Claim Missing Document
Check
Articles

KAPASITAS SAMBUNGAN BAMBU MENGGUNAKAN BAUT DENGAN VARIASI UKURAN KLEM PLASTIK SERAT : The Utilization of Pumice Powder and Rice Husk Ash as a Substitute for Portland Cement Aryani Rofaida; I Wayan Sugiartha; Pathurahman Pathurahman; Desi Widianty; Adinda Putri Nevintya
Spektrum Sipil Vol 11 No 1 (2024): SPEKTRUM SIPIL
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/spektrum.v11i1.342

Abstract

Bambu sebagai bahan konstruksi masih terbatas karena bambu memiliki kuat geser sejajar serat yang lemah, apabila bambu disambung menggunakan alat sambung baut, paku atau pasak akan mudah pecah. Salah satu alternatif untuk meningkatkan sambungan bambu adalah dengan menambahkan klem dan plat buhul kayu. Pengaruh variasi ukuran klem kayu terhadap kekuatan sambungan bambu telah dilakukan sebelumnya. Namun, harga kayu relatif lebih mahal, sehigga diperlukan bahan pengganti dengan harga yang lebih murah dan memiliki kualitas yang tidak jauh berbeda. Papan partikel berbahan serat bambu dan plastik PET dapat menjadi alternatif pengganti klem kayu. Adapun tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui bagaimana pengaruh variasi ukuran klem plastik serat terhadap kekuatan sambungan bambu. Penelitian ini menggunakan bambu Galah, klem plastik serat, dan plat buhul yang disambung menggunakan baut berdiameter 12 mm dan dikencangkan menggunakan torsimeter dengan kekencangan 0,8 kgf atau setara dengan gaya pengencangan 2830 N. Dibuat 3 variasi ukuran klem, yaitu 90◦, 100◦, dan 110◦ serta 1 variasi tanpa klem sebagai pembanding, tiap variasi terdiri dari 3 benda uji. Selanjutnya benda uji sambungan bambu diuji menggunakan bantuan loading frame dan diberi beban secara bertahap menggunakan hydraulic jack hingga sambungan mengalami kegagalan. Hasil pengujian menunjukkan kuat tarik rata-rata sambungan bambu dengan variasi ukuran klem 90◦, 100◦, 110◦ dan tanpa klem sebesar 10,72 MPa, 11,08 MPa, 10,01 MPa dan 8,75 MPa. Kekuatan tarik yang paling optimal terdapat pada sambungan bambu dengan variasi ukuran klem 100◦ dengan peningkatan kekuatan yang tidak terlalu signifikan, yaitu sebesar 26,63%. Sambungan bambu dengan klem plastik serat mampu menghasilkan kekuatan sambungan yang setara dengan sambungan bambu dengan klem kayu.
REVIEW KINERJA BANGUNAN FRESH MARKET SENGGIGI BERDASARKAN PERATURAN KETAHANAN GEMPA NASIONAL: Review of Sengigi Fresh Market Building Performance According to Current National Seismic Code Ni Nyoman Kencanawati; Suryawan Murtiadi; I Made Adi S; Pathurahman Pathurahman; Desi Widianty
Spektrum Sipil Vol 11 No 1 (2024): SPEKTRUM SIPIL
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/spektrum.v11i1.344

