Articles
PERJUANGAN SYEKH SULAIMAN AR-RASULI DALAM MEMAJUKAN AGAMA ISLAM DI RANAH MINANG
Nisa, Elvira;
Wahyuni, Anny;
Purnomo, Budi
Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial Vol. 1 No. 2 (2019): Literacy : Jurnal Ilmiah Sosial
Publisher : Fasanesia Library
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53489/jis.v1i2.7
Canduang merupakan salah satu kota penting di daerah Sumatera Barat. Di daerah Canduang inilah hidup seorang Syekh besar bernama Syekh Sulaiman Ar-Rasuli. Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan tentang bagaimana perjuangan Syekh Sulaiman ar-rasuli dalam menyebarkan pengaruh agama Islam di daerah Minangkabau. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah. Data dikumpulkan melalui tinjauan pustaka dari buku novel historiografi Syekh Sulaiman Ar-Rasuli yang berjudul Inyiak Sang Pejuang. Antara banyaknya informasi yang terdapat pada buku Inyiak Sang Pejuang ini, Artikel kali ini terfokus pada perjuangan Syekh Sulaiman Ar-Rasuli dalam menyebarkan agama Islam di daerah Minangkabau yang pada saat itu menghadapi pengaruh dari penjajahan Belanda dan Jepang yang pada masa itu sedang menjajah tanah Minang. Dimulai dari perjalanan Syekh Sulaiman Ar-Rasuli mendapatkan pengetahuan agama dan hambatan yang dialami beliau, usaha Syekh Sulaiman Ar-Rasuli dalam menyebarluaskan kan agama Islam di tengah-tengah masalah yang dihadapi tanah Minang dengan para penjajah juga dengan penyelewengan aqidah Islam oleh pribumi daerah Padang itu sendiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Syekh Sulaiman Ar-Rasuli memiliki sikap seperti berikut yang membuktikan bahwa Syekh Sulaiman Ar-Rasuli melakukan perjuangan dalam menyebar luaskan ajaran Islam di daerah Minang yaitu: 1) bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu 2) pekerja keras 3) nasionalisme.
MANIFESTASI PERJUANGAN JENDERAL SOEDIRMAN PADA ERA MASA KINI DI INDONESIA
Nireki, Lebda Tyas;
Purnomo, Budi;
Wahyuni, Anny
Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial Vol. 2 No. 1 (2020): Literacy : Jurnal Ilmiah Sosial
Publisher : Fasanesia Library
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53489/jis.v2i1.15
Jenderal Soedirman merupakan salah satu dari sekian banyak pahlawan nasional Republik Indonesia yang memiliki jasa sangat besar di negara Republik Indonesia ini. Jenderal Soedirman adalah seorang perwira tinggi Indonesia pada masa revolusi Nasional Indonesia. Jasa dari perjuangnnya terdahulu membuat dampak yang besar terhadap keberlangsungan hidup bangsa, semangat juangnya sampai sekarang masih bisa kita rasakan. Meskipun Jenderal Soedirman lahir dari keluarga yang sangat sederhana tapi itu tidak memudarkan semangatnya untuk mengenyam pendidikan. Lalu untuk menjadi seorang seperti saat itu tentu saja ia mengahadapi beberapa tantangan atau hambatan tapi itu tidak pernah membuatnya menyerah, semangatnya tidak pernah pudar untuk mewujutkan keinginanya atau cita – cita bangsa yang hendak dicapai.. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perjuangan jenderal soedirman pada zaman penjajahan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode pendekatan studi pustaka. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa banyak pengaruh dari perjuangan Jenderal Soedirman yang dapat ditiru dan dirasakan. Jenderal Soedirman sudah tiada tapi semangat juangnya dan keteladannya tidak pernah surut dimakan zaman dan bisa menjadi teladan bagi generasi masa kini.
