This Author published in this journals
All Journal Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora (JPPSH) Jurnal Pendidikan Bahasa ETTISAL Journal of Communication Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Empowerment : Jurnal Pengabdian Masyarakat Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat JPP IPTEK (Jurnal Pengabdian dan Penerapan IPTEK) CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Abditani : Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas Umtas : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat J-Dinamika: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming DIKEMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Jurnal Pengabdian Dharma Laksana SeBaSa: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia To Maega: Jurnal Pengabdian Masyarakat JURNAL MUTIARA AKUNTANSI Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Abdi Masyarakat (JAM) Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Abdi: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat KAIBON ABHINAYA : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Jurnal ABDINUS : Jurnal Pengabdian Nusantara JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) Abdimas Galuh : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Diseminasi : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Bakti Cendana: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Fokus Manajemen Bisnis Jurnal Pengabdian Masyarakat Asia Darmabakti : Junal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Jurnal Abadimas Gorontalo Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) DEDIKASI PKM Journal Social Science And Technology For Community Service Jurnal Pengabdian dan Peningkatan Mutu Masyarakat (JANAYU) ABDI MOESTOPO: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Parta: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat PROGRESIF Journal on Studies in English Language Teaching (JOSELT) Jurnal Karya Abdi Masyarakat Sewagati Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana INJECT Interdisciplinary Journal of Communication
Claim Missing Document
Check
Articles

SIKAP BAHASA SISWA TERHADAP BAHASA INDONESIA: STUDI KASUS DI SMA NEGERI 1 SINGARAJA Wardani, K.Devi Kalfika Anggria; Gosong, M.; Artawan, G.
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 2 (2013)
Publisher : Jurnal Pendidikan Bahasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian studi kasus ini bertujuan untuk mendeskripsikan sikap bahasa yang ditunjukkan oleh siswa SMA Negeri 1 Singaraja terhadap bahasa Indonesia dilihat dari (1) aspek konatif, (2) afektif, (3) kognitif, dan (4) faktor yang menyebabkan kecenderungan sikap bahasa tersebut. Subjek penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 1 Singaraja tahun ajaran 2012/2013. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, samaran terbanding, angket, dan wawancara. Analisis data observasi dan wawancara dilakukan melalui tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan/verifikasi. Analisis data samaran terbanding dan kuesioner secara umum melalui empat tahap, yaitu penggolongan, pengkonversian, penghitungan frekuensi, dan menentukan kecenderungan sikap bahasa siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap bahasa siswa SMA Negeri 1 Singaraja terhadap bahasa Indonesia dilihat dari (1) aspek konatifnya berada pada kategori negatif, (2) aspek afektifnya berada pada kategori positif, dan (3) aspek kognitifnya berada pada kategori netral. (4) Faktor-faktor yang menyebabkan kecenderungan sikap bahasa tersebut adalah faktor internal dan eksternal. Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa siswa SMAN 1 Singaraja cenderung memiliki  sikap bahasa yang bersifat meniga terhadap bahasa Indonesia, yang disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Kata kunci: sikap bahasa, studi kasus, SMA     Abstract This was a case study  research  which aimed to describe language attitude showed by the students of SMA Negeri 1 Singaraja towards Indonesian language viewed from (1) conative aspect, (2) affective aspect, (3) cognitive aspect, and (4) the factors that caused the tendency of language attitudes. The subjects were the students of SMA Negeri 1 Singaraja in academic year 2012/2013.The data were collected by observation, matched-guised, questionnaires and interviews. The data from observation and interviews was analyzed through three stages, namely: (1) data reduction, (2) data presentation, (3) data conclusions and verification. The data from matched-guised and questionnaires was analyzed generally through four phases, namely: (1) classification, conversion, counting frequency, and determine the tendency of student’s language attitude. The results showed that the language attitudes of students of SMA Negeri 1 Singaraja towards Indonesian language viewed from (1) the conative aspects are in the negative category, (2) affective aspect are in the positive category, and (3) the cognitive aspect are in the neutral category. (4) Generally factors lead to the students language attitude tendency are internal and external factors. Based on these findings, it can be concluded that the students of SMAN 1 Singaraja tend to have attitudes that are inconsistent with the Indonesian language, which is led by the internal and external factors. Keywords: language attitude, case study , highschool
SIKAP BAHASA SISWA TERHADAP BAHASA INDONESIA: STUDI KASUS DI SMA NEGERI 1 SINGARAJA Wardani, K.Devi Kalfika Anggria; Gosong, M.; Artawan, G.
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 2 (2013)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (83.238 KB)

