Claim Missing Document
Check
Articles

SAPAAN KEKERABATAN MASYARAKAT LAMPUNG SAIBATIN MARGA BALAK BERDASARKAN TERM OF ADDRESS DAN TERM OF REFERENCE DI KECAMATAN TELUK BETUNG BARAT Tata Veronika; Risma Margaretha Sinaga; Yustina Sri Ekwandari
Journal of Social Science Education Vol 1, No 2 (2020): Vol 1, No 2 (2020) Journal of Social Education
Publisher : University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.118 KB)

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penggunaan sapaan kekerabatan masyarakat Lampung Saibatin berdasarkan term of address dan term of reference di Teluk Betung Barat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi melalui tokoh adat dan masyarakat Lampung. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif. Term of address adalah penggunaan sapaan yang mengacu pada bagaimana kita menyapa atau memanggil orang dalam keluarga. Term of reference yaitu istilah yang dipakai apabila berhadapan dengan orang lain, berbicara tentang seorang kerabat (istilah yang sering digunakan orang dari luar keluarga). Penggunaan sapaan pada masyarakat Lampung dapat dilihat berdasarkan umur, jenis kelamin dan tingkatan gelar pada masyarakat, ketiga unsur ini merupakan hal dasar yang dapat menentukan pengelompokan penggunaaan sapaan berdasarkan sistem kekerabatan di Indonesia yaitu Tem of Address dan Term Of Refrence dalam Bahasa Lampung Saibatin Marga Balak di Kelurahan Negeri Olok Gading, Kecamatan Teluk Betung Barat. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa sapaan kekerabatan masyarakat Lampung Saibatin berdasarkan term of address merupakan sapaan dari keluarga (inti dan luas), sedangkan term of reference yaitu sapaan umum yang dapat berubah sesuai dengan situasi dan keadaan status sosial dalam masyarakat berdasarkan pemberian gelar/adok dari adat suku Lampung.Kata Kunci: Sapaan, kekerabatan, Marga Balak.
SEJARAH KEBERADAAN ETNIS BUGIS PERANTAUAN DI TELUK BETUNG TIMUR Adilah Shobariyah; Henry Susanto; Yustina Sri Ekwandari
Journal of Social Science Education Vol 1, No 2 (2020): Vol 1, No 2 (2020) Journal of Social Education
Publisher : University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.912 KB)

Abstract

Sejak terjadi perlawanan dilakukan oleh Sultan Hasanuddin dari Kesultanan Bone mengakibatkan kondisi Sulawesi Selatan tidak aman maka, Etnis Bugis pergi merantau untuk mencari tempat tinggal dan sumber mata pencarian di tanah rantau. Rumusan masalah dari penelitian “Bagaimanakah Sejarah Keberadaan Etnis Bugis Perantauan di Teluk Betung Timur?”. Tujuan peneliti untuk mengetahui Sejarah Keberadaan Etnis Bugis Perantauan di Teluk Betung Timur. Metode yang digunakan adalah Penelitian Historis, penarikan dari informan dilakukan secara Teknik Snowball Sampling diperoleh sebanyak 8 informan dengan kriteria. peneliti menggunakan Teknik Wawancara, Teknik Kepustakaan dan Teknik Analisis data yang digunakan peneliti adalah teknik analisis data kualitatif. Hasil penelitian ini di peroleh data bahwa Etnis Bugis mempunyai sifat berani yang tinggi sehingga perantau, memiliki kemampuan melihat strategi berlayar di laut, dapat berinteraksi dengan masyarakat, mempunyai pribadi yang keras sehingga kadang terdapat permasalahan konflik yang datang menjadi pendorong dan penghambat Etnis Bugis Perantauan di Teluk Betung Timur. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hal yang menjadi pendorong Etnis Bugis mempunyai sifat pribadi yang berani, mencari daerah aman untuk mereka tinggali, kemampuan ilmu pengetahuan yang luas terkait kelautan, berinteraksi dan beradaptasi dengan baik oleh masyarakat sekitar dan hal yang menjadi penghambat Etnis Bugis yang menyebabkan perantau kesulitan dalam segi bahasa sehingga awal mulai berinteraksi masih menggunakan bahasa isyarat sampai ia bisa memahami bahasa daerah perantauan, dan mudah menimbulkan konflik yang di bawakan perawakan dari Etnis Bugis yang berani.Kata Kunci: Sejarah, Pendorong, dan Etnis Bugis Perantauan.
PERANAN NYAI DALAM TRANSFER BUDAYA DI DAERAH PERKEBUNAN DELI TAHUN 1870-1942 Diskalia Amandah; Henry Susanto; Yustina Sri Ekwandari
Journal of Social Science Education Vol 1, No 1 (2020): Vol 1, No 1 (2020) Journal of Social Education
Publisher : University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.756 KB)

