Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi bakteri pada depot air minum isi ulang di desa Sukadami Cikarang Selatan terhadap cemaran bakteri escherichia coli dan coliform. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif dengan pendekatan Cross Sectional. Responden dalam penelitian ini adalah pengelola Depot Air Minum Isi Ulang dan populasi didapatkan sebanyak 33 sampel dengan menggunakan Metode Total Sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui uji kelayakan, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian didapatkan bahwa beberapa Depot Air Minum Isi Ulang belum memenuhi ketentuan pada Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia Nomor 651/MPP/Kep/10/2004. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat potensi pencemaran terhadap air minum isi ulang dilihat dari lokasi depot yang dekat dengan sumber penyakit, penanganan terhadap kebersihan dan umur galon, serta perilaku operator yang tidak hygiene.