Claim Missing Document
Check
Articles

Efektivitas ifdil perceptual light technique (IPLT) untuk mereduksi kecenderungan nomophobia pada siswa Lika, Lika; Ifdil, Ifdil; Fadli, Rima Pratiwi; Khairati, Annisaislami; Zola, Nilma; Putri, Yola Eka; Adlya, Soeci Izzati; Zatrahadi, M. Fahli
Jurnal Konseling dan Pendidikan Vol. 12 No. 3 (2024): JKP
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/1118700

Abstract

Nomophobia merupakan gangguan kesehatan mental yang tidak disadari oleh para remaja saat ini. World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa remaja memiliki kerentanan untuk mengalami gangguan kesehatan mental yang disebabkan oleh penggunaan media social.  Nomophobia telah dimasukkan kedalam Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental, edisi kelima (DSM-V). Kondisi psikologis seperti ini perlunya sebuah upaya intervensi segera untuk mereduksi kecenderungan nomophobia pada siswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Penelitian ini berbentuk eksperimen dengan metode single subjek research (SSR) dengan desain A-B. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas Ifdil Perceptual Light Technique (IPLT) dalam mereduksi kecenderungan nomophobia pada siswa. Intervensi menggunakan IPLT melalui modifikasi sensorik dan persepsi individu melalui spektrum cahaya untuk mengatasi nomophobia. Subjek dalam penelitian ini yaitu terhadap tiga subjek yang mengalami nomophobia dalam kategori tinggi. Instrumen yang digunakan adalah observasi wawancara,  teknik  scaling  dan menggunakan instrumen No Mobile Phone Phobia (NMP-Q). Hasil penelitian menunjukkan Ifdil Perceptual Light Technique (IPLT) efektif untuk mereduksi kecenderungan nomophobia pada siswa.
Kondisi Generalized Anxiety Disorder (GAD) pada siswa: analisis berdasarkan gender, kondisi keluarga, dan teknologi Zola, Nilma; Ifdil, Ifdil; Gusri Handayani, Puji; Dwi Febriani, Rahmi; Izzati Adlya, Soeci; Zulian Apri, Intan; Afifah Ardi, Lailatul
Jurnal Konseling dan Pendidikan Vol. 12 No. 3 (2024): JKP
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/1122000

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi Generalized Anxiety Disorder (GAD) pada siswa di Sumatera Barat berdasarkan faktor gender, keluarga, dan penggunaan teknologi. Desain kuantitatif deskriptif digunakan dengan pendekatan cross-sectional. Data diperoleh dari 539 siswa yang diseleksi menggunakan purposive sampling yang berasal dari berbagai SMP dan SMA di Sumatera Barat. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner Generalized Anxiety Disorder-7 (GAD-7) yang sudah divalidasi. Data dianalisis menggunakan perangkat lunak statistik JASP versi 0.18.0.0. Hasil  penelitian menunjukkan bahwa siswa perempuan memiliki tingkat kecemasan yang lebih tinggi dibandingkan siswa laki-laki. Siswa yang berasal dari keluarga dengan orang tua tunggal menunjukkan kecenderungan kecemasan yang lebih tinggi dibandingkan siswa yang tinggal bersama kedua orang tua. Selain itu, penggunaan internet dan jumlah perangkat teknologi seperti smartphone serta akun media sosial berhubungan dengan tingkat kecemasan yang lebih tinggi. Penelitian ini menyoroti pentingnya intervensi kesehatan mental yang lebih spesifik, terutama yang mempertimbangkan faktor keluarga dan penggunaan teknologi pada siswa.
Problematic social media use pada anak dengan orangtua yang bekerja Adlya, Soeci Izzati; Zola, Nilma; Pratiwi Fadli, Rima; Gusri Handayani, Puji; Dian Suri, Gusni; Billah Husna, Salsa; Maisyah Yuliardi, Viona
Jurnal Konseling dan Pendidikan Vol. 12 No. 3 (2024): JKP
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/1126200

