Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PERAN AKTIF PENDIDIK DAN PESERTA DIDIK DALAM PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA Widiyanto; Istiqomah Rahmawati; Abdurrahman Auf
Jurnal Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2020): At-Turots: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : LPPM STIT Madani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51468/jurnal pendidikan islam.v2i2.41

Abstract

. Latar belakang penulisan ini adalah kegelisahan penulis akan pemeran dalam dunia pendidikan. Sebenarnya siapakan tokoh utama yang berperan dalan dunia pendidikan, sehingga pendidikan itu akan memiliki dampak yang kuat untuk membentuk karakter generasi bangsanya. Selama ini pendidik dianggap pemain tunggal yang berperan sebagai subjek yang mentransfer ilmu kepada peserta didik (objeknya). Sehingga apabila sebuah proses pendidikan tidak melahirkan output yang bagus karakternya, atau dengan kata lain tidak berkualitas, maka satu-satunya yang menjadi sasaran untuk disalahkan adalah “pendidik”. Jadi gagalnya pendidikan karakter adalah simbol kegagalan seorang pendidik dalam mendidik peserta didiknya. Hal ini sangat ironi, karena pada dasarnya penentu keberhasilan sebuah proses pendidikan itu tidak hanya ditentukan oleh faktor seorang pendidik saja, melainkan ada faktor yang lain seperti faktor peserta didik dan juga birokrasi yang menaunginya.
Communication Competency: The Impact of Interpersonal Communication on Student's Learning Activities Rini Kasrah; Sidartha Adi Gautama; Resdhi Wibawa; Rina Manggalani; Widiyanto
Journal of Communication, Religious, and Social Sciences (JoCRSS) Vol. 1 No. 1 (2023)
Publisher : LPPM STIAB JINARAKKHITA LAMPUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60046/jocrss.v1i1.9

Abstract

Interpersonal communication involves communicators and communicants meeting face to face and allows each communicator to capture the communicator's reaction or vice versa directly, both verbally and nonverbally. Good interpersonal communication will help increase student learning activities to the fullest. This study uses a quantitative approach with a survey method. The population in this study was 113, and the sample was 66, obtained using the proportional random sampling technique. The research was conducted at the Jinarakkhita Buddhist College of Religion in Lampung with even semester student respondents. Based on the study's results, it illustrates a significant influence between interpersonal communication variables and student learning activity variables. The criterion for testing the hypothesis is to reject H0 if t count > t table and vice versa. For the t distribution used dk = (n-2) and a = 0.05. Based on the data analysis obtained tcount = 3,081 while the t table with n = 66 and a = 0.05 brought 1,668. Then it can be seen that t count> t table (3,081> 1.668) or sig (0.003≤0.05), it is concluded that H0 is rejected and Ha is accepted, so there is an influence interpersonal communication on student learning activities.
Members' perceptions of the dynamics forest farmer groups at special purpose forest area (KHDTK) Gunung Bromo Wulandari, Almira Mutiara; Widiyanto; Anantanyu, Sapja
Journal of Agrosociology and Sustainability Vol. 1 No. 2: (January) 2024
Publisher : Institute for Advanced Science, Social, and Sustainable Future

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61511/jassu.v1i2.2024.298

Abstract

The goal of national development is to realize a sustainable agricultural system that is destructive without ecosystems and maintains the condition of the forest environment. One approach that the government can take to help agricultural development is through a group approach. The differences in the characteristics of forest plantations and agriculture make the activities of forest farmer groups an opportunity to maximize natural resources. The basic method used is quantitative with survey techniques. The research location is in villages or sub-districts around the Gunung Bromo Special Purpose Forest Area / Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Gunung Bromo. KHDTK Gunung Bromo, namely the villages of Sewurejo, Gedong and Delingan in Karanganyar District, Karanganyar Regency, Central Java, Indonesia. The research sample used proportional random sampling technique. The samples taken were 58 respondents who were members of agricultural forest groups covering three villages. Data collection was carried out using questionnaires, interviews and documentation. Data analysis used the Spearman Rank Test. The research results show that the perception of members at KHDTK Gunung Bromo is in the positive category.
Limbah kain PELATIHAN PEMANFAATAN LIMBAH KAIN PERCA MENJADI PRODUK YANG MEMILIKI NILAI JUAL DI DESA LIMBANGAN Anindya Latifah; Marifatun Diniah; Salma Mutianida; Widiyanto
Journal of Empowerment Community Vol. 5 No. 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Perjuangan Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/jec.v5i2.1469

