Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Innovative: Journal Of Social Science Research

Literature Review: Pengaruh Buah Kurma Ajwa (Phoenix Dactylifera L.) Terhadap Kadar Hormon Estrogen Salsabila, Fitra Amalia; Andi Mappaware, Nasrudin; Arfah, Arni Isnaini; Fujiko, Masita; Mokhtar, Shulhana
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.7675

Abstract

Latar belakang: Estrogen adalah hormon steroid yang terkait dengan organ reproduksi wanita. Rendahnya konsentrasi hormon estrogen bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti faktor usia, adanya gangguan pada ovarium, kekurangan gizi, stres dan genetik. Kurma Ajwa (Phoenix dactylifera L.) mengandung banyak senyawa seperti karbohidrat, protein, vitamin, mineral, asam lemak dan fitokimia yang dibutuhkan oleh tubuh yang mampu memberi efek estrogenik karena dapat berikatan dengan reseptor estrogen, juga memberi efek pro-apoptosis dan antioksidan. Tujuan: Untuk mengetahui adanya pengaruh Kurma Ajwa (Phoenix dactylifera L.) terhadap kadar hormon estrogen. Metode: Literature review dengan desain narrative review. Hasil dan Pembahasan: Adapun literatur yang diperoleh berjumlah 15 referensi yang selanjutnya dibahas dan dikaitkan dengan judul penelitian. Menurut penelitian yang dipublikasikan disejumlah jurnal, Kurma Ajwa (Phoenix dactylifera L.) memiliki kandungan fitokimia berupa fitoestrogen. Kandungan fitoestrogen memiliki struktur yang sama serta dapat berikatan langsung dengan reseptor estrogen. Selain itu, kandungan asam amino, asam lemak, dan kalium dapat memicu GnRH untuk melepaskan FSH dan LH yang nantinya akan meningkatkan kadar hormon estrogen. Kesimpulan: Berdasarkan hasil literature review, dapat disimpulkan bahwa mengonsumsi Kurma Ajwa (Phoenix dactylifera L.) dapat memengaruhi kadar estrogen dalam tubuh dan memiliki pengaruh positif pada kesehatan reproduksi wanita.
Literature Review: Pengaruh Buah Kurma Ajwa (Phoenix Dactylifera L.) Terhadap Kadar Hormon Androgen Mutiara, Mutiara; Andi Mappaware, Nasrudin; Arfah, Arni Isnaini; Wahid, Syarifuddin; Sari Dewi, Anna
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.7678

Abstract

Latar Belakang: Androgen adalah hormon yang berperan dalam sistem reproduksi pria yang diproduksi secara signifikan dalam bentuk testosteron. Hormon testosteron memiliki fungsi utama mongontrol proses spermatogenesis yang terjadi di dalam testis. Penurunan kadar hormon androgen terutama testosteron dapat mempengaruhi kesuburan pada pria. Kandungan nutrisi buah Kurma Ajwa (Phoenix dactylifera L.) memiliki potensi dalam meningkatkan kadar hormon testosteron. Tujuan: Untuk mengetahui manfaat yang terkandung dalam buah kurma ajwa dapat mepengaruhi kadar hormon androgen, dan untuk mengetahui pengaruh konsumsi buah kurma ajwa terhadap metabolisme kadar hormon androgen. Metode: Literature review dengan desain narrative review. Hasil: Berdasarkan 8 jurnal penelitian yang didapatkan bahwa buah kurma mengandung senyawa aktif berupa fenolik, flavonoid, asam amino yang memiliki sifat sebagai antioksidan dan mendukung produksi hormon androgen. Mengonsumsi buah kurma Ajwa (Phoenix dactylifera L.) memiliki pengaruh positif terhadap peningkatan kadar hormon reproduksi pria terutama pada hormon testosteron, membantu mengobati gangguan infertilitas dan memperbaiki kesuburan pada pria. Kesimpulan: Berdasarkan hasil literature review, dapat disimpulkan bahwa buah kurma ajwa (Phoenix dactylifera L.) dapat meningkatkan kadar hormon androgen.
Literature Review: Pengaruh Buah Kurma Ajwa (Phoenix Dactylifera L) Terhadap Kadar Hormon Progesteron Mustakim, Sarmila; Andi Mappaware, Nasrudin; Arfah, Arni Isnaini; Said, Hamzah; Zulfamidah, Zulfamidah
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.7679

