Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah prototype mengenai kebijakan pemerintah Al-Makmun terkait dakwah dan dampaknya terhadap kemajuan dakwah melalui analisis kategori dengan metode penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini menyelidiki latar belakang kehidupan sosial, budaya, politik, dan peradaban pada masa pemerintahan Al-Makmun. Dalam penelitian ini, dilakukan pendekatan sejarah dengan memanfaatkan sumber data tertulis dari penelitian perpustakaan, yang kemudian dianalisis secara kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan beberapa kebijakan pemerintah Al-Makmun tentang dakwah yang dapat diklasifikasikan ke dalam bidang politik, ekonomi, budaya, dan pendidikan. Selain itu, kontribusinya terhadap kemajuan dakwah meliputi kemajuan ilmu pengetahuan dengan didirikannya Bayt al Hikmah sebagai pusat penerjemahan dan penelitian yang menjadi akademi besar, pengembangan dakwah melalui diskusi, perkembangan pemikiran Islam, dan pandangan yang menghargai ilmu pengetahuan. Al-Makmun juga memberikan kebebasan berpikir bagi rakyatnya dalam beragama dan memperoleh haknya dalam berbagai bidang seperti aqidah, ibadah, filsafat, dan ilmu pengetahuan. Semua ini telah berkontribusi positif terhadap kemajuan dakwah pada masa pemerintahan Al-Makmun.