This Author published in this journals
All Journal International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Jurnal Ilmu Pendidikan Tekno : Jurnal Teknologi Elektro dan Kejuruan Teknologi dan Kejuruan: Jurnal teknologi, Kejuruan dan Pengajarannya Jurnal Pendidikan Vokasi Jurnal Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Jurnal Visi Ilmu Pendidikan Jurnal Pendidikan Sains Journal of Education and Learning (EduLearn) Jurnal Transformatika JUPITER (Jurnal Pendidikan Teknik Elektro) Jurnal Teknologi Elektro Proceeding of the Electrical Engineering Computer Science and Informatics Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Edu Komputika Journal Edcomtech Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan Jurnal Pendidikan (Teori dan Praktik) VOLT : Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik Elektro Jurnal ULTIMA InfoSys Jurnal Nasional Pendidikan Teknik Informatika (JANAPATI) JIPI (Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Informatika) Jurnal Karinov Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan RESEARCH AND DEVELOPMENT JOURNAL OF EDUCATION (RDJE) Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science Letters in Information Technology Education (LITE) Jurnal Abdimas Berdaya : Jurnal Pembelajaran, Pemberdayaan dan Pengabdian Masyarakat Unri Conference Series: Community Engagement Didaktika: Jurnal Kependidikan Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat JP (Jurnal Pendidikan) : Teori dan Praktik Al Basirah Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik Bulletin of Social Informatics Theory and Application Karunia: Jurnal Hasil Pengabdian Masyarakat Indonesia Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat (SINAPMAS) Humanities Horizon Journal Jurnal Pendidikan Teknik Mesin
Claim Missing Document
Check
Articles

PENGEMBANGAN MODEL WEB BASED LEARNING PADA MATA PELAJARAN JARINGAN DASAR PAKET KEAHLIAN TKJ PADA SMKN SE-KOTA MALANG Angga Achmad Cholid; Hakkun Elmunsyah; Syaad Patmanthara
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol.1, No.5, Mei 2016
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.586 KB) | DOI: 10.17977/jp.v1i5.6333

Abstract

A Study of web based learning as a learning resource, whichis a learning activity that utilizes media site (website) which can be accessed through the internet network. This happens also in SMKN Malang, especially on the issue of the basic network of subjects. Basic network is one important part of the package on the Computer and Network Engineering expertise. On this basis, need to be developed web based learning media products that can be accessed through mobile devices and to run as a learning resource that is already created by using web based software that can be accessed using a web browser. This research is based on the model of development of ADDIE implemented five steps, namely analysis, design, development, implementation, and evaluation. Web based learning developed validated by expert content, learning media expert, 32 students in small groups, trials and 128 students tested large groups. The results of the validation material experts declared valid of 86.7%. The results of the validation of the learning media expert declared valid of 99%.Pembelajaran web based learning sebagai sumber belajar, yang merupakan suatu kegiatan pembelajaran yang memanfaatkan media situs (website) yang bisa diakses melalui jaringan internet. Hal ini terjadi juga di SMKN Se Kota Malang, terutama pada masalah mata pelajaran jaringan dasar. Jaringan dasar merupakan salah satu bagian penting pada paket keahlian Teknik Komputer dan Jaringan. Atas dasar ini, perlu dikembangkan produk media web based learning yang dapat diakses melalui perangkat mobile dan untuk menjalankan sebagai sumber belajar yang sudah dibuat dengan menggunakan perangkat lunak berbasis web yang dapat diakses menggunakan web browser. Penelitian ini didasarkan pada model pengembangan ADDIE dilaksanakan lima langkah, yaitu analisis, desain, pengembangan, penerapan, dan evaluasi. Media web based learning yang dikembangkan divalidasi oleh ahli materi, ahli media, 32 siswa uji coba kelompok kecil, dan 128 siswa uji coba kelompok besar. Hasil validasi ahli materi menyatakan valid sebesar 86,7%. Hasil validasi ahli media menyatakan valid sebesar 99%.
HUBUNGAN ANTARA SELF REGULATED LEARNING DAN LOCUS OF CONTROL INTERNAL DENGAN KEMATANGAN VOKASIONAL SISWA SMK Lativa Hartiningtyas; Purnomo Purnomo; Hakkun Elmunsyah
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol.1, No.6, Juni 2016
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.306 KB) | DOI: 10.17977/jp.v1i6.6457

