Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search
Journal : JURNAL PENELITIAN PERAWAT PROFESIONAL

Penatalaksanaan Holistik Hipertensi Grade II dan Katarak Senilis pada Seorang Laki-Laki Usia 73 Tahun melalui Pendekatan Dokter Keluarga Nadila Ayuni Putri; Fitria Saftarina
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 4 No 4 (2022): November 2022, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v4i4.1122

Abstract

Hipertensi merupakan suatu masalah kesehatan global yang dapat menyebabkan terjadinya peningkatan angka kesakitan, kematian dan beban biaya kesehatan diseluruh dunia termasuk Indonesia. Hipertensi adalah salah satu faktor risiko yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan mata, salah satunya dapat menyebabkan terjadinya penyakit katarak. Menurut Global Data on Visual Impairment pada tahun 2015 penyebab gangguan penglihatan mata terbanyak diseluruh dunia adalah kelainan refraksi (43%), katarak (33%) dan glaukoma (2%). Dengan banyaknya angka kejadian hipertensi di Indonesia, maka tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor resiko, masalah klinis, melakukan penatalaksanaan pasien secara holistik dengan menerapkan dokter keluarga sesuai evidence based medicine melalui pendekatan patient centred dan family approach. etode studi ini adalah laporan kasus. Data primer diperoleh melalui autoanamnesis dan alloanamnesis, pemeriksaan fisik dan kunjungan rumah, untuk melengkapi data keluarga, data psikososial dan lingkungan. Penilaian dilakukan berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses, dan akhir studi secara kuantitatif dan kualitatif. Pasien mengeluhkan sakit kepala sejak 3 hari yang lalu, pasien mengatakan jika sakit kepala terasa hilang timbul dan dirasa seperti tertekan pada daerah kepala dan menjalar hingga ke daerah tengkuk dan leher, keluhan seperti ini memang kerap dirasakan. yang dirasakan memberat saat melakukan aktifitas fisik dan mereda ketika pasien istirahat. Keluhan lain yang dirasakan pasien merasa badan sering terasa pegal, dan mata sebelah kanan terasa buram. Pasien sering mengkonsumsi makanan asin, ikan asin dan gorengan dalam 1 minggu pasien mengkonsumsi makanan tersebut >3 kali, pasien juga suka minum kopi dan memiliki riwayat merokok > 40 tahun. Pada hasil akhir terdapat perubahan dalam pola makan dan aktivitas fisik pada pasien.
Penatalaksanaan Holistik Wanita Usia 57 Tahun dengan Osteoarthritis melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga Winda Puspita Sari; Fitria Saftarina
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 4 No 4 (2022): November 2022, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v4i4.1183

Abstract

Osteoartritis merupakan penyakit reumatik yang paling banyak ditemui dibandingkan kasus penyakit reumatik lainnya di Indonesia. Penyebab osteoartritis bersifat multifaktoral antara lain jenis kelamin, obese, faktor genetik, ras, riwayat keluarga, cidera sendi, aktivitas fisik yang berat, pekerjaan, dan melakukan gerakan pada sendi yang sama berulang-ulang. Melakukan pelayanan dokter keluarga dengan mengidentifikasi faktor risiko, masalah klinis, dan mengelola pasien berdasarkan Evidence-Based Medicine yaitu pendekatan yang berpusat pada keluarga, berorientasi pada pasien dan berorientasi pada masyarakat. Penelitian yang dilakukan adalah laporan kasus. Data awal diperoleh melalui anamnesis, pemeriksaan fisik, dan kunjungan rumah. Data sekunder dikumpulkan dari rekam medis pasien di puskesmas. Penilaian dilakukan atas dasar diagnosis holistik dari awal, proses, dan akhir penelitian secara kuantitatif dan kualitatif. Pasien Ny. S, Wanita, 57 tahun, dengan keluhan nyeri lutut sejak kurang lebih 5 hari yang lalu. Nyeri lutut dirasakan hilang timbul selama 5 hari sebelum pasien datang berobat. Pasien didiagnosis dengan osteoarthritis. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kondisi pasien, yaitu faktor risiko internal dan eksternal. Dalam hal ini, diagnosis dan pengobatan dibuat sesuai dengan teori dan penilaian terbaru. Setelah intervensi, gejala klinis menurun dan pemahaman pasien dan keluarganya meningkat. Diagnosis osteoarthritis pada pasien ini sesuai dengan teori dari beberapa rekomendasi dan review, ditemukan adanya perubahan pengetahuan pasien dan keluarga setelah dilakukan intervensi berbasis Medicine, evidence-based patient-centered dan family approach.
Pengaruh Terapi Dzikir terhadap Tekanan Darah dan Kualitas Hidup pada Lansia Hipertensi Freshilia Agustin; Hartoyo Hartoyo; Fitria Saftarina
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 1 (2024): Februari 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i1.2192

