Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search
Journal : Current Trends in Aquatic Science

Hubungan Keanekaragaman Makrozoobentos dengan Kerapatan Lamun di Pantai Semawang Sanur Bali Habibatus Sholihah; I Wayan Arthana; Rani Ekawaty
Current Trends in Aquatic Science Vol 3 No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pantai Semawang Sanur Bali memiliki Ekosistem padang lamun dengan daratan yang landai, hamparan lamun yang cukup luas dan biota makrozoobentos yang beranekaragam. Kegiatan pariwisata dan nelayan yang berlebihan diduga dapat mengganggu kelestarian ekosistem padang lamun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan keanekaragaman makrozoobentos dengan kerapatan lamun. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari hingga Maret 2018. Pengambilan sampel makrozoobentos dan lamun menggunakan transek kuadrat 1 m x 1 m di 25 titik (5 stasiun) dengan jarak antar titik 50 m. sampel makrozoobentos dalam luasan transek diambil menggunakan sekop dan sampel lamun dihitung tegakannya. Di Pantai ini ditemukan 4 filum, 8 kelas dan 58 spesies makrozoobentos. Kelas yang mendominasi adalah kelas gastropoda. Kemudian ditemukan 6 spesies lamun dengan kerapatan jenis tertinggi yaitu Thalassia hemprichii. Nilai indeks keanekaragaman makrozoobentos di Pantai Semawang sebesar 1,76 yang tergolong dalam kategori sedang. Nilai indeks keseragaman makrozoobentos sebesar 0,96 yang termasuk dalam kategori tinggi. Nilai indeks dominansi makrozoobentos sebesar 0,20 yang tergolong dalam kategori rendah. Sedangkan hasil kerapatan lamun sebesar 362 tegakan/m2 yang berarti tumbuhan lamun di Pantai ini tergolong sangat rapat. Berdasarkan hasil analisis bahwa hubungan keanekaragaman makrozoobentos dan kerapatan lamun berbanding terbalik yaitu semakin tinggi keanekaragaman makrozoobentos, maka semakin rendah kerapatan lamunnya. Begitu juga sebaliknya.
Keanekaragaman dan Kelimpahan Tumbuhan Air di Subak Pulagan, Tampaksiring, Gianyar, Bali Ni Putu Bella Yuliana Dewi; I Wayan Arthana; Ni Putu Putri Wijayanti
Current Trends in Aquatic Science Vol 1 No 1 (2018)
Publisher : Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (663.074 KB) | DOI: 10.24843/CTAS.2018.v01.i01.p06

Abstract

This study aimed to determine the diversity, abundance and dominance of aquatic plants, relation to water quality to aquatic plants, and the relation of aquatic biota to aquatic plants. This research used observation and purposive method. The highest abundance value of aquatic plants found in station 1 (upper area) of 4034 ind/m2 with the type of aquatic plant was (Salvinia molesta). The index value of diversity ranged from 0,6628-0,8985, with the highest index found in station 2 (middle) of 0,8985. The dominance index value ranged from 0,4537-0,6127, with the highest dominant index found in station 3 (lower area) with species dominated by (Pistia stratiotes). The relation of aquatic plants with temperature showed correlation value of r = -0,9967 (very strong). The relation with other water quality parameter to aquatic plants showed correlation value which were with pH of r = 0,8263 (very strong), with DO of r = -0,7651 (strong), with nitrate of r = -0,8457 (very strong), and with phosphate of r = 0,7092 (strong). Correlation between abundance of biota Aplocheilus panchax to diversity, abundance, and dominance of aquatic plants showed the highest correlation value respectively of r = 0,6344 (station 1), r = 0,9987 (station 1), and r = -0,5688 (station 3).