Abstract

Abstrak Penelitian studi kasus ini bertujuan untuk mendeskripsikan sikap bahasa yang ditunjukkan oleh siswa SMA Negeri 1 Singaraja terhadap bahasa Indonesia dilihat dari (1) aspek konatif, (2) afektif, (3) kognitif, dan (4) faktor yang menyebabkan kecenderungan sikap bahasa tersebut. Subjek penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 1 Singaraja tahun ajaran 2012/2013. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, samaran terbanding, angket, dan wawancara. Analisis data observasi dan wawancara dilakukan melalui tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan/verifikasi. Analisis data samaran terbanding dan kuesioner secara umum melalui empat tahap, yaitu penggolongan, pengkonversian, penghitungan frekuensi, dan menentukan kecenderungan sikap bahasa siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap bahasa siswa SMA Negeri 1 Singaraja terhadap bahasa Indonesia dilihat dari (1) aspek konatifnya berada pada kategori negatif, (2) aspek afektifnya berada pada kategori positif, dan (3) aspek kognitifnya berada pada kategori netral. (4) Faktor-faktor yang menyebabkan kecenderungan sikap bahasa tersebut adalah faktor internal dan eksternal. Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa siswa SMAN 1 Singaraja cenderung memiliki  sikap bahasa yang bersifat meniga terhadap bahasa Indonesia, yang disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Kata kunci: sikap bahasa, studi kasus, SMA     Abstract This was a case study  research  which aimed to describe language attitude showed by the students of SMA Negeri 1 Singaraja towards Indonesian language viewed from (1) conative aspect, (2) affective aspect, (3) cognitive aspect, and (4) the factors that caused the tendency of language attitudes. The subjects were the students of SMA Negeri 1 Singaraja in academic year 2012/2013.The data were collected by observation, matched-guised, questionnaires and interviews. The data from observation and interviews was analyzed through three stages, namely: (1) data reduction, (2) data presentation, (3) data conclusions and verification. The data from matched-guised and questionnaires was analyzed generally through four phases, namely: (1) classification, conversion, counting frequency, and determine the tendency of student?s language attitude. The results showed that the language attitudes of students of SMA Negeri 1 Singaraja towards Indonesian language viewed from (1) the conative aspects are in the negative category, (2) affective aspect are in the positive category, and (3) the cognitive aspect are in the neutral category. (4) Generally factors lead to the students language attitude tendency are internal and external factors. Based on these findings, it can be concluded that the students of SMAN 1 Singaraja tend to have attitudes that are inconsistent with the Indonesian language, which is led by the internal and external factors. Keywords: language attitude, case study , highschool
Kesantunan dalam Ritual Pernikahan Masyarakat Hindu-Bali; Kajian Etnopsikolingustik Religius Wardani, Kadek Devi Kalfika Anggria
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora Vol 4, No 1 (2020): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.622 KB) | DOI: 10.23887/jppsh.v4i1.24445

Abstract

The study which is descriptive qualitative in nature, aims to investigate preference of politeness strategies by Balinese Hindu-community in traditional marriage ritual. Data was collected using interview and observation methods. Based on the results of data analysis, this research shows that the form of politeness that arises can be seen in terms of place, time, to the leaders of the people, during preparation, implementation, disclosure of the relationship with the Almighty, and after the completion of the ritual. The different forms of politeness that emerge can be seen from the use of Balinese in various levels which are adjusted to the social distance and speech situation. Besides being seen from the use of language, linguistic politeness is also evident from the attitude, intonation, and tone of the speaker. The difference in the form of politeness is intentionally raised to cause certain psychological impacts on the interlocutor.
Mimikri dan Hibriditas Novel Para Priyayi (Kajian Poskolonial) Wardani, Kadek Devi Kalfika Anggria
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora Vol 2, No 2 (2018): Oktober
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.259 KB) | DOI: 10.23887/jppsh.v2i2.15972

