Claim Missing Document
Check
Articles

PENDAMPINGAN BIDAN DESA DAN KADER KESEHATAN UNTUK MENINGKATKAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT IBU HAMIL DI MASA PANDEMI MELALUI PROGRAM “IBU PERI” Vinami Yulian; Edi Karyadi; Adisty Rose Artistin; Yuli Kusumawati; Izzatul Arifah; Tsani Khoirun Niswatin; Halimatus Sakdiyah; Her Supristyani; Dini Nur Rohmah; Meliana Fitria Salichah; Devi Wulandari; Ana Riolina
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 6, No 5 (2022): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v6i5.10355

Abstract

Abstrak: Masalah kesehatan gigi dan mulut pada ibu hamil terjadi karena tidak adanya usaha preventif yang dilakukan sebelumnya, serta keterbatasn pelayanan kesehatan. Masalah kesehatan gigi dan mulut yang tidak teratasi dapat berkaibat buruk pada ibu dan janin. Promosi perawatan kesehatan dini selama kehamilan telah terbukti meningkatkan kesehatan mulut secara keseluruhan pada anak-anak. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan ibu hamil mengenai tindakan pencegahan masalah gigi dan mulut dengan program edukasi melalui modul dan video edukasi. Metode pengabdian dilakukan dengan pelatihan dan pendampingan kepada satu bidan desa dan 36 kader Posyandu Desa Gedongan, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo . Pengabdian ini dilakukan melalui lima tahap yaitu need asessment, pembuatan modul, pelatihan bidan dan kader, pendampingan dan tahap evaluasi program. Hasil evaluasi menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan pada kader setelah diberikan pelatihan dan pendampingan, serta peningkatan pengetahuan pada ibu hamil setelah mendapat penyuluhan kesehatan.Abstract : Dental and oral health problems in pregnant women occur because of the absence of previous preventive efforts, as well as limited health services. Dental and oral health problems that are not resolved can have bad consequences for the mother and fetus. Promotion of early health care during pregnancy has been shown to improve overall oral health in children. The purpose of this service is to increase the knowledge of pregnant women about preventive measures for dental and oral problems with educational programs through educational modules and videos. The service method is carried out by training and mentoring one village midwife and 36 cadres in Gedongan Village, Baki District, Sukoharjo Regency. This service is carried out through five stages; need assessment, module making, training for midwives and cadres, mentoring and program evaluation stages. Results showed that there was an increase in knowledge of cadres after being given training and assistance, as well as an increase in knowledge of pregnant women after receiving health counseling.
Allah-Conscious Character Education for Teachers at SMP PK Muhammadiyah Al-Kautsar Kartasura Setiyo Purwanto; Siti Zulaekah; Dyah Intan Puspitasari; Mutalazimah Mutalazimah; Yuli Kusumawati
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2023): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/abdimas.v6i1.2883

Abstract

The moral decline of adolescents that currently occurs caused has not maximized the formation of character. The COVID-19 pandemic is a challenge for schools in building student character. This devotion aims to inform the teachers regarding Allah-conscious character education in realizing students who are Sidiq, Amanah, tabligh, and fathonah. This devotion is located at SMP PK Muhammadiyah Al-Kautsar with two meetings. The participants of this service were four counseling guidance teachers and a teacher from the school student affairs department. The material is delivered through lectures and interactive discussions. The material provided is “Allah-Conscious Character Education” and “Counseling Techniques in Adolescents”. This activity went well and smoothly. The teachers participated in this activity with fantasies and being active in the discussion session. Hopefully, this teacher mentoring activity can improve the teacher's ability to build a student’s character and improve teacher counseling techniques. Suggestions for teachers to continuously improve teacher performance in shaping character and for parents and the schools to work together to maximize student character formation.
Perbedaan pola makan pasien diabetes melitus (DM) dan non-DM di Pusat Layanan Kesehatan Masyarakat Kota Surakarta Siti Zulaekah; Imelda Anggraini; Yumailita Setiawati; Yuli Kusumawati
ARGIPA (Arsip Gizi dan Pangan) Vol 7 No 1 (2022)
Publisher : UHAMKA PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

