Claim Missing Document
Check
Articles

Identifikasi Miskonsepsi pada Materi Gaya Gesek Arsyad, Arie Arma; Sartika, Dewi
Jurnal Saintifik Vol 2, No 2 (2016): VOLUME 2 NOMOR 2 JULI 2016
Publisher : Fakultas MIPA UNSULBAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/saintifik.v2i2.101

Abstract

Salah satu yang menjadikan fisika sulit bgi siswa adalah adanya miskonsepsi. Miskonsepsi terjadi akibat ketidaksamaan antara konsep yang dimiliki siswa dengan konsep sebenarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi miskonsepsi-miskonsepsi yang ada pada materi gaya gesek sehingga konsep yang salah dapat diremediasi. Penelitian ini adalah jenis penelitian deskripif di mana pengumpulan data dengan melakukan tes diagnostik. Hasil tes diagnostic yang dilakukan menunjukkna adanya beberapa miskonsepsi pada materi gaya gesek, di anataranya berkaitan dengan gaya-gaya yang bekerja pada benda yang diam dan bergerak. Pada konsep-konsep ini persentase kesalahan siswa dalam menjawab soal-soal tes cenderung tinggi.Kata kunci: miskonsepsi, gaya gesek.
Efektifitas Model Cooperative Problem Solving (CPS) pada Materi Optik Arie Arma Arsyad
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol 7 No 2 (2017): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur keefektifan dari model cooperative problem solving (CPS) materi optik. Penelitian ini dilaksanakan terhadap 18 siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Makassar semester genap tahun pelajaran 2014/2015 dengan menggunakan rancangan one group pretest-posttest design sedangkan hasil penelitian dianalisis dengan teknik analisis deskriptif dan kuantitatif. Data hasil penelitian diperoleh: rata-rata n-gain hasil belajar kognitif siswa sebesar 0,63 dan aktivitas siswa dalam pembelajaran sangat mendukung dalam penerapan model CPS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model CPS ini efektif diterapkan.
Analisis Keterampilan Proses Sains Mahasiswa Calon Guru Fisika Pada Praktikum Fisika Dasar Arie Arma Arsyad; Dewi Sartika
Indonesian Journal of Educational Science (IJES) Vol 3 No 1 (2020): Indonesian Journal of Educational Science (IJES)
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/ijes.v3i1.1012

Abstract

Keterampilan proses sains adalah salah satu keterampilan yang perlu dimiliki oleh mahasiswa pendidikan fisika. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keterampilan proses sains yang dimiliki oleh mahasiswa pendidikan fisika. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif deskriptif dengan analisis data secara induktif. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa semester 1 yang memprogramkan mata kuliah fisika dasar 1. Data yang diperoleh melalui tes tertulis. Hasil penelitian yang diperoleh adalah keterampilan proses sains yang dimiliki oleh mahasiswa meningkat dengan peningkatan sebesar 0,79. Peningkatan ini termasuk kategori tinggi
VALIDITAS DAN KEPRAKTISAN PROBLEM BASED LEARNING BERORIENTASI PENDEKATAN METAKOGNITIF Arie Arma Arsyad; Ummu Kalsum; Masriani Masriani
PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya Vol 4 No 2 (2022): Phydagogic : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/phy.v4i2.1594

Abstract

This study was a pre-experimental research that measures 1) the validity of the physics learning outcome instrument and 2) the practicality of the problem-based learning model oriented to a metacognitive approach to improve student learning mastery of SMA Negeri 1 Campalagian. Sampling using a purposive sampling technique with a total of 27 students for the 2018/2019 academic year. The design of this research was one group pretest posttest. The instrument used was the instrument of physics learning outcomes. The results showed that: 1) the validity of the learning outcomes instrument was 0.80 (high category) and 2) the implementation of the problem based learning learning process oriented to the metacognitive approach was at a score of 86.25 (good category). Thus, it can be concluded that problem based learning oriented to metacognitive approach was valid and practical.
Identifikasi Miskonsepsi pada Materi Gaya Gesek Arie Arma Arsyad; Dewi Sartika
SAINTIFIK Vol 2 No 2 (2016): VOLUME 2 NOMOR 2 JULI 2016
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.802 KB) | DOI: 10.31605/saintifik.v2i2.101