Abstract

: Praktik koloniaslisme di tanah air yang berlangsung selama tiga setengah abad telah membawa banyak perubahan mendasar pada garis-garis kultural bangsa Indonesia, sebagai bangsa terjajah. Hal ini kemudian tergambar jelas dalam karya sastra poskolonial yang terbit kala itu, termasuk novel Para Priyayi karya Umar Kayam. Pendeskripsian realitas fiksi dan realitas historis tersebut telah memunculkan pola mimikri dan hibriditas. Berdasarkan pengkajian dengan metode hermeutika dan deskriptif berhasil diungkap beberapa hal berikut. Pertama, gejala mimikri yang muncul dalam novel Para Priyayi setidaknya mencakup tiga hal , yaitu (1) mimikri dalam berbahasa; (2) mimikri sebagai penyesuaian etika dan kategori ideal; (3) dan local genius mimikri. Kedua, gejala hibriditas muncul dalam lingkungan sekolah, birokrasi kepemimpinan, dan pendirian sekolah dan perhimpunan organisasi-organisasi pemuda.
Edukasi Pola Hidup Bersih dan Sehat Remaja di Desa Pemecutan Kelod Nazlah, Alifatul; Wardani, Kadek Devi Kalfika Anggria
JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) Vol 5 No 3 (2021): Jati Emas (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat)
Publisher : Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perkumpulan Dosen Indonesia Semesta (DIS) Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36339/je.v5i3.451

Abstract

The emergency caused by the Covid-19 pandemic has brought many changes in human life. Pemecutan Kelod Village as one of the villages with a fairly high rate of Covid-19 spread in Denpasar requires immediate action to flatten the curve of confirmed Covid-19 cases. Community service activities, through education to teenagers related to the Implementation of a Clean and Healthy Lifestyle (PHBS) for teenagers were chosen as one of the strategic steps. With the education provided, it is hoped that they can 1) make teenagers aware of the importance of PHBS; 2) assisting teenagers to become agents of reform to help suppress the spread of Covid-19. By utilizing the e-learning method assisted by media zoom, education is carried out for teenagers. The presentation of educational materials focused on two main materials. The first material is related to PHBS and its application in daily life. The second material given is about basic actions that teenagers can take when they suspect people in their surrounding environment have Covid-19 symptoms. The final result of this service activity; 1) Pemecutan Kelod Village youth have knowledge about PHBS and its important role in preventing the expansion of Covid-19. 2) Pemecutan Kelod Village youths have knowledge of basic actions when finding a suspected case of Covid-19.
Penggunaan E-Commerce dalam Mendukung Perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Bambu di Desa Kerobokan Oktaviani, Ni Putu Santa; Wardani, Kadek Devi Kalfika Anggria; Gorda, A.A.Ngr.Eddy Supriyadinata
Empowerment Vol. 5 No. 02 (2022): Empowerment
Publisher : Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/empowerment.v5i02.4620

Abstract

Masih banyak UMKM yang merasa awam dengan adanya e-commrce yang dimana masih terdapat banyak UMKM yang melakukan trsansksi dengan cara manual. Munculnya e-commerce saat ini sangat berdampak positif bagi UMKM yang sangat membantu dalam menunjang promosi serta penjualan yang efektif dan efisien.Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah adanya sosialisai e-commerce dan media sosial dalam melakukan promosi dan penjualan, UMKM juga diharapkan mampu mengembangkan ide-ide kreatifnya dalam melakuakan produksi Bambu yang dimana dapat mengikuti tren yang ada saat ini, agar jumlah penjualan dapat ditingkatkan. Teknik pengumpulan data pada kegiatan pengabdian msyarakat ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun keuntungan yang didapatkan dari penggunaan e-commrce dalam melakukan penjualan adalah mempermudah UMKM dalam mengaksesnya, hanya dengan menggunakan ponsel dan sangat berorientasi sosial, serta berbagi foto dan video serta dapat menambahkan deskripsi produk yang menarik agar diminati oleh para komsumen. Diharapkan adanya e-commerce dan media sosial, mampu menunjang promosi dan penjualan yang lebih baik lagi kedepannya. Sehingga kedepannya mampu merambah ke pasar yang lebih luas.
Ms EDUKASI KELOMPOK WANITA TANI MENGENAI SISTEM PENJUALAN DAN PENDISTRIBUSIAN HASIL PRODUKSI GREENHOUSE HIDROPONIK DESA PENEBEL Dewa Ayu Putu Adhiya Garini Putri; Kadek Devi Kalfika Anggria Wardani; Adie Wahyudi Oktavia Gama; Gusi Putu Lestara Permana
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 5 No. 4 (2021): DESEMBER
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (590.264 KB) | DOI: 10.32832/abdidos.v5i4.1023