An unhealthy diet is one of the risk factors for non-communicable diseases (PTM), especially diabetes mellitus (DM) and hypertension. The application of a healthy lifestyle is the management of DM with the application of medical nutrition therapy. This study aimed to analyze the differences in energy intake, carbohydrates, cholesterol, glycemic load of food consumed between DM and non-DM patients at Chronic Disease Management Program (CDMP) in the Surakarta Primary Health Center (PHC). This observational study was conducted with a case control design. The samples were 32 DM patients and 32 non-DM patients participating in CDMP at the Jayengan, Penumping, Sibela, Pucang Sawit, Gajahan, and Manahan PHC. The samples were taken by consecutive sampling. Dietary data including energy intake, carbohydrates, cholesterol and glycemic load consumed by subjects during the last three months were obtained through direct interviews using the Semi Quantitative Food Frequency Questionnaire (SQ-FFQ) form and analyzed using the Nutri Survey 2007 program. Analysis of differences in energy intake, carbohydrates and cholesterol in both groups using the Independent T-Test. The results showed that the diet pattern in the DM group has the sufficient energy intake (40.6%), most of the carbohydrate intake in the DM group was excessive (87.5%). Cholesterol intake in the DM group was as recommended (50%), in the DM group, the consumption of the glycemic load was high (97.3%). There were differences in energy intake and glycemic load between DM and non-DM patients at the Surakarta City Health Center. On the other hand, there were no differences in carbohydrate and cholesterol intake between DM and non-DM CDMP patients.
Quality Time Ibu Bekerja dan Perkembangan Bahasa Anak Usia Toddler Di Day Care Kota Surakarta Santi Kresni Anggarwati; Yuli Kusumawati; Kusuma Estu Werdani
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 7th University Research Colloquium 2018: Mahasiswa (student paper presentation)
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tumbuh kembang anak merupakan kunci penting dalam kehidupananak. Ibu memiliki peran penting dalam tercapainya tugasperkembangan anak dengan stimulasi efektif pada usia toddler, karenaanak mulai belajar berbahasa untuk memahami dan mengontrollingkungan. Ibu bekerja harus berusaha lebih dalam menstimulasiperkembangan anak mengingat waktu yang terbatas dan melakukanquality time dengan anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisishubungan pengetahuan dan quality time dengan perkembanganbahasa anak usia toddler di day care Kota Surakarta. Jenis penelitianini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional.Populasi penelitian ini adalah ibu bekerja yang memiliki anak usiatoddler di 11 day care di Kota Surakarta sebanyak 108 anak. Sampeldiambil dengan teknik cluster sampling sebanyak 75 ibu dan anaknyadi day care Kota Surakarta. Pengumpulan data dilakukan denganobservasi dan memberikan kuesioner yang dijawab oleh ibu. Analisisdata menggunakan korelasi rank sperman. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan stimulasiperkembangan bahasa (p=0,001) dengan koefisien korelasi antarapengetahuan ibu bekerja tentang stimulasi perkembangan bahasa padatingkatan lemah (r=0,378) dan ada hubungan antara quality time ibubekerja dan anaknya (p=0,019) dengan koefisien korelasi antaraquality time ibu bekerja dan anaknya dengan perkembangan bahasaanak pada tingkatan lemah (r=0,270).
Pengetahuan Kesehatan Mental Ibu Hamil di Puskesmas Wilayah Kota Surakarta Yuli Kusumawati; Siti Zulaekah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 11th University Research Colloquium 2020: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu kelompok rentan mengalami masalah kesehatan mental adalah ibu hamil. Depresi merupakan gangguan mental umum yang sering terjadi pada wanita hamil dan nifas. Namun gangguan kesehatan mental ini belum dilihat sebagai penyakit dan masih dianggap kurang penting. Penelitian ini bertujuan untuk memberi gambaran tingkat pengetahuan ibu hamil tentang kesehatan mental. Penelitian observasional dengan desain cross sectional ini dianalisis secara deskriptif. Populasi penelitian ini adalah ibu hamil yang melakukan antenatal care (ANC) di wilayah puskesmas Penumping, Manahan, Purwosari, Purwodiningratan, Gilingan dan NgoresanKota Surakarta. Sampel sebanyak 40 orang, diambil secara cluster random sampling berdasarkan wilayah puskesmas. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang diisi langsung oleh ibu hamil. Análisis data secara deskriptif menggunakan software stastistik. Temuan penelitian menunjukkan hanya sebagian kecil ibu hamil yang memiliki pengetahuan tentang kesehatan mental dalam kategori baik (13%) dan lebih dari tiga per empat ibu hamil, memiliki pengetahuan kesehatan mental dalam kategori sedang (77%). Implikasi studi ini perlu peningkatan pengetahuan ibu hamil dengan memberikan edukasi tentang kesehatan mental di layanan antenatal care (ANC) primer.