Pengelolaan Populasi Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Alami di Danau Batur, Bangli, Bali Sang Ayu Indah Sukma Dewi; I Wayan Arthana; Made Ayu Pratiwi
Current Trends in Aquatic Science Vol 2 No 2 (2019)
Publisher : Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (438.822 KB)

Abstract

Kegiatan penangkapan ikan di Danau Batur masih sering dilakukan oleh nelayan tradisional dengan ikan hasil tangkapan dominan yaitu Ikan Nila (Oreochromis niloticus). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan juvenil, mengetahui hubungan panjang berat, mengetahui frekuensi panjang ikan hasil tangkapan Nelayan dan mengetahui bagaimana upaya pengelolaan Ikan Nila alami di Danau Batur. Penelitian dilaksanakan di lima stasiun yaitu Terunyan, Abang, Buahan, Toyo Bungkah dan Songan pada bulan Desember 2018 hingga Januari 2019. Metode yang digunakan adalah metode purposive sampling untuk pengambilan sampel kelimpahan juvenil dan metode penarikan contoh acak kelompok (PCAK) yang digunakan untuk pengambilan sampel ikan hasil tangkapan nelayan. Titik 1 (daerah yang terdapat banyak tumbuhan air) dan titik 2 (daerah yang terdapat medium tumbuhan air) merupakan titik yang memiliki kelimpahan juvenil Ikan Nila tinggi yaitu 4 ind/m3. Dari lima stasiun pengambilan sampel, desa Toyo Bungkah memiliki kelimpahan juvenil tertinggi dibandingkan dengan desa lainnya yaitu 5 ind/m3 . Pola pertumbuhan Ikan Nila yang didapat tergolong allometrik negatif ( b= 2.52) untuk Ikan Nila jantan dan (b= 2.58) untuk Ikan Nila betina. Sebanyak 16% Ikan Nila jantan dan 32% Ikan Nila betina hasil tangkapan nelayan yang sudah matang gonad. Pengelolaan populasi Ikan Nila di Danau Batur dapat dilakukan melalui tiga cara yaitu restocking, menangkap Ikan Nila yang sudah siap dikonsumsi dan melakukan perbaikan lingkungan.
The Struktur Komunitas Echinodermata di Area Padang Lamun Pantai Samuh, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung Fina Wahyuningsih; I Wayan Arthana; Suprabadevi Ayumayasari Saraswati
Current Trends in Aquatic Science Vol 3 No 2 (2020)
Publisher : Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pantai samuh termasuk dalam Kelurahan Tanjung Benoa, Nusa Dua. Pantai Samuh banyak dimanfaatkan sebagai kegiatan pariwisata, jalur transportasi kapal dan pendaratan kapal yang menyebabkan terganggunya keseimbangan ekosistem perairan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur komunitas Echinodermata dan kondisi kualitas air di Pantai Samuh. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari-Maret 2018. Penelitian menggunakan metode deskriptif. lokasi penelitian ditentukan menggunakan metode purposive sampling. Terdapat 3 stasiun pegamatan yaitu stasiun 1 merupakan area nelayan (pendaratan kapal), stasiun 2 merupakan area pariwisata, dan stasiun 3 merupakan area tidak ada aktivitas. Berdasarkan hasil penelitian yang dilaksanakan pada 3 stasiun didapatkan 15 spesies Echinodermata yang tergolong ke dalam 4 kelas yaitu kelas Asteroidea, Ophiuroidea, Echinoidea, dan Crinoidea. Kelimpahan total Echinodermata pada masing-masing stasiun yaitu stasiun 1 dengan nilai 1,8 ind/m2, stasiun 2 dengan nilai 0,74 ind/m2, dan stasiun 3 dengan nilai 3,34 ind/m2. Indeks keanekaragaman ketiga stasiun masing-masing sebesar 2,3670, 1,8193, dan 2,4575. Indeks keseragaman ketiga stasiun masing-masing sebesar 0,9228, 0,8749, dan 0,9075. Sedangkan indeks dominansi ketiga stasiun masing-masing sebesar 0,1128, 0,2008, dan 0,1099. Berdasarkan kriteria indeks keanekaragaman Shanon-Wiener (H’), indeks keaekaragaman pada ketiga stasiun mengindikasikan tingkat keanekaragaman sedang yaitu penyebaran jumlah individu sedang. Nilai rata-rata hasil pengukuran parameter fisika dan kimia perairan di Pantai Samuh tergolong optimum untuk biota laut yaitu suhu 27,7-28oC, DO 5,1-5,2 mg/L, pH 7,8-8, Salinitas 29,7-29,9 ppt.
Studi Kelimpahan dan Keanekaragaman Tumbuhan Air di Danau Tamblingan, Bali I Kadek Tobing Ascahya; I Wayan Arthana; Ni Putu Putri Wijayanti
Current Trends in Aquatic Science Vol 5 No 2 (2022)
Publisher : Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aimed to know the diversity abudance and water quality conditions of the life of aquatic plants in Lake Tamblingan. Sampling used methods of observation and purposive sampling. Analysis method used value of diversity indices and abudance. Aquatic plants discovered in Lake Tamblingan were 5 types, divided into 3 types of habitat, namely the type of free floating, floating leaved and emergent. Free float type (free floating) consists of Salvinia molesta, floating-leaved plants (floating leaved) consists of Myriophyllum aquaticum, Nymphoides indica plants sticking out (emergent) consists of Alternanthera philoxeroides, Persicaria decipiens. The highest diversity index value was in stations 3 (far from setlement) of 1,42. The highest abundance value of water plants found in station 2 (close to water recreation site) of 148,20 ind/m² with water plant species of Nymphoid indica. Water quality of DO, pH, Temperature, brightness, depth, nitrate and phosphate showed that the waters of Tamblingan Lake was still on the threshold for the growth of aquatic plants and the diversity was in the medium category.
