Articles
<![CDATA[PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN ALPHABET CARD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA KELAS II SD NEGERI 41 MALLARI KECAMATAN AWANGPOE KABUPATEN BONE ]]>
<![CDATA[Rukayah, Rukayah]]>;
<![CDATA[Idris, Muhammad]]>;
<![CDATA[Rhamadani, Nur Auliya]]>
<![CDATA[ Global Journal Basic Education Vol 2 No 3 (2023): Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Sains Global Institut, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35458/gjp.v2i3.1159
<![CDATA[Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas II SD Negeri 41 Mallari melalui penggunaan media pembelajaran Alphabet Card. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas II sebanyak 16 siswa. Rancangan tindakan dalam penelitian ini terdiri dari dua siklus dengan empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, observasi dan tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah kualitatif deskriptif yang dilakukan melalui tahap reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan hasil belajar Bahasa Indonesia siswa dari 68,75% pada siklus I yang termasuk dalam kualifikasi baik (B) menjadi 93,75% pada siklus II yang termasuk dalam kualifikasi sangat baik (SB). Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan media pembelajaran Alphabet Card dapat meningkatkan hasil belajar Bahasa Indonesia siswa kelas II SD Negeri 41 Mallari Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone.]]>
<![CDATA[PENGGUNAAN STRATEGI STRATTA TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS NARASI SISWA KELAS V SD INPRES 6/75 SELLI KABUPATEN BONE ]]>
<![CDATA[Rukayah, Rukayah]]>;
<![CDATA[Rosmalah, Rosmalah]]>;
<![CDATA[Sari, Risma]]>
<![CDATA[ Global Journal Basic Education Vol 2 No 3 (2023): Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Sains Global Institut, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35458/gjp.v2i3.1169
<![CDATA[Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif jenis Pre-eksperimen desain One-Group Pretest-Posttest Design yang bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh yang signifikan kemampuan menulis narasi sebelum dan setelah penggunaan strategi Stratta pada siswa kelas V SD Inpres 6/75 Selli Kabupaten Bone. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah penggunaan strategi Stratta, sedangkan variabel terikatnya adalah kemampuan menulis narasi siswa. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V SD Inpres 6/75 Selli yang berjumlah 24 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik sampling jenuh, karena semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Teknik analisis data adalah analisis statistik deskriptif dan analisis ststistik inferensial. Hasil Paired Sample T-test dengan thitung > ttabel yaitu thitung sebesar 32,708 dan ttabel sebesar 2,07387. Sebelum penggunan strategi Stratta diperoleh rata-rata (mean) 52,583 dan setelah penggunaan strategi Stratta diperoleh rata-rata (mean) 81,333. Sehingga hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh signifikan penggunaan strategi Stratta terhadap kemampuan menulis narasi siswa kelas V SD Inpres 6/75 Selli Kabupaten Bone.]]>
<![CDATA[Pengaruh Model Pembelajaran Index Card Match terhadap Hasil Belajar Tematik Siswa di Sekolah Dasar ]]>
<![CDATA[Sakinah, Amely Indah]]>;
<![CDATA[Rukayah, Rukayah]]>;
<![CDATA[Mujahidah, Mujahidah]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Volume 1 Nomor 3 Tahun 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[ILIN Institute Makassar ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/dikdasmen.v1i3.2120
<![CDATA[Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain pre-experimental design yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya model pembelajaran Index Card Match terhadap hasil belajar tematik siswa kelas IV UPT SDN 42 Waetuwo. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV UPT SDN 42 Waetuwo yang berjumlah 33 siswa, sedangkan sampel penelitian diambil dari anggota populasi. Data penelitian diperoleh dengan memberikan tes hasil belajar tematik berupa Pretest dan Posttest. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis statistik deskriptif dan teknik analisis statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar tematik siswa kelas IV UPT SDN 42 Waetuwo sebelum dan sesudah dibelajarkan dengan model pembelajaran Index Card Match berbeda secara signifikan. Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Index Card Match berpengaruh terhadap hasil belajar tematik siswa kelas IV UPT SDN 42 Waetuwo Kecamatan Tanete Riattang Timur Kabupaten Bone.]]>
<![CDATA[Pengaruh Penggunaan media gambar seri terhadap kemampuan bercerita (studi pada siswa kelas III Di UPT SPF SD negeri 13 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone ]]>
<![CDATA[Rukayah, Rukayah]]>;
<![CDATA[Amin, Muhammad]]>;
<![CDATA[Andani, Evi]]>
<![CDATA[ JPPSD: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 3, No 2 (2023): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[Universtas Negeri Makassar ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/jppsd.v3i2.48361