Penyegaran Materi Gizi Ibu Menyusui bagi Tenaga Kesehatan Masyarakat di Surakarta Siti Zulaikah; Endang Nur Widiyaningsih; Yuli Kusumawati
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 12th University Research Colloquium 2020: Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelayanan ibu hamil di Puskesmas masih berfokus pemeriksaan kesehatan umum ibu, keluhan selama kehamilan dan peningkatan berat badan ibu serta perkembangan janin. Masih banyak berorientasi pada pasien tapi melupakan kebutuhan bagi tenaga kesehatan yaitu bidan untuk pengembangan pengetahuan. Oleh karena itu perlu adanya penyegaran bagi tenaga Kesehatan khususnya Bidan tentang bagaimana gizi bagi ibu menyusui. Selama ini belum pernah diadakan pelatihan bagi ibu-ibu bidan tentang gizi bagi ibu menyusui, padahal para bidan ini sangat membutuhkan informasi tersebut karena bidan yang sering terjun langsung bertemu dengan ibu-ibu nifas dibanding dengan tenaga gizi. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi mitra, maka solusi yang kami tawarkan adalah pertama menyusun media yang berisi materi gizi ibu hamil sebagai bahan untuk memberikan penyuluhan bidan kepada ibu hamil trimester akhir. Solusi yang kedua meningkatkan pemahaman keterampilan bidan dalam melakukan pendampingan pada ibu nifas tentang pengaturan makan atau gizi selama menyusui. Kegiatan pelatihan berjalan dengan lancar sesuai dengan jadual. Peserta sangat antusias dan bersemangat dalam mengikuti pelatihan ini, diskusi dan tanya jawab juga berjalan dengan baik. Kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari kepada Puskesmas tempat para bidan dan tenaga kesehatan lainnya bekerja. Pelatihan penyegaran materi tentang nutrisi ibu hamil efektif meningkatkan pengetahuan bidan Semua peserta meningkat nilai pengetahuannya setelah diberikan pelatihan, dengan peningkatan nilai pengetahuan rata rata sebesar 40,73 point. Pengetahuan bidan tentang fisiologi menyusui dan nutrisi untuk ibu menyususi sebelum pelatihan rata-rata adalah 40,33. Sedangkan pengetahuan bidan tentang fisiologi menyusui dan nutrisi untuk ibu menyusui sesudah pelatihan rata-rata adalah 81,07.
Booklet sebagai Media Edukasi dalam Meningkatan Pengetahuan Kesehatan Mental Ibu Hamil Yuli Kusumawati; Siti Zulaekah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 13th University Research Colloquium 2021: Kesehatan dan MIPA
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini masalah kesehatan mental menambah beban dan berpengaruh terhadap kesehatan fisik. Kurangnya pengetahuan pada wanita hamil dan nifas, menyebabkan rentan terhadap gangguan kesehatan mental, seperti depresi. Tingkat pengetahuan ibu hamil tentang kesehatan mental dan gangguannya yang terjadi selama hamil termasuk kategori sedang 70% dan kategori kurang 10%. Penelitian ini bertujuan meningkatkan pengetahuan kesehatan mental ibu hamil dengan memberikan edukasi dengan media booklet, dan menguji efektifivitas media booklet meningkatkan pengetahuan kesehatan mental ibu hamil. Studi Quasi exsperiment ini dilaksanakan dengan desain pretestposttest with control group. Populasi penelitian adalah ibu hamil primigravida yang melakukan pemeriksaan kehamilan di puskesmas wilayah Kota Surakarta. Sampel dipilih cluster random berdasarkan puskesmas yang memiliki jumlah ibu hamil terbanyak. Dua puskesmas yang terpilih secara acak adalah puskesmas Ngoresan sebagai lokasi intervensi dan puskesmas Sangkrah sebagai lokasi kontrol. Sampel ibu hamil masing-masing sebanyak 26 orang. Penentuan sampel ibu hamil secara purposive. Kriteria inkluasi: Ibu hamil primigravida, kehamilan tunggal, bersedia mengikuti penelitian dengan mengisi informed consent. Kriteria eksklusi: ibu hamil dengan komplikasi atau memiliki penyakit penyerta, seperti diabetes mellitus, penyakit jantung dan hipertensi. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, yang diisi oleh ibu hamil secara mandiri. Prestest dilakukan pada ibu hamil ANC di puskesmas, pada kelompok intervensi ibu hamil diberikan edukasi media booklet. Selanjutnya posttest dilaksanakan empat minggu setelah pretest, dilakukan di rumah masing-masing. Data dianalisis dengan uji peired t dan uji t independent, menggunakan software SPSS 20. Ada perbedaan skor pengetahuan kesehatan mental ibu hamil antara sebelum dan sesudah edukasi dengan media booklet (p value 0,000). Media edukasi booklet efektif meningkatkan pengetahuan kesehatan mental ibu hamil. Booklet sebagai media edukasi, dapat digunakan untuk menyampaikan materi kesehatan mental dan berhasil meningkatkan pengetahuan kesehatan mental ibu hamil.
Mental Health Education for Pregnant Women during the COVID-19 Pandemic in Surakarta, Indonesia Yuli Kusumawati; Widyawati Widyawati; Fatwa Sari Tetra Dewi
Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 19, No 1 (2023)
Publisher : Department of Public Health, Faculty of Sport Science, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/kemas.v19i1.42211

