Kajian mengenai pengetahuan dan sikap masih terbatas, sementara mayoritas penelitian lebih berfokus pada persepsi, dan ketiga variabel ini umumnya dibahas secara terpisah, sehingga belum ada kajian yang menyeluruh tentang ketiga variabel secara bersamaan dan hubungan di antara ketiganya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengetahuan, sikap, dan persepsi guru sekolah dasar terhadap implementasi Kurikulum Merdeka di Gugus II Kecamatan Narmada serta menganalisis hubungan antara ketiga variabel tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survei. Teknik analisis data meliputi mean, median, modus, standar deviasi, dan uji hipotesis asosiatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memiliki pengetahuan yang baik (79,6%), sikap positif (88,9%), dan persepsi yang mendukung (90,7%) terhadap implementasi Kurikulum Merdeka. Selain itu, terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan, sikap, dan persepsi guru, dengan korelasi yang kuat antara masing-masing variabel. Melalui penelitian ini diharapkan guru dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan melalui pelatihan berkelanjutan serta memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran berbasis Kurikulum Merdeka. Dukungan dari sekolah dan Dinas Pendidikan berupa pelatihan praktis, penyediaan sarana pembelajaran, dan program pengembangan profesional guru sangat diperlukan. Hasil penelitian ini juga dapat menjadi acuan bagi penelitian lanjutan dalam mengkaji implementasi Kurikulum Merdeka untuk meningkatkan kualitas pendidikan.