Abstract

Hipertensi merupakan penyakit yang masih menjadi masalah utama di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi dzikir terhadap tekanan darah dan kualitas hidup pada lansia hipertensi. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif desain kuasi eksperimen non-equivalent control group design. Penelitian dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Wana Kecamatan Melinting Lampung Timur pada bulan Juli 2023. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh lansia dengan hipertensi sebanyak 171 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah terapi dzikir sedangkan varibel terikat dalam penelitian ini adalah tekanan darah dan kualitas hidup. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen yang sudah baku. Analisis data menggunakan univariat dan bivariat dengan Uji T Dependen. Hasil penelitian mendapatkan ada perbedaan tekanan darah dan kualitas hidup antara kelompok kontrol dan kelompok intervensi pada lansia dengan hipertensi.
Penatalaksanaan Holistik pada Pasien Pria Wanita 40 Tahun dengan Herpes Zoster dengan Pendekatan Kedokteran Keluarga Emir Yusuf Muhammad; Muhammad Gilang; Fitria Saftarina
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 2 (2024): April 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i2.2297

Abstract

Herpes zoster dikenal juga sebagai cacar ular (shingles). Herpes zoster adalah suatu penyakit neurokutaneus yang disebabkan oleh reaktivasi atau aktivasi varicella zoster virus. Karakteristik herpes zoster berupa vesikel berkelompok dengan dasar kemerahan yang terasa nyeri pada daerah persarafan ganglion yang bersifat unilateral dan dermatomal. Herpes zoster merupakan penyakit yang dapat rekuren sewaktu-waktu, sehingga pasien yang menderita herpes perlu diberikan tatalaksana secara holistik. Tujuan penelitian ini adalah menerapkan pelayanan dokter keluarga berbasis evidence based medicine pada pasien dengan mengidentifikasi faktor risiko, masalah klinis, serta penatalaksanaan pasien berdasarkan kerangka penyelesaian masalah pasien dengan pendekatan patient centred dan family approach. Studi ini adalah laporan kasus. Data primer diperoleh melalui anamnesis, pemeriksaan fisik, kunjungan rumah untuk melengkapi data keluarga dan psikososial, serta lingkungan. Penilaian berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses dan akhir studi secara kuantitatif dan kualitatif. Responden yang digunakan berdasarkan beberapa faktor, yaitu jenis kelamin, usia, pendidikan, dan pekerjaan. Pasien seorang wanita usia 40 tahun dengan herpes zoster. Faktor internal pada kasus ialah riwayat menderita varisela saat remaja. Faktor eksternal meliputi kurangnya pengetahuan pasien dan keluarga terhadap penyakit herpes zoster yang diderita serta kurangnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Dilakukan intervensi farmakologis berupa asiklovir tablet, salep asiklovir, paracetamol, dan cetirizine dan non farmakologis berupa edukasi untuk mencegah rekurensi. Penegakan diagnosis dan penatalaksanaan pada pasien ini telah dilakukan secara holistik, patient centered, family approach dan berdasarkan beberapa teori dan penelitian terkini. Pada proses perubahan perilaku, pasien dan keluarga sudah mencapai tahap adoption.
Penatalaksanaan Holistik Karyawan Swasta Usia 21 Tahun dengan Asma Intermitten melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga Noeril Asy Syifa Zahara; Fitria Saftarina
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 5 (2024): Oktober 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i5.3138