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan Nyai dalam transfer budaya di daerah perkebunan Deli tahun 1870-1942. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah (historis) yaitu prosedur pemecahan masalah dengan menggunakan data masa lalu atau peninggalan-peninggalan dengan langkah-langkah berupa heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik kepustakaan dan teknik dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh data bahwa terjalinnya kehidupan bersama antara laki-laki Eropa dan perempuan pribumi dalam hubungan pernyaian menyebabkan saling terpengaruhnya kebiasaan di antara keduanya yang diperoleh dari adanya interaksi yang terus-menerus secara intensif. Hal ini tidak terlepas dengan adanya peranan dari kedua belah pihak antara nyai dan tuan Eropa-nya. Semua hal tersebut dapat dilihat dalam persoalan makan yang kontras antara nyai dan tuan-nya, busana yang saling mempengaruhi, adanya pembauran bahasa, dan gaya hidup yang berbeda antara orang Eropa dan pribumi. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah transfer budaya tidak terlepas dari adanya peranan nyai dan Tuan Eropa-nya, transfer budaya yang terjadi meliputi persoalan dan kebiasaan makan yang akhirnya memunculkan suatu istilah yaitu rijsttafel. bahasa petjoek yang tercipta dari adanya pembauran Bahasa Belanda dan Bahasa Jawa, pakaian nyai yang disesuaikan dengan perubahan pada statusnya dan sang tuan yang juga diperkenalkan dengan pakaian pribumi oleh nyai, serta adanya gaya hidup yang saling mempengaruhi diantara nyai dan tuan-nya, dimana akhirnya mereka bisa saling belajar satu sama lain. Kata Kunci: Nyai, Transfer Budaya, Perkebunan Deli.
Integrasi Pendidikan Multikultural dalam Pembelajaran Sejarah di SMA YP UNILA Yustina Sri Ekwandari; Yusuf Perdana; Nur Indah Lestari
Criksetra: Jurnal Pendidikan Sejarah Vol 9, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jc.v9i1.10268

Abstract

Pendidikan multikultural penting dalam kehidupan persekolahan. Permasalahan penelitian ini adalah bagaimana integrasi pendidikan multikultural dalam pembelajaran sejarah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui integrasi pendidikan multikultural dalam materi-materi pembelajaran sejarah di SMA YP UNILA. Menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yang meliputi: 1) Pengumpulan data, 2) Reduksi data, 3) penyajian data dan kesimpulan-kesimpulan : penarikan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru mata pelajaran Sejarah mengintegrasikan pendidikan multikultural dalam pembelajaran sejarah di SMA YP UNILA. Metode pembelajarannya menggunakan metode ceramah bervariasi dengan memberikan kesempatan dan hak yang sama kepada peserta didik, serta mengaitkan materi peninggalan-peninggalan sejarah berupa situs-situs lokal yang ada di Provinsi Lampung seperti Pugung Raharjo dengan tujuan untuk menghargai situs dari agama yang lain, dari golongan lain, serta dari masyarakat di wilayah lain dengan cara bertoleransi kepada agama, ras, bangsa hingga suku lain. pendidikan multikultural dalam pembelajaran yang dilakukan dapat membentuk hubungan toleransi antar peserta didik yang bagus.Kata Kunci : Integrasi, Multikultural, Pembelajaran SejarahThis research aims to determine the integration of multicultural education in history learning materials in senior high schools, especially SMA YP UNILA where the students are multi ethnics. The research method used is the descriptive qualitative research method of Miles and Huberman including 1). Data collection, 2) Data reduction, and 3). Data presentation and conclusions. The result of the research, that the history teacher has integrated multicultural education in history learning at SMA YP UNILA, the learning method uses varied lecture methods by providing equal opportunities and rights to all students, as well as linking the material of historical relics in the form of sites local sites in Lampung Province such as Pugung Raharjo with the aim of respecting sites from othher religions, from other groups, as well as from people in other regions by tolerating religions, races, nations and other ethnic grups. The resulting output is very good because it is proven by the integration of multicultural education in the learning that is done can form a good tolerance relationship between students.Keywords : Integration, Multicultural, Learning History
PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF SEJARAH NASIOANAL BERBASIS ISPRING SUITE Suparman Arif; Muhammad Basri; Maskun; Sumargono; Aprilia Triaristina; Yustina Sri Ekwandari
BUGUH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Badan Pelaksana Kuliah Kerja Nyata Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.626 KB) | DOI: 10.23960/buguh.v2n2.1029