Abstract

Bangunan-bangunan yang dirancang dengan peraturan ketahanan terhadap gempa lama memerlukan kajian kinerja lebih lanjut setelah dikeluarkannya pedoman yang baru. Peraturan ketahanan gempa saat ini di Indonesia yaitu SNI 1726-2019 menunjukkan nilai parameter percepatan gempa yang lebih tinggi dibeberapa daerah di Indonesia bila dibandingkan dengan peraturan gempa sebelumnya yaitu SNI 1726-2012. Terlebih untuk Pulau Lombok mengalami serangkaian di Tahun 2018. Salah satu bangunan yang terdampak adalah Gedung Fresh Market Senggigi, Lombok. Bangunan tersebut dikonstruksi ulang setelah gempa, namun masih memakai peraturan yang lama sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan struktur Gedung Fresh Market Senggigi sesuai pedoman ketahanan gempa saat ini. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan menggunakan software. Kinerja bangunan di analisis dengan metode pushover berdasarkan metode FEMA 356 dan ATC 40. Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa struktur gedung mencapai gaya geser dasar terbesar yang dianalisis berdasarkan untuk SNI 1726-2019 dengan metode FEMA 356. Baik ketika struktur diberikan beban gempa berdasarkan peraturan gempa lama dan baru, gedung menunjukkan kinerja Immediate Occupancy (IO) dimana kekuatan dan kekakuannya hampir sama dengan kondisi sebelum gempa. Dengan demikian kinerja gedung berdasarkan SNI 1726-2019 masih dalam kondisi aman.
Sosialisasi Bahaya Pelanggaran Aturan Lalulintas Dalam Upaya Mengurangi Tingkat Kecelakaan di SMAN 7 Mataram Desi Widianty; Hasyim; Ratna Yuniarti; Fera Fitri Salsabila; Achmad Fajar Narotama Sarjan
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 6 No 4 (2023): Oktober-Desember 2023
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v6i4.6194

Abstract

Penyebab terjadinya kecelakaan lalulintas tertinggi adalah faktor manusia diikuti oleh faktor lain karena kendaraan, dan prasarana dan lingkungan. Sedangkan korban kecelakaan lalulintas tertinggi berusia 16-30 tahun, rentang usia yang masih memiliki sifat keegoisan yang tinggi. Faktor manusia (human error) disebabkan kecerobohan pengguna jalan, kurangnya pemahaman pengguna jalan terhadap teknik berkendara, etika berlalu lintas dan minimnya kesadaran pengguna jalan terhadap keselamatan berlalu lintas. Salah satu metode untuk meningkatkan kesadaran dan budaya keselamatan jalan adalah dengan memberikan pendidikan akan pentingnya mematuhi aturan-aturan berlalulintas. Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di SMAN 7 Mataram Nusa Tenggara Barat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada siswa/pelajar mengenai pentingnya pendidikan keselamatan di jalan untuk membentuk pola pikir dan karakter sehingga diharapkan mereka menjadi disiplin dalam berlalulintas serta tingkat kecelakaan dapat diminimalisir. Kegiatan sosialisasi dilakukan dengan memberikan penyuluhan disertai dengan menunjukkan foto dan pemutaran video serta dikenalkan secara langsung beberapa peralatan pengatur lalu lintas. Evaluasi terhadap hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta sangat antusias mengikuti kegiatan. Siswa tidak hanya mengerti tapi juga memahami materi yang diberikan, karena mereka menyadari bahwa kegiatan sosialisasi ini sangat bermanfaat bagi keselamatan diri sendiri maupun orang lain.
Tempat Sampah Berbahan Dasar Bambu Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Hidup Bersih Dan Sehat Masyarakat Di Desa Kuripan Utara, Kecamatan Kuripan, Lombok Barat Rohani; I Dewa Made Alit Karyawan; Hasyim; I Wayan Suteja; Ratna Yuniarti; Desi Widianty; Salehudin; Humairo Saidah; Fera Fitri Salsabila; I Dewa Gede Jaya Negara
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 7 No 1 (2024): Januari - Maret
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v7i1.7631

