Peran sendi lutut sangat penting terhadap stabilitas dari tubuh saat melakukan aktivitas, maka besar kemungkinan akan sering mengalami cedera. Salah satu cedera yang paling sering terjadi di area sendi lutut yaitu pada Anterior Cruciate Ligament (ACL). Cedera pada ACL ini paling sering terjadi pada beberapa cabang olahraga yaitu seperti sepak bola dan basket. Terdapat dua macam prosedur dalam penanganan cedera ACL yaitu rekonstruksi atau konservatif. Tujuan: Untuk mengetahui keefektifan pemberian managemen fisioterapi berupa latihan yang diberikan pada fase 3 pasca rekonstruksi ACL. Hasil dan Pembahasan: Setelah diberikan intervensi fisoterapi selama 4 kali pertemuan didapatkan hasil bahwa meskipun tidak ada peningkatan kekuatan otot pada setiap pertemuan namun terdapat peningkatan endurance pada setiap latihan. Selain itu juga terdapat peningkatan kemampuan fungsional pada akhir pertemuan. Kesimpulan: Management fisioterapi dalam upaya pemulihan terbukti efektif pada kasus pasca rekonstruksi ACL fase 3.