Abstract

This research was held on all students SMK TKJ (computer and network engineering) in Tulungagung district. The purpose of this research was to study the relationship between self regulated learning and internal locus of control as independent variables and vocational maturity as a dependent variables. The population of this research was the whole grade XI program study computer and network engineering in Tulungagung district which amounts to 337 students. The sampling techniques used in this research was the proportionate random sampling. The number of samples in this research was 182 students. This research used a quantitative approach with the kind of research was descriptive correlational. The reserach instruments used questionnaire about self regulated learning, internal locus of control, and vocational maturity with Likert scale which used 4 scales. Analysis data analysis this research used the correlation product moment to observe the relationship between independent variables with dependent variable partially and multiple regression analysis to figure out the relationship between independent variables with dependent variable simultaneously. Based on the data analysis can be observed that the coefficient of correlation between X1 with Y was 0,511 and coefficient of correlation between the variable X2 with Y was 0,576.Penelitian ini dilaksanakan pada SMK TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan) se-Kabupaten Tulungagung. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara self regulated learning dan locus of control internal sebagai variabel bebas (independent) dengan kematangan vokasional sebagai variabel terikat (dependent) pada siswa SMK. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI Paket Keahlian TKJ di Kabupaten Tulungagung yang berjumlah 337 siswa. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah proportionate random sampling. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 182 siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan penelitian deskriptif korelasional. Instrumen yang digunakan berupa angket self regulated learning, locus of control internal, dan kematangan vokasional yang menggunakan skala Likert dengan 4 skala. Analisis data pada penelitian ini menggunakan korelasi product moment untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat secara parsial dan analisis regresi ganda untuk mengetahui hubungan secara simultan antara variabel bebas dan variabel terikat. Berdasarkan analisis data dapat diketahui koefisien korelasi antara X1 dengan Y adalah sebesar 0,511 dan koefisien korelasi antara variabel X2 dengan Y adalah sebesar 0,576.
Perbandingan Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning (PJBL) dan Think Pair Share (TPS) Berbantuan Modul Ajar Terhadap Kemandirian dan Hasil Belajar Rancang Bangun Jaringan Hafizd Rizky Kurniawan; Hakkun Elmunsyah; Muladi Muladi
Jurnal Pendidikan (Teori dan Praktik) Vol 3 No 2 (2018): Volume 3, Nomor 2, September 2018
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jp.v3n2.p80-85

Abstract

Salah  satu faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa adalah penggunaan model pembelajaran terapan yang tidak optimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kemandirian dan hasil belajar Designing Network menggunakan model Project Based Learning dan modul digital seminar Think Pair Share padasiswakelas XI TKJ di SMKN 3 Malang. Metodepenelitianinimenggunakan Quasi Experiment dengan Post-Test Only Design. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi independensi dan ketermapilan, serta pertanyaan postest dalam bentuk pilihan ganda dengan jumlah 34 pertanyaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan dalam kemandirian siswa dengan nilai signifikansi Sig. (2-tailed) = 0,003. Namun, tidak ada perbedaan  yang signifikan dalam hasil belajar dari domain pengetahuan Sig. (2-tailed) = 0,577 dan Sig keterampilan siswa. (2-tailed) = 0,431.AbstractOne of the factors causing low student learning outcomes is the use of applied learning model is not optimal. The purpose of this research is to know the difference of self-reliance and learning result of Designing Network using model of Project Based Learning and Think Pair Share digital seminar module in student class XI TKJ in SMKN 3 Malang. This research method uses Quasi Experiment with Post-Test Only Design. The instrument used is the observation sheet of independence and ketermapilan, as well as posttest questions in the form of multiple choice with the number 34 questions. The results showed that there was a significant difference in student self-reliance with significance value of Sig. (2-tailed) = 0.003. However, there is no significant difference in the learning outcomes of the Sig knowledge domain. (2-tailed) = 0.577 and Sig student skills. (2-tailed) = 0.43.
Pengembangan trainer robot line follower dan revitalisasi pembelajaran abad 21 menuju era society 5.0 di SMK Negeri 1 Kras Kediri Sujito Sujito; Siti Sendari; Hakkun Elmunsyah; Mahfud Jiono; Rindi Santika Agustin; Muhammad Tahfidlul Azmi
Unri Conference Series: Community Engagement Vol 3 (2021): Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/unricsce.3.680-683