Abstract

Saat ini Desa Penebel merupakan salah satu desa yang fokus dalam pembangunan desa yang berbasis ekologi. Desa penebel berperan aktif untuk mendukung ketahanan pangan rumah tangga, salah satunya dengan membentuk Kelompok Wanita Tani (KWT). KWT Desa Penebel dibentuk sebagai salah satu organisasi yang berletak di Desa Penebel yang tujuannya adalah untuk mengelola hasil pertanian. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat adalah kegiatan sosialisasi dan pendampingan untuk pembentukan jariangan distribusi hasil pertanian dan pendampingan yang mendukung usaha pemasaran. Berdasarkan hasil eksplorasi kegiatan eksisting, hasil distribusi hasil pertanian yang paling memungkinan adalah saluran distribusi yang berasal dari produsen hingga pengecer. Kegiatan pendistribusian produk tanaman hidroponik juga dibangun melalui media sosial seperti Instagram dan pembuatan logo dan packaging produk dari hasil greenhouse.
Refleksi Nilai Kearifan Lokal Masyarakat Hindu Bali Dalam Pengelolaan Lingkungan AA. Ngr. Eddy Supriyadinata Gorda; Devi Kalfika Anggria Wardani
ETTISAL : Journal of Communication Vol 5, No 1 (2020): ETTISAL: Journal of Communication
Publisher : Universitas Darussalam Gontor collaboration with ISKI (Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi Indo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/ejoc.v5i1.3998

Abstract

Bali telah berkembang demikian pesat dalam beberapa puluh tahun terakhir. Sektor pariwisata memainkan peranan yang besar dalam mengakselerasi pertumbuhan tersebut. Seiring dengan pesatnya perkembangan tersebut Bali kini tengah “dihantui” oleh berbagai masalah, salah satunya berkaitan dengan lingkungan. Di sisi lain Bali sebenarnya memiliki kekayaan potensi kearifan lokal mengenai etika lingkungan yang mengajarkan bagaimana seharusnya manusia hidup berdampingan dan menjaga kelestarian alamnya. Sayangnya, saat ini nilai-nilai kearifan lokal tersebut menghadapi tantangan terhadap eksistensinya. Merujuk pada kondisi tersebut mengomunikasikan kembali nilai-nilai kearifan lokal menjadi sebuah hal yang sangat penting untuk memberikan pengetahuan mengenai cara hidup berdampingan dengan alam. Melalui pendekatan kualitatif dengan metode tinjauan pustaka penulis mengeksplorasi kembali potensi kekayaan intelektual dalam kearifan lokal masyarakat Hindu Bali untuk menghadapi masalah lingkungan yang kini tengah terjadi di Bali. Berdasarkan kajian yang dilakukan dalam kearifan lokal Bali terefleksi sudut pandang ekosentrisme yang kuat dalam memandang lingkungan. Etika  ini tidak hanya menghargai aspek manusiawi, tetapi juga aspek non-manusiawi (tumbuhan, hewan, dan lingkungan supernatural). Manusia dipandang sebagai satu untai jaring yang saling terkait dengan sistem alam. Melalui konsep Tri Hita Karana, kehidupan manusia disatukan dan diidentifikasi dengan alam. Lingkungan yang lestari mencerminkan manusia yang hidup di dalamnya harmonis, begitu pula sebaliknya. Berbagai ritualpun dihadirkan dalam usaha untuk menimbulkan keadaan yang harmonis dan seimbang antara kehidupan manusia dan alam. Nilai-nilai tersebut perlu dikomunikasikan kembali kepadan masyarakat dengan mempertimbangan perubahan landskap komunikasi masyarakat ke arah media digital.AbstractBali has experienced very rapid development in the last few periods. The tourism sector plays a major role in accelerating the growth. Bali is now being "haunted" by complex environmental problems,as a result of tourism development, in addition increasing public awareness and concern for environmental sustainability. On the other hand Bali actually has a wealth of potential local wisdom about environmental ethics, which discusses how humans live side by side and preserve their nature. Unfortunately, todays the values of local wisdom oppose the challenge of its existence. Referring to these conditions re-communicating the values of local wisdom becomes a very important thing to provide knowledge about how to live side by side with nature. Through qualitative approach and literature study, author explores the potential of intellectual property in the local wisdom of the Balinese Hindu community to discuss environmental problems that are currently happening in Bali. In Balinese local wisdom, a strong ecocentric perspective in the environment is reflected. This ethics does not only concern human aspects, but also non-human aspects (plants, animals, and the supernatural environment). Humans are interconnected with natural environment systems. Through the concept of Tri Hita Karana, human life is united and understood with nature. An environment reflects humans who live in harmony, and vice versa. Various rituals were also presented in an effort to present a harmonious and balanced state between human life and nature. These values need to be communicated back to the community by considering changes in the landscape of public communication towards digital media.
Edukasi Penggunaan Digital Marketing Bagi UMKM di Pasar Kumbasari DwiCahyani Made; Ni Kadek Devi Kalfika Anggria Wardani; A.A. Ngr Eddy Supriyadinata Gorda
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol 6 No 1 (2022): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jpumri.v6i1.3426