Abstract

Progesteron adalah hormon steroid endogen yang disintesis oleh ovarium dan plasenta di kelenjar korteks adrenal serta gonad. Buah kurma ajwa (Phoenix dactylifera L.) berasal dari kota madinah di arab saudi dan memiliki kandungan yang sangat bermanfaat seperti:  asam lemak, asam amino, kalium, serotonin, flavonoid dan zink yang mampu dalam meningkatkan dan menstabilkan kadar hormon progesteron dan fungsi dari ovarium. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh konsumsi kurma ajwa terhadap metabolisme hormon progesterone. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional deskriptif jurnal yang bereputasi dengan metode literature review. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buah kurma ajwa (Phoenix dactylifera L.) berfungsi memberi perbaikan dari fungsi ovarium dan berfungsi menguatkan oosit dan regulasi hormonal dalam menstabilkan pengeluaran esterogen dan progesteron. Menurut penelitian yang dipublikasikan di sejumlah jurnal, mengonsumsi buah kurma ajwa memiliki nutrisi yang lengkap baik makronutrisi dan mikronutrisi yang bermanfaat untuk fungsi dan struktur ovarium yang dapat bekerja langsung pada metabolisme perbaikan progesteron.
Hubungan Kualitas Tidur Dengan Derajat Acne Vulgaris Pada Mahasiswa Preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia Marfia, Marfia; Arfah, Arni Isnaini; Rasfayanah, Rasfayanah; Abdi, Dian Amelia; Mulyadi, Farah Ekawati
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 2 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i2.9976

Abstract

Latar Belakang: Acne vulgaris  merupakan penyakit kulit peradangan kronis dengan pathogenesis kopleks, melibatkan kelenjar sebasea, hiperkeratinisasi folikuler, kolonisasi bakteri propinibacterium acnes pada kulit dan terjadinya penyumbatan folikel. Salah satu faktor yang berperan terhadap terjadinya acne vulgaris adanya meningkat sekresi sebum. Sebum sendiri diproduksi oleh kelenjar sebasea. Sekresi sebum meningkat akibat adanya sekresi hormon androgen yang tinggi. Sintesis hormon androgen dapat ditekan dengan adanya hormone melatonin. Hormon melatonin berfungsi untuk menginduksi tidur dan dapat meningkatkan kualitas tidur. Tujuan: Mengetahui hubungan kualitas tidur dengan acne vulgaris pada mahasiswa preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia. Metode: Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer, yaitu data yang dikumpulkan oleh peneliti dengan menggunakan kuesioner. Hasil: Dari 141 responden yang mengisi kuesioner didapatkan sebagian besar sampel berjenis kelamin perempuan yaitu 106 sampel (75,2%) dan laki-laki sebanyak 35 sampel (24,8%). Dengan kelompok usia terbanyak yaitu usia 18 tahun (37%), dimana sebagian besar sampel memiliki acne ringan yaitu sebanyak 103 sampel (72,5%). Sebanyak 64 responden (45,4%) memiliki kulit berminyak yang sesekali mencuci kulit wajahnya sebanyak 74 responden (52,4%) dan 126 responden (89,3%) sering mengonsumsi makanan berminyak. Sebagian besar sampel memiliki kadar tidur poor sleep yaitu 123 sampel (87,2%). Berdasarkan hasil uji chi square, dimana didapatkan nilai-p sebesar 0,732 (>0,005) yang artinya tidak ada hubungan yang signifikan antara derajat acne dengan kualitas tidur. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas tidur dengan kejadian acne vulgaris pada mahasiswa preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia.
Persepsi Dan Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Kegiatan Praktikum Metode Luring Dan Daring Di Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia Jufri, Imam Taqwani; Fattah, Nurfachanti; Mulyadi, Farah Ekawati; Arfah, Arni Isnaini; Aisyah, Windy Nurul
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.13589