Abstract

To support industrial development in the era of super-smart society 5.0, the State Vocational High School 1 Kras Kediri seeks to produce competent graduates by applying a teaching model that has a constructive paradigm, involves the active role of students, and prioritizes practicum. It is intended that SMK graduates can compete in the 21st-century industry. The problem of schools today is the lack of complete learning support equipment. So that learning is less effective. On the other hand, the implementation of learning is still dominated by a teacher-oriented learning system. So to support the Computer Network Engineering skill competency program in basic programming subjects, a Line Follower Robot Trainer was developed. The Line Follower Robot Trainer that has been made has sophisticated specifications using an ESP32 microcontroller processor. In addition, 21st-century learning revitalization workshops were also conducted which were attended by teachers of SMK Negeri 1 Kras Kediri to strengthen the 21st-century learning paradigm based on students (student-oriented learning). In general, the results of the community service program that have been implemented can overcome the problems faced by SMK Negeri 1 Kras, the Computer Engineering expertise program in programming subjects.
Design and Fabrication of LC-Oscillator Tool Kits Based Op-Amp for Engineering Education Purpose Syifaul Fuada; Hakkun Elmunsyah; Suwasono Suwasono
Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science Vol 1, No 1: January 2016
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijeecs.v1.i1.pp88-100

Abstract

In this paper, a proposed design, fabrication and testing of sine wave oscillator “LC” type (Hartley and Colpitts oscillator) has been performed using five approaches. The first approach proposed design is done theoretically using the basic theorems used to generate oscillations, such as the condition of oscillation criteria and determine the values of capacitor (C) and inductor (L) component, Secondly it is done using simulation technique (LTSpice IV), Thirdly the simulated design is implemented practically using IC OP-AMP 741 with passive elements such as resistors, capacitors and inductors by oscilloscope and frequency generator. Fourthly design the Hartley and colpitts tool kit by 2-D and 3-D, layouting the circuit by Eagle PCB design software then package into tool box which integrated each other. Finaly, the LC-oscillator tool kit was tested such as resistor, capasitor and inductor module and write the result into tables (for jobsheet data).
Perbandingan Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning (PJBL) dan Think Pair Share (TPS) Berbantuan Modul Ajar Terhadap Kemandirian dan Hasil Belajar Rancang Bangun Jaringan Hafizd Rizky Kurniawan; Hakkun Elmunsyah; Muladi Muladi
Jurnal Pendidikan (Teori dan Praktik) Vol 3 No 2 (2018): Volume 3, Nomor 2, September 2018
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (70.491 KB) | DOI: 10.26740/jp.v3n2.p80-85

Abstract

Salah  satu faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa adalah penggunaan model pembelajaran terapan yang tidak optimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kemandirian dan hasil belajar Designing Network menggunakan model Project Based Learning dan modul digital seminar Think Pair Share padasiswakelas XI TKJ di SMKN 3 Malang. Metodepenelitianinimenggunakan Quasi Experiment dengan Post-Test Only Design. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi independensi dan ketermapilan, serta pertanyaan postest dalam bentuk pilihan ganda dengan jumlah 34 pertanyaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan dalam kemandirian siswa dengan nilai signifikansi Sig. (2-tailed) = 0,003. Namun, tidak ada perbedaan  yang signifikan dalam hasil belajar dari domain pengetahuan Sig. (2-tailed) = 0,577 dan Sig keterampilan siswa. (2-tailed) = 0,431.AbstractOne of the factors causing low student learning outcomes is the use of applied learning model is not optimal. The purpose of this research is to know the difference of self-reliance and learning result of Designing Network using model of Project Based Learning and Think Pair Share digital seminar module in student class XI TKJ in SMKN 3 Malang. This research method uses Quasi Experiment with Post-Test Only Design. The instrument used is the observation sheet of independence and ketermapilan, as well as posttest questions in the form of multiple choice with the number 34 questions. The results showed that there was a significant difference in student self-reliance with significance value of Sig. (2-tailed) = 0.003. However, there is no significant difference in the learning outcomes of the Sig knowledge domain. (2-tailed) = 0.577 and Sig student skills. (2-tailed) = 0.43.
Pelatihan Mikrotik Untuk Peningkatan Kompetensi Administrasi Jaringan Komputer Untuk Persiapan Sertifikasi MTCNA Bagi Guru Dan Siswa SMKN 10 Malang wahyu nur hidayat; syaad patmanthara; Hakkun Elmunsyah; Khoirudin Asfani; Nurul Hidayati; Rokhimatul Wakhidah; Resti Pranata Putri
Jurnal Abdimas Berdaya : Jurnal Pembelajaran, Pemberdayaan dan Pengabdian Masyarakat Vol 6, No 1 (2023): Jurnal Abdimas Berdaya
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jab.v6i1.362