Abstract

Bali merupakan ikon pariwisata Indonesia yang terkenal hingga manca negara dengan keunikan budaya serta keindahan alamnya yang membuat Bali sering dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Menyebabkan banyak masyarakat Bali mencari nafkah di bidang pariwisata. Tetapi saat ini, sektor pariwisata Indonesia khususnya Bali mengalami penurunan yang signifikan diakibatkan dari adanya pandemi Covid – 19 yang menggangu aktivitas masyarakat dunia. Mengakibatkan banyak masyarakat Bali yang kehilangan penghasilan khususnya UMKM pada bidang penjualan oleh – oleh khas Bali. Sehingga hal tersebut menjadi tujuan dilakukannya kegiatan ini yaitu membantu UMKM dalam meningkatkan hasil penjualan yang menurun akibat dari adanya pandemi Covid – 19. Dengan metode yang digunakan pada kegiatan ini berupa observasi, edukasi, dan pelatihan digital marketing pada UMKM. Dan hasil dari kegiatan yaitu telah dilakukannya edukasi dan pelatihan digital marketing pada UMKM di Pasar Kumbasari dan meningkatnya pemahaman dan kemampuan pada UMKM mengenai penggunaan digital marketing.
PEMANFAATAN BUAH KELAPA DARI LIMBAH UPACARA KEAGAMAAN MENJADI TANAMAN BONSAI DI DESA RENON Ratih Dharmayanti; Kadek Devi Kalfika Anggria Wardani; A.A.Ngr. Eddy Supriyadinata Gorda
Jurnal Abditani Vol. 5 No. 1 (2022): April
Publisher : FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ALKHAIRAAT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/abditani.v5i1.109

