Penyakit keturunan diabaetes (DM) dapat menyerang semua usia. Prevalensi faktor risiko diabetes tipe 2 pada anak usia 5-18 tahun pada tahun 2013 sebanyak 10,8%, mengalami peningkatan menjadi 18,8% pada tahun 2018. Mengatasi dampak DM perlu dilakukan tindakan pemeriksan glukosa darah pada anak remaja. Tujuan penelitian untuk mengetahui glukosa darah pada remaja di MAN Kota Jambi tahun 2023. Disain penelitian ini deskriptif kuantitatif. Penelitian dilakukan di MAN Kota Jambi pada tanggal 1 s.d 30 Juni 2023. Subyek penelitian adalah remaja kelas XI MAN Kota Jambi yang berjumlah 204 orang. Jumlah sampel 67 orang dengan teknik simple random sampling. Hasil penelitian karakteristik dan pemeriksaan gula darah dianalisis secara univariat. Hasil penelitian sebagian (50,7%) responden dengan usia 16 tahun, sebagian besar (58,2%) responden memiliki IMT yang normal, sebanyak (53,7%) responden memiliki kadar gula darah belum pasti DM. Penelitian ini sebagai informasi bagi sekolah mengenai gambaran glukosa darah dan deteksi dini diabetes pada remaja