Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Perbandingan Profil Farmakokinetika Bupivakain 0,5% pada Pasien Hamil Normotensi dan Preeklampsia yang Menjalani Sectio Caesarea di RSUP dr. Sardjito Yogyakarta Wati, Helmina; Sandi, Dita A. D.
Indonesian Journal of Clinical Pharmacy Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Indonesian Journal of Clinical Pharmacy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (49.681 KB) | DOI: 10.15416/ijcp.2017.6.1.32

Abstract

Pada kehamilan preeklampsia terjadi penurunan filtrasi glomerulus dan penurunan protein plasma dibandingkan terhadap hamil normotensi. Penelitian ini bertujuan melihat perbedaan profil farmakokinetika dengan model nonkompartemen bupivakain 0,5% antara pasien hamil normotensi dengan pasien hamil preeklampsia yang menjalani Sectio Caesarea (SC). Penelitian dilakukan terhadap 5 pasien hamil normotensi vs hamil preeklampsia yang menjalani SC dengan teknik epidural menggunakan bupivakain 0,5% dosis 75 mg di Gedung Bedah Sentral Terpadu (GBST) RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Darah diambil sebanyak 3 cc pada menit ke-0;15’;20’;25’;30’;45’;60’;90’ melalui vena dan ditetapkan kadar bupivakain dengan menggunakan metode High Performance Liquid Chromatography (HPLC). Harga profil farmakokinetika bupivakain (AUC (Area Under Curve), AUMC (Area Under Moment Concentration), MRT (Mean Resident Time)) dihitung berdasarkan data kadar bupivakain dalam darah versus waktu dengan model nonkompartemen. Profil farmakokinetika pasien hamil normotensi dan hamil preeklampsia kemudian dianalisis dengan uji statistik untuk melihat ada tidaknya perbedaan. Hasil penelitian menunjukkan AUC(0–~) rata-rata pada pasien hamil normotensi dan pasien hamil preeklampsia secara berturut-turut adalah 109,56± 9,22 μg.mL–1.menit dan 133,780±25,47 μg.mL–1.menit. Nilai AUMC(0–~) rata-rata pada pasien hamil normotensi dan pasien hamil preeklampsia secara berturut-turut sebesar 6.956,41±2.559,99 μg/mL.menit2 dan 11.085,74±5733,94 μg/mL.menit2. Rata-rata nilai MRT pasien hamil normotensi dan pasien hamil preeklampsia secara berturut-turut sebesar 64,06±25,70 menit dan 110,45±78,30 menit. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa nilai AUC(0–~), AUMC(0–~), dan MRT pada obat bupivakain 0,5% antara pasien hamil normal dengan pasien preeklampsia tidak memiliki perbedaan yang signifikan (p>0,05). Kesimpulannya, profil farmakokinetik bupivakain pada pasien hamil normotensi dan preeklampsia tidak memiliki perbedaan yang signifikan.  
AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH KASTURI (Mangifera casturi Kosterm.) Muthia, Rahmi; Wati, Helmina
Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (JIIS): Ilmu Farmasi dan Kesehatan Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (8.262 KB)