Abstract

Jaringan komputer merupakan salah satu subjek penting pada bidang Teknologi Informasi. Berbagai macam perangkat jaringan komputer terus berinovasi guna menyesuaikan dengan perkembangan teknologi. Mikrotik sebagai salah satu produk router yang banyak digunakan untuk mengimplementasikan sebuah sistem jaringan. Sebagai pendidik Sekolah Menengah Kejuruan khususnya pada jurusan Teknik Komputer dan Jaringan, guru dan siswa diharapkan dapat meningkatkan pemahaman di bidang jaringan komputer menggunakan mikrotik. Pelatihan mikrotik diberikan kepada guru dan siswa di SMK Negeri 10 Malang untuk dapat mengimplementasikan sistem jaringan dan dapat menjadi seorang trainer untuk dapat mengajarkan tentang mikrotik di sekolahnya. Pelatihan ini digunakan untuk mempersiapkan guru dan siswa dalam menghadapi sertifikasi mengenai sistem jaringan dasar atau Mikrotik Certified Network (MCTMA). Hasil kegiatan pelatihan secara garis besar mencakup beberapa komponen keberhasilan yaitu: 1) Keberhasilan pelatihan/peserta dalam pelatihan, 2) Ketercapaian tujuan penelitian yang sudah direncanakan,3) Ketercapaian target materi yang telah direncanakan.
PELATIHAN MIKROTIK BERBASIS MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SMKS RIYADLUL QURAN NGAJUM KABUPATEN MALANG Khoirudin Asfani; Hakkun Elmunsyah; Hary Suswanto; Wahyu Nur Hidayat; Febrianto Alqodri
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 (2022): PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - SNPPM2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract Computer and Network Engineering is one of the Vocational High School expertise programs engaged in the field of Information and Technology. The facilities needed to support learning activities for Computer and Network Engineering are also relatively cheaper among other informatics majors, so that Computer and Network Engineering expertise programs are very favorite and are widely opened in Vocational High School that have ICT fields, especially in the Malang area. However, the problems currently being faced are competition for jobs in the Network Engineer field and the incompatibility of graduate competencies with the type of work obtained. Riyadlul Quran Vocational School, Ngajum, Malang, is one of the B-accredited Islamic boarding Vocational Schools that has educational potential and graduates in the field of Computer and Network Engineering. Based on the results of interviews and observations with teachers at schools, around 10% of graduates work in their respective fields, 20% continue their studies at the higher education level, and the rest work outside their fields of expertise. The decline in the quality of student learning outcomes at the Riyadlul Quran Vocational High School is suspected to be the result of the ongoing Covid 19 pandemic and the lack of learning innovations carried out by teachers. This service activity targets the realization of a better quality of learning through learning methods that can be done both online and offline. Improving the quality of learning is carried out through training for teachers of Riyadlul Quran Vocational High School. Through these training activities, it is hoped that it can provide new ideas in teaching (pedagogy) and increase ability/competence (professional) in the field of Mikrotik-based computer networks for Computer and Network Engineering teachers at Riyadlul Quran Vocational School. Service activities are carried out and begin with 1) initial observations, 2) problem formulation based on the results of initial observations, 3) needs analysis, 4) development and 5) testing, 6) training activities and 7) evaluation, and 8) reporting and 9) finalization of Community Service outputs. The training approach method used is guided training and mentoring, both offline and scheduled online. It is hoped that through this service activity, teachers are able to implement computer network practice learning methods using Mikrotik which can be done online or offline, as well as provide an overview in carrying out future learning innovations independently. In addition, this activity can also be a reference for other vocational schools that have similar problems. Abstrak Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) merupakan salah satu program keahlian Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang bergerak di bidang Informasi dan Teknologi. Fasilitas yang diperlukan untuk menunjang kegiatan pembelajaran bagi TKJ juga tergolong lebih murah diantara jurusan informatik lainnya, sehingga program keahlian TKJ menjadi sangat favorit dan banyak dibuka di SMK yang memiliki bidang TIK, khususnya di daerah Malang Raya. Namun, permasalahan yang saat ini dihadapi adalah persaingan untuk mendapatkan pekerjaan di bidang Network Engineer dan tidak sesuainya kompetensi lulusan dengan jenis pekerjaan yang didapatkan. SMK Riyadlul Quran, Ngajum, Kabupaten Malang, merupakan salah satu SMK Swasta berbasis pesantren terakreditasi B yang memiliki potensi pendidikan dan lulusannya di bidang TKJ. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi bersama guru di sekolah, sekitar 10% lulusan bekerja sesuai dengan bidangnya, 20% melanjutkan studi di jenjang pendidikan tinggi, dan sisanya bekerja di luar bidang keahlian. Penurunan kualitas hasil belajar siswa di SMK Riyadlul Quran ditengarai akibat dari pandemi Covid 19 yang tidak kunjung selesai dan inovasi pembelajaran yang dilakukan guru juga tergolong kurang. Kegiatan pengabdian ini menargetkan terwujudnya kualitas pembelajaran yang lebih baik melalui metode pembelajaran yang dapat dilakukan baik secara daring maupun luring. Peningkatan kualitas pembelajaran dilakukan melalui pelatihan kepada guru SMK Riyadlul Quran. Melalui kegiatan pelatihan tersebut, diharapkan dapat memberikan ide baru dalam mengajar (pedagogi) dan peningkatan kemampuan/kompetensi (profesional) di bidang jaringan komputer berbasis mikrotik bagi guru TKJ di SMK Riyadlul Quran. Kegiatan pengabdian dilakukan dan diawali dengan 1) observasi awal bersama mitra, 2) perumusan masalah berdasarkan hasil observasi awal, 3) analisis kebutuhan, 4) pengembangan modul dan 5) uji coba, 6) kegiatan pelatihan dan 7) evaluasi, serta 8) pelaporan dan 9) finalisasi luaran PKM. Metode pendekatan pelatihan yang dilakukan adalah pelatihan terbimbing dan pendampingan, baik secara luring maupun secara daring terjadwal. Diharapkan, melalui kegiatan pengabdian ini guru mampu mengimplementasikan metode pembelajaran praktik jaringan komputer menggunakan Mikrotik yang dapat dilakukan secara daring maupun luring, serta memberikan gambaran dalam melakukan inovasi pembelajaran kedepannya secara mandiri. Selain itu, kegiatan ini juga dapat menjadi referensi pada SMK-SMK lainnya yang mengalami permasalahan serupa.
Pengembangan media pembelajaran berbasis augmented reality pada mata pelajaran teknik animasi 2D/3D kompetensi keahlian multimedia Sekolah Menengah Kejuruan Tinesa Fara Prihandini; Hakkun Elmunsyah; Harits Ar Rosyid
Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Ngeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.136 KB) | DOI: 10.17977/UM068v1n1p17-26