Fluktuasi Nilai Fosfat dan Nitrat pada Pembesaran Ikan Nila Yang Diberi Tanaman Seledri (Apium graveolens) Rachmat Andi Saputra; I Wayan Arthana; Gde Raka Angga Kartika
Current Trends in Aquatic Science Vol 5 No 2 (2022)
Publisher : Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Aquaculture activities leads to increase the nitrate and phosphate due to nutrient input from the leftover fish farming feed. Nitrate and phosphate enrichment can be minimized by using concept of aquaponics and growing aquatic plants around the cultivation area. This study tries to find out the fluctuation nitrate and fosfat value on tilapia fish growing given celery (Apium graveolens) in tilapia fish farm. Celery plants were planted with three different treatments, namely the plants were planted using a flannel wick, the roots touched the water surface, and submerged beyond the plant roots to the stems. The results of observations for 1 month showed the highest average growth rate of celery (A. graveolens) in treatment A and the lowest in treatment C. The highest relative growth was in treatment A and the lowest was in treatment C. The highest survival was found in A and the lowest was in treatment C. The best phosphate absorption was in treatment B with 0.32 mg/L, and the lowest was in treatment C with 0.00 mg/L. The best nitrate uptake was in treatment A with 0.66 mg/L, and the lowest was in treatment B with 0.84 mg/L. The results of the One-Way ANOVA statistical test with Duncan's follow-up test showed significantly different treatments for phosohate and nitrate.
Analisis Laju Pertumbuhan Karang Acropora sp. Hasil Transplantasi di Pantai Geger Bunga Divia Arimbi; I Wayan Arthana; Ni Made Ernawati
Current Trends in Aquatic Science Vol 6 No 1 (2023)
Publisher : Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Coral transplantation is one of the efforts to rehabilitate a damaged coral reefs. The successful growth of transplantation is influenced by water quality. This study aims to determine the relation between water quality parameters and the growth rates of Acropora sp. transplantation in Geger Beach. This research was conducted for 3 months during February until Aprils 2022, carried out in every 2 weeks at difference point. The observations was measuring length, width, high, and the increased of total corals fragment. The results showed the averages of length growth rate is 1.39 mm/2 weeks on each points. While the high growth rate on point 1 and 2 had a 0.14 mm/2 weeks different high, and each point had a values of 0.61 mm/2 weeks and 0.76 mm/2 weeks. On the width growth rate, each of point had a values of 2.06 mm/2 weeks and 1.50 mm/2 weeks, with 0.56 mm/2 weeks difference. The average of increased total corals fragment has the same growth, with 2 fragment at each point. The quality of waters in Geger Beach supported the growth of coral transplantation with temperatures ranging from 29.50-29.60 °C, brightness of 100%, depth of 0.97-1.1 m, currents of 0.16-0.18 m/s, salinity of 33.33-33.16‰, pH of 7.80-7.87, and DO of 6.27-6.29 mg/l. The results of Pearson’s test showed that waters parameters have correlations and significant relationship with the growth rates of Acropora sp., with all the values of signification is more than 0.05.