Abstract

Kasturi (Mangifera casturi Kosterm) merupakan tanaman khas Kalimantan Selatan yang memiliki kandungan senyawa terpenoid, steroid, dan fenolik. Penelitian ini bertujuan mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah kasturi. Kulit buah kasturi diekstraksi secara sinambung menggunakan sokhlet dengan pelarut etanol. Uji kualitatif aktivitas antioksidan dengan KLT menggunakan fase gerak n-heksana : etil asetat (4 : 6). Uji kuantitatif aktivitas antioksidan menggunakan metode peredaman radikal bebas DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil). Hasil penelitian dari uji kualitatif ekstrak etanol kulit buah kasturi menunjukkan terdapat senyawa antioksidan. Uji kuantitatif dengan konsentrasi 50 μg/mL menunjukkan nilai aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah kasturi dan kuersetin secara berturut-turut sebesar 97,87% dan 97,98%.  Nilai IC50 pada kulit buah tumbuhan kasturi dan kuersetin secara berturut-turut sebesar 9,82 μg/mL dan 4,17 μg/mL. Kulit buah kasturi memiliki aktivitas antioksidan yang kuat.
EFEK ANTIHIPERGLIKEMIA INFUSA KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans Poir) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH MENC1T JANTAN YANG DIINDUKSI STREPTOZOTOCIN Farida Hayati; Sitarina Widyarini; Helminawati Helminawati
Jurnal Ilmiah Farmasi Vol. 7 No. 1 (2010)
Publisher : Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek antihiperglikemia infusa kangkung darat (Ipomoea reptans P.j pada mencit Swiss jantan yang diinduksi streptozotocin (STZ) dengan parameter pengukuran kadar glukosa darah puasa (KGDP) dan berat badan. Sebanyak 30 ekor mencit Swiss janlan berat 20 - 30 g dibagi menjadi 6 kelompok (N=5). Kelompok I (kontrol normal) yang tidak diberi perlakuan. Kelompok II (kontrol negatif) diberi STZ dosis 40mg/kgbb secara intra peritoneal selama 5 hari berturut-turut. Keiompok III (kontrol positif) diberi metformin 3,9 mg/20gBB. Kelompok IV;V:VI diberi infusa kangkung darat dosis 44,64mg/20gBB; 89,28mg/20gBB; 178,56mg/20gBB. Kangkung darat diberikan secara p.o selama 7 hari berturut-turut yaitu pada hari ke-13 sampai hari ke-19 seEelah pemberian STZ. Pengukuran KGDP pada hari ke-0 (sebelum pemberian STZ), hari ke-13, hari ke-20 dengan cara diarnbi darah secukupnya melalui ekor mencit Swiss jantan yang sudah dipuasakan sebelumnya dan diukur menggunakan glukotest . Data dianalisis dengan analysis of covarian (ANCOVA) dan analysis of varian (ANOVA) (p=0:05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa berat badan mencit diabetes rata-rata mengalami kenaikan dibandingkan kelompok kontrol normal sebesar 0,2g/hari dan mencit Swiss jantan mengalami penurunan KGDP setelah diberikan infusa kangkung darat (Ipomea reptans P.) dosis 44,64mg/20gBB; 89,28rng/20gBB; 178,56mg/20gBB sebesar 21,27%; 34,44%: 31,18%.
AKU “APOTEKER CILIK” DI SEKOLAH DASAR NEGERI 4 SUNGAI BESAR BANJARBARU KALIMANTAN SELATAN Nurul Mardiati; Lisa Andina; Helmina Wati; Yaumi Musfirah; Depy Oktapian Akbar
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (MEDITEG) Vol 2 No 1 (2017): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/mediteg.v2i1.13

Abstract

Dewasa ini, pembinaan program pendidikan kesehatan dan pelayanan kesehatan di usia sekolah terutama di tingkat sekolah dasar sudah mulai berkembang. Untuk menyempurnakan pembinaan pendidikan kesehatan dan pelayanan tersebut perlu juga adanya apoteker cilik yang nantinya bisa saling berdampingan. “Aku Apoteker Cilik” merupakan suatu kegiatan pengenalan profesi kefarmasian kepada anak-anak usia dini sehingga dapat mengenal dan menumbuhkan minat kepada profesi kefarmasian. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 4 Sungai Besar, Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilakukan dengan pengisian materi seputar pengenalan sosok profesi Apoteker serta tugasnya. Media yang digunakan adalah LCD, banner, alat peraga apoteker, dan perangkat aplikasi kefarmasian. Setelah pengisian materi, dilakukan juga games dan kegiatan aplikasi kefarmasian untuk mengetahui pemahaman peserta didik. Peserta didik paling aktif dijadikan sebagai maskot apoteker cilik. Kegiatan telah dilaksanakan pada hari Jumat/02 September 2016 pada pukul 08.00 WITA. Rundown kegiatan diawali dialog pengantar dengan menggunakan alat peraga profesi kesehatan dokter dan apoteker. Selanjutnya dilakukan penyajian video “Tahu Nggak Sih?” seputar sosok dan tugas apoteker. Disesi berikutnya dilakukan penyampaian materi terkait dunia kefarmasian dan sosok & tugas apoteker serta games. Dilanjutkan penyajian video “Peracikan Obat” dan kegiatan aplikasi kefarmasian. Disesi akhir dilakukan pemilihan peserta didik paling aktif sebagai maskot apoteker cilik. Kata Kunci: Apoteker, Apoteker cilik, Banjarbaru
Perbandingan Profil Farmakokinetika Bupivakain 0,5% pada Pasien Hamil Normotensi dan Preeklampsia yang Menjalani Sectio Caesarea di RSUP dr. Sardjito Yogyakarta Helmina Wati; Dita A. D. Sandi
Indonesian Journal of Clinical Pharmacy Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1858.14 KB) | DOI: 10.15416/ijcp.2017.6.1.32