Abstract

Penggunaan media dalam proses belajar mengajar diharapkan dapat menumbuhkan minat dan motivasi siswa, sehingga dapat mendorong siswa untuk belajar lebih giat lagi dan mencapai hasil belajar yang optimal. Siswa jugadiharapkan lebih mudah memahami dan mengerti materi yang disampaikan oleh guru. Salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas pendidikan adalah penyajian materi pembelajaran yang kreatif dan inovatif. Terkait dengan hal tersebut, maka perlu adanya media pembelajaran yang dapat menarik minat belajar siswa, sehingga suasana pembelajaran sejarah lebih nyaman dan menyenangkan. Disamping media dibutuhkan juga guru kreatif yang memiliki keahlian di bidang teknologi informasi dan komputer, maka penting dilakukan pelatihan pembuatan media pembelajaran sejarah nasional interaktif berbasis ispring suite. Kegiatan ini dilakukan dengan harapan guru-guru dapat menggunakan atau memanfaatkan media ispring untuk pembuatan media pembelajaran yang dapat digunakan dalam proses kegiatan pembelajaran baik untuk guru maupun siswa. Berdasarkan permasalahan yang ada terkait dengan kebutuhan para guru-guru Sejarah MGMP Kabupaten Lampung Selatan maka perlu dilakukan sebuah pelatihan untuk guru-guru sejarah dalam pembuatan media interaktif sejarah nasional berbasis Ispring Suite.
PERUBAHAN UPACARA ADAT PERKAWINAN PADA MASYARAKAT SUNDA DI PEKON WAY GELANG Eka Setyo Rini; Ali Imron; Yustina Sri Ekwandari
PESAGI (Jurnal Pendidikan dan Penelitian Sejarah) Vol 3, No 6 (2015): PESAGI (Jurnal Pendidikan dan Penelitian Sejarah)
Publisher : FKIP UNIVERSITAS LAMPUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (110.916 KB)

Abstract

The aim of this study was to know the factors of the changing marriages customs of Sundas tribe in Pekon Way Gelang. Method that used was descriptive method. The data collecting technique that used was deep interviews technique, observation, documentation, and libraries study, meanwhile the data technique used qualitative data analysis technique. Based on the result of the study, the factor of the changing marriages customs of Sundas tribe in Pekon Way Gelang was intern factors that are: (1) economic factor, (2) motivation and will factor, (3) the ran down of social punishment factor, and external factor that are: (1) social interaction factor and (2) amalgamasi marriage factor.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab perubahan upacara adat perkawinan pada masyarakat Sunda di Pekon Way Gelang. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara mendalam, observasi, dokumentasi dan studi pustaka, sedangkan teknik analisis datanya menggunakan teknik analisis data kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian faktor penyebab perubahan upacara adat perkawinan pada masyarakat Sunda di Pekon Way Gelang ialah terdiri dari faktor intern yaitu: (1) faktor ekonomi, (2) faktor motivasi dan keinginan, (3) faktor melemahnya sanksi sosial, dan faktor ekstern yaitu: (1) faktor interaksi sosial, dan (2) faktor perkawinan amalgamasi.Kata kunci: adat sunda, perubahan upacara, perkawinan sunda
EFEKTIVITAS PENERAPAN REMEDIAL TEACHING DALAM MENCAPAI KETUNTASAN HASIL BELAJAR SEJARAH Taufiq Indra Setiawan; Tontowi Tontowi; Yustina Sri Ekwandari
PESAGI (Jurnal Pendidikan dan Penelitian Sejarah) Vol 5, No 5 (2017): PESAGI (Jurnal Pendidikan dan Penelitian Sejarah)
Publisher : FKIP UNIVERSITAS LAMPUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (513.952 KB)