Abstract

Latar Belakang: Praktikum luar jaringan (luring) merupakan praktikum yang dilaksanakan secara klasikal atau melalui pertemuan tatap muka di dalam laboratorium. Praktikum dalam jaringan (daring) merupakan praktikum yang dilaksanakan melalui metode pembelajaran jarak jauh (distance learning) secara virtual. Praktikum daring dilakukan tanpa bertatap muka secara langsung, melainkan menggunakan metode-metode tertentu agar peserta didik mendapat pengalaman praktikum. Praktikum daring memiliki tantangan, seperti interaksi terbatas. Sebaliknya, praktikum luring memungkinkan interaksi langsung, namun membutuhkan kehadiran fisik. Kedua metode memiliki kelebihan dan tantangan masing-masing dalam proses pembelajaran, sehingga persepsi dan tingkat kepuasan pelajar juga sangat berbeda. Tujuan: Mengetahui persepsi dan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kegiatan praktikum luring dan daring di Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitaf dengan desain penelitian cross sectional. Hasil: Penelitian ini dilakukan dengan jumlah responden 163 responden. Didapatkan persepsi tidak mudah terhadap praktikum luring sebanyak 64 responden (39,3%), sedangkan tingkat kepuasan puas terhadap praktikum daring yakni sebanyak 81 responden (49,7%). Kemudian persepsi mudah terhadap praktikum luring yakni sebanyak 99 responden (60,7%), dan tingkat kepuasan puas terhadap praktikum luring yakni sebanyak 92 responden (56,4%). Kesimpulan: Mahasiswa memiliki persepsi tidak mudah terhadap kegiatan praktikum metode luring, sedangkan metode daring dirasakan mudah. Kemudian tingkat kepuasan mahasiswa puas terhadap praktikum metode luring dan daring.
Co-Authors Abdi, Dian Amelia Aisyah, Windy Nurul Amaliyah B, Ilma Khaerina Amir, Suliati P. Andi Mappaware, Nasrudin An’nisa’a, Nurul Fadillah Arifin, Arina Fathiyah Arifin, Arina Fathiyyah As Salam N., Siti Nuraisyah Aulia Ashilah Asrijaya, Andi Audya Ayu Puspitasari, Ayu Bakhtiar, Ilma Khaerani Amaliyah Bali, Andi Azizah Nabila Tenri Bamahry, Aryanti R. Cahyani, Eka Saputri Ananda Darma, Sidrah Darussalam, Andi Husni Esa Domu, Anugrah Julistiar Aksan Fattah, Nurfachanti Fujiko, Masita Gayatri, Sri Wahyuni Hadi, Santriani Halim, Aqisha Nuramini Hamsah, M Hamsah, M. Hamsah, Muhammad Harahap, Wirawan Hariandini, Elsa Amalia Herdiansyah, Muh. Ida Royani Ihsan, Alfisyahr Nindya Maqbul Irwan Irwan Irwan, Andi Alamanda Ismail, Citra Resy Jafar, Muhammad Alfian Jufri, Imam Taqwani Kamaluddin, Irna Diyana Kartika Karim, Abdul Mubdi Ardiansar Arifuddin Karim, Marzelina Kartika K, Irna Diyana Khalid, Nur Fadhillah Marfia, Marfia Mochammad Erwin Rachman, Mochammad Erwin Mochtar, Shulhana Mokhtar, Shulhana Muchsin, Achmad Harun Mulyadi, Farah Ekawati Musa, Inna Mutmainnah Mustakim, Sarmila mutiara mutiara Namirah, Hanna Aulia Nawir, Nasarudin Nazaruddin, Andi Muhammad Ariansyah Nevi sulvita karsa Novriansyah, Zulfikri Khalil Nulanda, Mona NURUL AZIZAH NURUL HIDAYAH Nurul Hikmah Oddang, Andi Zahra Shafanisa Pramono, Sigit Dwi Putri, Adinda Pradana Rachman, Moch Erwin Rachmat Faisal Syamsu, Rachmat Faisal Rahimah, Nur Rasfayanah, Rasfayanah Saharuddin, Yaumil Izzah Ainiyah Said, Hamzah Salsabila, Fitra Amalia Sanna, A. Tenri Sari Dewi, Anna Sodiqah, Yani Sri Julyani Sri Wahyu Surdam, Zulfiyah Syamsu Rijal Syarifuddin Wahid Tahir, Akina Maulidhany Wardihan, Ekarisma Faradita Yanti, Andi Kartini Eka Yuniati, Lisa Zulfahmida, Zulfahmida Zulfamidah, Zulfamidah Zulfitriani Murfat