ANALISIS KARAKTER RELIGIUS BUYA HAMKA MELALUI NOVEL “AYAH ... KISAH BUYA HAMKAâ€
Sumanggar, Puji;
Wahyuni, Anny;
Purnomo, Budi
Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial Vol. 2 No. 1 (2020): Literacy : Jurnal Ilmiah Sosial
Publisher : Fasanesia Library
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53489/jis.v2i1.17
Tujuan penelitian ini untuk membahas mengenai karakter religius yang terdapat dalam diri Buya Hamka di lihat melalui novel Ayah... karya dari Irfan Hamka. Karakter religius sendiri merupakan suatu perbuatan, tingkah laku dan perilaku patuh terhadap ajaran dari agama yang telah dianut masing-masing individu, bersikap toleransi dan juga hidup rukun berdampingan dengan pemeluk agama lain. Penulisan artikel ini dilakukan dengan menggunakan metode history atau metode sejarah yang dilakukan menggunakan pendekatan studi kepustakaan. Dengan menggunakan metodologi sejarah dan studi kepustakaan diharapkan dapat menganalisis dan juga menarik kesimpulan mengenai karakter religius dari Buya Hamka, terutama yang terkandung dalam novel Ayah... karya dari Irfan Hamka ini.
ANALISIS KARAKTER CINTA TANAH AIR MELALUI NOVEL BERJUDUL SULTAN AGUNG: TONGGAK KOKOH BUMI MATARAM
Septriani, Lamia Dhea;
Wahyuni, Anny;
Purnomo, Budi
Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial Vol. 2 No. 2 (2020): Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial
Publisher : Fasanesia Library
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53489/jis.v2i2.19
Nilai-nilai karakter yang dapat dijadikan pedoman atau patokan. dapat kita temukan pada sosok seorang yang berpengaruh di Indonesia yaitu Pahlawan Indonesia salah satunya adalah Sultan Agung. Sultan Agung memiliki Karakter Cinta Tanah Air diantaranya yaitu Sikap Semangat.dan pantang menyerah, Sikap Rela berkorban, dan sikap Kerja Keras yang dimiliki Sultan Agung. Dari Karakter tersebut dapat dilihat dari perjuangan Sultan Agung dalam mengusai tanah jawa dan keberanian beliau dalam melawan dan mengusur para penjajah di tanah jawa. Dari penjelasan diatas, peneliti tertarik mengangkat judul penelitian ini yaitu Analisis Karakter Cinta Tanah Air Melalui Novel Berjudul Sultan Agung: Tonggak Kokoh Bumi Mataram.
PERJUANGAN SYEKH SULAIMAN AR-RASULI DALAM MEMAJUKAN AGAMA ISLAM DI RANAH MINANG
Nisa, Elvira;
Wahyuni, Anny;
Purnomo, Budi
Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial Vol. 1 No. 2 (2019): Literacy : Jurnal Ilmiah Sosial
Publisher : Fasanesia Library
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53489/jis.v1i2.7
Canduang merupakan salah satu kota penting di daerah Sumatera Barat. Di daerah Canduang inilah hidup seorang Syekh besar bernama Syekh Sulaiman Ar-Rasuli. Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan tentang bagaimana perjuangan Syekh Sulaiman ar-rasuli dalam menyebarkan pengaruh agama Islam di daerah Minangkabau. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah. Data dikumpulkan melalui tinjauan pustaka dari buku novel historiografi Syekh Sulaiman Ar-Rasuli yang berjudul Inyiak Sang Pejuang. Antara banyaknya informasi yang terdapat pada buku Inyiak Sang Pejuang ini, Artikel kali ini terfokus pada perjuangan Syekh Sulaiman Ar-Rasuli dalam menyebarkan agama Islam di daerah Minangkabau yang pada saat itu menghadapi pengaruh dari penjajahan Belanda dan Jepang yang pada masa itu sedang menjajah tanah Minang. Dimulai dari perjalanan Syekh Sulaiman Ar-Rasuli mendapatkan pengetahuan agama dan hambatan yang dialami beliau, usaha Syekh Sulaiman Ar-Rasuli dalam menyebarluaskan kan agama Islam di tengah-tengah masalah yang dihadapi tanah Minang dengan para penjajah juga dengan penyelewengan aqidah Islam oleh pribumi daerah Padang itu sendiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Syekh Sulaiman Ar-Rasuli memiliki sikap seperti berikut yang membuktikan bahwa Syekh Sulaiman Ar-Rasuli melakukan perjuangan dalam menyebar luaskan ajaran Islam di daerah Minang yaitu: 1) bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu 2) pekerja keras 3) nasionalisme.