Co-Authors A.A. Gede Cahya Pratama Abd. Rahman As-syakur Agus Wija Atmaja Aida Sartimbul Alfi Hermawati Waskita Sari Alya Namira Anak Agung Sagung Laksmi Dewi apri i supi'i Arief Reza Fahlevi Ayu Putu Wiweka Krisna Dewi Bejo Slamet Beny Mustofa Bram Setyadji Bunga Divia Arimbi Cakranegara, Pandu Adi Candra Saputra CoK.I.M. HANDAYANI Daniel Nemba Dambe Daniel Tri Lakona Sinamo Debi Bunga Novitasari Deny Suhermawan Yusup Deptson Baringin Silaen Desak Putu Risky Vidika Apriyanthi Dewa Ayu Angga Pebriani Dewa Gde Tri Bodhi Saputra Dwi Suprapti Elok Faiqoh Endang Rustiasih Endang Wulandari Suryaningtyas Fanlia Prima Jaya Fikri Huda Falah Fina Wahyuningsih GALIH INDRAWATI Gde Raka Angga Kartika Gde Raka Angga Kartika Gede Dwi Sukmawantara Gede Pasek Sutedja Gede Surya Indrawan Gemaya Wangsa Gultom, Henry Casandra Gunawan Tarigan Gusti Ayu Manik Pradnyani Habibatus Sholihah Hanifa Miranda I.H. Putri Heidi Siddiqa Heri Prabowo Herlisa Setiarini Hikmah Nurazizah Husnayati Hartini I Dewa Gede Warmadewa I Dewa Nym. Nurweda P., I Gede Agus Isha Purusa I Gede Hendrawan I Gede Surya Risuana I Gede Wahyu Surya Wirawan I Gusti Agung Bagus Arya Pradnya Pratama I Gusti Agung Dwikhy Oka Taradhipa I Gusti Ayu Diah Hendiari I Gusti Ayu Novie Sidaningrat I Gusti Bagus Suputra I Gusti Made Sudipta I Kadek Tobing Ascahya I Ketut Swardika I Komang Dianto I Made Adi Karsa I MADE ADI PRANATHA I Made Minggu Widyantara I MADE SUDARMA I Made Suma Krisna Sravishta I Made Suwitra, I Made I Nyoman Gede Sugiartha I NYOMAN MERIT I Nyoman Sudipa I Nyoman Sumardika I Nyoman Sutama I Nyoman Sutama I Nyoman Yoga Parawangsa I Putu Eka Mahendra I Putu Yoga Pramana Putra I W BUDIARSA SUYASA I Wayan Gede Astawa Karang I Wayan Juliawan I Wayan Kasa I Wayan Restu I Wayan Sandi Adnyana I Wayan Suarna I Wayan Subawa I Wayan Wesna Astara IDA AYU ASTARINI Ida Ayu Putu Widiawati Ida Ayu Utari Dewi ida bagus adi palguna Ida Bagus Ketut Gede Kertia Ida Bagus Lampita Prabawa Ida Bagus Windia Adnyana Ifan Martin Nopem IPG ARDHANA IRMA YULIA MADJID Joko Wiryatno Josua Siagian Josua Siagian KADEK ARY ANGGRAENI KADEK ARY ANGGRENI Kartika, I Wayan Darya Karyono Karyono Khadijah Irania Kolis Pratama Komang Bayu Permana Komang Gede Pramantara Komang Lina Rosita Sugiarni Krisna Jumantara Panca Putra Letia Alda Fadilla Lisa Rosalia Prayuda Ludia Panggalo Luh Putu Diah Ananda Wijayanti Luh Putu Sudini M Alfian Pratama M. Sudiana Mahendra Made Ayu Pratiwi Made Widya Sekarbuana Mayang Utami Meta Apriliawati Sandi Miftachudin Syaiful Ma'ruf Mohammad Rizqi Mohan Budiman MOKHLAS SATIBI Mu'tasim Billah Muh. Abduh Anwar Muhammad Asir Muhammad Sawir Muhammad Yusuf Ni Desak Putu Dita Herlinawati Ni Kadek Suardiani Ni Komang Rai Widhyaningsih Ni Luh Ayu Gita Astriani Ni Luh Ayu Gita Astriani Ni Luh Gede Ambarawati Ni Luh Gede Rai Ayu Saraswati Ni Luh Made Ari Sugianthi Ni Luh Putu Citra Adriyanti Ni Luh Watiniasih Ni Made Ary Widiastiti Ni Made Ernawati, Ni Made Ni Made Putri Kartika Jati Ni Putu Ayustin Krisnati Dewi Ni Putu Bella Yuliana Dewi Ni Putu Putri Wijayanti Ni Putu Sawitri Nandari Ni Putu Vivin Nopiantari Ni Putu Wiwin Angreni Ni Wayan Desy Wahyudiati Ni Wayan Ernawati NI WAYAN FEBRIANA UTAMI Ni Wayan Indah Purnamawati Nyoman Dati Pertami Octria Vesensia Olivia Grace Brigitta Florencia Pandu Pratama Putra Putra, I Nyoman Giri Putri Eka Cahyani Putri Febrine Nainggolan Putri Nilakandi Perdanawati Pitoyo Putu Agus Arisudana Putu Ayu Irma Wirmayanti Putu Dyah Prastiti Sukma Febriany Putu Suryani . Rachmat Andi Saputra Rani Ekawaty Ranny R. Yuneni Ravita Kusuma Dewi Rifaldus Dani S.A NYOMAN PUTRI TRIANTINI Sang Ayu Indah Sukma Dewi Stephanus Tambunan Suciati - SUCIKA ARMIANI, SUCIKA Suko Ismi Supardiono Supardiono Suprabadevi Ayumayasari Saraswati Suprabadevi Ayumayasari Saraswati Suprabadevi Ayumayasari Saraswati Suprabadevi Ayumayasari Saraswati SUPRATMAN - suryawan, Gusti Bagus Susumu Kanno Syachry Banun Takahiro Osawa Takahiro Osawa Takahiro Osawa Teguh Prayogo Widiastuti Widiastuti Widiati, Ida Ayu Putu Yoga Ibnu Graha Yuli Krisnawati YUNALDI YUNALDI Yuniarti K. Pumpun