Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu

Kebijakan Moneter Di Indonesia Maulidatul Hasanah; Rini Puji Astuti; Intan Ambarwati; Maryani
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 2 No. 5 (2024): GJMI - MEI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v2i5.430

Abstract

Kebijakan moneter merupakan salah satu komponen penting dalam sistem ekonomi yang kondisinya selalu tidak pasti. Sebelum krisis moneter Asia pada tahun 1997, Indonesia menerapkan kebijakan moneter yang cenderung longgar. Bank Indonesia, sebagai bank sentral negara, lebih fokus pada pertumbuhan ekonomi daripada menjaga stabilitas harga. Saat krisis moneter melanda Asia pada tahun 1997, Indonesia menjadi salah satu negara yang paling terdampak. Bank Indonesia terpaksa mengubah kebijakan moneternya secara drastis untuk mengatasi gejolak ekonomi yang terjadi. Upaya stabilisasi mata uang rupiah dilakukan melalui intervensi pasar valuta asing dan peningkatan suku bunga acuan secara signifikan. Setelah krisis 1997, Indonesia melakukan reformasi sistem keuangan dan moneter untuk memperbaiki ketahanan ekonominya. Bank Indonesia mulai menerapkan kebijakan inflasi targeting dengan fokus utama pada stabilitas harga. Kebijakan kuantitatif juga pernah digunakan di Indonesia dalam kebijakan moneter. Untuk menstabilkan pasar keuangan dan meningkatkan likuiditas sistem perbankan. Pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi adalah tujuan dari kebijakan ini. Untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, bank Indonesia dapat intervensi di pasar valuta asing jika diperlukan. Cadangan devisa yang besar juga memainkan peran penting dalam menjaga ketahanan negara terhadap ancaman internasional. Sejak krisis moneter 1997, kebijakan moneter Indonesia telah mengalami perubahan besar. Fokus dari pertumbuhan ekonomi menuju stabilitas harga dan peningkatan ketahanan ekonomi melalui instrumen kebijakan kuantitatif dan pengaturan nilai tukar dan devisa.
Co-Authors A. Syukri Shaleh Abdul Khoir HS Adi Jaya, Adi Adventa, Alma Ahmad Hasany Ahmad Syamsul Bahri, Ahmad Syamsul Albertus Djoko Lesmono, Albertus Djoko Alex Harijanto Alfiannisa Shafira Aminuyati Ana Andriyani Andini, Alfenda Dwi Angre Yani, Fitri Arroyyani, Risa Arya Yanuar, Fitra Binti Baharuddin, Rasdiana Desi Arum Porwitasari Dian Herni Fidayah Dwi Andreanto, Agung Eci Daryanti, Karlina Endang Setyaningsih Evnaweri Fatiha, Dayang Nur Eza Fitri Novianti Fitriani Wira Kurniawati, Anita Gunawan, Syahrul Hadi Sucipto, Tinoto Handayani, Rif’ati Dina Hikmatul Hasanah Hindun Hudaya, Muhammad Reza I Ketut Mahardika Ibnu Nurrahman, Pandu Idil Adha Ika Khoiriyani Indri, Indri Suci Wardhani Intan Ambarwati Irma Fitria Jannaton Naim Juliansyah Khoirul Hidayat Kholilah, Aulia L. Sihaloho, Maya Lailatul Nuraini M. Kamal Fathoni Martiana Nugraha, Puput Martina Sri Rejeki Hutapea Maulidatul Hasanah Maulidiyatul Jannah, Nella Mutia Sari NASRUDIN Neni Triana Nisa, Umi Khoirun Nopembereni, Eti Dewi Nova Putri Anugrah Nubzatussaniyyah, Nunu Nur Arifah Drajati Nuraini Nurhayati, Pipin Nurlansi Nurmila Nurul hayati Oktavia, Wiwin Page, Susan E. Pauzan Haryono Pidayan Sasnifa Rahmania, Ulya Ghifrani Ramlah Rauzatunnur Reni Barus, Emi Rif’ati Dina Handayani Rini Puji Astuti Riski Febri Yanti Rizqan Khairan Munandar Robiatul Adawiyah Roihan Ramadhan, Muhammad Rosana Elvince Rosita Rozzaq, Ahmad Nur Ruslan Abdul Gani, Ruslan Sahidin Saidah Salih, Martha Adi Samin Batubara Sampuji Saragih, Osi Karina Shofian Bin Ahmad Sholikhah, Nikmatus Siti Khoirotunnisa Siti Nurhidayah Sofiyanti, Ida SRI ASTUTIK Suardi Ritonga, Ahmad Subianto, Pratiwi suparni Supeno Suri Barus, Supian Suryansyah Syarif, Aiman Syukri Saleh Taufik Muhtarom Tessa Nathalia Timiyatun, Endar Ubaidillah Umar Yusuf Umban Adi Jaya Umi, Umi Khoirun Nisa Ummi Suraya Ummil Fadhliyah Soraya Ummil, Ummil Fadhliyah Soraya Upton, Caroline Wahyu Indriyani, Dina Wahyu Wulansari, Rizki Wijaya, Deni Zainal Arifin Zaini Ladista, Aldri