Abstract

Limbah kain merupakan limbah anorganik yang sulit terurai menjadikan permasalahan limbah yang sangat banyak di Indonesia salah satunya di Wilayah Desa Limbangan berada di Wilayah Cilacap Barat pemanfaatan kembali limbah kain merupakan program pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh KKN STAI Sufyan Tsauri Majenang tujuan dari pengabdian ini memberikan edukasi dalam pemanfaatan limbah kain perca, untuk menjadi suatu karya yang mampu dibuat oleh masyarakat terutama ibu-ibu. Metode yang digunakan sangat sederhana peralatan pembuatan pouch juga mudah didapat oleh ibu-ibu biasanya, ibu-ibu memilikinya di rumah. Kegiatan ini dilakukan sebagai sebuah solusi untuk meningkatkan nilai ekonomi serta berpotensi mengurangi pengangguran masyarakat di Desa Limbangan.
Pemberdayaan masyarakat melalui inisiasi bank sampah Rusdiyana, Eksa; Sugihardjo; Setyowati, Retno; Widiyanto; Lestari, Eny
Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Vol 7 No 3 (2024): Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS)
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jipemas.v7i3.21259

Abstract

Implementasi prinsip pemilahan sampah reduce, reuse, dan recycle melalui bank sampah belum banyak berkembang di masyarakat. Inisiasi bank sampah masih dihadapkan dengan berbagai kendala seperti literasi ekologi tentang sampah yang masih kurang serta minimnya tenaga penggerak bank sampah itu sendiri. Kegiatan pengabdian masyarakat di Dusun Kepuh ini bertujuan untuk menguatkan literasi ekologi permasalahan sampah serta menginisiasi bank sampah tingkat desa. Metode pendekatan yang digunakan adalah partisipatory rural appraisal (PRA) dengan masyarakat mitra kelompok PKK. Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan sikap mitra terkait literasi sampah digunakan pendekatan kelompok dengan teknik penyuluhan. Materi penyuluhan yang diberikan meliputi: (1) Edukasi masalah sampah, (2) Pemetaan perilaku rumah tangga terhadap sampah, serta (3) Urgensi keberadaan bank sampah. Sedangkan untuk meningkatkan keterampilan pengelolaan bank sampah dilakukan dengan teknik praktek, pendampingan, operasional bank sampah, studi banding, serta monitoring dan evaluasi terhadap keberjalanan program bank sampah. Berdasarkan program yang telah terlaksana, diperoleh hasil yaitu; (1) Berdasarkan peta pemanfaatan sampah, sebagian kecil rumah tangga PKK sudah berupaya memanfaatkan sampah jenis tertentu. (2) Inisiasi bank sampah diharapkan mampu menguatkan perilaku rumah tangga PKK dalam memanfaatkan sampah, hal ini terlihat dari adanya peningkatan partisipasi anggota PKK dalam kegiatan operasional bank sampah, serta para pengurus telah memiliki ketrampilan dalam menjalankan bank sampah.
Limbah kain PELATIHAN PEMANFAATAN LIMBAH KAIN PERCA MENJADI PRODUK YANG MEMILIKI NILAI JUAL DI DESA LIMBANGAN Anindya Latifah; Marifatun Diniah; Salma Mutianida; Widiyanto
Journal of Empowerment Community Vol. 5 No. 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Perjuangan Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/jec.v5i2.1469

Abstract

Limbah kain merupakan limbah anorganik yang sulit terurai menjadikan permasalahan limbah yang sangat banyak di Indonesia salah satunya di Wilayah Desa Limbangan berada di Wilayah Cilacap Barat pemanfaatan kembali limbah kain merupakan program pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh KKN STAI Sufyan Tsauri Majenang tujuan dari pengabdian ini memberikan edukasi dalam pemanfaatan limbah kain perca, untuk menjadi suatu karya yang mampu dibuat oleh masyarakat terutama ibu-ibu. Metode yang digunakan sangat sederhana peralatan pembuatan pouch juga mudah didapat oleh ibu-ibu biasanya, ibu-ibu memilikinya di rumah. Kegiatan ini dilakukan sebagai sebuah solusi untuk meningkatkan nilai ekonomi serta berpotensi mengurangi pengangguran masyarakat di Desa Limbangan.
Penggunaan Media Pembelajaran Ular Tangga dalam Menerapkan Nilai-Nilai Pancasila Pada Siswa Kelas IV SDIT Insan Mulia Dwitya, Rahma; Widiyanto; Widodo, Susilo Tri; Wahyuni, Nur Indah; Shobichah, Umroh Nurus
EduCurio: Education Curiosity Vol 2 No 1 (2023): November 2023
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keefektifan pembelajaran Pendidikan Pancasila berada pada tingkat pemahaman siswa pada suatu materi yang disampaikan. Media pembelajaran ular tangga pancasila ialah media yang digunakan agar siswa bisa memahami dan menerapkan nilai-nilai pancasila. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas IV SDIT Insan Mulia yang berjumlah 21 orang. Pada siklus pertama peneliti melakukan pemaparan materi yang dibantu dengan video pembelajaran dan diakhiri dengan tugas kelompok mengerjakan soal latihan. Siklus kedua peneliti memperkuat materi dan memberikan contoh penerapan perilaku pancasila. Di pertemuan dua ini peneliti menggunakan media pembelajaran. Dengan bantuan media ular tangga pancasila tidak hanya peningkatan pemahaman materi, siswa juga bisa menerapkan nilai-nilai pancasila secara langsung.
Improving Digitalization Ability of AI  (Assembler Edu) for Economic Teacher Meeting (MGMP) In Semarang, Central Java Widiyanto; Rusdarti; Sakitri, Wijang
Indonesian Journal of Devotion and Empowerment Vol. 6 No. 2 (2024): December
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijde.v6i2.9901