Abstract

Asma adalah salah satu kondisi gangguan pernapasan kronis yang paling sering ditemui di masyarakat saat ini. Penelitian ini bertujuan menerapkan pelayanan dokter keluarga secara holistik dan komprehensif sesuai masalah yang ditemukan pada pasien dan melakukan penatalaksanaan berbasis Evident Based Medicine yang bersifat family-approach, patient-centered dan community oriented serta mengidentifikasi faktor risiko internal serta eksternal dan masalah klinis yang terdapat pada pasien. Studi ini merupakan studi case report. Data primer diperoleh melalui autoanamnesis, pemeriksaan fisik dan kunjungan rumah, mengisi family folder, melengkapi data keluarga, data psikososial dan lingkungan. Penilaian dilakukan berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses, dan akhir studi secara kuantitatif dan kualitatif. Pasien Tn. AS, laki-laki, 21 tahun, karyawan swasta di sebuah pabrik, bertugas menjahit karung yang terbuat dari goni. Pasien memiliki keluhan utama berupa sesak napas disertai mengi yang memberat pada dini hari sejak 1 hari lalu. Keluhan tersebut berulang apabila pasien mengkonsumsi minuman dingin, cuaca dingin dan lingkungan berdebu. Pasien didiagnosis sebagai Asma Intermitten. Diberikan intervensi berupa tatalaksana farmakologi dan non farmakologi berupa edukasi pencegahan dan penanganan asma. Pasien diberikan kuesioner pretest dan posttest untuk menilai pengetahuan asma. Didapatkan hasil peningkatan pengetahuan asma dan perubahan gaya hidup pasien.
Penatalaksanaan Holistik pada Wanita Usia 58 Tahun dengan Dermatitis Kontak Iritan melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga Dinda Aulia Khairani; Fitria Saftarina
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 5 (2024): Oktober 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i5.4240

Abstract

Dermatitis kontak iritan (DKI) merupakan penyakit peradangan kulit yang disebabkan oleh bahan atau substansi yang bersifat iritan dan dapat dialami oleh semua orang dari berbagai golongan umur, ras, dan jenis kelamin. Tatalaksana definitif dari DKI yaitu menemukan dan menghindari bahan iritan yang menjadi penyebab. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor risiko internal, faktor risiko eksternal, masalah klinis pada pasien dan merupakan bentuk penerapan dari pendekatan dokter keluarga secara holistik dan komprehensif dalam mendeteksi faktor risiko, masalah klinis, serta penatalaksanaan pasien berbasis evidence-based medicine dan bersifat family-approached, patient-centered, dan community-oriented. Analisis studi ini adalah laporan kasus. Data primer diperoleh dari anamnesis dan pemeriksaan fisik. Data sekunder diperoleh dari rekam medis pasien di Puskesmas. Penilaian dilakukan berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses, dan akhir studi secara kuantitatif dan kualitatif. Ny. R usia 58 tahun datang ke Puskesmas Gedong Tataan dengan keluhan muncul bercak merah dan panas serta perih pada sela-sela jari kedua tangannya yang disertai kulit mengelupas sejak satu minggu yang lalu. Pasien khawatir keluhan dapat mengganggu aktivitas sehari-harinya. Pasien adalah seorang pencuci piring. Pasien didiagnosis dengan dermatitis kontak iritan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik. Dilakukan intervensi non-medikamentosa dan medikamentosa pada pasien dan keluarganya dengan edukasi terkait penyakit pasien dalam tiga kali kunjungan rumah. Hasil evaluasi yang didapatkan adalah keluhan pasien berkurang dan pengetahuan pasien serta keluarganya terkait dermatitis kontak iritan meningkat. Telah dilakukan penatalaksanaan holistik dengan pendekatan dokter keluarga kepada Ny. R usia 58 tahun dengan dermatitis kontak iritan yang disesuaikan berdasarkan diagnostik holistik awal. Intervensi yang dilakukan telah meningkatkan pengetahuan pasien dan mengubah beberapa perilaku pasien dan keluarganya.
Penatalaksanaan Pelajar Usia 13 Tahun dengan Tinea Unguium melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga” Atika Rahmawati; Rizwiki Oktavia; Fitria Saftarina
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 5 (2024): Oktober 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i5.4243