Abstract

Pada kehamilan preeklampsia terjadi penurunan filtrasi glomerulus dan penurunan protein plasma dibandingkan terhadap hamil normotensi. Penelitian ini bertujuan melihat perbedaan profil farmakokinetika dengan model nonkompartemen bupivakain 0,5% antara pasien hamil normotensi dengan pasien hamil preeklampsia yang menjalani Sectio Caesarea (SC). Penelitian dilakukan terhadap 5 pasien hamil normotensi vs hamil preeklampsia yang menjalani SC dengan teknik epidural menggunakan bupivakain 0,5% dosis 75 mg di Gedung Bedah Sentral Terpadu (GBST) RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Darah diambil sebanyak 3 cc pada menit ke-0;15’;20’;25’;30’;45’;60’;90’ melalui vena dan ditetapkan kadar bupivakain dengan menggunakan metode High Performance Liquid Chromatography (HPLC). Harga profil farmakokinetika bupivakain (AUC (Area Under Curve), AUMC (Area Under Moment Concentration), MRT (Mean Resident Time)) dihitung berdasarkan data kadar bupivakain dalam darah versus waktu dengan model nonkompartemen. Profil farmakokinetika pasien hamil normotensi dan hamil preeklampsia kemudian dianalisis dengan uji statistik untuk melihat ada tidaknya perbedaan. Hasil penelitian menunjukkan AUC(0–~) rata-rata pada pasien hamil normotensi dan pasien hamil preeklampsia secara berturut-turut adalah 109,56± 9,22 μg.mL–1.menit dan 133,780±25,47 μg.mL–1.menit. Nilai AUMC(0–~) rata-rata pada pasien hamil normotensi dan pasien hamil preeklampsia secara berturut-turut sebesar 6.956,41±2.559,99 µg/mL.menit2 dan 11.085,74±5733,94 µg/mL.menit2. Rata‑rata nilai MRT pasien hamil normotensi dan pasien hamil preeklampsia secara berturut-turut sebesar 64,06±25,70 menit dan 110,45±78,30 menit. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa nilai AUC(0–~), AUMC(0–~), dan MRT pada obat bupivakain 0,5% antara pasien hamil normal dengan pasien preeklampsia tidak memiliki perbedaan yang signifikan (p>0,05). Kesimpulannya, profil farmakokinetik bupivakain pada pasien hamil normotensi dan preeklampsia tidak memiliki perbedaan yang signifikan.Kata kunci: Bupivakain, hamil normotensi, preeklampsia, profil farmakokinetik Comparison of Pharmacokinetics Profiles 0.5% Bupivacaine of Normal Pregnant Patients and Preeclampsia Patients Undergoing Sectio Caesarea at dr. Sardjito Hospital YogyakartaAbstractIn preeclampsia pregnancy, there is a decrease in glomerular filtration and plasma protein. This study was conducted on 5 patients with normotensive pregnancy and sectio caesarea with preeclampsia pregnancy used of bupivakain 0,5% dose of 75 mg. Blood was collected as much as 3 cc at minute 0; 15’;20’;25’;30’;45’;60’;90’, through a vein and set the levels of bupivacaine by using High Performance Liquid Chromatography (HPLC). The value of bupivacaine pharmacokinetic profile (AUC (Area Under the Curve), AUMC (Area Under Concentration Moment), MRT (Mean Time Resident)) were calculated based on the levels of bupivacaine in the blood versus the time with noncompartement models, and then were analyzed with statistical test. The result showed that the value of AUC(0–~); value of AUMC(0–~); value of MRT on average for patients with normal pregnancy and preeclampsia pregnant patients respectively were 109.56±9.22 μg.mL-1.minute and 133.78 ± 25.47 μg.mL-1.minute; 6,956.41 ± 2,559.99 µg/mL.minute2 and 11,085.74±5733,94 µg/mL.minute2; 64.06±25.70 minutes and 110.45± 78.30 minutes. Statistical analysis results showed that the value of AUC(0–~), AUMC(0–~), and MRT at bupivacaine had no significant difference (p>0.05).Keywords: Bupivacaine, normotensive pregnant, pharmacokinetics profiles, preeclampsia
Efek Antihiperglikemik dari Ekstrak Batang Tanaman Sapat (Mitragyna speciosa) Pada Mencit Jantan Yang Diinduksi Streptozotocin Fitriyanti Fitriyanti; Helmina Wati
Jurnal Pharmascience Vol 4, No 2 (2017): Jurnal Pharmascience
Publisher : Program Studi Farmasi FMIPA Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v4i2.5777