Abstract

The era of digitalization requires teachers in Indonesia to be more creative and present learning media in the classroom. However, not all teachers are able to use it. The aim of this study is to provide an overview of training that can improve teachers' digitalization abilities. The training was conducted by doing pre-test, giving materials, practicing the use of media, discussing the materials and doing post test. After carrying out initial observations, in-depth observations and pre-tests and post-tests, it was found that the training could increase understanding of Chat GPT, paint 3 D, AR and digitalization. The participants could operate Chat GPT to create storyboard outlines for the purposes of preparing learning media in the Entrepreneurship class, the participants were also able to create 3D and AR using Assembler Edu. In the future, the training should be conducted regularly as technology develop fast.
Marriage decline rate phenomenon in indonesia and its relevance to marriage encouragement in islam Sya’ima, Arwa; Widiyanto; Zainal Arifin
Amorti: Jurnal Studi Islam Interdisipliner Vol. 3 No. 2 April 2024: Amorti: Jurnal Studi Islam Interdisipliner
Publisher : Yayasan Azhar Amanaa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59944/amorti.v3i2.291

Abstract

This research examines the phenomenon of declining marriage rates in Indonesia and its relevance to the recommendation of marriage in the perspective of the Qur'an and Hadith. Data from the Central Statistics Agency shows a decrease in marriages over the last 6 years by 438,916 marriages. The causes are social, economic, and psychological factors, such as a free lifestyle, a focus on career advancement, unstable financial conditions, pursuing education, divorce trauma, egocentrism, and despair in finding a partner. A review of QS. An-Nur (24): 32-33 and Hadith Bukhari No. 5066 shows that the recommendation to marry aims to channel desire through the means permitted by Allah and to avoid the act of fornication. Delaying marriage in Indonesia does not contradict the recommendation to marry as long as the youth can refrain from the act of fornication. However, marriage has a more noble meaning than just the release of desire, which is the realization of sakinah, mawaddah, rahmah, and the perfection of half of one's religion. It is suggested that policymakers assist the younger generation who delay marriage by providing them with provision, training, capital, and post-marriage guidance.
The efficacy of kinesiotaping combined with shoulder strengthening and pectoralis minor stretching for improving scapular alignment in tailors with rounded shoulder posture Kamayoga, I Dewa Gede Alit; Yudik Prasetyo; Widiyanto; A A I Ayesa Febrinia Adyasputri
Physical Therapy Journal of Indonesia Vol. 6 No. 1 (2025): January-June 2025
Publisher : Universitas Udayana dan Diaspora Taipei Medical University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51559/ptji.v6i1.293

Abstract

Background: Rounded shoulder posture is marked by forward displacement of the shoulders from their neutral position, commonly caused by prolonged poor sitting habits. Clinically, it manifests as shoulder or scapular pain, restricted range of motion, and increased stiffness of the pectoralis minor. This study aimed to compare the effectiveness of adding kinesiotaping to a shoulder strengthening and pectoralis minor stretching program with that of a conventional exercise therapy protocol commonly used as standard treatment. Methods: This experimental study used a pretest-posttest two-group design involving 42 respondents selected through purposive sampling. The sample was divided into intervention (shoulder strengthening and pectoralis minor stretching exercises + kinesiotaping) and control (shoulder strengthening and pectoralis minor stretching exercises) groups, and the data were analyzed using an independent sample t-test. Results: Paired sample t-test analysis in the kinesiotaping and strengthening group showed a significant result (p=0.000). Independent sample t-test revealed significant differences between groups for right scapular alignment (p=0.000) and left scapular alignment (p=0.035), indicating that adding kinesiotaping significantly improved scapular alignment compared to strengthening and pectoralis minor stretching alone. Conclusion: Both intervention and control groups improved scapular alignment in tailors. However, the intervention group showed a greater effect than control group.