayanti Tri Ayu Anjani Wilna Iznilillah Wulan, Nawang