<![CDATA[Penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian post-test only control group design. Tujuan penelitian ini untuk:1). Mendeskripsikan pengaruh penerapan media gambar seri terhadap kemampuan bercerita siswa kelas III UPT SPF SD Negeri 13 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III UPT SPF SD Negeri 13 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone yang terdiri dari kelas IIIA dan IIIB berjumlah 40 siswa yang dipilih berdasarkan teknik sampling jenuh. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah tes untuk mengetahui kemampuan bercerita siswa dan lembar observasi untuk mengetahui gambaran penerapan media gambar seri. Analsis data yang digunakan adalah analisis data statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara deskriptif nilai rata-rata yang diperoleh kelas kontrol adalah 67,52 sedangkan niali rata-rata yang diperoleh kelas eksperimen adalah 71,58. Berdasarkan hasil analisis inferensial niai signifikansi data post-test kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah 0,000 yang artinya (0,000<0,05) yang berarti ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penerapan media gambar seri terhadap kemampuan bercerita siswa kelas III UPT SPF SD Negeri 13 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone.Kata kunci: Media Gambar Seri dan Kemampuan Bercerita.]]>
<![CDATA[Pengaruh Penggunaan Media Buku Cerita terhadap Minat Membaca ]]>
<![CDATA[Rukayah, Rukayah]]>;
<![CDATA[Rosmalah, Rosmalah]]>;
<![CDATA[Tussadia, Radia]]>
<![CDATA[ JPPSD: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 3, No 2 (2023): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[Universtas Negeri Makassar ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/jppsd.v3i2.50313
<![CDATA[Penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran minat membaca dan mengetahui ada atau tidaknya pengaruh media buku cerita terhadap minat membaca siswa kelas III. Desain penelitian quasi eksperimental berbentuk nonequivalen control group design. Pada desain penelitian ini terdapat dua kelompok yang terdiri atas kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang tidak dipilih secara random. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas III SD Negeri 107 Kaloling Kecamatan Sinjai Timur Kabupaten Sinjai yang berjumlah 30 orang siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner untuk mengetahui minat membaca siswa sebelum dan setelah menggunakan media buku cerita. Analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh signifikan sebelum dan setelah pembelajaran menggunaan media buku cerita terhadap minat membaca siswa kelas III SD Negeri 107 Kaloling Kecamatan Sinjai Timur Kabupaten Sinjai. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan media buku cerita berpengarug terhadap membaca siswa kelas III SD Negeri 107 Kaloling Kecamatan Sinjai Timur Kabbupaten Sinjai.Kata Kunci : Minat, Membaca, Media Buku Cerita]]>
<![CDATA[Effect of Public Elementary School Financial Challenges on Student Achievement ]]>
<![CDATA[Wibowo, Syahriar Ardanto]]>;
<![CDATA[Rukayah, Rukayah]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 25, No 1 (2019): June ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (130.091 KB)
|
DOI: 10.17977/um048v25i1p6-15
<![CDATA[The quality of education is often seen from the achievements of students. Meanwhile, student achievement in school is influenced by many factors. The financing factor is one factor that cannot be separated from the teaching and learning process. The relationship between educational funding and student achievement is still being debated. This study aims to reveal the relationship between the number of funding resources in schools and student achievement. This research used qualitative methods. Data collection was carried out using interviews, observation, and documentation techniques. The collected data were analyzed using interactive model analysis and purposive sampling techniques. The results of this study indicate that public elementary schools have limited sources of funding. The amount of money managed by one school differs depending on the number of students and the ability of parents. This study finds that education funding has no direct effect on student achievement. Schools that have significant financial resources do not necessarily have high achievements. The effectiveness of schools in managing their finances also becomes essential. Besides, the role of policymakers, the ability of teachers, and the participation of parents are crucial to increase the education quality.]]>
<![CDATA[HUBUNGAN MEDIA MODIFIKASI DENGAN PRESTASI BELAJAR PENJAS SISWA KELAS TINGGI SD INPRES 12/79 PATTIRO SOMPE KECAMATAN SIBULUE KABUPATEN BONE ]]>
<![CDATA[Muliadi, Muliadi]]>;
<![CDATA[Rukayah, Rukayah]]>;
<![CDATA[Ayuni, Nurul Alifa]]>
<![CDATA[ Global Journal Basic Education Vol 3 No 4 (2024): November ]]>
Publisher : <![CDATA[Sains Global Institut, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35458/gjp.v3i4.1784
<![CDATA[Penelitian ini adalah jenis penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan media modifikasi dengan prestasi belajar Penjas siswa kelas tinggi SD Inpres 12/79 Pattiro Sompe Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas tinggi SD Inpres 12/79 Pattiro Sompe dan jumlah sampel pada penelitian ini adalah 26 siswa. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah menggunakan Angket dan Dokumentasi sebagai instrument penelitian. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistic deskriptif dan analisis statistic inferensial. Media modifikasi siswa dengan rata-rata sebesar 60,76% yang berada pada kategori sedang. Prestasi belajar siswa dengan rata-rata sebesar 80,15% yang berada pada kategori baik. Hasil statistic inferensial menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara media modifikasi dengan prestasi belajar Penjas siswa degan koefisien sebesar 0,42 dan berada pada kategori hubungan sedang. Dengan demikian H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara media modifikasi dengan prestasi belajar Penjas siswa kelas tinggi SD Inpres 12/79 Pattiro Sompe Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone.]]>