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya pengguna media sosial saat ini terutama di kalangan remaja. Saat ini banyak permasalahan yang diakibatkan oleh penggunaan media sosial yang berlebihan dan bahkan sampai menganggu kesehatan mental penggunanya terutama pada remaja. Permasalahan penggunaan media sosial ini disebut juga problematic social media use. Problematic social media use yaitu ketergantungan pada media sosial yang ditandai dengan tidak terkontrolnya individu dalam menggunakan media sosial sehingga dapat menganggu terlaksananya aktifitas sehari-hari individu tersebut. Untuk meminimalisir dan mengatasi permasalahan ini, maka diperlukan peran orangtua dalam mendampingi dan mengawasi penggunaan media sosial pada remaja. Namun kenyatannya banyak orangtua yang sibuk bekerja sehingga sulit melakukan pengawasan serta hanya sedikit waktu yang dihabiskan dengan remja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis problematic social media use pada anak yang orangtuanya bekerja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data hasil penelitian diperoleh melalui analisis data dan informasi dari subjek penelitian melalui penyebaran instrumen penelitian berkaitan dengan problematic social media use yaitu Social Media Disorder (SMD) Scale. Subjek penelitian ini yaitu remaja yang orangtuanya bekerja pada tingkat SLTA di Sumatera Barat. Luaran pada penelitian ini yaitu 1 artikel pada jurnal nasional terindeks sinta 2 dengan URL https://www.jurnal.konselingindonesia.com/index.php/jkp. Penelitian ini mendukung program unggulan Universitas Negeri Padang yaitu RIP Penelitian UNP tahun 2020-2024 tentang media dan sumber belajar di era revolusi industri 4.0.
How self-disclosure of student based on demographic perspective? Fadli, Rima Pratiwi; Zola, Nilma; Laura Dalimunthe, Hanifa; Ifdil, Ifdil
Jurnal Konseling dan Pendidikan Vol. 12 No. 3 (2024): JKP
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/1126700

Abstract

Gangguan psikologis yang dialami oleh mahasiswa sebagai individu dewasa awal cenderung menjadikan mahasiswa tidak terbuka dan cenderung gangguan tersebut direpresi ke alam bawah sadar. Apabila kondisi ini tidak diatasi maka dapat menimbulkan gangguan psikologis tingkat berat dan dapat mengganggu aktivitas akademik mahasiswa tersebut. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Penelitian ini dilakukan terhadap 317 mahasiswa Universitas Negeri Padang. Instrument penelitian yang digunakan menggunakan instrument penelitian Collage Self Disclosure Instrument (CoSDI). Instrumen digunakan untuk mengukur tingkat keterbukaan diri yang mencakup aspek perasaan, pengalaman pribadi dan pandangan terhadap orang lain. Penelitian ini dilakukan terhadap mahasiswa perguruan tinggi dengan mengadministrasikan instrument penelitian self-disclosure terhadap mahasiswa.Teknik analisis yang digunakan menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari segi gender self disclosure laki-laki beragam dibandingkan perempuan. Dari segi jumlah bersaudara, anak tunggal menunjukkan keterbukaan diri yang lebih tinggi. Dari segi urutan kelahiran, anak bungsu cenderung memiliki self disclosure yang tinggi. Dari segi lokasi/tempat tinggal responden, responden yang berasal dari pedesaan cenderung memiliki self disclosure yang tinggi. Hasil tersebut menunjukkan bahwa self disclosure yang cenderung tinggi ditinjau dari demografi yaitu kelompok laki-laki, anak tunggal, anak bungsu dan responden yang berasal dari pedesaan.
Evaluasi kepuasan peserta workshop aplikasi digital AUM seri PTSDL berbasis web di Sumatera Barat Ifdil, Ifdil; Zola, Nilma; Fadli, Rima Pratiwi; Putri, Yola Eka; Syahputra, Yuda; Fitria, Linda
Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 9 No. 2 (2023): Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/1202323287