Abstract

Tanaman Sapat (Mitragyna speciosa) adalah tanaman endemik di Kalimantan Selatan. Secara empiris digunakan masyarakat sebagai obat antihiperglikemik. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kandungan senyawa kimia dan efek ekstrak antihiperglikemik Mitragyna speciosa terhadap mencit jantan Balb/c yang diinduksi dengan Streptozotocin (STZ) dengan memantau kadar glukosa yang berperan sebagai antidiabetes. Sebanyak 20 mencit jantan balb/c dibagi menjadi 4 kelompok (N = 5) berupa kelompok kontrol negatif, kelompok normal, kelompok kontrol positif diberi glibenclamide 0,013mg / 20gBB, kelompok kontrol negatif akan diberikan STZ selama 4 hari pada dosis 40mg / KgBB ip dan 1 kelompok perlakuan akan diberi dosis EBMS 225mg (IV) secara oral selama 7 hari berturut-turut mulai hari ke-13 sampai ke-19, pengukuran kadar glukosa darah akan dilakukan pada hari ke-0, hari ke-13, hari ke-20.Data yang didapat dianalisis dengan ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan EBMS tidak dapat menurunkan glukosa darah puasa pada dosis 225mg /KgBB Kata kunci: Tanaman sapat, kadar gula darah puasa, streptozotocin
Perbandingan Efektivitas Terapi Zink dengan Tanpa Zink Pada Pasien Diare Anak Rawat Inap Di RSD Idaman Kota Banjarbaru Helmina Wati; Satrio Wibowo Rahmatullah; Muhamad Hepriatna
Jurnal Pharmascience Vol 6, No 1 (2019): Jurnal Pharmascience
Publisher : Program Studi Farmasi FMIPA Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v6i1.6076

Abstract

ABSTRAK             Diare merupakan masalah utama  kesehatan masyarakat, WHO dan UNICEF merekomendasikan penatalaksanaan diare pada pasien anak dengan penambahan suplemen zink. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan efektivitas terapi Zink dengan Tanpa zink terhadap pasien anak di rawat inap rumah sakit Idaman Banjarbaru. metode penelitian menggunakan dekriptif cross sectional dengan studi retrospektif. penelitian ini menggunakan 2 kelompok yaitu kelompok I, pasien yang mendapatkan terapi standar tanpa diberikan zink, kelompok II, pasien yang mendapatkan terapi standar dengan pemberian zink. hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata lama waktu diare pada kelompok I selama 3 hari dibandingkan dengan kelompok II selama 4.4 hari. Hasil Spps menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok I dan kelompok II (p<0,05). Kata kunci : Diare, Zink, tanpa Zink  ABSTRACT Diarrhea is a major public health problem, WHO and UNICEF recommend management of diarrhea in pediatric patients with the addition of zinc supplements. This study aims to determine the comparison of the effectiveness of Zink therapy with no zinc on pediatric patients inpatient in Banjarbaru ideal hospital. The research method uses cross sectional descriptive with a retrospective study. This study used 2 groups, group I, patients who received standard therapy without zinc, group II, patients who received standard therapy with zinc. The results showed that the average length of time for diarrhea in group I was 3 days compared to group II for 5 days. The Spps results stated that there were significant differences between group I and group II (p <0.05). Keyword: Diarrea, Zink, Without Zink 
AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH KASTURI (Mangifera casturi Kosterm.) Rahmi Muthia; Helmina Wati
Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (JIIS): Ilmu Farmasi dan Kesehatan Vol 3 No 2 (2018): JIIS
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.869 KB) | DOI: 10.36387/jiis.v3i2.171