Abstract

The purpose of this study is to determine the effectiveness of learning outcomes of the implementation of Remedial Teaching on the Subject of History Class X IIS in SMA Persada Bandar Lampung in 2016/2017 with samples X IIS I class as the experiment class and X IIS II class as the control class from X IIS class as population. Techniques of collecting data were in the form of observation, documentation, literature, tests and questionnaires. Based on the experimental class the research results is with an average value of 77.36. In the control class with an average value of 53.53. Based on the results of the questionnaire score with an average of 80.71%, it can be concluded the application of Remedial Teaching is effective in achieving mastery of historical learning outcomes.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas hasil belajar penerapan Remedial Teaching pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas X IIS di SMA Persada Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2016/2017 dengan sampel kelas X IIS I sebagai kelas eksperimen dan kelas X IIS II sebagai kelas kontrol dari kelas X IIS sebagai populasi. Teknik pengumpulan data berupa observasi, dokumentasi, kepustakaan, tes dan kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian kelas eksperimen dengan nilai rata-rata 77,36. Pada kelas kontrol dengan nilai rata-rata 53,53. Berdasarkan hasil dari skor kuesioner dengan rata-rata 80,71%, dapat disimpulkan penerapan Remedial Teaching efektif dalam mencapai ketuntasan hasil belajar sejarah.Kata kunci: efektifitas, hasil belajar, remedial teaching, siswa
Pelaksanaan Ngangkon pada Perkawinan Beda Suku Masyarakat Lampung Pepadun Kampung Terbanggi Besar Desy Miranda; Ali Imron; Yustina Sri Ekwandari
PESAGI (Jurnal Pendidikan dan Penelitian Sejarah) Vol 7, No 3 (2019): PESAGI (Jurnal Pendidikan dan Penelitian Sejarah)
Publisher : FKIP UNIVERSITAS LAMPUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.922 KB)

Abstract

The aim of the this study was to find out the procedures of the implementation of Ngangkon  in inter-tribal marriage in Lampung Pepadun, the district of Terbanggi Besar, Central of Lampung Regency. The method used in this research was descriptive  method. The collecting data technique used were observation, documentation, libraries study, and  interviews, meanwhile, the data were analyzed through qualitative data analyze technique. Based on the study, in inter-tribal marriage it  is a must to implement Ngangkon (adoption) so the person who is not Lampungese become Lampungese and the marriage they carried out will be legal based on  custumary law.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tata cara pelaksanaan upacara Ngangkon dalam perkawinan beda suku pada masyarakat Lampung Pepadun. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, dokumentasi, studi pustaka, dan wawancara, sedangkan teknik analisi datanya menggunakan teknik analisi data kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, pada perkawinan beda suku harus melaksanakan Ngangkon (pengangkatan anak) terlebih dahulu supaya orang yang berlainan suku sah menjadi warga adat Lampung dan perkawinan yang mereka laksanakan sah dimata hukum adat.Kata kunci: lampung pepadun, ngangkon, perkawinan beda suku
Peranan Arung Palakka dalam Perang Makassar Tahun 1660-1669 Johan Setiawan; Wakidi Wakidi; Yustina Sri Ekwandari
PESAGI (Jurnal Pendidikan dan Penelitian Sejarah) Vol 5, No 3 (2017): PESAGI (Jurnal Pendidikan dan Penelitian Sejarah)
Publisher : FKIP UNIVERSITAS LAMPUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.015 KB)