Abstract

Kurangnya tempat pembuangan sampah di Desa Kuripan Utara menjadi salah satu penyebab mengapa sampah masih merupakan masalah yang sulit teratasi. Sampah masih menjadi salah satu masalah utama yang ada di Desa Kuripan Utara, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Lombok Barat. Di desa ini banyak sampah yang ditemukan di sungai, selokan, serta di kebun warga, terkadang juga di halaman rumah warga yang kurang kesadaran pentingnya kebersihan dan kesehatan, sehingga sampah dapat mencemari lingkungan sekitar. Hal tersebut terjadi karena kurangnya sarana tempat pembuangan sampah di desa ini. Sehingga perlu dilakukan pengabdian tentang pembuatan tempat sampah berbahan dasar bambu sebagai penguatan budaya hidup bersih dan sehat masyarakat. Pohon bambu yang ditanam oleh warga desa ini juga cukup banyak, sehingga sangat tepat sekali jika bambu ini dijadikan tempat sampah sehingga bernilai ekonomis. Pelaksanaan program pengabdian dilaksanakan di Desa Kuripan Utara, Kecamatan Kuripan kabupaten Lombok Barat dan dilaksanakan dalam 4 tahap yaitu persiapan, penyuluhan, pelaksanaan pembuatan dan distribusi. Edukasi mengenai dampak buruk dari pembuangan sampah sembarangan, bersama dengan pemberian solusi berupa pembuatan tempat sampah yang sesuai, memberikan kontribusi positif dalam merubah perilaku masyarakat.
Sosialisasi Pengolahan Sampah Organik Menjadi Pupuk Kompos di Desa Jelantik Kabupaten Lombok Tengah Humairo Saidah; Ida Ayu Oka Suwati Sideman; Muh. Bagus Budianto; Desi Widianty; Hasyim; Dewa Made Alit Karyawan; I Dewa Gede Jaya Negara; Ni Made Seniari
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 7 No 2 (2024): April-Juni
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v7i2.7775

Abstract

Jelantik Village faces environmental problems, especially waste generation from agricultural and household activities. The main livelihood of the people of Jelantik Village is livestock and farming. Because farming is the main livelihood, the people of Jelantik Village really need fertilizer for their agricultural needs, so it is very profitable if they are able to process organic waste into fertilizer. However, the people of Jelantik do not yet understand how to use waste to make fertilizer. This activity aims to help the people of Jelantik Village understand how to process waste, especially organic waste from agriculture, livestock, the tofu and tempeh industry, and household waste, into useful compost. The socialization was carried out using counselling methods and the direct practice of making compost using straw and an EM4 activator. The counselling was attended by at least 25 participants in a warm atmosphere and without any difficulties. The team has been able to share knowledge with the Jelantik Village community about the principles and stages of making proper compost fertilizer, so it is hoped that this can reduce the waste problem while producing quality compost fertilizer.
Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Digitalisasi Marketing Sebagai Media Promosi Kerajinan Di Desa Pendem Kecamatan Janaperia Hasyim; Rohani; IDewa MadeAlitKaryawan; IWayan Suteja; I Dewa Gede Jaya Negara; MadeMahendra; Salehudin; I Wayan Yasa; Fera Fitri Salsabila; IAO Suwati Sideman; Desi Widianty
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 7 No 2 (2024): April-Juni
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v7i2.7839

Abstract

Pelaksanaan pengabdianbertujuan untuk menumbuhkan rasa empati terhadap berbagai permasalahan yang ada dilingkungan Masyarakat dan juga mewujudkan salah satu implementasi Tridharma perguruan tinggi yaitu berupa pemberdayaan Masyarakat. Desa Pendem merupakan salah satu desa dari 12 wilayah yang ada pada Kecamatan Janapria Kabupaten Lombok Tengah. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang optimalisasi promosi kerajinan melalui pemanfaatan Digitalisasi Marketing guna untuk membantu pemerintah dan masyarakat setempat untuk mengembangkan UMKM untuk menopang ekonomi masyarakat Desa, serta menjawab masalah isu social ekonomi di wilayah tersebut. Metode dalam pelaksanaan kegiatan meliputi (1) persiapan pembekalan dan penyusunan proposal, (2) perencanaan meliputi kegiatan perancangan prototype E-Katalog dan pembuatan road map kegiatan, (3) tahap dilaksanakan program sosialisasi tentang pemanfaatan media platform digital sebagai sarana penjualan kerajinan, sehingga dalam pemasaran kerajinan jangkauannya akan lebih luas dan bisa di akses oleh orang luar dikarenakan menggunakan media online dalam pemasaran.
Pemanfaatan Limbah Keramik sebagai Pengganti Agregat Halus Pada Campuran Laston AC-BC Widianty, Desi; Alit Karyawan, I Dewa Made; Rohani, Rohani; Yuniarti, Ratna; Salsabila, Fera Fitri
Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan Vol 8 No 1 (2024): Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan
Publisher : Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jrsl.v8i1.43606