Abstract

The main factors increasing the risk of depression are pregnant women’s lack of knowledge about recognizing signs and symptoms, early detection, and prevention efforts. The purpose of this study is to examine the impact of mental health education on pregnant Indonesian women’s knowledge and self-efficacy during the COVID-19 pandemic. A quasi-experimental study was conducted. Pregnant women in four Surakarta primary health care facilities received antenatal care using Basic Emergency Obstetric Neonatal Care. The inclusion criteria for the sample were 127 pregnant women with a gestational age of 24-36 weeks, no family history of mental disorders, a singleton pregnancy, and participation in the intervention from beginning to end. The study excluded pregnant women who experienced complications during their pregnancy. Sample sizes for the intervention and control groups were 67 and 60 pregnant women, respectively. Personal psychoeducation intervention was provided by trained midwives during antenatal care. During the intervention, materials were presented in modules, and videos were shared through WhatsApp groups and discussions. The Edinburgh Postpartum Depression Scale was used to assess depressive symptoms. The data were analyzed using the paired t-test and independent t-test. Following the intervention, the mean score for knowledge and self-efficacy increased. Depressive symptom scores decreased following the intervention and were significantly different from the control group. Mental health education interventions for pregnant women using modules and videos can improve pregnant women’s knowledge and self-efficacy in preventing antenatal and postnatal depression.
DETERMINANTS OF HYPERTENSION PREVENTION BEHAVIOR IN WOMEN OF REPRODUCTIVE AGE (WRA) IN TAKERAN SUB-DISTRICT, MAGETAN REGENCY: Determinan Perilaku Pencegahan Hipertensi pada Kelompok Wanita Usia Subur di Kecamatan Takeran Kabupaten Magetan Mia Septiana; Yuli Kusumawati
Jurnal Berkala Epidemiologi Vol. 12 No. 1 (2024): Jurnal Berkala Epidemiologi (Periodic Epidemiology Journal)
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jbe.V12I12024.79-87