Abstract

Kasturi (Mangifera casturi Kosterm) merupakan tanaman khas Kalimantan Selatan yang memiliki kandungan senyawa terpenoid, steroid, dan fenolik. Penelitian ini bertujuan mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah kasturi. Kulit buah kasturi diekstraksi secara sinambung menggunakan sokhlet dengan pelarut etanol. Uji kualitatif aktivitas antioksidan dengan KLT menggunakan fase gerak n-heksana : etil asetat (4 : 6). Uji kuantitatif aktivitas antioksidan menggunakan metode peredaman radikal bebas DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil). Hasil penelitian dari uji kualitatif ekstrak etanol kulit buah kasturi menunjukkan terdapat senyawa antioksidan. Uji kuantitatif dengan konsentrasi 50 μg/mL menunjukkan nilai aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah kasturi dan kuersetin secara berturut-turut sebesar 97,87% dan 97,98%.  Nilai IC50 pada kulit buah tumbuhan kasturi dan kuersetin secara berturut-turut sebesar 9,82 μg/mL dan 4,17 μg/mL. Kulit buah kasturi memiliki aktivitas antioksidan yang kuat.
Pemberdayaan Masyarakat dalam Pembuatan Lulur Tradisional dari Beras dan Kunyit di Kecamatan Cempaka Banjarbaru Helmina Wati; Rahmi Hidayati; Eny Hastuti; Nurul Mardiati
PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol 6 No 6 (2021): PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/pengabdianmu.v6i6.2225

Abstract

As we get older, the skin will undergo an aging process. Aging is caused by a variety of factors both from within and from outside the body. As a traditional raw material, turmeric (Curcuma longa L) contains natural metabolite compounds in the form of curcumin. Rice and turmeric are ingredients often found in the community. The use of rice for beauty is still very little known to the public. The target of this activity is the community of Cempaka Banjarbaru, South Kalimantan. The objective of this activity is to improve the community's skills in making traditional scrubs. The method is to provide training/demonstrations in making scrub preparations. The result of this community service activity is that people can practice making scrubs from turmeric and rice. This activity concludes that the scrub products processed by the community service team can be well received by the residents, which is indicated by the enthusiasm of the residents asking questions and trying the scrub products made.
Pelatihan Budidaya dan Pengolahan Pasca Panen serta Edukasi Khasiat & Pemanfaatan Bawang Dayak pada Kelompok Wanita Tani Galuh Pumpung Nurul Mardiati; Syahizal Ramadhani; Aditya Noviadi; Helminawati Helminawati; Wahyudi Wahyudi; Aesty Rahayu
Pelita Masyarakat Vol 3, No 2 (2022): Pelita Masyarakat, Maret
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/pelitamasyarakat.v3i2.6861