Abstract

The continuous development of artificial aggregates aims to address the limitations of natural aggregates. The increase in ceramic waste can have a negative impact on the environment. It is hoped that research using ceramic waste as an alternative aggregate can overcome the limitations of natural aggregates while reducing environmental pollution. This research focuses on assessing the volumetric and mechanical characteristics of Laston AC-BC mixtures, replacing natural fine aggregate with ceramic waste. Additionally, to determine the percentage of ceramic fine aggregates that meets the performance of the laston AC-BC mixture. Utilizing ceramic waste, 60/70 pen asphalt with 6% KAO, coarse aggregate, fine aggregate, and fly ash, the ceramic pieces are processed to meet standard particle sizes. The laston AC-BC mixture was designed with varying ceramic fine aggregate proportions of 0%, 25%, 50%, 75%, and 100%. Results indicate that ceramic fine aggregate effectively replaces natural fine aggregate up to a maximum of 55.45%, impacting VMA and VIM positively. Conversely, the voids filled with asphalt decrease as the percentage of ceramic fine aggregates used increases. The VIM value still meets Bina Marga requirements up to 55.45% use and the VFB value up to 60.6% ceramic fine aggregate. The Laston AC-BC mixture using fine ceramic aggregate can reduce the stability and flow value, although it still meets Bina Marga requirements but potentially reducing load-bearing capacity. ABSTRAK Pembuatan agregat buatan ataupun memanfaatkan bahan lain sebagai pengganti atau substitusi agregat alam terus berkembang untuk pemenuhan kebutuhan agregat atas keterbatasan sumber daya alam. Limbah keramik selama ini hanya dimanfaatkan sebagai timbunan, jika dibiarkan dan tidak dimanfaatkan kembali akan berakibat mengotori lingkungan. Pemanfaatan limbah keramik sebagai agregat alternatif diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik volumetrik dan mekanis campuran laston AC-BC dengan mengganti agregat halus alam dengan agregat halus keramik. Selain itu juga untuk mengetahui prosentase limbah keramik sebagai agregat halus yang memenuhi kinerja campuran beraspal AC-BC. Bahan terdiri dari limbah keramik, aspal pen 60/70 dengan KAO 6%, agregat (kasar, halus dan filler abu batu). Potongan keramik terlebih dahulu dipecahkan dan dihaluskan hingga memenuhi standar diameter butir agregat halus. Campuran laston AC-BC dirancang menggunakan lima variasi agregat halus keramik yaitu 0, 25, 50,75 dan 100%. Hasil analisis diperoleh bahwa agregat halus keramik bisa menggantikan agregat halus alam sampai prosentase maksimum 55,45%. Semakin banyak agregat halus keramik yang digunakan dapat meningkatkan rongga antar agregat dan rongga dalam campuran laston AC-BC. Sebaliknya rongga yang terisi oleh aspal mengalami penurunan seiring meningkatnya prosentase agregat halus keramik yang dipakai. Nilai VIM yang masih memenuhi persyaratan Bina Marga sampai penggunaan 55,45% dan nilai VFB sampai 60,6% agregat halus keramik. Selain itu Campuran laston AC-BC yang menggunakan agregat halus keramik dapat menurunkan nilai stabilitas dan flow campuran, walaupun masih memenuhi persyaratan Bina Marga tapi nilai tersebut cenderung membuat kemampuan campuran menahan beban semakin rendah berkurang.
KARAKTERISTIK ALIRAN BERDASARKAN ANGKA REYNOLDS (Re) DAN KOEFISIEN GESEKAN (f) SISTEM JARINGAN IRIGASI TETES PVC BERTINGKAT : Flow Characteristics Based on Reynolds Number (Re) and Friction Coefficient (f) Multi-Story PVC Drip Irrigation Network SystemMulti-Story PVC Drip Irrigation Network System Jaya Negara, I Dewa Gede; Widianty, Desi; Saidah, Humairo; Supriyadi, Anid; Suyasa, I K Agus
Spektrum Sipil Vol 11 No 2 (2024): SPEKTRUM SIPIL
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/spektrum.v11i2.348

