Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas model Problem Based Learning (PBL) dalam meningkatkan hasil belajar matematika serta kemampuan pemecahan masalah siswa kelas II SD. Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan dalam dua siklus dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas II SDN Sarirejo, yang terdiri dari 27 Siswa. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar matematika siswa, sementara variabel bebas adalah penerapan model PBL. Data dikumpulkan menggunakan metode tes. Hasil matematika sebelum dan setelah siklus dianalisis dengan pendekatan deskriptif komparatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan matematika, terutama penjumlahan bersusun, dapat ditingkatkan melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah. Sebelum dilakukan tindakan, hanya 8 peserta didik (atau 30% dari total peserta didik) mencapai ketuntasan. Jumlah siswa yang tuntas meningkat menjadi 15 siswa (5% dari total siswa) pada siklus 1 dan 23 siswa (85%) pada siklus II. Lebih dari 80% siswa mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar 80; yang menunjukkan bahwa penelitian ini berhasil.