MANIFESTASI PERJUANGAN JENDERAL SOEDIRMAN PADA ERA MASA KINI DI INDONESIA
Nireki, Lebda Tyas;
Purnomo, Budi;
Wahyuni, Anny
Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial Vol. 2 No. 1 (2020): Literacy : Jurnal Ilmiah Sosial
Publisher : Fasanesia Library
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53489/jis.v2i1.15
Jenderal Soedirman merupakan salah satu dari sekian banyak pahlawan nasional Republik Indonesia yang memiliki jasa sangat besar di negara Republik Indonesia ini. Jenderal Soedirman adalah seorang perwira tinggi Indonesia pada masa revolusi Nasional Indonesia. Jasa dari perjuangnnya terdahulu membuat dampak yang besar terhadap keberlangsungan hidup bangsa, semangat juangnya sampai sekarang masih bisa kita rasakan. Meskipun Jenderal Soedirman lahir dari keluarga yang sangat sederhana tapi itu tidak memudarkan semangatnya untuk mengenyam pendidikan. Lalu untuk menjadi seorang seperti saat itu tentu saja ia mengahadapi beberapa tantangan atau hambatan tapi itu tidak pernah membuatnya menyerah, semangatnya tidak pernah pudar untuk mewujutkan keinginanya atau cita – cita bangsa yang hendak dicapai.. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perjuangan jenderal soedirman pada zaman penjajahan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode pendekatan studi pustaka. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa banyak pengaruh dari perjuangan Jenderal Soedirman yang dapat ditiru dan dirasakan. Jenderal Soedirman sudah tiada tapi semangat juangnya dan keteladannya tidak pernah surut dimakan zaman dan bisa menjadi teladan bagi generasi masa kini.
ANALISIS KARAKTER RELIGIUS BUYA HAMKA MELALUI NOVEL “AYAH ... KISAH BUYA HAMKAâ€
Sumanggar, Puji;
Wahyuni, Anny;
Purnomo, Budi
Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial Vol. 2 No. 1 (2020): Literacy : Jurnal Ilmiah Sosial
Publisher : Fasanesia Library
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53489/jis.v2i1.17
Tujuan penelitian ini untuk membahas mengenai karakter religius yang terdapat dalam diri Buya Hamka di lihat melalui novel Ayah... karya dari Irfan Hamka. Karakter religius sendiri merupakan suatu perbuatan, tingkah laku dan perilaku patuh terhadap ajaran dari agama yang telah dianut masing-masing individu, bersikap toleransi dan juga hidup rukun berdampingan dengan pemeluk agama lain. Penulisan artikel ini dilakukan dengan menggunakan metode history atau metode sejarah yang dilakukan menggunakan pendekatan studi kepustakaan. Dengan menggunakan metodologi sejarah dan studi kepustakaan diharapkan dapat menganalisis dan juga menarik kesimpulan mengenai karakter religius dari Buya Hamka, terutama yang terkandung dalam novel Ayah... karya dari Irfan Hamka ini.