Abstract

Di era milenial, perkembangan teknologi informasi telah mengubah lanskap pendidikan, dan guru Bimbingan dan Konseling (BK) diharapkan untuk terus meningkatkan kompetensinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi tingkat kepuasan peserta terhadap Workshop Pengabdian Masyarakat Implementasi Aplikasi Digital Pengolahan AUM Seri PTSDL Berbasis Web bagi Guru Bimbingan dan Konseling SLTA di Sumatera Barat, serta untuk menganalisis perbedaan tingkat kepuasan berdasarkan gender dan domisili peserta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif untuk mengevaluasi Workshop Pengabdian Masyarakat Implementasi Aplikasi Digital Pengolahan AUM Seri PTSDL Berbasis Web Bagi Guru Bimbingan dan Konseling SLTA di Sumatera Barat. Sampel terdiri dari 80 partisipan yang tersebar di berbagai daerah di Sumatera Barat. Setelah penyaringan data, hanya 77 data yang digunakan dalam analisis. Temuan pada penelitian menunjukkan Workshop Pengabdian Masyarakat Implementasi Aplikasi Digital Pengolahan AUM Seri PTSDL Berbasis Web Bagi Guru Bimbingan dan Konseling SLTA di Sumatera Barat berhasil dengan sangat baik. Peserta sangat puas, dan sebagian besar sangat puas. Implikasinya adalah bahwa data yang dikumpulkan juga dapat digunakan sebagai dasar untuk perencanaan yang lebih strategis dalam pengembangan kegiatan serupa di masa depan.
Co-Authors A. Muri Yusuf Abdul Hanan Abdul Rauf Abu Anwar Adzkia, Naufal Afdal Afdal Afdal Afdal, Afdal Afifah Ardi, Lailatul Afrizal Sano Alfiah Alfiah Alfina Sari Amalianita, Berru Andi Murniati Apri, Intan Zulian Arbi Arbi Ardi, Lailatul Afifah Arwan Arwan Arwan Arwan Asmidir Ilyas Azmatul Khairiah Sari Billah Husna, Salsa Br. Perangin-angin, Alemina Chibueze Tobias Orji Churnia, Elfi Darmawati Darmawati Deliana, Deliana Dina Sukma Dominikus David Biondi Situmorang Dramawati Dramawati Dwi Febriani, Rahmi Elfi Churnia Emria Fitri Erwinda, Lira Febriani, Rahmi Dwi Fikri, Miftahul Firman Firman Firman Firman Frischa Meivilona Yendi Gian Sugiana Sugara Gusni Dian Suri Gusri Handayani, Puji Halil Khusairi Herman Nirwana Ifdil Ifdil Ifdil Ifdil Ifdil Ifdil Istiqomah Istiqomah Istiqomah Istiqomah Itsar Bolo Rangka Izwah Binti Ismail Izzati Adlya, Soeci Kadek Suranta Khairati, Annisaislami Laura Dalimunthe, Hanifa Lela Lela Lia Mita Syahri Lika, Lika Linda Fitria Linda Fitria Linda Fitria M. Fahli Zatrahadi Maisyah Yuliardi, Viona Marjohan Marjohan Miftahuddi Miftahuddi Miftahuddin Miftahuddin Mudjiran Mudjiran Mufadhal Barseli Nadiya Rahmatika Delfri Netrawati, Netrawati Neviyarni Neviyarni Nikmarijal, Nikmarijal Nur Azizi Amrizon Nurfarhanah Nurfarhanah Oktarina, Wulan Perengki Susanto Pratiwi Fadli, Rima Puji Gusri Handayani Putra, Febri Wandha Putri, Ukti Julmi Putri, Yola Eka Rahmah Fithriani Rangkuti, Rahmadsyah Refnadi Refnadi Rima Pratiwi Fadli Riska Ahmad Safira Zahira Putri Sariro Sariro Sariro, Sariro Silawati Silawati Sin, Tjung Haw Situmorang, Dominikus David Biondi Soeci Izzati Adlya Soeci Izzati Adlya Suhaili, Neviyarni Suhaimi Suhaimi Suhartiwi, Suhartiwi Sukmawati, Indah Syahputra, Yuda Tambunan, Khairunnisa Taufik Taufik Tjung Hauw Sin, Tjung Hauw Yeni Karneli Yusri Yusri Z. Mawardi Efendi Zadrian Ardi Zahira, Putri Zulian Apri, Intan