Abstract

Background: Basic health research data (Riskesdas) in 2018 shows that hypertension is one of the highest causes of death in Indonesia, reaching 6.8%. If hypertension occurs in women of childbearing age, the risk of complications, morbidity, and even death will be higher due to the risk of eclampsia during labor. Efforts to prevent hypertension in women of Reproductive age (WRA) need to be improved through increasing hypertension prevention behavior. Various factors can influence hypertension prevention behavior. Purpose: This study aims to analyze the determinants of hypertension prevention behavior in a group of women of reproductive age in Takeran District, Magetan Regency. Methods: This observational study was conducted with a cross-sectional design. The research sample was women of Reproductive age in the Takeran District, Magetan Regency, with as many as 276 people. The sampling technique used purposive sampling technique. This research was conducted in March 2022, using data analysis using the Chi-Square Test and Logistic Regression Test. The instruments used in this research were questionnaires and informed consent. Results: There was a relationship between knowledge (p = 0.02), self-efficacy (p = 0.00, family support (p = 0.00, and support from health workers (p = 0.000) with hypertension prevention behavior, but there was no relationship between age (p = 1,00) and attitude (p = 0.49) with hypertension prevention behavior. Conclusion: The strongest determinant factor for hypertension prevention behavior in the group of women of Reproductive age was self-efficacy. Good self-efficacy can influence good hypertension prevention behavior.
Pendampingan Kader Kesehatan Dalam Deteksi Dini Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular (PTM) Di Desa Tawang Weru Sukoharjo Yuli Kusumawati; Kusuma Estu Werdany; Sri Darnoto; Em Sutrisna; Kelik Wardiono; Muchlison Anis; Muhammad Halim Maimun; Siti Zulaekah; Anggraita Nur Rahmi; Clarisa Widananda; Siska Yuniar; Elita Nadia Nurfauzia; Alfida Aulia Rahma Firdauzy Nurhaliza; Betty Intan Pratiwi; Eni Fauziana
Jurnal SOLMA Vol. 13 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v13i1.12583