Abstract

Media pembelajaran yang berkembang di bidang IPTEK tentunya akan menunjang kemajuan dan perubahan positif dalam bidang pendidikan. Dengan media pembelajaran yang menarik seperti tayangan atau tampilan bergerak akan membuat peserta didik lebih mudah mengingat dan menyerap materi. Salah satu contoh media pembelajaran adalah buku ajar yang digunakan dalam proses belajar mengajar. Pada jurusan multimedia di Sekolah Menengah Kejuruan belum terdapat buku ajar yang menggabungkan materi dengan progam augmented reality. Pengembangan media ini menggunakan pendekatan model penelitian dan pengembangan Arief S Sadiman dkk. Media pembelajaran ini menghasilkan buku teknik animasi 2D dan progam augmented reality. hasil validitas media pembelajaran yaitu dari ahli media sebesar 95,4 persen, ahli materi sebesar 90 persen dan dari responden berdasarkan hasil conbrach alpha UEQ berada pada skala lebih besar dari 0,7 yang bernilai good. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran teknik animasi 2D berbasis augmented reality untuk Sekolah Menengah Kejuruan pada jurusan multimedia telah berhasil dikembangkan dan valid serta layak untuk digunakan pada proses pembelajaran.
Peningkatan Pemasaran Pentingnya Legalitas Lengkap Dan Higienitas Produk Krupuk Pada Usaha Mikro Kecil Menengah Hakkun Elmunsyah; Sujito; Anik Nur Handayani; Arya Kusumawardana
Karunia: Jurnal Hasil Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2023): Desember : Jurnal Hasil Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Maritim AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58192/karunia.v2i4.1214