Abstract

This research aim is to find out The role of Arung Palakka as a leader of Bone Troops in Makassar War in 1660-1669. This research used historical method. The data collecting were done by using literature technique and documantation technique, and the data analysis were done by using analysis and qualitative. The result shows The role of Arung Palakka in Makassar War in 1660-1669 were to had cooperation with Soppeng Kingdom, to had cooperation with VOC and to leads Bone and Soppeng Troops resisted Gowa Kingdom in Makassar War in 1660-1669.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja Peranan Arung Palakka sebagai pemimpin Pasukan Bone dalam Perang Makassar Tahun 1660-1669. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode historis. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik kepustakaan dan teknik dokumentasi, untuk menganalisis data menggunakan analisis data kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian Peranan Arung Palakka dalam Perang Makassar Tahun 1660-1669 yaitu menjalin kerjasama dengan Kerajaan Soppeng, menjalin kerja sama dengan VOC, dan memimpin Pasukan Bone-Soppeng melawan Gowa dalam Perang Makassar Tahun 1660-1669.Kata kunci : pemimpin, peranan arung palakka, perang makassar
Pengaruh Paham Marxisme Terhadap Pemikiran Ir. Soekarno dalam Memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia Tahun 1926-1945 Novi Arisanti; Syaiful M.; Yustina Sri Ekwandari
PESAGI (Jurnal Pendidikan dan Penelitian Sejarah) Vol 7, No 1 (2019): PESAGI (Jurnal Pendidikan dan Penelitian Sejarah)
Publisher : FKIP UNIVERSITAS LAMPUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.307 KB)