Abstract

Salah satu yang menjadikan fisika sulit bgi siswa adalah adanya miskonsepsi. Miskonsepsi terjadi akibat ketidaksamaan antara konsep yang dimiliki siswa dengan konsep sebenarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi miskonsepsi-miskonsepsi yang ada pada materi gaya gesek sehingga konsep yang salah dapat diremediasi. Penelitian ini adalah jenis penelitian deskripif di mana pengumpulan data dengan melakukan tes diagnostik. Hasil tes diagnostic yang dilakukan menunjukkna adanya beberapa miskonsepsi pada materi gaya gesek, di anataranya berkaitan dengan gaya-gaya yang bekerja pada benda yang diam dan bergerak. Pada konsep-konsep ini persentase kesalahan siswa dalam menjawab soal-soal tes cenderung tinggi.Kata kunci: miskonsepsi, gaya gesek.
Mengukur Keterampilan Berpikir Analitis Fisika saat Masa Pandemi Covid-19 Arie Arma Arsyad; Dewi Sartika
SAINTIFIK Vol 7 No 2 (2021): Saintifik
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/saintifik.v7i2.323

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keterampilan berpikir analitis peserta didik di SMA setelah diajar melalui pembelajaran online selama pandemic covid-19 di Makassar. Tes yang diberikan dalam bentuk pilihan ganda dengan jumlah soal 20 nomor konseptual. Jumlah peserta didik yang mengikuti tes ini sebanyak 864 orang. Hasil analisis data menunjukkan bahwa keterampilan berpikir analitis peserta didik rendah. Sehingga pada pembelajaran saat pandemic covid 19 tidak meningkatkan keterampilan berpikir analitis.
PROFIL KETERAMPILAN BERTANYA PESERTA DIDIK PADA PEMBELAJARAN FISIKA KELAS XI MIPA SMAN 2 MAJENE Arie Arma Arsyad; Hardi Hamzah; Lis Nuraisa
PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya Vol 3 No 2 (2021): PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (625.721 KB) | DOI: 10.31605/phy.v3i2.1086

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui keterampilan bertanya dan kualitas pertanyaan peserta didik pada pembelajaran fisika kelas XI MIPA SMA Negeri 2 Majene. Subyek dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI MIPA yang berjumlah 137 peserta didik. Data kualitatif berupa keterampilan bertanya dan kualitas pertanyaan yang diperoleh melalui observasi dan dianalisis dengan menghitung persentase dan diinterpretasikan ke dalam tabel kriteria serta diperkuat dengan hasil dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan keterampilan bertanya peserta didik kelas reguler berkategori “rendah”. Sedangkan, kelas unggulan berkategori “sedang”. Kualitas pertanyaan peserta didik kelas reguler dan kelas unggulan berkategori “rendah”. Pada kelas reguler peserta didik laki-laki lebih banyak mengajukan pertanyaan dibandingkan peserta didik perempuan. Sedangkan, untuk kelas unggulan peserta didik perempuan lebih banyak mengajukan pertanyaan dibandingkan peserta didik laki-laki.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN FISIKA DASAR BERORIENTASI STRATEGI METAKOGNITIF UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMECAHKAN MASALAH MAHASISWA CALON GURU FISIKA Dewi Sartika; Arie Arma Arsyad; Mutmainna Mutmainna; Helmi Abdullah; Muh. Tawil
PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) Vol 8 (2019): PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) SNF2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika dan Program Studi Fisika Universitas Negeri Jakarta, LPPM Universitas Negeri Jakarta, HFI Jakarta, HFI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (143.168 KB) | DOI: 10.21009/03.SNF2019.01.PE.09