Abstract

Background: Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti hipertensi, Diabetes Mellitus (DM), stroke dan jantung saat ini menjadi perhatian besar dunia, dan masih menjadi besar di Indonesia. Prevalensi penderita hipertensi di Desa Tawang sebanyak 20,5% dan prevalensi penderita diabetes mellitus (DM) sebanyak 70,2%. Kegiatan pengabdian ini bertujuan sebagai upaya pencegahan secara mandiri melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam mendeteksi faktor risiko (FR) PTM dan memberikan edukasi dalam mengurangi risiko-risiko penyakit tidak menular (PTM) melalui peningkatan perilaku hidup yang lebih sehat. Metode: Kegiatan ini dilakukan dengan metode edukasi kesehatan tentang PTM dan pendampingan kader cara deteksi dini faktor risiko (FR). Hasil: Adanya peningkatan pengetahuan tentang PTM dengan rata-rata sebesar 7,5 poin (11,41%) dengan rata-rata skor sebelum diberikan edukasi 65,75 dan rata-rata skor setelah edukasi 73,25. Kesimpulan: Kegiatan edukasi deteksi dini FR PTM dapat meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan kader dalam deteksi dini PTM. Kader kesehatan di Desa Tawang merasa senang dan lebih paham tentang cara FR dan cara deteksi dini FR PTM, serta dapat melakukan dengan benar sehingga dapat mengetahui seseorang yang berisiko dan dapat mendukung melakukan pencegahan.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Adisty Rose Artistin Alfida Aulia Rahma Firdauzy Nurhaliza Alfiyani, Lina Aliah Dwi Kurnia Haji Abu Almayda, Mutiara Bahi Amanda, Dea Ambarwati Ana Riolina Anggraini, Dina Dewi Anggraita Nur Rahmi Anisa Catur Wijayanti Anisah, Ika Arni Arif Setiawan Athaya, Muhamad Rivandi Aufanadea Laela Liswanti Ayu Khoirotul Umaroh Badar Kirwono Betty Intan Pratiwi Bintang Setyo Pinugroho Brilliyanti, Aulia Suffah Clarisa Widananda Darnoto, S. Devi Wulandari Dewanti, Ririn Cahya Dewi Kurniawati Dian Purworini Dini Nur Rohmah Dwi Linna Suswardany Dyah Intan Puspitasari Edi Karyadi Eka Nurul Rahmawati, Eka Nurul Elita Nadia Nurfauzia Em Sutrisna Endang Nur Widiyaningsih Eni Fauziana Estu Werdani, Kusuma Fadhila, Vinda Nuri Fatwa Sari Tetra Dewi Fauziana, Eni Febrian, Anggun Dyah Firantika, Rima Had, Fairus El Hafiduddin, Muhammad Halimatus Sakdiyah Her Supristyani Heru Subaris Kasjono Ida Untari Ika Arni Anisah Imelda Anggraini Inayati, Nurul Latifatul Irdawati Irdawati Izzatul Arifah Junitha Fitri Putri Wicaksana Kelik Wardiono Kirwono, Badar Kurniawati, Nurdika Kusuma Estu Werdany Kusumaningrum, Tanjung Anitasari Indah Laili, Ramadani Nur Listyani Hidayati Livia, Wardhatul Lukman Atmaja Maimun, Muhammad Halim Mardi Santoso Mayang Widya Saputri Mazia, Fladina Alfi Meliana Fitria Salichah Mia Septiana Miasari, Tutyan Miasari, Tutyan Muchlison Anis Muchlison Anis Muhamad Taufik Hidayat Muhammad Halim Maimun Muliyono, Didik Mutalazimah Mutalazimah Nabilla, Nur Jihan Luthfia Nafisah, Hasna Nugraeni, Christine Dyta Nugroho, Purwo Setiyo Nur Hayati Nuraisyah, Shinta Ramadhania Nurfaiza, Elita Nadia Nurfauzia, Elita Nadia Nurhaliza, Alfida Aulia Rahma Firdausy Nurhaliza, Alfida Aulia Rahma Firdauzy Pinugroho, Bintang Setyo Prastiwi, Elok Dwi Pratiwi, Betty Intan Purwanto, Mochammad Putri Meyzwari, Fiorizka Putri, Yuliana Rahma Rahmi, Anggraita Nur Ratri, Yoka Risma Mustika Ridhiya Wiyasa Nugrahaningtyas, Ridhiya Wiyasa Rohim, Azizah Nur Rohman , Saiful S. Darnoto Santi Kresni Anggarwati Saputri, Inez Ramadhana Sari, Marlynda Happy Nurmalita Saudin Yuniarno Saudin Yuniarno Setia Asyanti Setiyo Purwanto Setyaningrum, Amilia Putri Setyawati, Anisa Setyo Purwanto Shabrina Ramadhani, Nur Siska Yuniar Siti Zulaekah Siti Zulaekah Siti Zulaikah Sonia Pebrianti Sri Darnoto Sri Darnoto Sri Sat Titi Hamranani Sri Utami Sukoningtyas Saputri Syifa, Asy Tanjung Anitasari Indah Kusumanigrum Tanjung Anitasari Indah Kusumaningrum Toni Indriawan Trijaya Trijaya Trijaya Tsani Khoirun Niswatin Umam, Devid Noor Umi Budi Rahayu Vinami Yulian Wardani, Wening Wahyu Werdany, Kusuma Estu Wibowo, Chintya Putri Widananda, Clarisa Widia Lestari Widyawati Widyawati Yakob, Asmirati Yumailita Setiawati Yuniar, Siska Zulaekah , Siti