Abstract

Desa Pumpung, Kelurahan Sungai Tiung  memiliki keadaan sosial/ekonomi yang kurang baik, bahkan berdasarkan rekapitulasi data terpadu kesejahteraan sosial tahun 2021 dari Kementerian Sosial RI menyebutkan Kelurahan Sungai Tiung, Kota Banjarbaru merupakan kelurahan dengan angka tertinggi tingkat kesejahteraan di bawah rata-rata. Padahal di Kelurahan Sungai Tiung termasuk di dalamnya Desa Pumpung terdapat beberapa potensi salah satunya pada sektor pertanian yang melimpah yang bisa di manfaatkan warga sekitar. Sebagian kecil kalangan masyarakat yang mengembangkan sektor pertanian di Desa Pumpung adalah Kelompok Wanita Tani (KWT) Galuh Pumpung. KWT sejauh ini mengembangkan beberapa tanaman, salah satunya Bawang Dayak. Akan tetapi berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan, Ketua KWT menyatakan bahwasanya KWT masih minim pengetahuan tentang khasiat dan tata cara pengolahan Bawang Dayak.Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu untuk memberdayakan kelompok tani dalam Pelatihan Budidaya dan Pengolahan Pasca Panen serta Edukasi Pemanfaatan Bawang Dayak. Metode pelaksanaan dilakukan dengan pelatihan dan pemberian materi edukasi  terdiri atas Pelatihan dan pemberian materi budidaya disertai dengan pembagian bibit Tanaman Bawang Dayak, Pelatihan dan pemberian materi pengolahan pasca panen Bawang Dayak, dan pemberian materi edukasi mengenai khasiat & pemanfaatan Bawang Dayak. Berdasarkan Pelatihan Budidaya dan Pengolahan Pasca Panen serta Edukasi Khasiat & Pemanfaatan Bawang Dayak pada KWT Galuh Pumpung ini, maka perserta yang terlibat telah bertambah pemahaman tentang khasiat & pemanfaatan Bawang Dayaknya. Selain itu peserta juga bertambah keterampilan dan keahliannya dalam melakukan budidaya & pengolahan pasca panen Bawang Dayak khususnya di pekarangan rumah masing-masing.
Co-Authors AA Sudharmawan, AA Abdul Karim Abdurahman Abdurrahman Abdurrahman, Faizah Aditya Noviadi Aesty Rahayu Ahmad Rusadi Arrahimi - Universitas Lambung Mangkurat) Ahmad Rusadi Arrahimi - Universitas Lambung Mangkurat) Akbar, Depy Oktapian Annisa, Rezka Aprilia Rahmadina Astuti, Karunita Astuti, Karunita Ika Baiq Nurdiana Ulfa Dharmawan, Robby Difa Intannia Dita A. D. Sandi Djoko Wahyono Effendi, Ibrahim Rully Eka Fitri Susiani Eny Hastuti Fatimah Nursandi Fatimah Nursandi Fitria Mahmudah Fitriyanti, Fitriyanti Guntur Kurniawan Haiqal, Ade Hayati, Farida Iedliany, Faradilla Ifan Anom Bintoro Aji Ikhwan Rizki, Muhammad Izma, Hayatun Jamaludin, Wahyudin Bin Kartini Kartini Kumala, Dinna Fitria Kurniawan, Guntur Liling Triyasmono Lisa - Andina Lisa Andina Muhamad Hepriatna Muhammad Ikhwan Rizki Muhammad Ramadhan Muhammad Reza Pahlevi Nugroho, Agung Nurhaliza , Siti Nurul - Mardiati Nurul Mardiati Nurul Mardiati Nurul Mardiati Prihandini, Yustin Ari Rahmadina, Aprilia Rahmatullah, Satrio Wibowo Rahmi Hidayati Rahmi Muthia Ramadhani, Syahrizal Rusida, Esty Restiana Sandi, Dita Ayulia Dwi Saputri, Revita Sari Wahyunita Setiawan, Finna Silviana, Mega Sitarina Widyarini Siti Khadijah Sri Mulyani Sri Wahyuni, Ririn Susiani, Eka Fitri Syahfari, Indra Syahizal Ramadhani Syahrizal Ramadhani Untung Santoso Untung Santoso Vebruati Vebruati Vina Salviana Darvina Soedarwo Vina Salviana Darvina Soedarwo Vina Salviana Darvina Soedarwo Wahyudi Wahyudi Wahyudi Wahyudi Wardani, Muhammad Rizky Widyanto, Rinto Winnugroho Wiratman, Manfaluthy Hakim, Tiara Aninditha, Aru W. Sudoyo, Joedo Prihartono Wulan Ageng Sujatmiko Yaumi - Musfirah Yaumi Musfirah Yusmein Uyun Yustin Ari Prihandini Yustin Ari Prihandini Zanirah, Gina Rizki