Abstract

Ritual keagamaan banyak dilakukan oleh umat Hindu baik secara berkala maupun incidental. Kegiatan ini sayangnya kerap memunculkan adanya “limbah” upacara yang tidak diolah kembali oleh masyarakat. Masalah ini banyak dialami oleh desa-desa yang ada di Bali, termasuk Desa Renon. Di desa ini “limbah” upacara belum mampu dimanfaatkan kembali, salah satunya adalah buah kelapa. Kegiatan pengabdian masyarakat ini ditujukan untuk mengenalkan kepada masyarakat di Desa Renon mengenai pemanfaatan buah kelapa dari “limbah” upacara keagamaan menjadi tanaman bonsai. Diharapkan melalui kegiatan ini dapat mengurangi “limbah” yang dihasilkan agar tidak mencemari lingkungan dan dapat menjadi modal usaha untuk meningkatkan pendapatan masyarakat di Desa Renon. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini adalah observasi permasalahan, melakukan survey, mempersiapkan alat dan bahan, dan membuat video campaign. Pada akhir kegiatan ini, masyarakat diharapkan memiliki pengetahuan yang baik mengenai pemanfaatan limbah upacara keagamaan menjadi tanaman bonsai serta mampu menerapkan kegiatan ini. Hasil pengabdian masyarakat ini adalah (1) Bertambahnya pengetahuan masyarakat akan pemanfaatan limbah upacara keagamaan, dan (2) Masyarakat mengetahui proses dari pembuatan buah kelapa menjadi tanaman bonsai. Harapan dari pemanfaatan limbah upacara keagamaan ini agar dapat menjadi kegiatan yang dilanjutkan oleh masyarakat di Desa Renon guna mengurangi limbah yang menyebabkan pencemaran lingkungan.
Co-Authors A.A. Ngr. Eddy Suriyadinata Gorda Adie Wahyudi Oktavia Gama Aditya, Putra Sadra Alfi Rismayanthi Anak Agung Ngurah Eddy Supriyadinata Gorda Anak Agung Ngurah Oka Suryadinatha Gorda Andhika, I Putu Gede Ferry Antara, I Made Yuda Yudi Ardika, Putu Novia Ayu Sukaningsih Bellya Lulu'il Husna Decky Cipta Indrashwara Desy Darmayanti Devianti, Amelia Dewa Ayu Adhiya Garini Putri Dewa Ayu Putu Adhiya Garini Putri Dewa Ayu Putu Adhiya Putri Dewi, Gusti Ayu Made Indrayani Diah Yonita Bella Diantari, Putu Yuliska Diwan Sanjaya Artnat DwiCahyani Made Erin, Ni Putu Ezra Wanggai G. Artawan Gautama, Anak Agung Ngurah Restu Gorda, Anak Agung Ngurah Eddi Supriyadinata Gusi Putu Lestara Permana I Dewa Made Arista Apriadi I Gede Rizky Adi Wijaya I Gusti Ayu Novita Pradnyasari I GUSTI AYU WIRATI ADRIATI I Gusti Ngurah Raditya Hariatna I Gusti Ngurah Widya Hadi Saputra I Ketut Nadiasa I Made Wirya Darma I Putu Agoes Hendriki Mulyawan I Putu Gede Ferry Andhika I Wayan Sutama Ida Bagus Arya Lawa Manuaba Ida Bagus Teddy Prianthara Insani Nurul Hayati Jamil, Nor Suhaira Jaya, Krisna Adi Jayanti, Kadek Irma Desiyana Kadek Widiawati Kessa, De Guda Komang Laksmi Kurniati Komang Pramana Tri Parartha Lani Theana M. Gosong Nabila Shintya Dewi Dewi Nazlah, Alifatul Ni Gusti Agung Ayu Mas Triwulandari Ni Ketut Ayu Astiti Ni Luh Gede Cahyani Putri Ni Made Ayu Trisnayanti Kusuma Ni Made Diah Karisma Rustanti Ni Made Ita Sintya Dewi Ni Made Rini Darmayanti Ni Made Satyawati Ni Putu Ita Purnama Dewi Nyimas Austina Amelia Salsa Billah Oktaviani, Ni Putu Santa Paramartha, I Gusti Agung Yoga Pertama, Gusti Putu Lestara Pradnya Paramitha Taqiyyaa Putri Ayu Permata Dewi putu suparna, putu R. Bagus Barend'z Amboro Ratih Dharmayanti Sanju Kumar Singh Sri Fitriani, Sri Subrata, I Wayan Wisnu Sukaningsih, Ayu Supriyadinata Gor, Anak Agung Ngurah Eddy Surya Dharma Kumara, Anak Agung Bagus Utami, Kadek Anggi Dian Vidya Shania Devi Vinny Sonia Arimbi Wafid Azizah Wayan Ari Sastra Dewanti Yustina Elisabeth Ndari Resi