Abstract

This community service is located in Mulyoagung Village, Dau District, Malang Regency. The problem faced by partners is the lack of a guarantee of business legality. The next problem is product packaging and labels that are less attractive and do not meet standards, which make it difficult to market products. Solutions that can be proposed with training and assistance to obtain a business license or business legality certificate are in the form of business identification numbers (NIB), home industry food production certificates (SPP-IRT), labels and brands, and product halal guarantees. There is training and assistance in making product packaging and labels, considering that packaging is a very important factor for maintaining quality and attracting customers to buy products when they are marketed. In addition, training and assistance for entrepreneurs in using information technology to market products to a wider market online and offline.
Co-Authors Afriandi, Mohammad Rizal Agung Panji Sasmito Agus Suyetno Ahmad Fahmi Al Afrin Uwais, Tito Ananda Putri Syaviri Angga Achmad Cholid Anik Nur Handayani Aprilianto, Nanda Defi Aprillia, Dewi Asfani, Khoirudin Ayu Septiana Pratiwi Baharudin, Muhammad Naufal Charnila Desria Heydemans Didik Dwi Prasetya Dila Umnia Soraya Djoko Kustono Dwi Agus Sudjimat Dwiyanto, Felix Andika Dyah Lestari Dyah Rosita Anggraeni Erinda, Hayyu Eva Yulia Safitri, Eva Yulia Ewit Irniyah Fadliyanti Firdausia Fahreza Al Rafi, Muhammad Alif Fahru Riza Faizal Nurkhalim Febrianto Alqodri Fikriati, Hikmatul Afifah FirmanSyah, Tri Gradiyanto Radityo Kusumo Hafizd Rizky Kurniawan Handayani, Endang Ary Hari Putranto Harits Ar Rosyid Hary Suswanto Heru Wahyu Herwanto Islam, Fandy Ahmad Nurul Joumil Aidil Saifuddin Kornelius Kamargo/Irawan Dwi Wahyono Kornelius Kamargo Kurniawan, Hafizd Rizky Kurniawan, Prawidana Kusumadyahdewi, Kusumadyahdewi Kusumarasdyati Kusumarasdyati Kusumawardana, Arya Kusumo, Gradiyanto Radityo Lailatul Nurjanah Laili Hidayati Lativa Hartiningtyas Mahfud Jiono MAULA, PUTRINDA INAYATUL Mohammad Rizal Afriandi Muhammad Idris Effendi Muhammad Idris Effendi Muhammad Jauharul Fuady Muhammad Rafie Pawellangi Muhammad Tahfidlul Azmi Muhyiddin, Fayi' Hanif Muladi Muliadi Nanda Riski Septania Nidhom, Ahmad Mursyidun Ningrum, Gres Dyah Kusuma Nur Hidayat, Wahyu NUR KHOLIFAH Nurul Hidayati Pamungkas, Bian Dwi Prasetiyanto, Ari Eka Pratama, Muchammad Ryan Puger Hoggowiyono Puger Honggowiyono Pujianto, Pangadongan Elfin Purnawirawan, Okta Purnomo, Purnomo Rahman, Rifki Zainur Reni Puspita Nurfadmi Resti Pranata Putri Riana Nurmalasari Rindi Santika Agustin Rizza, Muhammad Rohman, Mojibur Rokhimatul Wakhidah Salimi, Hanida Rahma Setiadi Cahyono Putro Setyo, Agus Shofiyah Al Idrus Siti Sendari Slamet Wibawanto Sulistianingsih, A S Suwasono Suwasono Suwasono Suwasono Syaad Patmanthara Syifaul Fuada Tarecha, Rachmad Imam Tasiam, Fid Jantje Tinesa Fara Prihandini Tjiptady, Bella Cornelia Tri Atmadji S Tri Atmadji Sutikno Tri FirmanSyah Umami, Aktia Arigiana Utama, Muhammad Aulia Utama, Yustiana Amita Utomo Pujianto Wahyu Sakti Gunawan Irianto Wibisono, M. Nurwiseso Widiyanti Widiyanti Widiyanti, Widiyanti Ying, Goh Yin Yoto Yoto, Yoto Zaeni, Ilham Ari Elbaith Zainul Falah, Moh Zakaria .