Abstract

Tinea unguium merupakan infeksi jamur pada kuku yang disebabkan oleh jamur dermatofita, non-dermatofita, atau yeast. Sebanyak 95-97% tinea unguium disebabkan oleh T. rubrum dan T. mentagrophytes. Tujuan dilakukannya studi ini untuk menerapkan pendekatan dokter keluarga secara holistik dan komprehensif dalam mendeteksi faktor risiko, masalah klinis, serta penatalaksanaan pasien berbasis evidence based medicine dan bersifat patient centered, family approach, dan community-oriented. Studi ini merupakan sebuah laporan kasus. Data primer diperoleh melalui autoanamnesis dan alloanamnesis, pemeriksaan fisik dan kunjungan rumah. Data sekunder didapat dari rekam medis pasien. Penilaian berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses, dan akhir studi secara kualitiatif dan kuantitatif. Pasien memiliki risiko internal berupa pengetahuan yang kurang mengenai tinea unguium, kebiasaan mengenakan sepatu dalam kesehariannya, perilaku berganti kaos kaki 1 minggu sekali, serta jarang mengeringkan kaki jika basah akibat keringat atau air. Aspek risiko eksternal berupa keadaan rumah yang memiliki ventilasi cukup, namun jarang dibuka, kurangnya perhatian keluarga dalam memperhatikan kebersihan. Penatalaksanaan secara holistik dapat meningkatkan pengetahuan serta merubah sikap dan perilaku pasien terutama pada pasien dengan tinea unguium. Peran dan dukungan keluarga sangat dibutuhkan dalam perawatan dan pengobatan pasien.
Penatalaksanaan Holistik pada Perempuan Usia 35 Tahun dengan Asma Bronkial melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga Putri, Tasya Ellyana; Saftarina, Fitria
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 7 No 2 (2025): April 2025, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v7i2.5957

Abstract

Asma adalah peradangan kronik saluran napas yang menyebabkan penyempitan saluran napas. Asma merupakan penyakit yang perlu dikontrol untuk mencegah eksaserbasi dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Baik pasien maupun keluarga diharapkan memiliki pengetahuan, kesadaran, dan motivasi untuk melakukan modifikasi gaya hidup agar tujuan pengobatan dapat tercapai, sehingga diperlukan tatalaksana melalui pendekatan keluarga. Tujuan dilakukannya studi ini utu menerapkan prinsip pelayanan kedokteran keluarga dan melakukan penatalaksanaan secara holistik berdasarkan kerangka penyelesaian masalah pasien dengan pendekatan patient-centered, family focused, dan community oriented berbasis Evidence Based Medicine. Studi ini merupakan sebuah laporan kasus. Data primer diperoleh melalui anamnesis, pemeriksaan fisik dan kunjungan rumah untuk melengkapi data keluarga, data psikososial dan lingkungan. Data sekunder didapat dari rekam medis pasien. Penilaian berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses, dan akhir studi secara kualitiatif dan kuantitatif. Pasien berusia 35 tahun dengan keluhan sesak napas sejak 1 hari yang lalu. Sesak disertai bunyi ngik dan batuk, memberat terutama saat malam dan menjelang pagi, saat cuaca dingin, dan setelah bersih-bersih rumah. Asma adalah peradangan kronik saluran napas yang menyebabkan penyempitan saluran napas. Asma merupakan penyakit yang perlu dikontrol untuk mencegah eksaserbasi dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Baik pasien maupun keluarga diharapkan memiliki pengetahuan, kesadaran, dan motivasi untuk melakukan modifikasi gaya hidup agar tujuan pengobatan dapat tercapai, sehingga diperlukan tatalaksana melalui pendekatan keluarga. Tujuan dilakukannya studi ini utu menerapkan prinsip pelayanan kedokteran keluarga dan melakukan penatalaksanaan secara holistik berdasarkan kerangka penyelesaian masalah pasien dengan pendekatan patient-centered, family focused, dan community oriented berbasis Evidence Based Medicine. Studi ini merupakan sebuah laporan kasus. Data primer diperoleh melalui anamnesis, pemeriksaan fisik dan kunjungan rumah untuk melengkapi data keluarga, data psikososial dan lingkungan. Data sekunder didapat dari rekam medis pasien. Penilaian berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses, dan akhir studi secara kualitiatif dan kuantitatif. Pasien berusia 35 tahun dengan keluhan sesak napas sejak 1 hari yang lalu. Sesak disertai bunyi ngik dan batuk, memberat terutama saat malam dan menjelang pagi, saat cuaca dingin, dan setelah bersih-bersih rumah.
Penatalaksanaan Holistik pada Anak dengan Dermatitis Kontak Alergi dengan Skabies melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga Sefin, Ilu Salsabila; Saftarina, Fitria
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 7 No 2 (2025): April 2025, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v7i2.5993