Abstract

Jaringan irigasi tetes telah banyak digunakan dalam pertanian di Indonesia terutama untuk irigasi di lahan dengan tanaman hortikultura telah terbukti menguntungkan, akan tetapi dalam aplikasi penggunaan system irigasi tersebut untuk pertanian di lingkungan perumahan yang sempit masih diperlukan pengkajian yang lebih spesifik. Studi ini bertujuan untuk mengetahui besarnya angka Reynolds (Re) dan koefisien gesekan pipa (f) yang terjadi pada jaringan pipa distribusi irigasi tetes karena diperkirakan sangat berpengaruh pada aliran irigasi tetes. Uji dilakukan pada 4 variasi muka air tandon dengan data hasil uji yang diperlukan berupa data debit aliran (Q) dan distribusi aliran dari jaringan tiap level jaringan. Hasil studi menunjukkan bahwa Q akan semakin meningkat jika permukaan air di tangki semakin dinaikan, dan debit aliran terbesar diperoleh pada jaringan irigasi di lantai paling bawah. Besar Q pada muka air tangki variasi 4 diperoleh besarnya untuk Q1 = 99,68 cm3/detik, Q2 = 99,22 cm3/detik, Q3 = 93,21 cm3/detik dan Q4 = 66,68 cm3/detik. Besarnya angka Reynolds (Re) aliran yang diperoleh pada lantai 1berkisaran 12.292 – 10.888, pada lantai 2 diperoleh Re2 sebesar 12.495 – 11.477, pada lantai 3 diperoleh Re3 sebesar 12.695 – 12.037 dan Re4 sebesar 12.892-12.572. Jadi pada dimensi pipa yang tetap diperoleh nilai Re yang dihasilkan akan semakin besar jika debitnya ditingkatkan, sedangkan kisaran nilai koefisien gesekan (f) diperoleh sekitar 0,029 sampai 0,031 untuk semua tingkat jaringan irigasi.
SOSIALISASI KESELAMATAN BERLALU LINTAS KEPADA PELAJAR SEBAGAI UPAYA MENGURANGI ANGKA KEJADIAN KECELAKAAN PADA TAHUN 2024 salsabila, fera fitri; Mahendra, Made; Widianty, Desi; Fajrin, Jauhar; Sarjan, Achmad Fajar Narotama; Dewi, Meilinda Kemala; SEPTIYAN, ARSY
Jurnal Pepadu Vol 5 No 3 (2024): Jurnal PEPADU
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/pepadu.v5i3.5866

Abstract

Tahap perkembangan remaja pada siswa SMA/SMK membawa pengaruh pada pengelolaan emosi yang berdampak terhadap perilaku berlalu lintas. Untuk meningkatkan kesadaran serta mengurangi resiko kecelakaan berlalu lintas pada usia remaja, diperlukan pendidikan keselamatan berlalu lintas berupa kegiatan sosialisasi keselamatan berlalu lintas. Kegiatan sosialisasi dilaksanakan di SMKN 1 Mataram dengan kondisi lalu lintasnya yang cukup padat. Kegiatan sosialisasi diawali dengan pretest untuk mengetahui tingkat pengetahuan siswa terhadap keselamatan berlalu lintas. Kemudian pemaparan materi yang disampaikan oleh Ditlantas Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, Dinas Perhubungan Provinsi Nusa Tenggara Barat dan dosen/civitas akademik Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram. Setelah itu, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan kuis untuk menguji serta memperdalam pengetahuan siswa terhadap topik yang disampaikan dengan cara yang interaktif. Kegiatan sosialisasi ditutup dengan penyerahan simbolis alat keselamatan jalan kepada Kepala SMKN 1 Mataram untuk demontrasi nyata penggunaan alat keselamatan jalan di lingkungan SMKN 1 Mataram. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa para siswa telah mendapatkan pemahaman mengenai keselamatan berlalu lintas di jalan.
Pengembangan Literasi Energi Terbarukan Melalui Edukasi Teknologi PLTS pada Siswa MTS Negeri 1 Mataram Sultan, Sultan; Muljono, Agung B; Nrartha, I Made Ari; Yadnya, Made Sutha; Ginarsa, I Made; Sasongko, Sudi Maryanto Al; Widianty, Desi
Jurnal Gema Ngabdi Vol. 6 No. 3 (2024): JURNAL GEMA NGABDI
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jgn.v6i3.509