Abstract

The research purpose is  to explore the Marxism effect on  Ir. Soekarno’s political views both direct and indirect effects. This research used the historical method  with library data collection techniques and documentation. The data were analyzed on the basis of qualitatif analyes. The result showed that Marxism had a significant effect on Soekarno’s political views both direct and indirect effects. This lead to the implemention of Marxism in Soekarno’s policys.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Marxisme pada pemikiran politik Ir. Soekarno baik secara langsung maupun tidak  langsung.  Metode yang digunakan yaitu metode historis dengan teknik pengumpulan data kepustakaan dan  dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis data kualitatif. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa adanya pengaruh Marxisme dalam diri Soekarno baik secara langsung maupun tidak langsung. Hal ini menyebabkan implementasi dari ajaran Marxisme terhadap kebijakan politik Soekarno.Kata kunci: marxisme, pemikiran, soekarno
Co-Authors Achmad Didik Khoirudin Adi Kurniawan Adi Sanjaya Adi Sanjaya Adilah Shobariyah Aditya Eko Prasetyono Aditya Eko Prasetyono, Aditya Eko Afianingsih, Afida Afida Afianingsih Agustinus Dani Yogianto Akrom, Akrom Alexander Prabu Sadewo Ali Imron Ali Imron Alidiya Mei Rini Amelia Putri Anisa Luwesti Apriantoro, Beni Arisanti, Novi Ariyani, Suci Eka Ariyanti, Pipin Atikah Rahmawati Ayendra Wahyuni Azmi, M. Nurul Benedekta May Indrasari Benedekta May Indrasari, Benedekta May Beni Apriantoro Br Ginting, Sarah Oktaviany Charles Robenta Cheri Saputra Dani Frengki Simanjuntak Dany Lapeba Dany Lapeba Desiana Hanifan Desy Miranda Dilla Sari Dimas Rahmat Rafendi Dimas Rahmat Rafendi, Dimas Rahmat Diora Gustina Diskalia Amandah Eka Setyo Rini Eka Setyo Rini, Eka Setyo Ema Agustina Epi Yanti Epi Yanti Epi Yanti, Epi Yanti Erwin Fathoni Fakhry Amin Fathoni, Erwin Fifi Noviasari Fitson, Largo Fuji Salimah gabriel viki galih galih, gabriel viki Gustian Agung Indrawan Gustina, Diora Handayani, Setio Hanifan, Desiana Hari Kurniawan Harsuno, Sudiro Henry Susanto Henry Susanto Henry Susanto Hesty Sapitry Hidayah, Nurul Fahma Hidayat, Rofik I Ketut Suada Indah Hakim Purnama Sari Indah Wahyu Nurani Indra Fitri Yuliana Indra Fitri Yuliana, Indra Fitri Indra Teja Lesmana Indrawan, Gustian Agung Iqbal Nur Hamza Iqbal Nur Hamza, Iqbal Nur Iskandar Syah Iskandar Syah Kahayun Kahayun Kesumajati, R. Adinda Khoirudin, Achmad Didik Kiki Rizky Palmaya Kurniawan, Hari Largo Fitson Lathifah, Nuri Muthi Lesmana, Indra Teja Lia Ratnawati Lilis Wahyuni, Lilis Lolita Habsari Luwesti, Anisa M. Basri M. Basri . M. Nurul Azmi Marcelinus Wahyu Putra Kristianto Maretha, Ria Marzius Insani Maskun Maskun Maskun Maskun Maskun Maskun Mega Lestari Mega Lestari Melisa Rahayu Miranda, Desy Mudinillah, Adam Muh. Safar Muhammad Basri Muhammad Basri Muhammad Basri Muhammad Basri Muhammad Basri, Muhammad Basri Muhammad Fafa Nurwahid Muhammad Nur Rohim Muhammad Ridho Saputra Mustafa, Riyan MYRISTICA IMANITA Myristika Imanita Ni Made Marinasari Nofria Yuliyanti Nova Indahyani Nova Indahyani, Nova Novi Arisanti Noviandi Noviandi Noviandi Noviandi, Noviandi Noviasari, Fifi Novita Suparmi Nur Indah Lestari Nurul Fahma Hidayah Nurwahid, Muhammad Fafa Oktavia, Dona Palmaya, Kiki Rizky Pinem, Rinaldo Jupen Pipin Ariyanti Prameswari, Anindya Pratama, Rinaldo Adi Prihandini, Windiya Puji Umayah Putra, Rozi Fadilla Putri Chairia Putri Chairia, Putri Putri, Amelia Qurrotu’aini, Zahra R. Adinda Kesumajati Rahmawati, Atikah Ratna Kristian Tari Rayhan Alfarisi Retnia Yuni Safitri Ria Maretha Ria Setiawati Riantimala Riantimala Riantimala Riantimala, Riantimala Rinaldo Jupen Pinem Rini, Alidiya Mei Ririn Safitri Risma Margaretha Sinaga Risma Margaretha Sinaga Riyan Mustafa Robyan Taruna Rofik Hidayat Rohim, Muhammad Nur Rozi Fadilla Putra Sadewo, Alexander Prabu Safitri, Retnia Yuni Salimah, Fuji Saputri, Serli Yani Sarah Oktaviany Br Ginting Sari, Dilla Selly Anggraini Selly Anggraini Sepka Kurnia Wahyuningsih Sepka Kurnia Wahyuningsih Serli Yani Saputri Setiawan, Johan Setiawan, Taufiq Indra Setio Handayani Simanjuntak, Dani Frengki Siswoyo, Taufik Siti Halimah Siti Halimah Siti Hodijah Siti Hodijah Suciana Suciana Suciana, Suciana Sudiro Harsuno Sumargono Suparman Arif Suparmi, Novita Suyatmo Syaiful . Syaiful M Syaiful M. Syaiful M. Tahrir Musthofa Tahrir Musthofa, Tahrir Taruna, Robyan Tata Veronika Taufik Siswoyo Taufiq Indra Setiawan Tia Damayanti Tila Paulina Tiwi Susanti Tontowi Amsia Tontowi Tontowi Tontowi Tontowi Tri Mulyani Tri Mulyani Tri Sela Andani Triaristina, Aprilia Triaristinaa, Aprilia Ucep Saifulloh Ucep Saifulloh, Ucep Umayah, Puji Usmaedi Usmaedi Valensy Rachmedita Valensy Rachmedita Valensy Rachmedita Valensy Rachmedita Wahyu Triana Wati Wakidi Wakidi Wakidi Wakidi Wanda Widya Dahari Wati, Wahyu Triana Windiya Prihandini Yogianto, Agustinus Dani Yunita Susilawati Yusuf Perdana Zahra Qurrotu’aini