Abstract

Data epidemiologi di Indonesia memperlihatkan bahwa 97% dari seluruh kasus penyakit kulit adalah dermatitis kontak. Prevalensi skabies di dunia mencapai 300 juta orang di setiap tahunnya. Kedua penyakit ini seringkali diabaikan karena tidak mengancam kehidupan. Oleh karena itu, diperlukan penanganan yang tepat secara holistik dengan menggunakan pendekatan kedokteran keluarga untuk mencapai keberhasilan terapi. Pelayanan dokter keluarga berbasis evidence based medicine dengan mengidentifikasi faktor risiko, masalah klinis, serta penatalaksanaan pasien berdasarkan kerangka penyelesaian masalah pasien dengan pendekatan yang bersifat family approach dan patient centered. Studi ini merupakan laporan kasus. Data yang diperoleh yaitu data primer didapat melalui alloanamnesis, pemeriksaan fisik, serta kunjungan ke rumah dan data sekunder didapat dari rekam medis pasien. Penilaian berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses, dan akhir studi secara kualitiatif dan kuantitatif. Dilakukan penatalaksanaan holistik yaitu intervensi dengan menggunakan media poster. Pada evaluasi, didapatkan hasil berupa pemahaman mengenai penyakit yang lebih baik dan perubahan perilaku yang berdampak pada keberhasilan terapi. Setelah dilakukan tatalaksana holistik dan komprehensif pasien mengalami peningkatan pengetahuan mengenai penyakit sebesar 37,5 poin. Keluhan gatal dan bintil pada kulit berkurang dan pasien sudah memperbaiki kebersihan diri dan lingkungan.
Penatalaksanaan Holistik Pasien Pria Usia 53 Tahun dengan Demam Tifoid dan Hipertensi Grade 1 melalui Pendekatan Dokter Keluarga Athoriq, Muhammad Reivan Putra; Saftarina, Fitria
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 7 No 2 (2025): April 2025, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v7i2.6154