Abstract

Renewable energy knowledge continues to be implemented by the University of Mataram. Community service activities, especially segmentation of the younger generation, are concentrated in Madrasah Tsanawiyah (MTs). This activity plays an important role in increasing the awareness of the younger generation about sustainable energy and environmentally friendly technology. The community service carried out at MTs Negeri 1 Mataram aims to increase students' understanding of renewable energy, especially solar energy, through interactive socialization and education activities. The evaluation of the results of the activity using pre-test and post-test showed a significant increase in student knowledge. The average pre-test score of 68.20 increased to 85.75 after participating in the education program, reflecting the effectiveness of the approach used. These results confirm the importance of integrating materials on renewable energy in the school curriculum, so that students can understand and actively contribute to maintaining environmental sustainability in the future.
Co-Authors Achmad Fajar Narotama Sarjan Achmad Fajar Narotama Sarjan Adelia Okta Shavira Adinda Putri Nevintya Agung Budi Muljono Agung Prabowo Agustono Setiawan Akbar, Dzofir Akbar, Rifki Akmaluddin Akmaluddin annah, Sifa’ul J Ardhya Puspita Sari Aryani Rofaida Aryani Rofaida A’zom, As’ad Humam Baiq Anggun Lola Santi baiq ridha rahayu Baiq Sulistia Furwati Budianto, Muh Bagus Dewa Made Alit Karyawan Dewi Sri Andayani Dewi, Meilinda Kemala Didi Supriyadi Agustawijaya Dwi Ari, Utami Avista Ery setiawan Fahmi Jafari Fathmah Mahmud Febriana, Arlin Fera Fitri Salsabila Fera Fitri Salsabila Fera Fitri Salsabila Fitria Aprillah Nardi Hariyadi, Hariyadi Harjian, Muhammad Rivaldi Hasyim Hasyim Hasyim hasyim, hasyim Hasyim, Hasyim Humairoh Saidah I Dewa Gede Jaya Negara I Dewa Jayanegara I Made Adi S I Made Ari Nrartha I Made Ginarsa I Wayan Sugiartha I Wayan Suteja I Wayan Yasa I Wayan Yasa, I Wayan IAO Suwati Sideman Ida Ayu Oka Suwati Sideman IDewa MadeAlitKaryawan IDM Alit Karyawan irma arrifa fatma Ismail Hoesain Muchtaranda IWayan Suteja Jannah, Riadatul Jauhar Fajrin, Jauhar Jaya Negara, I Dewa Gede Junita Elsamayori Karyawan, I Dewa Made Alit Lalu Budi Rahmanda Lalu Muhammad Wisnu Wardhana Lega Andi Saputra Lia Aprianingsih Lina Damayanti Made Mahendra Made Mahendra Made Sutha Yadnya MadeMahendra Mahendra, Made Mariani, Putri Ainun Mawaddah Mawaddah Miko Eniarti Moh Mahli Mudji Wahyudi Mudji Wahyudi Mudji Wahyudi Muh. Bagus Budianto Muhammad Aribillah Muhammad Ismail Mulijono, Agung Budi Muljono, Agung B Nabila, Dewi Alya Ngudiyono Ngudiyono Ni Made Seniari Ni Nyoman Kencanawati Pathurahman Pathurahman Ratna Yuniarti Ratna Yuniarti Ratna Yuniarti Ratna Yuniarti Ratna Yuniarti Ratna Yuniarti Ratna Yuniati Rizki Mikroji Pratama Rohani Rohani Rohani Rohani Rohani Rohani Rusdianto Rusdianto Salehudin Salehudin Salehudin Salsabila, Fera Fitri Sari, Nukta Indah Permata Sasongko, Sudi Maryanto Al Septiyan , Arsy SEPTIYAN, ARSY Shofia Rawiana Shofia Rawiana Shofia Rawiana Sugiartha, I Wayan sultan Sultan . Sultan Sultan Sultan Sultan Suparjo Suparjo Suparjo SUPRIYADI, ANID Suryawan Murtiadi Suyasa, I K Agus Tri Sulistyowati Tuti Anggraini Ulia, Ratu