<![CDATA[The profile of compromise skills in collaborative learning environments in elementary schools ]]>
<![CDATA[Daryanto, Joko]]>;
<![CDATA[Karsono, Karsono]]>;
<![CDATA[Wiraman, Mahdum]]>;
<![CDATA[Rukayah, Rukayah]]>;
<![CDATA[Budiharto, Tri]]>;
<![CDATA[Yahya, Ayyas]]>
<![CDATA[ Jurnal JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol. 11 No. 2 (2024): November ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Ahmad Dahlan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26555/jpsd.v11i2.a30299
<![CDATA[Collaboration is one of the essential "4C" skills required to foster learning that responds to students’ adaptation needs in a 21st-century environment. An important aspect of collaboration that can be examined in group-based, problem-solving learning is productive teamwork. This study explores the productive teamwork aspect of collaboration skills among sixth-grade students at SD Negeri Setono, utilizing Greenstein’s framework, particularly in the context of problem-based learning. This research adopts a descriptive qualitative approach. The study participants include both students and teachers of the sixth grade at SD Negeri Setono Surakarta. Data collection methods comprised observations, interviews, questionnaires, and documentation studies. To ensure data validity, technique and source triangulation were applied. The collected data were then analyzed through the interactive data analysis model of Miles and Huberman. Findings from this study reveal that students are able to work productively in group-structured, problem-based learning settings. This is evidenced by the manifestation of all productive teamwork indicators within the learning activities. The productivity demonstrated by students is further supported by other facets of collaboration skills]]>
<![CDATA[FAKTOR PENDUKUNG PENCAPAIAN KEMAMPUAN GURU SD DALAM MENGGUNAKAN APLIKASI ANATES MELALUI PELATIHAN ]]>
<![CDATA[Sudarto, Sudarto]]>;
<![CDATA[Firdaus, Firdaus]]>;
<![CDATA[Rukayah, Rukayah]]>
<![CDATA[ J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 6: Nopember 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Bajang Institute ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[The Community Partnership Program (CPP partners are the elementary school teachers in Bone Regency who are partners of UNM through an MOU. Objective: to explain the supporting factors for the teachers’ success in training on the use of the Anates application. Data collection techniques include: observation, questionnaires, and interviews. Results and Conclusions: the supporting factors for the success of implementing training in using the Anates application to analyze test items are: participant enthusiasm, encouragement from the principal, a comfortable training atmosphere, the methods taught/demonstrated by the trainer are easy to apply, there is a mutual assistance between the training participants, and the trainer directly provides guidance/guidance to participants who need it]]>
<![CDATA[PROFIL STRATEGI PEMBELAJARAN KONTROVERSI PADA PELATIHAN GURU IPA SMPN 2 BAROMBONG ]]>
<![CDATA[Sudarto, Sudarto]]>;
<![CDATA[Rukayah, Rukayah]]>;
<![CDATA[Muliadi, Muliadi]]>;
<![CDATA[Sitti Jauhar]]>;
<![CDATA[Abd. Kadir]]>
<![CDATA[ JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 4 No. 2: Februari 2025 ]]>
Publisher : <![CDATA[Bajang Institute ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Education is the most priority vehicle for all of Indonesian people in improving the quality of life and living. Therefore, education is the backbone of the progress of the Indonesian nation. All efforts are made to support this field so that its function can be realized. In the field of education, there are several urgent problems to be solved. One of them is the problem of teachers in making students creative in class. This also happened at SMPN 2 Barombong where the special science teachers did not know the right and effective way to improve the student creativity. To overcome this problem, training was conducted on how to make the students creative through controversial learning strategies. In this training, teachers expect a profile or guideline on how to make the students creative through controversial learning strategies. Finally, a profile or guideline is obtained on how to make the students creative in science learning through a controversial learning strategy consisting of 5 steps, namely: (1) the teacher presents the science material or themes or science questions that contain controversial issues, (2) the teacher invites/asks the students to share their answers/opinions accompanied by arguments regarding the issues (themes or questions) that have been presented, (3) the group students where the students who have similar/the same answers/opinions are included in the same group, (4) the controversial themes/issues/questions that have been identified and answered are then discussed, and (5) the teacher and students conclude and provide the suggestions for the learning that has been carried out.]]>