ANALISIS KARAKTER CINTA TANAH AIR MELALUI NOVEL BERJUDUL SULTAN AGUNG: TONGGAK KOKOH BUMI MATARAM
Septriani, Lamia Dhea;
Wahyuni, Anny;
Purnomo, Budi
Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial Vol. 2 No. 2 (2020): Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial
Publisher : Fasanesia Library
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53489/jis.v2i2.19
Nilai-nilai karakter yang dapat dijadikan pedoman atau patokan. dapat kita temukan pada sosok seorang yang berpengaruh di Indonesia yaitu Pahlawan Indonesia salah satunya adalah Sultan Agung. Sultan Agung memiliki Karakter Cinta Tanah Air diantaranya yaitu Sikap Semangat.dan pantang menyerah, Sikap Rela berkorban, dan sikap Kerja Keras yang dimiliki Sultan Agung. Dari Karakter tersebut dapat dilihat dari perjuangan Sultan Agung dalam mengusai tanah jawa dan keberanian beliau dalam melawan dan mengusur para penjajah di tanah jawa. Dari penjelasan diatas, peneliti tertarik mengangkat judul penelitian ini yaitu Analisis Karakter Cinta Tanah Air Melalui Novel Berjudul Sultan Agung: Tonggak Kokoh Bumi Mataram.
Perjuangan Sultan Mahmud Badaruddin II dalam Kemerdekaan Indonesia Sebagai Sumber Belajar Sejarah
Fery Andri Purwadi;
Anny Wahyuni;
Budi Purnomo
Jurnal Revolusi Indonesia Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Revolusi Indonesia
Publisher : Fenery Library
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.1235/jri.v2i2.241
Perlawanan terhadap para penjajah (eropa) dilakukan diseluruh wilayah indonesia tidak terkecuali di wilayah Palembang. Salah satu tokoh yang terkenal adalah sultan Mahmud Badaruddin II. Penelitian ini bertujuan guna mengetahui maupun mendeskripsikan biografi atau riwayathidup dari Sultan Mahmud Badaruddin II, menganalisis dan mendeskripsikan perlawanan rakyat Palembang terhadap Belanda.Dalam penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara mengumpulkan sumber-sumber tertulis melalui buku, jurnal, maupun dan internet. Dimana langkah-langkah dalam melakukan penelitian ini diantaranya:heuristik, kritik sumber, interpretasi dan histoirografi.Hasil penenelitan ditemukan bahwa pahlawan dari Palembang yaitu sultan Mahmud badaruddin II merupakan sultan yang sangat bijaksana dalam menjalankan pemerintahan dan kepemimpinannya, perlawanan yang dilakukan terhadap para penjajah dilakukan dengan sangat berhati-hati megingat kesultanan Palembang kalah dalam segi senjata, para prajurit dan kekuatan. Kepeimpinannya dalam mempimpin Kesultanan Palembang dapat dijadikan sebagai contoh peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.peperangan yang terjadi antara Kesultanan Palembang dengan Belanda tidak dapat dihindari, dibawah pimpinan Sultan Mahmud Badaruddin II kesultanan Palembang Berhasil mengalahkan Belanda.
Aksara Incung Kerinci Sebagai Sumber Belajar Sejarah Di SMAN 2 Kerinci
Anny Wahyuni;
Ike Tryska
SEMINAR NASIONAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN Vol. 1 No. 1 (2020): Seminar Nasional Peningkatan Mutu Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Samudra
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sejarah aksara incung serta menjadikan aksara ini sebagai sumber belajar sejarah Materi Hindu Budha. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode penelitian sejarah, teknik dan alat pengumpulan data dilakukan berdasarkan tahapan heuristic, kritik sumber, interpretasi dan historiografi. Hasil dari penelitian ini Aksra incung berasal dari gabungan kebudayaan keberaksaraan India dan Cina. Gabungan dua kebudayan ini membentuk aksara lokal yang disebut aksara incung kerinci. Aksra incung ini dapat di jadikan sebagi sumber belajar sejarah pada kompetensi dasar (KD) 3.6 tentang Menganalisis perkembangan kehidupan masyarakat, pemerintah, dan budaya pada masa Kerajaan-Kerajaan Hindu dan Budha di Indonesia serta menunjukkan contoh bukti-bukti yang masih berlaku pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini. Aksara Incung Kerinci sebagai sumber belajar sejarah memiliki beberapa kendala yaitu terbatasnya sumber, kurangnya perhatian pemerintah terhadap aksara ini dan berkurangnya ahli yang yang paham akan aksara ini.