Abstract

Demam tifoid, suatu infeksi pada saluran pencernaan yang disebabkan oleh bakteri Salmonella sp., terus menjadi isu kesehatan yang penting di negara-negara berkembang dan beriklim tropis seperti Indonesia. Jumlah kasus demam tifoid di Indonesia berkisar antara 350 hingga 810 kasus per 100.000 penduduk. Pendekatan dalam mengatasi demam tifoid oleh dokter keluarga tidak hanya berfokus pada pasien secara individu, tetapi juga melibatkan strategi yang mengadopsi pendekatan keluarga dan masyarakat secara menyeluruh untuk mendukung keberhasilan pengobatan dan pengendalian penyakit. Tujuan dilakukannya pelayanan dokter keluarga yang menyeluruh dengan cara mengenali faktor-faktor risiko, masalah klinis, dan perawatan pasien yang didasarkan pada bukti medis dengan pendekatan yang menitikberatkan pada kepentingan pasien, pendekatan keluarga, dan orientasi pada masyarakat. Studi ini adalah laporan kasus. Data primer diperoleh melalui anamnesis, pemeriksaan fisik dan kunjungan ke rumah untuk menilai lingkungan fisik. Penilaian berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses, dan akhir studi secara kualitiatif dan kuantitatif. Penilaian berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses, dan akhir studi secara kualitiatif dan kuantitatif. Pasien Tn. S usia 53 tahun, memiliki keluhan utama demam sudah 3 minggu yang disertai mual, muntah, nyeri perut, BAB cair, dan lidah yang kotor. Pasien didiagnosis dengan demam tifoid berdasarkan kondisi klinis dan hasil laboratorium yang sesuai dengan evidence based medicine. Pada pasien dilakukan intervensi berupa penyuluhan tentang penyakit demam tifoid dan pedoman gizi seimbang. Setelah intervensi dilakukan, terlihat pengurangan gejala, peningkatan pemahaman, kepatuhan meminum obat dan perubahan perilaku yang positif.
Co-Authors Abiyyi Pratama HW Agung, Lovina Ramadhita Ahmad Fauzi Akhmad Rizki Farhan Alia, Ega Chessa Aliffia Bingga, Isvi Alvin Widya Ananda Anggita Gardeesna Sari Anggraini, Dian Isti Anis Permanasari Anisya Yulida Syani Aprianna, Belinda Aprina Adha Widiastini Arlandi, Charity Binda Arrizky, Muhammad Heickal Ikhlasul Amal Arsistya Ayu Marella Athoriq, Muhammad Reivan Putra Atika Damayanti Atika Rahmawati Azelia Nusa Dewiarti Baresti, Sarah Windia Bayu Anggileo Pramesona Belinda Apriannanti Beauty Betta Kurniawan, Betta Carolina, Imelda Charisatus Sidqotie Chintya Chintya Redina Habsari Devi Liani Octiara Dewi Nur Fiana Dian Isti Anggraini Dian Isti Angraini Dian Isti Angraini Dian Isti Angraini Dian Isti Angraini Dian Isti Angraini Diana Mayasari Diana Mayasari Diana Mayasari Dinda Annisa Fitria Dinda Aulia Khairani Dwi Indria Anggraini Dyah Wulan Sumekar Rengganis Wardani Efriyan Imantika Eka Lestari Emir Yusuf Muhammad Ety Apriliana Ety Apriliana Evi Kurniawati Fadhila, Syifa Rahmi Fairuz Rabbaniyah Fairuz Rabbaniyah Fauzi Ahmad Muda Fauziah Dwi Apriani Febriawan, Rahmat Febrina Dwiyanti Firinfa Soniya Fitri, Hilda Freshilia Agustin Giska Tri Putri Haekal Alfhad Hanifa Yuniasari Happy, Terza Aflika Hartoyo Hartoyo Helmi Ismunandar Herlambang, Geri Indra Hilda Fitri Hotman Natama Nainggolan Ibrahim, Syachrony Ihsanti Dwi Rahayu Intan Kusumaningtyas Isti Anggraini, Dian Isti Angraini, Dian Iswandi Darwis Jhons Fatriyadi Suwandi Karimah, Nisa Kartika, Juspeni Khairun Nisa Khairunissa Athira Nauli Siregar Kurniawan, Ryanda Masri Liana Sidharti, Liana M. Muhlis Rizki Maristiana Ayu Maryatun Hasan Maya Ganda Ratna Mayasari Diana Mayasari, Diana Merry Indah Sari Merry Indah Sari Milatul Fauziah Minerva Nadia Putri MS Mahrinasari Muhammad Gilang Muhammad Maulana Muhammad, Innou Dhanu Nabilah, Deana Rifqoh Nadhila Nur Shafitha Nadila Ayuni Putri Nainggolan, Hotman Natama Nisa Karimah Noeril Asy Syifa Zahara Novita Carolia Novita Carolia Noviyanti, Dwi Wulan Nyimas, Naflah Nadila Pangestu, Arief Ristia Pramesona, , Bayu Anggileo Pratama, Arraian Berdha Putri Giani Purnamasari Putri, Tasya Ellyana Rahmatika, Achisna Ramadhan, Rifqi Ihza Ramadhana Komala Rani Himayani Reandy Ilham Andriyono Reinita Aulia Reni Zuraida Rika Rahmawati Rizky Arif Prasetyo Rizqa Atina Rizwiki Oktavia Rodiani Salsabila, Karina Adra San Maulina Sihaloho Santoso, Trio Sari, Riska Permata Satria Bangsawan Sefin, Ilu Salsabila Selly Stepriyani Shaffa Aulia Shabrina Shafia, Anindya Sinum, Ilham Muhammad Soedjarwo Soedjarwo Soedjarwo Sofyan Musyabiq Wijaya Soni Setiya Wardana Sormin, Merris Hartati Sri Waluyo Stepriyani, Selly Subardiman, Najla Fadiyah Sudjarwo MA Suharmanto Suharmanto Suharmanto Susilawati Susilawati Sutarto Sutarto Syaka, Muthiiah Khodista Syazili Mustofa TA Larasati Tarigan Sibero, Hendra Tasya Alifia Hanin Tri Umiana Soleha Tricia, Yulita Tuti Malindasari Utama, WInda Trijayanti Utami, Nabila Rachmadita Winda Puspita Sari Yasmin, Deffina Widya Yulita Tricia Zenith Puspitawati