Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat

Edukasi Stunting dan PBHS dalam Upaya Pengenalan dan Pencegahan Dini Stunting di SMP 1 Darul Falah Cihampelas Kabupaten Bandung Barat Theresia Eriyani; Maria Komariah
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v5i2.8291

Abstract

Stunting merupakan masalah gizi utama yang masih dialami oleh balita di Indonesia khususnya di Wilayah Provinsi Jawa Barat. Desa Cihampelas merupakan wilayah dengan penduduk terpadat di Kecamatan Cihampelas Kabupaten Bandung Barat dengan jumlah kasus balita stunting tertinggi pada tahun 2022. Hasil survey awal menunjukkan bahwa pelajar di wilayah tersebut masih memiliki pengetahuan yang kurang mengenai stunting dan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Maka dari itu, kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan pemahaman siswa melalui edukasi kesehatan mengenai stunting dan upaya pencegahannya yaitu melalui PHBS. Kegiatan edukasi kesehatan ini disampaikan kepada 77 orang sasaran pengabdian yang merupakan siswi kelas 9 SMP 1 Darul Falah Cihampelas menggunakan metode ceramah atau lecture yang dilanjutkan dengan agenda diskusi dan tanya jawab. Kegiatan edukasi kesehatan mengenai stunting dan PHBS telah terlaksana pada 19 Januari 2023 dan diikuti oleh 77 pelajar perempuan. Evaluasi kegiatan edukasi kesehatan ini dilakukan menggunakan 10 pertanyaan dalam bentuk pretest dan posttest yang dibuat berdasarkan indikator PHBS dalam PIS-PK (Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga). Seluruh peserta tampak tertarik mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan aktif berpartisipasi dalam diskusi dan tanya jawab serta mampu menjawab pertanyaan posttest dengan tepat. Kegiatan edukasi kesehatan mengenai stunting dan PHBS yang telah diselenggarakan mampu meningkatkan pengetahuan siswa sebagai upaya pencegahan dini stunting. Upaya berkelanjutan dengan edukasi kesehatan yang dilaksanakan secara rutin oleh instansi pendidikan meliputi SMP, MI, MA, SMA/K dan penyediaan fasilitas yang memadai oleh perangkat desa setempat disarankan untuk mendukung optimalisasi program pemerintah dalam rangka menurunkan prevalensi stunting nasional.Stunting was still a major nutritional problem experienced by toddlers in Indonesia, especially in the Province of West Java. Cihampelas Village is the most densely populated area in Cihampelas District, West Bandung Regency, which has the highest number of stunting under-five cases in 2022. Initial survey results show that students in the area still have inadequate knowledge regarding stunting and a Clean and Healthy Lifestyle (PHBS). Therefore, this community service activity aims to increase students' understanding through health education regarding stunting and prevention efforts, namely through PHBS. This health education activity was delivered to 77 target people who were grade 9 students of SMP 1 Darul Falah Cihampelas using the lecture method followed by a discussion and question and answer session. Health education activities regarding stunting and PHBS were carried out on 19th January 2023 and were attended by 77 female students. This health education program was evaluated using ten questions in the form of a pretest and posttest based on indicators of a PHBS in the PIS-PK Program (Healthy Indonesia Program with a Family Approach). All participants seemed interested in participating in the whole series of activities by actively participating in discussions and questions and answers and being able to answer posttest questions correctly. Health education activities regarding stunting and PHBS that have been held can increase student knowledge to prevent early stunting. Continuous efforts with health education carried out regularly by educational institutions, including SMP, MI, MA, and SMA/K and the provision of adequate facilities by local village officials are suggested to support the optimization of government programs to reduce the national prevalence of stunting. 
Co-Authors Aat Sriati Ahmad Yamin AI MARDHIYAH, AI Aini, Astri Mufti Aisha Chaerani Murti Ati Surya Mediawati Ayudiapala, Deysa Bambang Aditya Nugraha Dadang Purnama Devi Nurrahmawati Devi Nurrahmawati Devi Nurrahmawati Dewanti Widya Astari Dinda Sari Agustina Dyah Setyorini Dyah Setyorini Efri Widianti Ema Arum Rukmasari Ermiati Ermiati Firman Sugiharto Fita Rizkiyani Fita Rizkiyani Gihon Jessi Novita Hendrawati Hendrawati Henny Suzana Mediani Henny Yulianita Hesti Platini Indra Maulana Indra Maulana Indra Maulana Indra Maulana Indra Maulana Indra Maulana Indra Maulana, Indra Irman Somantri Ismanto Manik Iwan Shalahuddin Iyus Yosep Karwati, Karwati Khoirunnisa, Fadila Kosim Kosim Laili Rahayuwati Lia Sari Lilis Mamuroh Lilis Mamuroh Mahali, Nia Ainun Nadina Maria Komariah Maria komariah Meisha Nurlianti Hidayat Mela Yulianti Melliany Safitrie Mulya, Adelse Prima Murti, Aisha Chaerani Nenden Nur Asriyani Maryam Neng Della Monika Nintyas, Felantina Restyar Nita Fitria Nita Fitria Novia Rahmawati Nur Oktavia Hidayati Nur Oktavia Hidayati Ofni Stephany Lumban Raja Priladani , Dhea Shobriana Purnama, Anita Putri, Hani Amelia Qurhadzam, Muhammad Galiem Rahma Elfa Aulia Regita Suryadi, Yasmina Dwi Ristina Mirwanti Ristina Mirwanti, Ristina Riyanti Riyanti Rohmahalia M Noor Rohmahalia M Noor Rotua, Hana Pritika Rukmasari, Ema Salsabila, Yosalia Mahirah Sandra Pebrianti Sandra Pebrianti Sari, Citra Windani Mambang Sena Yudipaty Siti Nur Fatimah Solihin, Yasmin Salsabila Sri Hendrawati Sugiharto, Firman Sukmawati Sukmawati Sumarna, Umar Taty Hernawaty Toharudin Toharudin Udin Rosidin Umar Sumarna Umar Sumarna Windy Rakhmawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati Witdiawati, Witdiawati Yanti Hermayanti Yudianto, Kurniawan Yulianita, Henny