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang berfokus pada penerapan strategi metakognitif dalam meningkatkan keterampilan memecahkan masalah bagi para calon guru fisika. Keterampilan memecahkan masalah dipandang sebagai hal penting yang amat penting dikuasai oleh para mahasiswa calon guru fisika di perguruan tinggi. Olehnya itu, penerapan strategi metakognitif dalam pembelajaran fisika dinilai sangat urgen untuk dilaksanakan. Penelitian ini merupakan tahun pertama dari dua tahun rencana pelaksanaan penelitian. Tujuan dari penelitian tahun pertama ini ialah untuk menghasilkan perangkat pembelajaran yang memenuhi kriteria valid. Produk utama dari perangkat ini terdiri atas : (1) Rencana Pembelajaran Semester (RPS) and (2) Buku Ajar. Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga fase yaitu defenisi, perancangan, dan pengembangan (model 4D Thiagarajan). Teknik pengumpulan data dilakukan melalui lembar validasi yang diisi oleh para pakar, kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran dinyatakan valid untuk meningkatkan keterampilan pemecahan masalah. This was a research and development study which focus on metacognitive strategies to improve the problem solving of physics teacher candidates. Problem solving is viewed as a fundamental part of physics education for teacher candidates in higher education. Thus, it was necessary to apply metacognitive strategies in physics classroom. This research was the first year of two years research. The objective of the first year was to produce a valid learning device. The main products of learning device consisted of : (1) outline lesson plan; and (2) lesson book. This research was implemented in three phases, namely define, design, and development using the 4-D model of Thiagarajan. Data were collected through validation sheet and had been measured by the experts. Data then analyzed by using descriptive analysis techniques. The result show that learning device consisted of (1) outline lesson plan, (2) lesson plan, and (3) lesson book had been declared as a valid instructional device for improving problem solving of physics teacher candidates.
VALIDITAS MODUL PRAKTIKUM BERORIENTASI KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PENDIDIKAN KARAKTER Arie Arma Arsyad; Dewi Sartika
PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) Vol 8 (2019): PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) SNF2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika dan Program Studi Fisika Universitas Negeri Jakarta, LPPM Universitas Negeri Jakarta, HFI Jakarta, HFI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (141.942 KB) | DOI: 10.21009/03.SNF2019.01.PE.25

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul praktikum fisika dasar berorientasi keterampilan proses sains dan pendidikan karakter yang memenuhi kriteria valid. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan sesuai dengan model 4-D oleh Thiagarajan yang meliputi: (1) Tahap Pendefinisian (Define), (2) Tahap Perancangan (Design), (3) Tahap Pengembangan (Develop), dan (4) Tahap Penyebaran (Disseminate). Hasil Penelitian menunjukkan bahwa modul praktikum fisika dasar ini layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran pada kategori penilaian sangat baik. This research aimed to develop a basic physics lab module oriented science process skills and character education are valid criteria. This research was a development research used the 4-D model by Thiagarajan which includes: (1) Defining Phase, (2) Design Phase, (3) Development Phase, and (4) Disseminate Phase. The results of the study showed that this basic physics practicum module was valid to use in learning with very good category.
Penguatan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Pedagogical Content Knowledge (PCK) Arie Arma Arsyad; Helmi Abdullah; Muhammad Arsyad
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat PROSIDING EDISI 2: SEMNAS 2020
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (965.647 KB)

Abstract

Mitra Program Kemitraan Komunitas (PKM) ini adalah dosen S1 Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Sulawesi Barat. Masalahnya adalah: (1) masih menggunaan buku teks dalam menjelaskan materi dan (2) tidak tersedianya bahan ajar yang dibuat oleh dosen prgram studi. Sasaran kegiatan adalah dosen program studi pendidikan fisika memiliki bahan ajar yang sesuai dengan keterampilan pedagogical content knowledge. Metode yang digunakan adalah: ceramah, diskusi, tanya jawab, dan mitra pendamping. Hasil yang dicapai adalah (1) mitra memiliki pengetahuan dalam menyusun dan merancang bahan ajar berbasis PCK dan (2) mitra memiliki bahan ajar berbbasis PCK.